Membuatnya Terlihat Seperti Anak Kecil di Depannya
Membuatnya Terlihat Seperti Anak Kecil di Depannya
Liang Shuyu sakit keras selama bertahun-tahun hingga harus terbaring di atas tempat tidur karena tubuhnya yang lemah.
Liang Shujun terluka parah dan membuatnya harus berbaring seharian penuh di atas tempat tidur hingga tubuhnya terasa gatal ingin bergerak. Tapi karena lukanya yang parah, ia dilarang keras untuk meninggalkan tempat tidur.
Liang Haoming yang hari itu bertarung dengan kawanan serigala juga memiliki beberapa luka ringan dan cedera kecil, ia juga butuh banyak istirahat.
Khususnya Liang Yuening. Dong Huiying ingat saat dirinya mengusulkan agar 'hidup damai' dengannya, tanpa mendengarkan penjelasannya lebih dulu, Liang Yuening langsung menusuk dirinya dengan pisau beberapa kali. Hal itu menyebabkannya demam tinggi serta daya tahan tubuhnya mulai melemah.
Liang Yixuan pun sama, ia seperti lebah kecil yang selalu bekerja keras, bahkan saudara-saudaranya juga menyebutnya sangat baik hati. Tidak masalah sebenarnya, tapi luka di punggungnya itu jika tidak dirawat dengan baik bisa membuat tulang punggungnya muncul keluar dari tubuhnya. Ia tipe orang yang terlalu bertoleransi untuk banyak hal, bahkan pada rasa sakitnya sendiri.
Singkatnya, selain Liang Zhichen, Dong Huiying harus merawat yang lainnya, karena pada dasarnya, hampir semua saudara Liang tidak dalam kondisi sehat.
***
Di ruang memasak, Dong Huiying melihat Liang Zhichen sedang berjongkok di depan lubang api sembari mengisi kayu bakar. Saat ini Liang Zhichen tidak menyadari kehadirannya, Dong Huiying mengambil kesempatan ini untuk bersandar di kusen pintu dan memperhatikannya.
Baru-baru ini lukanya sudah mulai tumbuh daging dan mulai terasa gatal. Ia baru saja memberikan obat pada lukanya dan belum waktunya untuk mengobatinya lagi.
Memberikan obat pada lukanya, sepertinya harus dilakukan dengan teratur. Bila tidak, Lukanya tidak akan cepat sembuh dan membuatnya makin terasa gatal.
"Setelah mendidih, minta Yixuan dan Shuyu untuk pergi ke kamarku, mereka perlu segera mendapatkan perawatan agar bisa segera sembuh."
Liang Zhichen tiba-tiba memutar kepalanya dan menghadap ke Dong Huiying, "Liang Shuyu?"
"Kenapa? Ada masalah?"
Liang Zhichen bangkit dari lantai dan tersenyum pada istrinya yang tinggi badannya tidak lebih dari sebahu.
Tinggi badan Liang Zhichen kira-kira 188 cm, sementara Dong Huiying hanya berkisar 164 cm. Hal ini tentu membuatnya seperti anak kecil di hadapannya. Tidak hanya itu, Liang bersaudara ini hampir semua memiliki postur tubuh yang tinggi. Tidak percaya? Liang Yixuan memiliki tinggi badan sekitar 182 cm dan sudah pasti lebih tinggi dari Dong Huiying.
Karena itulah Dong Huiying sering merasakan sakit leher karena harus mengangkat kepalanya tinggi-tinggi ketika berbicara dengan mereka semua.
"Aku ingat…" Kata Liang Zhichen sembari tersenyum seolah mengetahui sebuah rahasia, "Shujun kemarin bercerita padaku kalau Sang Istri ingin menjadi kakak mereka, benarkah?"
"Hah?"
Dong Huiying tertegun sejenak dan berusaha mengingat kejadian itu. Setelah beberapa saat mengingatnya, ia pun mengiyakan pertanyaan tersebut. Beberapa hari yang lalu, Dong Huiying memang mengatakan hal itu pada Liang Shujun, tapi hanya untuk bercanda saja, bukan serius.
"Karena Sang Istri ingin menjadi saudara, bukankah akan lebih nyaman jika kita saling memanggil nama saja?"
Dong Huiying pun menjawab, "Aku hanya…"
"Ah, aku tahu."
'Hm, padahal aku belum selesai bicara.' Ujar Dong Huiying dalam hati.
Mata kecil penuh dendam itu menatap ke arah Dong Huiying. Pria ini benar-benar tampan dan juga sedikit anggun dengan sedikit rambut putih di pangkal rambut yang membuatnya terlihat bijaksana.
"Sang Istri sudah tinggal di keluarga Liang selama satu tahun. Setahuku, para istri tetangga memanggil suami mereka dengan panggilan 'suamiku'. Namun, hal yang aku rasakan justru Sang Istri sama sekali belum pernah memanggil kami dengan sebutan itu."
Dong Huiying menggertakkan giginya seolah bisa mengetahui arah pikiran Liang Zhichen.
Dalam beberapa hari terakhir, Dong Huiying jadi tahu bahwa pria ini sangat mengerikan dan lebih cerdas dari yang terlihat. Tapi ia mengakui bahwa perkataan Liang Zhichen ada benarnya juga.