Selir Fu Shuishan Ada Hal Buruk! Selir Fu Shuishan!
Selir Fu Shuishan Ada Hal Buruk! Selir Fu Shuishan!
Liuli Guoguo yang cemberut kemudian berkata, "Kakak Po, kamu sudah salah paham dengan tujuanku melihat kalender ini. Aku ini kan hanya ingin menjelaskan saja. Apalagi, kalau aku ingin menikah, tapi kamu yang malah tidak mau menikah, bagaimana dong?"
Liuli Guoguo mengucapkan kalimat terakhir dengan suara yang sangat pelan dan sangat berhati-hati. Tapi, masih saja ditangkap oleh telinga Xuanyuan Pofan.
Segera setelah itu, Xuanyuan Pofan mengambil Xi Gua yang sedang tidur di atas lututnya, memindahkannya ke meja bundar kecil, lalu mengambil kalender di tangan Liuli Guoguo. Menggendong Liuli Guoguo ke pangkuannya, kemudian mengecup bibir kecil Liuli Guoguo lagi.
Setelah Xuanyuan Pofan menghukum kelopak bibir merah muda Liuli Guoguo. Setelah itu dia menepuk kening kecil lebar Liuli Guoguo dan berkata padanya, "Aku pasti akan menikahimu, dan kamu harus menikah denganku."
Wajah kecil Liuli Guoguo langsung memerah, dia memukul Xuanyuan Pofan dan berkata, "Em... Iya, aku tahu, aku tahu!"
***
Di jalan setapak di istana kerajaan,
Setelah meninggalkan Bangunan Gan Qing dan berpisah dengan para selir lainnya, lalu ketika sedang berjalan di jalanan pulang ke istana bangunan. Pelayan terdekat selir Fu Shuishan berkata dengan paniknya, "Selir Fu Shuishan, apa anda sudah gila ya?! Bagaimana bisa anda... Anda tadi bicara seperti itu kepada Ratu?"
Mata Fu Shuishan menatap kosong, dia lalu menegur pelayan kerajaannya, "Kamu ngerti apa coba? Entah sudah berapa kali aku pergi sendiri ke bangunan Gan Qing untuk memberikan banyak barang. Tapi Ratu terus saja meremehkan statusku dan tidak pernah menganggapku penting."
"Di istana kerajaan ini, jika tidak ada kasih sayang dan perlindungan dari Raja atau Ratu. Maka harus mengandalkan seorang tokoh lain yang punya jabatan besar dan kuat. Ratu meremehkan dan tidak menerimaku. Aku tentu saja akan lebih memilih selir Ning Zhiqin."
Pelayan kerajaan itu langsung diam saat selesai mendengar nyonyanya bicara.
"Selir Fu Shuishan, ada hal buruk! Selir Fu Shuishan!"
Tiba-tiba, seorang pelayan kerajaan berlari dengan tergesa-gesa dan sangat panik menuju Fu Shuishan.
Selir Fu Shuishan mengerutkan kening, lalu menegur pelayan terdekatnya, "Ini adalah istana kerajaan, tidak boleh bicara keras-keras! Jika kamu mengganggu Ratu atau selir lainnya, yang ada kepalamu akan dipenggal!"
"Selir Fu Shuishan, Tuan, Tuan, dia, dia masuk penjara. Nona kedua, dia, dia jadi gila. Hiks hiks hiks."
Pelayan kerajaan ini awalnya adalah salah satu pelayan terdekat Fu Shuizhu di kediaman Fu. Lalu, dia pun ikut dengannya masuk bersama ke istana kerajaan ini untuk menjadi seorang pelayan.
***
Bangunan Ning Zui,
"Ratu, menurutku, kali ini apakah Ratu akan marah-marah lagi dan akan mengganggu kesehatan ya? Ratu yang punya temperamen meledak-ledak itu..."
Setelah kembali ke kamar, Ma Ma, pelayan terdekat selir Ning Zhiqin mencondongkan tubuhnya, lalu berbisik ke Selir Ning Zhiqin dengan senyum senang, "Hehe, bagus sekali kalau mengganggu kesehatannya."
Selir Ning Zhiqin mengambil teh yang dipegang oleh pelayan kerajaan. Ekspresi wajahnya seolah menantikan seseorang mendapatkan kesusahan. Sedangkan Ma Ma menutup mulutnya, dan ikut tersenyum.
Selir Ning Zhiqin menaruh cangkir tehnya, dan tiba-tiba bertanya, "Em? Xuanyuan Poyu dan Xuanyuan Pofei kenapa masih belum datang menemuiku di hari perdamaian ini?"
"Ratu, pangeran ketujuh akan segera datang. Kalau pangeran ketiga, dia..." jawab Ma Ma, ada keraguan dalam ekspresinya.
"Hamba tidak tahu." Ma Ma akhirnya tidak berani mengatakan yang sejujurnya. Kalau tidak, dia bisa dikuliti oleh Xuanyuan Pofei, pangeran ketiga.
***
Pyaaarr!!!
Pyaaarr!!!"
Lagi-lagi terdengar suara gelas, mangkuk dan benda lainnya yang dipecahkan di bangunan Gan Qing.
"Aduh, Ratu, Selir Ning Zhiqin itu memang sengaja mencari seseorang untuk membuatmu marah. Kamu tidak boleh sampai masuk dalam jebakannya ini. Jangan marah-marah, nanti malah mengganggu kesehatan anda." Pelayan Hua sangat panik saat melihat Ratu yang marah besar.
Temperamen Ratu sangat meledak-ledak. Dia benar-benar sama seperti Raja. Begitu marah, pasti suka memecahkan dan menghancurkan barang. Sama sekali tidak bisa menahan diri. Apalagi, semua ini selalu saja ada hubungannya dengan tuan rumah bangunan Sunmei. Ini benar-benar membuatnya khawatir.
Ratu selalu saja tidak bisa mengendalikan temperamennya yang suka meledak-ledak ini. Jika terus berlanjut seperti ini dalam waktu yang lama, bagaimana dong.