Kaisar Dewa

Zhang Ruochen memutuskan untuk kembali percaya pada Amazing Little Taoist, hingga dia bergerak ke arah Kuil Amazing. Di sepanjang perjalanan, mereka sempat bertemu dengan beberapa makhluk mengerikan, tapi Zhang Ruochen bisa menyingkirkan merek dengan cepat.     

"Kelihatannya dia sudah hafal dengan jalanan di sekitar sini. Dia bisa menghindari perangkap-perangkap dewanya."     

Ratu Lian – yang sedang mengejar mereka – merasa bahwa itu agak ganjil. Sehingga, dia menjadi waspada dan tidak berani mendekati mereka, kalau-kalau Zhang Ruochen memasang perangkap untuknya. Apalagi, di sana banyak perangkap dewa.     

Ketika Zhang Ruochen bergerak ke arah Kuil Amazing, Wang Tian dan Raja Flame sedang bertarung melawan Peri Tianchu.     

Raja Flame mengangkat King-burier Divine Furnace di atas kepala dan menyuntikkan Chi Suci ke dalamnya. Tungkunya menjadi semakin besar. Sembilan jenis api memancar keluar. Hawa panasnya dapat melelehkan tanah.     

"Tekan!"     

Raja Flame berteriak dan mengarahkan King-burier Divine Furnace ke arah Kereta Merak White Feather.     

Whoosh!     

Chi Suci di sekitarnya tampak seperti kabut putih, yang berkumpul ke arah Kereta Merak White Feather, dan mengalir seperti sungai.     

Pukulan cahaya putih sepanjang 15 kaki terlepas dari tengah sungai, dan berbenturan dengan King-burier Divine Furnace.     

Energi pukulannya menerjang seperti ombak, dan menghempaskan King-burier Divine Furnace. Sehingga, dia terjatuh dari tebing.     

Raja Flame – yang sedang berdiri lebih dari seratus kaki di kejauhan – menggerutu.     

"Apa itu adalah Heavenly River Fist-nya Peri Tianchu?" Wajah Raja Flame berubah pucat.     

Di permukaan, Raja Flame hanya sedikit lebih lemah, tapi sebenarnya, Heavenly River Fist sangat abstrak. Kekuatan tersembunyinya telah melukai organ-organ dalamnya.     

Raja Flame merasakan sakit yang luar biasa saat hendak mengangkat tangannya.     

Jubah hitam Wang Tian terbang di udara. Chi Yin menguar darinya dan melingkupi area seluas belasan mil di sekitarnya.     

"Kabarnya, Luo God pernah membunuh demonic God dari Dunia Neraka dengan menggunakan Heavenly River Fist. Setelah Luo God mati, kukira Heavenly River Fist-nya sudah hilang. Tak kusangka, kau telah memahami esensi Heavenly River Fist."     

Wang Tian mendekati Kereta Merak White Feather dan berjalan langkah demi langkah. Endless Blade-nya bersinar semakin terang, "Hari ini, biar aku yang melawan Heavenly River Fist."     

"Gerakan pertama Jinming Blade Technique, No Chance to Return."     

Lebih dari puluhan ribu prinsip pedang masuk ke dalam teknik pedangnya. Pedangnya melesat ke arah Peri Tianchu, yang bersembunyi di dalam Kereta Merak White Feather.     

Pedangnya mirip seperti bulan darah.     

Prinsip-prinsip Saintly Way menyeruak dari kereta sang peri, hingga berubah menjadi sungai Chi Suci. Setelah itu, bayangan pukulan keluar dari sungai Chi Suci dan berbenturan dengan pedang Wang Tian.     

Boom!     

Kali ini, mereka berdua berakhir imbang.     

"Gerakan kedua Jinming Blade Technique, No Reciprocation."     

Pedang Wang Tian bersinar semakin cerah. Area di sekitarnya berubah menjadi gelap dan mengeluarkan suara "whoosh". Ada banyak pedang cahaya yang beterbangan di udara.     

Bang! Bang!     

Endless Blade Wang Tian adalah senjata saint Seven Yao. Dia sedang mengaktifkan mantra suci level menengah. Dalam benturan serangan kali ini, dia mampu mengimbangi Peri Tianchu.     

Setelah hampir menukar seratus gerakan, maka area di sekitar mereka pun hancur lebur. Terdapat banyak tanpa pedang dan tinju di sekitarnya.     

Lambat laun, sungai Chi di sekitar keretanya menjadi tidak stabil. Kelihatannya, energi itu nyaris hancur.     

Sorot mata Mo Xiaogu tampak berbinar. Dia berkata, "Racun di tubuh peri hampir bereaksi. Tetap serang dia! Dia tidak akan bisa bertahan!"     

"Bagaimana jika dia meledakkan Holy Source dan membawa kita mati bersamanya?" Wang Tian agak mengkhawatirkannya.     

Mo Xiaogu tersenyum dan berkata, "Tenang saja. Racun Harmony juga dapat mempengaruhi kesadaran dan mindsetnya. Jadi, dia tidak akan bisa meledakkan Holy Source-nya."     

Di dalam kereta, Peri Tianchu sudah berkeringat Tubuhnya mulai gemetar, seolah hampir pingsan.     

Wanita itu harus menekan efek samping racun Harmony dengan kultivasinya yang tinggi. Di waktu bersamaan, dia juga harus melindungi dirinya dari serangan Wang Tian. Sehingga, racun itu semakin cepat menyebar.     

"Tidak... Jangan sampai aku tertangkap oleh mereka... kalau begitu, sekarang hanya ada satu cara yang bisa kulakukan."     

Peri Tianchu merasa putus asa. Dia mengepalkan tangannya, hingga darah menetes dari kuku-kukunya. Wanita itu mulai memobilisasi Chi Suci di tubuhnya, lantas mengalirkannya ke perut bawah dan berusaha meledakkan Holy Source-nya.     

Yang jelas, mindset Peri Tianchu jauh lebih kuat dari perkiraan Mo Xiaogu.     

Whoosh!     

Secercah cahaya putih menyeruak dari Kereta Merak White Feather dan merobek Chi sha hitam.     

"Tidak! Dia mengaktifkan Holy Source. Dia ingin meledakkan dirinya." Wang Tian memicingkan matanya. Setelah itu, dia melesat bagai kilat.     

Jika Peri Tianchu meledakkan Holy Source-nya, maka hampir tidak ada seorangpun di bawah Alam Supreme Saint yang bisa selamat darinya.     

Bahkan Mo Xiaogu sampai bersembunyi di belakang monster Supreme Saint, dan tersenyum, "Tak kusangka, dia masih bisa meledakkan Holy Source setelah terkena Racun Harmony. Ternyata aku telah meremehkanmu."     

Namun, Raja Flame masih berdiri di sana.     

Raja Flame tersenyum dan berkata, "Six Desires Breaking Venom."     

10 ribu berkas-berkas cahaya terbang dari tangannya dan mendarat di Kereta Merak White Feather, lalu masuk ke dalam keretanya. Jika diamati dengan Kekuatan Batin, maka berkas-berkas cahaya itu adalah serangga kecil.     

Peri Tianchu berteriak geram dari dalam kereta. Setelah itu, dia tersungkur ke tanah.     

Cahaya putih yang keluar darinya juga hilang.     

Raja Flame menyeringai, "Bahkan wanita yang paling suci akan terangsang setelah terkena Six Desires Breaking Venom. Luo Ji, mulai sekarang, kau akan menjadi selirku. Jangan khawatir, aku akan memperlakukanmu dengan baik."     

Six Desires Breaking Venom adalah harta karun terkuat dari Six Desires Sect Daratan Yin Yang.     

Racun itu di tanam di pikiran pertapa. Bahkan Bodhisattva juga akan terangsang.     

Leluhur Six Desires Sect pernah menjinakkan salah satu Bodhisattva dengan menggunakan Six Desires Breaking Venom. Setelah itu, dia mengubah Bodhisattva itu menjadi budak, yang mengejutkan semua orang. Pada akhirnya, salah satu Buddha datang ke Daratan Yin Yang untuk menyelamatkan sang Bodhisattva.     

"Biar aku mencobanya dan merasakan bedanya peri dengan wanita lain. Haha!"     

Raja Flame berjalan mendekati Kereta Merak White Feather dan mempercepat langkahnya.     

…     

Pada akhirnya, Zhang Ruochen tiba di Kuil Amazing. Monster separuh mayat itu sudah pergi dari sana, hingga tempatnya menjadi sunyi.     

Whoosh!     

Ratu Lian berubah menjadi awan hitam, dan terbang melewati Zhang Ruochen. Wanita itu menghalanginya, "Apa aku sangat menyeramkan? Kenapa kau berlari dengan sangat cepat?"     

Zhang Ruochen berhenti dan tersenyum. "Aku takut bertindak kurang ajar kepadamu setelah terkena Racun Harmony. Maka dari itu, aku berlari sekencang mungkin."     

"Benarkah? Mari kita lihat, apa yang bisa kau lakukan padaku."     

Suara Ratu Lian terdengar sangat lembut, bahkan pertapa pria akan terangsang setelah mendengarnya.     

Namun, Zhang Ruochen melihat Ratu Lian merentangkan jarinya, dan tubuhnya semakin redup.     

Tanpa berpikir ulang, Zhang Ruochen mengaktifkan Pergerakan Ruang dan menghilang dari sana.     

Sizzle!     

Ratu Lian mencengkram jubah Zhang Ruochen dan meninggalkan lima lubang.     

"Cepat sekali pergerakannya. Walau aku telah mengaktifkan Pergerakan Ruang, tapi dia masih bisa menangkapku. Dia pasti menggunakan teknik bergerak level menengah." Zhang Ruochen masih berkeringat. Dia mengaktifkan Word Armor dan melindungi tubuhnya.     

Ratu Lian menatapnya dan berkata, "Word Armor milik Blue Fang. Tampaknya kau adalah orang yang membunuh Yu Wenjing."     

Amazing Little Taoist melompat dari tubuh Zhang Ruochen, lalu mendarat ke tanah dan berlari menuju Kuil Amazing.     

Ratu Lian meliriknya. Dia membuka tangan seputih saljunya. Kuali kecil – dengan inskripsi magis muncul di tangannya – lantas melesat menuju Amazing Little Taoist.     

Zhang Ruochen bergerak ke depan Amazing Little Taoist. Fire God Armor-nya memancarkan api dan berbenturan dengan kuali demonic.     

Bang!     

Terdengar suara benturan kencang.     

Zhang Ruochen tergelincir ke belakang, dan membentur tangga batu Kuil Amazing, hingga membuat tangganya rusak.     

Amazing Little Taoist berdiri di pintu Kuil Amazing, sambil menatap Zhang Ruochen di bawah sana.     

Perlahan-lahan, Zhang Ruochen berdiri dan mulai membersihkan debu-debu di tubuhnya.     

Dia menatap Ratu Lian dan berteriak, "Apa yang kau lihat? Cepat ambil Purple-gold Bagua Mirror."     

Seketika itu juga, Amazing Little Taoist melompat ke dalam pintu dan menghilang di dalam kuil.     

Ratu Lian menekan Zhang Ruochen sambil tersenyum menggoda. "Tampaknya ada harta karun mahal di kuil itu. Apa aku bisa melihatnya?"     

Ratu Lian membenamkan Zhang Ruochen dan melesat ke arah Kuil Amazing.     

Whoosh!     

Zhang Ruochen melambaikan tangannya dan melepaskan celah ruang demi menghentikan wanita tersebut.     

Setelah itu, Zhang Ruochen melepaskan awan Divine Fire Jingmie di level resmi, hingga melingkupi Ratu Lian sepenuhnya.     

Ratu Lian tidak berani menyentuh celah ruang, hingga dia terpaksa mundur. Namun, dia malah membentur Divine Fire Jingmie, hingga Chi Suci pelindung tubuhnya semakin menipis.     

Rambutnya juga terkena api tersebut, hingga berubah menjadi debu.     

Ratu Lian terlihat semakin dingin. "Ilmu ruang dan Divine Fire Jingmie. Lama kelamaan, kau mengingatkanku pada seseorang."     

"Siapa?" tanya Zhang Ruochen.     

Ratu Lian berkata, "Zhang Ruochen."     

Zhang Ruochen tersenyum, tapi dia tidak menjawab pertanyaannya. Sebaliknya, dia melepaskan belasan celah ruang ke arah wanita tersebut.     

Ratu Lian berhasil menghindari semuanya dengan teknik bergerak level tinggi. Di waktu yang sama, dia melepaskan teknik jari dan menuding dahi Zhang Ruochen.     

Teknik itu sangat tajam, dan memancarkan aura yang dahsyat.     

Zhang Ruochen melangkah mundur, sambil mengeluarkan Kitab Misteri Ruang dan Waktu. Dia akan menepis serangan Ratu Lian dengan menggunakan ruang multi dimensi.     

Tiba-tiba, ada aura dahsyat yang menyeruak dari Kuil Amazing.     

Whoosh!     

Secercah cahaya ungu keluar dari Kuil Amazing, dan menghantam Ratu Lian. Chi pelindungnya pun menjadi semakin rapuh.     

Poof!     

Cahaya ungunya mengenai perut Ratu Lian, dan meninggalkan lubang berdarah sebesar mangkuk.