Melahirkan Lebih Banyak Cucu yang Gemuk dan Putih
Melahirkan Lebih Banyak Cucu yang Gemuk dan Putih
Hati Ratu langsung melembut, sama sekali tidak ada sosok marah yang tadi memecahkan vas bunga dan ceret teh. Dia menepuk kepala Liuli Guoguo dengan lembut dan berkata, "Liuli Guoguo, Ibu Ratu salah. Aku tadi sedang menangani beberapa urusan di dalam sana, dan sedang tidak bisa langsung membuka pintu. Liuli Guoguo jangan ambil hati mengenai ini ya."
"Tidak apa-apa Ibu Ratu."
Liuli Guoguo berdiri dari pelukan Ratu. Pada akhirnya, dia merasa kalau sebaiknya harus memberi hormat dulu. Jadi dia membungkuk dan memberi hormat kepada Ratu, "Ibu Ratu, hamba ucapkan selamat hari perdamaian Ibu Ratu."
"Cepat berdiri, cepat berdiri!" Wajah Ratu penuh dengan senyuman hangat dan kasih sayang. Dia sama sekali tidak keberatan dengan Xuanyuan Pofan yang hanya berdiri dengan dingin dan tidak juga terlihat akan mencium atau memberi salam pada ibunya.
Setelah itu, Ratu menarik Liuli Guoguo dengan penuh perhatian dan kasih sayang, membawanya langsung masuk ke dalam ruangan.
"Ibu Ratu, awalnya aku berniat datang kemarin untuk mengunjungimu ke istana kerajaan. Tapi kakak Po memaksaku dengan bilang kalau aku harus istirahat seharian dulu di kediaman Raja Huayou."
"Aku harap, Ibu Ratu tidak keberatan dengan hal ini ya," kata Liuli Guoguo. Dia tidak menyadari kalau dirinya lagi-lagi dengan tidak sengaja mengganti panggilan 'hamba' dengan panggilan 'aku'.
Ratu sama sekali tidak keberatan. Dia menepuk tangan kecil Liuli Guoguo dengan senyum penuh kasih sayang dan kebaikan. Kemudian dia berkata, "Tidak apa-apa, aku sudah senang sekali kalian bisa datang dan masuk ke bangunan istanaku ini."
Pelayan kerajaan dan pengawal di dalam ruangan, serta pelayan Hua sama-sama menghela napas lega melihat ini. Ratu yang begitu penuh kasih sayang dan perhatian sekarang. Jika dibandingkan dengan Ratu yang marah-marah dan memecahkan banyak barang tadi, sungguh berbeda sekali bak langit dan bumi.
Raja Huayou dan Istri kecil Raja Huayou memang benar-benar bintang keberuntungan dan kebahagiaan dari langit.
Xuanyuan Pofan melihat Liuli Guoguo dan Ratu yang mengobrol dengan senangnya. Ekspresi dinginnya pun berubah agak melembut. Dia pun ikut menginjakkan kaki dan masuk ke dalam ruangan.
"Liuli Guoguo, cepat sini, duduk di depanku, aku ingin melihat dan memeriksa dirimu. Pasti kamu banyak menderita dalam ujian kemampuan pengalaman lapangan ini, ya?"
Setelah Ratu menarik Liuli Guoguo masuk ke dalam ruangan, dia menyuruh Liuli Guoguo duduk di depannya. Lalu memegangnya, melihat ke kanannya, melihat ke kirinya, melihat ke atasnya, melihat ke bawahnya. Dia sangat khawatir ada bagian tubuh Liuli Guoguo yang terluka, bahkan walau kurang dari satu bulu saja.
Liuli Guoguo buru-buru menggelengkan kepalanya, "Ibu Ratu, tidak kok. Aku sama sekali tidak menderita! Ibu Ratu, coba lihat ini, aku bahkan bertambah gemuk!" katanya sambil mencubit lemak di wajah kecilnya.
Begitu selesai memeriksa tubuh Liuli Guoguo dan memastikan tidak ada luka apapun, Ratu pun akhirnya lega. Dia menarik tangan kecil Liuli Guoguo ke dalam genggaman tangannya, lalu mengelusnya dan mulai menasehatinya, "Baguslah kalau tidak menderita sama sekali."
"Asalkan kamu lulus dan dapat melewati ujian kemampuan pengalaman lapangan murid baru ini. Bisa dianggap kamu sudah menjadi setengah ahli penangkap jiwa. Selain ujian kemampuan pengalaman lapangan ini, masih ada banyak marabahaya dan hal sulit dalam perjalanan ilmu bela diri dan sihir menjadi ahli penangkap jiwa ini."
"Jika kedepannya kamu bertemu sesuatu yang buruk, kamu harus ingat baik-baik kalau yang paling penting adalah melindungi tubuh dan dirimu sendiri. Seorang gadis memiliki keahlian bela diri dan sihir sedikit saja, itu sudah cukup. Apalagi, kedepannya kamu akan menikah dan masuk ke istana kerajaan ini."
"Menikahi Xuanyuan Pofan, maka ada perlindungan dari Xuanyuan Pofan dan juga dukungan dari istana kerajaan di ibu kota kekaisaran ini. Maka tidak peduli seberapa galak dan berbahayanya roh jiwa dan setan jiwa. Mereka tetap tidak akan berdaya dan tidak akan bisa menyentuhmu sedikit saja."
"Yang harus kamu paling perhatikan dan segerakan adalah memelihara dirimu dengan baik. Nanti kalau kamu sudah lebih dewasa, segera melahirkan lebih banyak cucu yang gemuk dan putih untukku!"
Dulu, beberapa kali Ratu selalu memerintahkan Liuli Guoguo untuk cepat-cepat melahirkan. Setelah dia tahu Xuanyuan Pofan tidak senang kalau dia terlalu buru-buru meminta si lobak kecil ini melahirkan cucu untuknya. Walaupun ada ketidaksenangan dan kecemasan di dalam hatinya.
Tapi Ratu tetap tidak berani menghancurkan hubungannya lagi dengan putra kesayangannya ini, hanya karena hal itu. Dia yang peka dan pada akhirnya mengubah kata-katanya dengan, 'Nanti kalau Liuli Guoguo sudah lebih dewasa'.
Walaupun Ratu tidak setuju dengan pemikiran putra dan menantunya ini. Tapi dia hanya bisa mengalah seperti ini, demi menyenangkan putra kesayangan dan menantu kesayangannya.