Permaisuri Kembali ke Sekolah

Yin Wushuang hanya mengangkat pundaknya dan tidak mengatakan apapun. Bagi Yin Wushuang, selama tujuannya tercapai maka menjadi seperti apa dirinya saat ini tidaklah penting.     

Tidak lama kemudian ada pegawai yang datang mengantarkan minuman dan saat melihat keempat orang di dalam kamar, kaki pegawai itu seketika terasa lemas.     

Saat pegawai itu melihat jubah hitam di dalam sana lalu ia hanya bisa berkata dalam hati dan sama sekali tidak menyangka. Terutama Yin Wushuang yang harus menggunakan jubah hitam untuk menutupi diri, pegawai itu sebelumnya melihat bentuk tubuh Yin Wushuang yang seperti itu berpikir bahwa Yin Wushuang sangatlah cantik tapi akhirnya ia merasa kecewa saat melihat Yin Wushuang yang sedang menyamar itu.     

Saat jam makan siang, ada prajurit yang datang memeriksa kamar penginapan.     

Qin Sheng berjalan keluar lalu menujuk ke arah Feng Xiyao dan berkata "Kami berdua adalah pelayan dari Nona ini, kami kembali ke Kota Lian untuk bertemu dengan keluarga."     

Setelah itu Qin Sheng menunjuk ke arah Yin Wushuang dan berkata, "Ini adalah pelayan pribadi Nona."     

Alasan kenapa Yin Wushuang diperkenalkan sebagai pelayan adalah karena Yin Wushuang yang memutuskan itu sendiri, Feng Xiyao memang adalah seorang tuan putri dan ia adalah pendatang baru di dunia peri, sehingga ia sama seperti 'tamu luar' jadi ia merasa akan lebih pantas jika Feng Xiyao memerankan peran itu.     

Setidaknya sebelum identitasnya terbongkar, keputusan ini adalah hal yang paling mudah diterima oleh Song Yi dan Qin Sheng.     

Sedangkan Kota Lian adalah kota terdekat dari tempat mereka terakhir berada, karena itu mereka datang ke sana.     

Saat berada di dalam penjara, Song Yi, Qin Sheng, dan Feng Xiyao berpura-pura menjadi gila dan bodoh. Hal itu sepenuhnya mereka lakukan untuk menghindari kecurigaan para penjaga penjara.     

Berdasarkan perkataan Feng Xiyao, di dalam penjara ada mata-mata, tapi Feng Xiyao sendiri tidak tahu dengan jelas siapa orangnya.     

-     

Keesokan harinya, mereka berempat berjalan menuju negara Feng.     

Dalam sepanjang perjalanan, Yin Wushuang mendapatkan informasi lebih banyak tentang dunia peri dari ketiga orang itu, mereka bertiga juga sadar bahwa mereka yang sudah membuat Yin Wushuang terlibat. Karena itu mereka berusaha untuk menjawab semua pertanyaan Yin Wushuang.     

Saat Yin Wushuang bertanya apakah ada orang baru yang menjadi sangat terkenal di dunia peri selama 100 tahun terakhir ini, mereka bertiga menggelengkan kepala. Karena mereka berada di dalam penjara sudah lebih dari 90 tahun, jadi mereka sama sekali tidak tahu perubahan yang terjadi di dunia luar.     

Yang dimaksud oleh Yin Wushuang dengan orang baru yang menjadi sangat terkenal adalah Jun Shangxie.     

Yin Wushuang masih belum menanyakan tentang Yin Zhangfeng dan Yin Wuchen, karena ia takut identitasnya akan terbongkar. Karena bagaimanapun Yin Zhangfeng dan Yin Wuchen terhubung dengan Feng Qingcheng. Selain itu ia juga tidak tahu apakah kedua orang itu sebelumnya pernah pergi ke Negara Feng atau tidak, ia juga tidak tahu apa yang terjadi kepada mereka berdua.     

Jadi untuk mengambil sisi aman, Yin Wushuang hanya bertanya tentang Jun Shangxie. Ia percaya dengan kemampuan Jun Shangxie, bahwa Jun Shangxie tidak akan sulit untuk bertahan di dunia peri.     

Qin Sheng memalingkan pandangannya lalu berkata, "Kamu tahu seberapa besar Negara Lei? Kamu tahu seberapa besar Negara Feng? Kamu tahu seberapa besar Negara Xiao? Ketiga negara ini sangatlah besar, belum lagi dengan berbagai negara kecil yang ada. Kamu tahu di setiap negara memiliki pintu masuk menuju lapisan atas?"     

Setiap orang yang melalui Alam Delusi bisa pergi ke berbagai pintu masuk yang berbeda dan terpencar di berbagai tempat yang berbeda di dunia peri ini.     

Dunia peri begitu besar dan sama sekali tidak bisa dibandingkan dengan lapisan bawah, bahkan jumlah manusia di sana sama sekali tidak terhitung.     

Yin Wushuang saat ini seperti sedang mencari jarum di dalam tumpukan jerami.     

Dalam benaknya Yin Wushuang bertanya pada dirinya sendiri, 'Untuk menjadi orang yang kuat di lapisan ini, orang itu harus menjadi sekuat apa?'     

Yin Wushuang yang tidak mendapatkan jawaban atas pertanyaannya itu hanya bisa menghela napas dalam hati sambil melihat ke arah gelapnya langit malam, sorot matanya saat ini penuh dengan keteguhan, 'Aku bisa menemukan mereka, pasti bisa!'     

-     

10 hari kemudian, Yin Wushuang dan ketiga orang lainnya tiba di Ibu Kota Negara Lei.     

Ibu Kota Negara Lei lebih mewah daripada kota-kota lainnya dan harga barang-barang di sana juga jauh lebih mahal. Di atas jalanan ada banyak kendaraan dan suara-suara terus terdengar.     

Saat ini adalah musim semi, ada banyak perempuan muda yang berjalan-jalan bersama teman mereka sambil mengobrol, di sana juga ada banyak laki-laki muda yang akan terlihat memamerkan otot tubuh mereka.     

Pemandangan itu terlihat begitu damai dan indah.