Permaisuri Kembali ke Sekolah

Selama bisa ditutupi dengan pakaian dan aksesoris, Yin Wushuang tidak ingin menggunakan riasan tebal untuk kamuflase.     

Tidak lama setelah pesawat lepas landas menuju awan, Mu Jin yang menggunakan setelan jas serba hitam itu mengulurkan lehernya dan melihat pemandangan di luar jendela.     

Saat pertama kali melihat pemandangan di luar jendela, ia pun terlihat terkejut. Kemudian ia menolehkan kepalanya lalu berbisik ke arah Yin Wushuang, "Meskipun dunia manusia tidak seperti dunia kultivasi, tapi dalam hal teknologi benar-benar sangat hebat! Aku tidak perlu menggunakan kekuatan spiritual, tapi bisa terbang setinggi ini. Kita juga terbang dengan cepat, benar-benar hebat!"     

"Tapi burung bangauku sedikit lebih cepat…" Lu Yi mengedip-ngedipkan matanya, ia masih belum terbiasa duduk di pesawat yang tertutup seperti ini, sehingga ia merasa sedikit mual.     

Su Yun hanya diam dan tidak mengatakan apapun sambil melihat ke luar jendela.     

Ye Meigui yang sudah lebih terbiasa itu bahkan meminta segelas air kepada pramugari dan ia juga membaca buku-buku yang ada di dalam pesawat.     

Su Yun dan Ye Meigui adalah anggota Dark Soul, jadi mereka tinggal di dunia manusia untuk melindungi presiden. Meskipun mereka tidak sering naik pesawat, tapi bukannya tidak pernah.      

"Ibu, kakak-kakak yang ada di depan sana sangat cantik!" Ada anak kecil berusia 3 tahun yang menunjuk ke arah Su Yun dan yang lainnya sambil bicara dengan ibunya.     

Su Yun yang berusia 5 tahun itu menggunakan jaket panjang berwarna abu-abu untuk anak-anak, di dalamnya ia menggunakan sweater berwarna merah muda yang memiliki kantong dengan gantungan bola kecil di resletingnya, ditambah dengan wajahnya yang cantik dan dingin. Ia terlihat sangat cantik dan sangat menggemaskan.     

Sementara itu, Lu Yi yang terlihat berumur 10 tahun itu tidak mau repot, sehingga ia langsung menggunakan mantel berwarna hitam putih, tapi itu tetap tidak menutupi wajahnya yang manis.     

Ye Meigui yang berumur 16 tahun itu menggunakan pakaian remaja, ia menggunakan rok pendek dengan sepatu boot dan auranya sama sekali tidak kalah dari artis.     

Selain mereka, penampilan Mu Jin juga menarik perhatian banyak orang.     

Alis putihnya yang panjang itu sudah tidak ada, kini ia menggunakan setelan jas buatan tangan yang mahal berwarna hitam. Lalu ditambah dengan wajahnya yang tampan itu ia terlihat seperti anak laki-laki muda, tampan dan kaya raya yang bahkan belum berumur 25 tahun.     

"Tapi Kakak yang menggunakan kacamata hitam dan masker itu sepertinya bukan bersama mereka, dia tidak secantik dan setampan yang lainnya." Anak 3 tahun itu sangat polos, sehingga ia langsung mengatakan apa yang ada dalam pikirannya.     

"Jangan bicara sembarangan!" Ibu yang masih muda itu dengan cepat langsung menutup mulut anaknya itu karena takut akan membuat Yin Wushuang tersinggung.     

Sementara Yin Wushuang sama sekali tidak menghiraukannya, ia bersikap seperti tidak mendengar perkataan anak kecil itu.     

Sementara Ye Meigui mengendus dingin dan perasaan bangga terlihat di sorot matanya.     

Diantara kelima orang itu, Yin Wushuang yang berusaha untuk terlihat tidak menonjol. Dari pakaian yang ia kenakan juga terlihat paling sederhana dibandingkan yang lainnya. Ia hanya memakai terusan panjang dan longgar berwarna hitam, serta kacamata hitam dan masker, ia bersandar di jendela dan sama sekali tidak bertukar pandang dengan penumpang yang lain. Yin Wushuang memang sengaja terlihat tidak mencolok sama sekali.     

[Wah, apa maksud Ye Meigui ini?! Jika Tuan benar-benar berdandan dan berdiri di depan semua orang, memangnya mereka akan mendapatkan perhatian?!]Suzaku yang ada di dalam cincin phoenix ungu kuno tidak bisa memahaminya.     

Tindakan Yin Wushuang ini bukannya berlebihan, tapi dengan identitas Yin Wushuang saat ini. Jika Yin Wushuang sampai melepaskan kacamata hitam dan masker yang ia pakai, maka sebelum pesawat mendarat di bandara Negara Tuya akan dipenuhi oleh para wartawan dan pihak militer.     

Karena Yin Wushuang adalah tunangan presiden China, jadi sebuah negara kecil seperti Tuya di Arktik tidak mungkin tidak menyambut kedatangan Yin Wushuang jika mereka mengetahuinya!     

-     

Dari pagi hari hingga malam hari, lalu dari langit malam hingga kembali pagi, pesawat yang mereka naiki baru mendarat di bandara Ibu Kota Tuya.     

Setelah turun dari pesawat, mereka semua langsung dapat merasakan angin dingin yang berhembus ke arah mereka, dan pemandangan asing yang indah di sekeliling mereka.     

"Jarak dari sini ke Kota Aurora cukup jauh, kita perlu naik kapal untuk pergi ke sana. Ikut denganku, jangan menggunakan kekuatan spiritual kecuali benar-benar terdesak." Yin Wushuang membuka peta yang ia bawa, lalu ia mau membeli tiket kapal menuju ke tempat yang sudah ia tandai di peta itu.