Cap Cakar Kelinci Merah
Cap Cakar Kelinci Merah
Tapi, Niu Shisanguang benar-benar tidak percaya kalau Liuli Guoguo, gadis yang kekuatan sihirnya rendah ini bisa mengikat perjanjian dengan seekor binatang sihir tingkat terhormat.
Jadi, Niu Shisanguang pun mengangguk dengan ekspresi yang menunjukkan bahwa dia setuju sekali dengan Fu Shuizhu. Kemudian dia segera berkata kepada semuanya, "Masuk akal juga apa yang dikatakan murid ini."
"Li Guo, aku sekali melihat dirimu bisa langsung tahu seberapa besar kekuatan sihirmu. Itu adalah hal yang tidak mungkin untukmu karena bisa mengikat perjanjian dengan seekor binatang sihir tingkat terhormat."
"Pasti ada yang aneh dengan batu pengalaman ini. Hari ini, aku akan membawa dulu batu pengalamanmu. Lalu, begitu kembali aku akan memeriksanya baik-baik, baru setelah itu membuat kesimpulan akhir."
Begitu mendengar ini, Wu Yunfu langsung mengerutkan kening dengan tidak senang dan hendak langsung membantah ucapan Niu Shisanguang. Namun, di saat yang sama, dia malah melihat Liuli Guoguo tidak mengatakan apapun.
Liuli Guoguo hanya menggoyangkan gelang ruang sihirnya, lalu seekor kelinci kecil yang memiliki tujuh warna terbang melompat keluar dari sana. Kemudian mendarat dengan stabil di dalam dekapan Liuli Guoguo.
"Guru utama, aku mengikat perjanjian dengan binatang sihir tingkat terhormat ini," kata Liuli Guoguo.
Telinga mungkin hanya bisa mendengar yang palsu, tapi mata bisa melihat hal yang benar. Semua yang dikatakan tanpa dilihat, maka akan sulit untuk dipercaya. Oleh karena itu, Liuli Guoguo tahu bahwa tidak ada gunanya menjelaskan semuanya.
Jadi, Liuli Guoguo langsung mengeluarkan Yin Ni, kelinci kecil cantik ini agar mereka melihat kalau itu memang sebuah kebenaran.
Begitu Niu Shisanguang tiba-tiba melihat kelinci kecil yang muncul di dekapan Liuli Guoguo. Mata tuanya langsung membelalak lebar, bahkan hampir saja keluar dari rongga matanya.
"Hahahahahahaha!"
Sejenak, udara begitu hening dalam sekejap. Tapi, tiba-tiba terdengar suara tawa yang pecah.
Fu Shuizhu semakin memandang kesal kepada Liuli Guoguo. Dia pun langsung menggodanya dengan berkata, "Hahaha, Li Guo, apa kamu tahu kamu itu konyol?! Seenaknya mengeluarkan seekor kelinci untuk menutupi semua kebohonganmu ini?"
"Kelinci ini walaupun memang penampilannya sangat berbeda dan unik, tapi kamu bilang kalau dia ini binatang sihir tingkat terhormat? Cih, kamu pikir kami ini buta dan tidak punya otak ya?!"
Namun, Niu Shisanguang dapat langsung mengenali apa kelinci kecil cantik ini binatang sihir tingkat tinggi atau bukan, dan seberapa besar kekuatan sihirnya. Berbeda dengan para murid ini, karena mereka tidak punya banyak pengalaman, jadi tidak bisa membedakan dan mengenali hal itu.
Bahkan, Fu Shuizhu benar-benar menganggap Liuli Guoguo dan kelinci di dalam dekapannya itu hanyalah sebuah lelucon besar saja.
"Li Guo, terima saja kalau batu pengalamanmu itu memang bermasalah. Kenapa juga kamu membuat-buat alasan dengan mengeluarkan seekor kelinci kecil? Kelincinya lucu sekali, bagaimana kamu bisa memanfaatkan kelinci itu untuk menghina IQ kami?!" kata Si Tulu yang ada di sebelah Fu Shuizhu, yang akhirnya tidak bisa menahan diri untuk menghinanya.
Bagaimanapun, Wu Yunfu tidak pernah sekalipun kembali ke mantan kekasihnya. Jadi, Wu Yunfu pasti tidak akan menyukainya lagi. Sehingga dia berpikir bahwa dirinya tidak perlu menyembunyikan lagi sifat aslinya. Serta tidak perlu menunjukkan dirinya yang lembut dan tenang lagi.
Si Tulu menaikkan sudut bibirnya ke arah Liuli Guoguo dengan penuh penghinaan. Lalu, begitu dia baru saja selesai bicara, wajah kecilnya tiba-tiba ditampar berkali-kali oleh sesuatu. Bahkan dirinya sampai hampir pingsan.
"Si Tulu!" Meskipun Fu Shuizhu berteriak terkejut, tapi dia tidak memapah Si Tulu sama sekali. Bahkan membiarkannya ditampar sampai jatuh ke tanah.
Semua orang hanya merasa kalau ucapan Si Tulu ini baru saja keluar, lalu tiba-tiba kelinci kecil di dekapan Liuli Guoguo terbang secepat angin ke arah Si Tulu. Kecepatannya seperti angin topan, dan membuat semua orang masih belum dapat melihat dengan jelas, apa yang akan dilakukannya dengan melompat secepat itu.
Kemudian, saat sudah menoleh untuk melihatnya, kelinci kecil cantik yang memiliki tujuh warna di tubuhnya itu sudah kembali ke dalam dekapan Liuli Guoguo.
Lalu, di kedua sisi wajah kecil Si Tulu, ada empat cap cakar merah bekas tamparan. Bahkan ada lima cap jari di sana, yakni cap cakar kelinci yang bundar dan kecil. Dalam waktu sesingkat ini saja, hal tersebut sudah dapat mengejutkan semua orang.