Permaisuri Kembali ke Sekolah

Salah satu kultivator laki-laki yang berada di atas arena memegang 2 palu lalu dengan suara berat ia berkata, "Kenapa harus menunggu mereka? Ada begitu banyak orang yang bahkan datang sehari sebelumnya. Lalu hanya karena mereka peraturan pertandingan harus dirubah, itu sama saja dengan menyuruh mereka langsung menjadi 7 master besar! Untuk apa kami bertanding di sini?!"     

"Itu benar, itu benar! Kenapa harus menunggu mereka?" Peserta lainnya menyetujui hal itu.     

Mereka bukanlah orang yang bodoh, mereka tahu seberapa kuatnya Yin Wushuang dan Jun Shangxie.     

Saat ini totalnya ada 56 arena yang dibuka. Jika Yin Wushuang dan Jun Shangxie datang, maka itu berarti akan ada 2 pertarungan lagi yang harus dilakukan dan dua diantara mereka yang sudah bertahan terpaksa harus tersingkirkan.     

Tidak ada yang mau posisinya tergeser dan tentu saja tidak ada yang mau kehilangan hak untuk masuk ke dalam babak eliminasi.     

Selain itu hanya tersisa sekitar 2 menit sebelum pertandingan berakhir.     

Walaupun raut wajah Zhentian saat ini terlihat datar, tapi sebenarnya ia merasa sangat panik.     

Zhentian dalam benaknya berkata, 'Apakah pertandingan kali ini benar-benar hanya akan menjadi seperti ini?'     

-     

Qiu Qing sejak tadi merasa sedikit menyayangkan keadaan ini, dalam benaknya ia berkata, 'Jenius dari keluarga Jun itu benar-benar tidak datang, sayang sekali. Jika tidak, maka aku pasti bisa melihat rambut indahnya yang berwarna perak itu, lalu melihat wajah tampannya dan melihat seperti apa bakat yang dia miliki.'     

Kemudian Qiu Qing menjilat bibirnya sendiri.     

Saat ini, sebuah angin besar tiba-tiba berhembus, kemudian kekuatan spiritual yang sangat kuat itu membuat banyak orang merasa kesulitan bernapas sehingga mereka tanpa sadar langsung menundukkan kepala dan merasa takut.     

"Sudah datang." Mu Jin yang berada di tempat duduknya itu tersenyum.     

Sebelumnya ia pernah bertemu dengan Jun Shangxie, sehingga ia mengenali kekuatan spiritual milik Jun Shangxie.     

Setelah angin besar menghilang, terlihat Jun Shangxie dan Yin Wushuang di tengah pusaran angin itu.     

Jun Shangxie masih menggunakan pakaian berwarna putih seperti biasanya, rambutnya berwarna perak. Matanya terlihat tajam dan dingin, sorot matanya hanya terlihat hangat dan lembut saat ia menundukkan kepalanya dan melihat ke arah perempuan yang ada dalam pelukannya itu. Semua hal itu membuat orang-orang yang melihatnya merasa tersentuh.     

Karena Yin Wushuang datang secara terburu-buru, ia tidak sempat mengganti pakaiannya. Saat ini ia masih memakai pakaian berwarna hitam yang selalu ia pakai untuk berlatih, dan secara kebetulan itu membuat pakaian mereka terlihat seperti pakaian sepasang kekasih yang sangat serasi.     

Wajah cantik Yin Wushuang itu juga menarik banyak perhatian para kultivator laki-laki, aura Yin Wushuang yang dingin dan arogan itu seperti racun yang membuat orang lain merasa ketagihan saat melihatnya. Sehingga orang lain yang melihatnya itu tidak ingin mengalihkan perhatian mereka.     

Mereka berdua terlihat sangat hebat, entah dalam hal kemampuan ataupun wajah.     

Ketika mereka muncul, mereka langsung menjadi pusat perhatian semua orang.     

Mu Jin yang merupakan wasit itu tiba-tiba langsung menegakkan punggungnya, dan pandangannya terus melihat ke arah Yin Wushuang.     

Su Yun yang sudah mengalahkan lawannya itu juga berbalik badan dan melihat ke arah Yin Wushuang.     

Sedangkan Qiu Qing saat ia melihat Jun Shangxie untuk pertama kali, ia langsung tersenyum licik dan menjilat bibirnya.     

Qiu Qing dalam benaknya berkata, 'Kekuatan spiritual seperti ini, rambut peraknya, dia pasti adalah jenius dari keluarga Jun, Jun Shangxie. Dia benar-benar… seperti babi dengan kualitas terbaik… Jika aku bisa bersama dengannya, maka kekuatanku pasti akan meningkat pesat! Laki-laki seperti itu harus aku dapatkan!'     

Setelah memikirkan hal itu, Qiu Qing baru melihat ke arah Yin Wushuang yang masih berada di dalam pelukan Jun Shangxie.     

Qiu Qing melihat wajah Yin Wushuang, dan setelah itu ia langsung memicingkan matanya.     

Qiu Qing dalam benaknya berkata, 'Walaupun dia adalah babi dengan kualitas terbaik, tapi orang di sebelahnya itu, sangat mengganggu mata.'     

-     

"Masih ada waktu." Jun Shangxie melepaskan Yin Wushuang walaupun sebenarnya ia merasa tidak rela, kemudian ia melihat sekelilingnya, lalu berbisik ke samping telinga Yin Wushuang, "Setelah selesai kita bertemu lagi ya."     

Setelah mengatakan hal itu, Jun Shangxie langsung terbang, lalu mendarat di sebuah arena.     

Di saat Jun Shangxie mendarat, kekuatan spiritualnya keluar seperti arus listrik dari kakinya.     

Sedangkan kultivator yang sebelumnya berada di atas arena itu seketika langsung terlempar dan mendarat di bawah arena, ia seperti semut kecil yang terkena hempasan angin yang besar.     

Orang-orang yang ada di bawah arena seketika langsung tertegun. Kemudian mereka mengangkat kepala dan dengan keringat dingin yang mulai bercucuran di wajah mereka. Meskipun mereka tahu Jun Shangxie begitu hebat, tapi mereka tidak menyangka Jun Shangxie sehebat ini.     

Karena kultivator yang terlempar dari arena itu adalah kultivator yang kekuatannya sudah mencapai tingkat He Ti.     

Hal itu membuat mereka semua langsung memikirkan satu hal yang sama setelah melihat kekuatan Jun Shangxie, 'Aku menginginkan 1 posisi 7 master besar, sisa 6 posisi yang lain terserah kalian saja.'