Permaisuri Kembali ke Sekolah

Tempat itu diperuntukan untuk orang-orang dengan jabatan tinggi seperti Tuan Putri atau bangsawan lainnya yang berasal dari Negara Feng dan telah melakukan kesalahan besar. Mereka semua yang berada di sana akan berpuasa selama berbulan-bulan untuk menebus kesalahannya.     

Jika dijelaskan dengan lebih berterus terang, maka tempat itu sama seperti penjara kelas atas, tempat untuk merefleksikan diri kelas atas.     

Meskipun Istana Qing Qin adalah sebuah istana, tapi tempat itu sangatlah buruk, tempat itu seperti kuil tidak berpenghuni di atas gunung. Bahkan papan nama tempat itu saja sangat kotor hingga ditutupi oleh sarang laba-laba.     

Di luar istana ada penjagaan ketat dari prajurit, semuanya terlihat sangat kejam dan kekuatan kultivasi mereka adalah petapa tingakat Di Xian.     

Saat mereka melihat kereta kuda Tuan Putri ke-8, dua orang penjaga menyilangkan tombak mereka dan menghalangi jalan kereta kuda dan berkata, "Token!"     

Tuan Putri ke-8 membalik tangannya lalu melemparkan token keluar, saat prajurit memastikan token itu asli, mereka baru mengembalikan token itu dengan sikap hormat, kemudian melangkah mundur dan memberikan jalan kepada kereta kuda Tuan Putri ke-8.     

Kemudian kereta kuda itu melewati pintu dan langsung masuk ke dalam Istana Qing Xin. Saat mereka masuk ke dalam istana, Yin Wushuang langsung dapat merasakan kekuatan spiritual di sekitarnya ditahan, jika ia menggerakkan kekuatan spiritualnya maka akan ada formasi sihir yang memberikan peringatan kepada prajurit yang ada di luar istana.     

"Kamu merasakan formasi sihir?" Tuan Putri ke-8 terlihat tampak dengan hati-hati, "Formasi sihir besar yang ada di dalam Istana Qing Xin ini seperti orang yang mengawasi dari dalam kegelapan dan tidak akan melepaskan kekuatan spiritual sekecil apapun. Saat ada gelombang kekuatan spiritual, maka itu berarti ada sesuatu yang terjadi dan prajurit akan datang dengan kecepatan tercepat mereka."     

Yin Wushuang menganggukkan kepalanya dan menunjukkan bahwa ia memahami hal itu.     

Setelah kereta kuda berhenti di sebuah bangunan seperti rumah yang terbuat dari kayu, letaknya berada di paling belakang Istana Qing Xin. Tuan Putri ke-8 membawa Yin Wushuang turun dari kereta kuda, lalu membuka pintu rumah yang terbuat dari kayu itu.     

Suara pintu berdecit dan ada banyak debu yang bertebangan, setelah debu mendarat di atas lantai, ia baru bisa melihat dengan jelas siapa yang ada di dalam sana, seketika tatapan mata Yin Wushuang menjadi sangat emosional.     

Tapi sebelum Yin Wushuang mengatakan apapun, Tuan Putri ke-8 mengangkat tangannya dan membuat penghalang.     

Kekuatan spiritual itu langsung menarik perhatian para prajurit, sehingga para prajurit mengira ada hal yang terjadi dan mereka pun langsung mengelilingi rumah kayu itu.     

Kemudian kepala prajurit dengan suara yang sangat pelan memberikan perintah, "Penghalang milik Tuan Putri ke-8… mundur!"     

"Baik!"     

Setelah itu para prajurit pun pergi, tapi mereka tetap merasa penasaran.     

Semua orang tahu bahwa Istana Qing Xin adalah tempat untuk para bagsawan merefleksikan kesalahan mereka, tapi yang mereka ketahui hanyalah yang dikurung di dalam rumah kayu terakhir itu adalah 2 orang laki-laki yang identitasnya tidak diketahui. Yang satu masih muda, memiliki wajah yang tampan hanya saja tidak bisa melihat dan bernama Yin Wuchen. Sedangkan yang satunya lagi terlihat lebih tua, Ayah Yin Wuchen bernama Yin Zhangfeng.     

Para prajurit pun tidak ada yang tahu kesalahan apa yang sudah mereka lakukan hingga dikurung di tempat ini. Para prajurit hanya tahu bahwa setiap beberapa saat akan ada Tuan Putri yang berbeda-beda datang 'menjenguk' kedua ayah dan anak itu.     

Setiap kali datang, maka Tuan Putri itu pasti akan membuat sebuah penghalang. Jadi tidak ada yang tahu apa yang terjadi di dalam sana.     

Bahkan ratu sudah datang ke tempat itu 3 kali…     

Setelah para tuan putri ataupun ratu itu pergi, kedua ayah dan anak itu terkadang mereka akan baik-baik saja, tapi terkadang juga akan terluka parah, itu adalah hal yang tidak bisa mereka prediksi.     

Setelah beberapa saat berlalu, para prajurit juga sudah mulai terbiasa dan paham bahwa kedua orang yang ditahan di sana adalah orang yang sangat penting dan mereka tidak berani menyebarkan berita apapun ke luar.     

Dan kali ini Tuan Putri ke-8 yang datang, jadi mereka menduga bahwa kedua ayah dan anak itu akan diinterogasi lagi dan kali ini hal itu dilakukan oleh Tuan Putri ke-8.     

-     

Di dalam penghalang, Tuan Putri ke-8 menurunkan tangannya, lalu dengan suara lembut ia berkata, "Adik Ipar ke-9, Xiao Chen'er, lihatlah siapa yang datang."     

Yin Zhangfeng yang berjanggut dan menggunakan pakaian yang terbuat dari karung itu membantu Yin Wuchen yang tidak bisa melihat itu bangkit berdiri, "Ini aura Wushuang! Wushuang!"     

Yin Zhangfeng dalam benaknya berkata, 'Perempuan yang berpakaian seperti pelayan yang ada di samping Tuan Putri ke-8 itu memiliki aura Yin Wushuang, anakku!'     

"Ayah!" Mata Yin Wushuang terasa panas, ia melangkah maju dan membantu Yin Zhangfeng yang tidak berdiri dengan stabil itu. Lalu ia juga membantu Yin Wuchen yang terlihat emosional.     

Setelah 100 tahun tidak bertemu, Yin wushuang kini hanya dapat melihat ayahnya menjadi semakin tua dan Yin Wuchen yang dulunya masih kecil saat ini tubuhnya sudah berubah menjadi laki-laki dewasa. Tapi yang membuat Yin Wushuang merasa sedih adalah kedua mata kuning Yin Wuchen yang tidak lagi bercahaya…