Keyakinan Penguasa Kegelapan
Keyakinan Penguasa Kegelapan
Ye Futian tahu bahwa Penguasa Kegelapan yang sesungguhnya selama ini tidak pernah mengunjunginya secara pribadi. Ini masih merupakan perwujudan dari aura Penguasa Kegelapan.
Ye Futian mengangkat kepalanya dan menatap wajah kegelapan itu, menunggu pihak lawan angkat bicara.
"Apakah kau tahu bagaimana Kaisar Ye Qing meninggal dunia kala itu?" Penguasa Kegelapan bertanya pada Ye Futian.
Ye Futian menyipitkan matanya. Dia mengamati lawan bicaranya itu dengan seksama, tampaknya dia sangat tertarik akan topik ini.
Semenjak Donghuang Agung muncul kala itu dan sang guru dari Desa Empat Sudut telah menghentikan upaya Donghuang Agung untuk menyakiti Ye Futian, orang-orang percaya bahwa dia adalah keturunan dari Kaisar Ye Qing.
Namun, dia memang memiliki hubungan yang luar biasa dengan Kaisar Ye Qing.
"Penguasa Kegelapan, tolong beri saya pencerahan," ujar Ye Futian.
"Saat itu, Kaisar Agung Kembar telah memimpin Prefektur Ilahi. Ketika satu Kaisar Agung tambahan bergabung ke dalam sistem, keseimbangan dunia sudah kacau balau. Kaisar Iblis, Evil Emperor, dan aku tentu saja tidak akan membiarkan hal seperti itu terjadi. Jika hanya kami bertiga, itu masih tidak akan cukup untuk membuat Kaisar Agung Kembar saling menyerang satu sama lain. Jadi, dibutuhkan tambahan selain aura ketiga kaisar tersebut. Leluhur Manusia dan Sang Buddha juga tidak ingin hal tersebut terjadi. Itu adalah kehendak dari semua dunia utama yang menyebabkan tragedi itu bisa terjadi. Untuk melindungi dirinya sendiri, Donghuang Agung tiba-tiba membunuh saudaranya, yang telah melalui suka dan duka bersamanya. Donghuang Agung menelantarkan istrinya dan membunuh saudaranya demi membuktikan Jalur Agung miliknya. Dia berhasil meningkatkan statusnya di Prefektur Ilahi, sehingga menjadi salah satu sosok terkemuka yang dikenal oleh semua orang di seluruh dunia. Namun, semua tindakannya dari zaman itu juga tidak akan pernah bisa dilupakan."
Penguasa Kegelapan berkata dengan nada dingin, "Kejahatan dan kemunafikan umat manusia telah ditunjukkan dengan sempurna oleh Donghuang Agung dan dua kaisar lainnya. Kaisar Iblis, Evil Emperor, dan aku telah melakukan apa pun yang ingin kami lakukan, tetapi lihatlah Donghuang Agung, Leluhur Manusia, dan yang lainnya. Lihat bagaimana mereka melakukan tindakan yang paling tidak tahu malu dengan mengatasnamakan keadilan."
"Leluhur Manusia menyebut dirinya sebagai nenek moyang dari dunia manusia dan memiliki hawa keadilan, tapi dia telah membunuh banyak orang kala itu. Sekarang, dia bahkan masih bersekutu dengan Donghuang. Seberapa munafikkah dia? Bukankah tindakannya itu sungguh tercela?" Ada rasa muak yang kuat tersirat di dalam suara Penguasa Kegelapan. "Mengingat masalah yang begitu mengerikan dan banyak kultivator diperintah oleh sekelompok orang yang begitu menyedihkan... Apa gunanya kehadiran mereka di sana?"
Ye Futian sangat terkejut setelah mendengar hal ini. Apakah ini adalah kebenaran di balik apa yang telah terjadi kala itu?
Dia memusatkan pandangannya ke wajah Penguasa Kegelapan. Bahkan jika semua ini bukanlah kebenarannya, mungkin faktanya tidak jauh berbeda. Apakah sosok-sosok yang menguasai dunia ini benar-benar seperti yang dikatakan oleh Penguasa Kegelapan?
Dia bisa merasakan kebencian yang dirasakan oleh Penguasa Kegelapan terhadap dunia ini. Semua yang dilihatnya dipenuhi oleh kegelapan. Mungkin karena dia telah melihat terlalu banyak hal, dia ingin kegelapan menyelimuti dunia ini secara keseluruhan.
Dia bahkan ingin membuat semua orang jatuh ke dalam kegelapan. Dia ingin mengubah tekad Ye Futian dan ikut membuatnya memasuki kegelapan.
"Jadi, anda membenci dunia yang penuh dengan kekacauan ini," ujar Ye Futian kepada bayangan kegelapan tersebut.
"Kau salah." Wajah dari Penguasa Kegelapan itu menatapnya. "Segala sesuatunya akan bergerak berlawanan arah jika situasinya menjadi terlalu ekstrem. Saat ini, dunia dipenuhi dengan kebaikan palsu, dan karena itulah, dunia ini membutuhkan kegelapan di dalamnya. Ketika kegelapan menyelimuti seluruh penjuru dunia, pada saat itulah cahaya yang sesungguhnya akan muncul, dan dunia ini akan ditata ulang."
Ye Futian memandang wajah kegelapan itu. Sosok yang baru saja berbicara adalah penguasa dari Dunia Kegelapan. Dia memiliki pemikiran yang radikal dan ingin menyelimuti seluruh penjuru dunia dalam kegelapan—tetapi hal itu ternyata bertujuan untuk menata ulang dunia.
Jadi, apakah dia adalah sosok yang baik atau buruk?
"Dengan kata lain, anda ingin membawa kegelapan ke dunia ini karena hati anda dipenuhi dengan cahaya." Suara Ye Futian menyiratkan suatu sindiran di dalamnya. Ini adalah sebuah ambisi yang sangat gila dan ekstrem.
Wajah raksasa dari Penguasa Kegelapan itu menatap Ye Futian dan berkata dengan sungguh-sungguh, "Aku adalah raja kegelapan. Aku harus meraih pencapaian yang tak tertandingi, disembah oleh seluruh penjuru dunia, dan membuat langit tunduk di bawah komandoku."
Ye Futian memandang wajah itu dan tidak bisa berkata-kata. Itu adalah sebuah pemikiran yang radikal, tetapi Penguasa Kegelapan memang layak untuk memainkan peran ini sebagai raja kegelapan. Membawa kegelapan ke dunia ini bukanlah hal yang mustahil baginya.
Apakah kegilaan inilah yang memberinya kesuksesan, sehingga mampu menjadikannya sebagai penguasa dari Dunia Kegelapan?
"Tubuhmu kini berada dalam kegelapan, tapi ada rasa empati di dalam hatimu . Ketika suatu hari nanti kau bisa melihat sifat asli dari dunia ini dengan jelas, kau mungkin bisa memahami jalan pikiranku ini," lanjut Penguasa Kegelapan. "Kau bisa kembali sekarang. Rasakan dunia yang kacau ini dari dekat. Nantinya, kau pasti akan berubah pikiran."
Setelah itu, aura kegelapan yang mengerikan itu berubah menjadi sebuah badai yang mengejutkan dan menyapu ke arah tubuh Ye Futian. Dia merasa seolah-olah dirinya sedang memasuki sebuah lubang hitam. Segala sesuatu yang ada di depan matanya tampak berubah. Ketika badai itu memudar, dia menyadari bahwa dia telah keluar dari dalam kegelapan. Saat ini, dia berada di suatu tempat yang berada jauh dari Istana Kegelapan.
Dia memandang ke arah Istana Kegelapan dan mengambil napas dalam-dalam untuk menenangkan hatinya. Perjalanan ini meninggalkan dampak yang cukup mendalam baginya. Kata-kata yang diucapkan oleh Penguasa Kegelapan juga meninggalkan kesan tersendiri dalam benaknya.
Apakah semua Kaisar Agung itu memiliki ambisi yang begitu ekstrem?
Kaisar Iblis berambisi agar para iblis tersebar ke seluruh penjuru dunia. Dia tidak puas pada fakta bahwa Dunia Iblis selama ini terperangkap di dalam Jurang Iblis. Itu adalah penghinaan terhadap Dunia Iblis. Kenapa Dunia Iblis harus melalui semua penderitaan ini?
Di sisi lain, Penguasa Kegelapan ingin membawa kegelapan ke seluruh penjuru dunia, namun di matanya, dia berusaha mengubah dunia dan menatanya kembali.
Sang raja kegelapan ingin meraih pencapaian yang luar biasa, dihormati oleh seluruh penjuru dunia, dan membuat langit tunduk di bawah komandonya. Lalu bagaimana dengan Leluhur Manusia, Sang Buddha, Evil Emperor, dan Donghuang Agung? Seperti apakah keyakinan mereka?
Penguasa Kegelapan berkata bahwa Donghuang Agung telah menelantarkan istrinya dan membunuh saudaranya. Namun, banyak kultivator dari Prefektur Ilahi yang sangat memujanya. Selain terpecahnya Kaisar Agung Kembar, Donghuang Agung ingin membuat seni bela diri berkembang sehingga orang-orang dapat berkultivasi dengan lebih baik di masa depan.
Sosok seperti apakah Donghuang Agung itu?
Mungkin kesedihan yang dirasakan oleh Donghuang Diyuan ada hubungannya dengan hal ini.
Selain itu, ternyata ada sebuah pulau cahaya di dalam wilayah paling menakutkan di Dunia Kegelapan. Apakah Penguasa Kegelapan membiarkan pulau penuh keajaiban ini tetap berdiri untuk membuktikan bahwa ketika dunia dipenuhi kegelapan, akan ada cahaya sejati di dalamnya?
Siapa sebenarnya identitas dari wanita di Danau Suci itu?
Ye Futian berbalik dan mulai berjalan menjauh dari tempat ini. Tidak ada satu pun tindakan yang dilakukan oleh Penguasa Kegelapan sebelumnya yang mampu memengaruhi Ye Futian sekuat perbincangan terakhirnya ini.
Dia pun jadi memikirkan tentang beberapa hal. Dia ingin menjelajahi dunia yang sesungguhnya. Sosok macam apakah Sang Buddha, Leluhur Manusia, dan Donghuang Agung itu sebenarnya? Para Kaisar Agung sudah bisa dianggap sebagai dewa. Setelah menjadi dewa, keyakinan macam apa yang mereka pegang teguh? Sama seperti apa yang dikatakan oleh Penguasa Kegelapan, mungkinkah mereka benar-benar sekelompok orang yang munafik?
Atau mungkin hal itu dikarenakan sudut pandang dari Penguasa Kegelapan dipenuhi oleh kegelapan, jadi pendapatnya mengandung prasangka buruk di dalamnya.
Jika dunia ini benar-benar sama seperti apa yang dikatakan oleh Penguasa Kegelapan, apakah dia sendiri juga akan mengalami perubahan?
Ye Futian berpikir bahwa dia mungkin akan mengalami hal tersebut. Ingatan yang ditanamkan oleh Penguasa Kegelapan ke dalam pikirannya telah membuatnya mengalami banyak momen kegelapan, tetapi semua itu tidak dapat mengubahnya. Ye Futian berpikir bahwa hal ini mungkin ada hubungannya dengan pengalamannya yang sesungguhnya.
Bukannya dia tidak pernah mengalami momen-momen gelap sebelumnya, tetapi di banyak momen terpentingnya, akan selalu ada beberapa sosok menakjubkan yang membantunya merasakan cahaya dan kehangatan dari dunia ini.
Gurunya—Hua Fengliu, Grandmaster, Kakak Ketiga Gu Dongliu, Kakak Kedua Zhuge Mingyue, Kakak Pertama dan gurunya—Tuan Du, Douzhan, Kaisar Xia, Penasihat Kekaisaran Dali—Qi Xuangang, kakak seniornya—Yan Yuan dan masih banyak lagi lainnya... Orang-orang ini semuanya memegang peran penting dalam perkembangannya selama ini. Lord Taixuan dan para senior lainnya yang dia temui semuanya memiliki kepribadian tersendiri, dan semua ini telah membawa pengaruh baginya.
Dengan demikian, dia bisa dianggap sebagai sosok yang beruntung. Perjalanan ini sangatlah berbahaya, tetapi dia telah bertemu orang-orang ini, yang memungkinkannya untuk tidak pernah goyah dari sifat aslinya.
Ye Futian pun menyingkirkan pikiran-pikiran ini dan tidak ingin berpikir macam-macam. Saat ini, dia hanyalah sebuah pion di atas papan catur. Dia bahkan tidak bisa melihat dengan jelas siapa yang sedang bermain. Dia baru memenuhi syarat untuk bertarung dengan para Kaisar Agung ketika dia mencapai Great Emperor Plane!