Permaisuri Kembali ke Sekolah

Saat ini adalah musim semi, malam hari di luar sana terasa sedikit dingin, tapi Yin Wushuang tidak peduli, ia pergi keluar dengan perasaan emosional. Ia pernah mendengar suara seruling itu berulang kali, itu adalah suara seruling Jun Shangxie!     

Saat mereka masih ada di Shengxian Meng, setiap malam Jun Shangxie akan memainkan seruling dan membawakan sebuah lagu untuk membantunya tertidur. Dan karena itulah tentu saja Yin Wushuang tidak mungkin melupakan suara itu.     

Dalam benaknya Yin Wushuang berkata, 'Jun Shangxie ada di dekat sini!'     

Yin Wushuang berlari secepat yang ia bisa dan sangat cepat ia menemukan orang yang sedang memainkan seruling di halaman lain.     

Orang itu berdiri di samping kolam memunggungi Yin Wushuang dan masih terus memainkan seruling.     

Bayangan punggung yang tidak asing itu membuat napas Yin Wushuang berubah menjadi berat, angin yang berhembus membuat rambut perak laki-laki itu terbang sehingga pemandangan itu terlihat seperti sebuah mimpi di dalam kepala Yin Wushuang.     

"Jun… Shangxie." Yin Wushuang berdiri di belakang Jun Shangxie dan memanggilnya dengan suara pelan.     

Suara seruling tiba-tiba berhenti, Jun Shangxie pun menurunkan tangannya dan saat ia baru berbalik badan, tubuhnya langsung dipeluk oleh tubuh perempuan yang hangat.     

Yin Wushuang membenamkan kepalanya ke tubuh Jun Shangxie membuat Jun Shangxie tidak bisa melihat wajah Yin Wushuang dan hanya melihat rambutnya yang panjang dan hitam.     

Jun Shangxie mengerutkan alisnya, ia tidak suka didekati oleh perempuan lain. Biasanya ia akan menghindar dan menjaga jarak jika ada perempuan yang mendekatinya, karena ia dapat merasakan aura perempuan.     

Dalam benaknya Jun Shangxie berkata, 'Aku tidak bisa merasakan aura perempuan ini, atau mungkin… auranya, aromanya, sikapnya yang mendekatiku sama sekali tidak membuatku merasa waspada? Tapi kenapa aku tidak ingat aku mengenal perempuan ini?'     

"Aku akhirnya menemukanmu."     

Saat Jun Shangxie mendengar suara dari arah perempuan yang memeluknya, ia semakin mengerutkan alisnya.     

Jun Shangxie yang tidak memberikan reaksi itu membuat Yin Wushuang mengangkat kepalanya dan melihat ke arah Jun Shangxie.     

Saat ini Jun Shangxie bisa dapat melihat wajah Yin Wushuang, ia melihat seorang perempuan yang sangat cantik dan terlihat seperti perempuan yang sangat baik juga, lalu ia teringat dengan gambar buronan yang tadi ia lihat.     

Mata Yin Wushuang terlihat merah, hidungnya juga terlihat merah seperti ada yang sudah menindasnya dan ia terlihat begitu malang.     

Saat Jun Shangxie melihat air mata di ujung mata Yin Wushuang, tiba-tiba ia merasa seperti ada yang meremas jantungnya.     

Dalam benaknya Jun Shangxie berkata, 'Dia menangis, siapa yang membuatnya menangis? Kenapa aku merasa sedih saat melihatnya menangis?'     

"Jun Shangxie?" Yin Wushuang mencoba memanggilnya lagi, tapi kali ini seperti sedang bertanya.     

Jun Shangxie akhirnya tidak tahan lagi dengan sorot mata Yin Wushuang itu, ia memegang pundak Yin Wushuang lalu mendorongnya. Setelah itu berusaha menahan perasaannya dan berkata dengan suara pelan dan berat, "Nona, tolong jaga sikapmu."     

Yin Wushuang sama sekali tidak menyangka Jun Shangxie akan mendorongnya seperti ini, saat Jun Shangxie mendorongnya ia langsung terdorong hingga melangkah mundur.     

Yin Wushuang mengangkat kepalanya dan melihat ke arah Jun Shangxie dengan sorot mata tidak percaya, tapi ia malah melihat wajah dingin laki-laki di depannya itu.     

"Kamu bukan Jun Shangxie?" itu adalah hal pertama yang terpikirkan oleh Yin Wushuang saat ini.     

'Jun Shangxie tidak mungkin akan mendorongku, dan lebih tidak mungkin lagi dia akan berkata kepadaku untuk menjaga sikapku… Tapi wajahnya, auranya, aromanya, suara serulingnya, suaranya… semuanya sama persis dengan Jun Shangxie,' Batin Yin Wushuang.     

Kali ini saat Yin Wushuang mengangkat kepalanya lagi, laki-laki yang ada di depannya sudah tidak terlihat lagi.     

[Apa yang terjadi? Tuan Jun hilang ingatan?]     

Semua pengikut Yin Wushuang yang ada di dalam cincin phoenix ungu kuno juga merasa kebingungan.     

Yin Wushuang membelalakkan matanya, lalu ia merasakan pundaknya terasa berat dan ada sebuah jubah yang membalut tubuhnya. Di dalam jubah itu masih ada panas tubuh dan aroma Jun Shangxie.     

Mata Yin Wushuang seketika langsung berbinar, 'Ini adalah milik Jun Shangxie.'     

Lalu ia mendengar suara Jun Shangxie di samping telinganya, "Udara saat malam hari sangat dingin."     

Tapi setelah itu tidak terdengar suara apapun lagi. Yin Wushuang benar-benar merasa kebingungan, ia tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi kepada Jun Shangxie.     

Awalnya Yin Wushuang mengira bahwa saat mereka bertemu lagi setelah 100 tahun berpisah, maka mereka akan merasa bahagia dan emosional. Tapi ia tidak menyangka semuanya malah menjadi seperti ini.     

Kemudian Jun Chan yang berpakaian berwarna biru itu berjalan keluar dari bawah pohon dan berkata, "Nona Yin, bisa kita bicara?"