Permaisuri Kembali ke Sekolah

Kasihan Kepadaku yang Seorang Ibu Tunggal Ini



Kasihan Kepadaku yang Seorang Ibu Tunggal Ini

1Pesan pribadi Xia Yuxue itu membuat mata Yin Wushuang berkilat aneh. Beberapa hari ini, selain berlatih, Yin Wushuang masih terus memikirkan peristiwa yang terjadi di malam konser itu.     

Serangan tak terlihat yang aneh itu belum pernah dilihatnya. Bahkan ia tidak tahu siapa yang menyerangnya. Akibatnya ia hanya bisa bertahan tanpa bisa menyerang balik.     

Kabut menyelubungi Xia Yuxue dan pelayan pribadinya itu. Yang satu adalah seorang putri negara asing yang mengaku hamil anak Jun Shangxie. Dan yang satu lagi adalah gadis China pelayan putri negara asing dengan kekuatan kultivasi puncak Yuan Ying. Kombinasi ini sendiri sudah sangat aneh.     

Yin Wushuang membuka pesan dari Xia Yuxue lalu membalasnya dengan satu kata yaitu 'Ya'.     

Tidak lama setelah Yin Wushuang mengirim pesan itu, Xia Yuxue pun langsung membalasnya. Selain mengungkapkan kegembiraannya karena Yin Wushuang menyetujuinya untuk ikut pergi, ia juga menyertakan nomor ponselnya dan waktu pertemuan.     

-     

Pukul satu siang, Yin Wushuang keluar dengan memakai kacamata hitam. Dilihatnya Xia Yuxue yang sedang menunggu di depan pintu taman hiburan Chengbei. Saat itu Xia Yuxue memakai masker, dan gadis pelayan di sampingnya memakai topi. Bagaimanapun juga Yin Wushuang dan Xia Yuxue bukanlah orang biasa.     

"Nona Yin, senang sekali kamu bisa datang." Xia Yuxue tertawa gembira, "Aku tidak punya teman di China. Pada kedatanganku kali ini aku juga paling banyak kontak denganmu. Aku sangat menyukai karaktermu, juga sangat menyukai lagumu!"     

Xia Yuxue mengenakan setelan pakaian olahraga tiga potong, warnanya tidak mencolok, tetapi masih memperlihatkan perutnya yang agak menonjol. Ia memperlihatkan perutnya seakan tidak tahu kalau dirinya pernah mengaku bahwa 'aku telah mengandung anak dari pacarmu'.     

"Karena kamu tidak datang untuk menghalangi aku dan Shangxie, tentu saja aku dengan senang hati menemanimu bersantai. Lagi pula kamu sudah membantuku di konser." Sudut bibir Yin Wushuang tampak sedikit naik.     

Seakan ia tidak keberatan bahwa wanita yang ada di depannya ini 'mengandung' anak dari kekasihnya, dan ia hanya seperti sedang berbincang-bincang dengan teman sekolah yang sudah bertahun-tahun tidak dijumpainya.     

Xia Yuxue tidak merasa canggung, ia memegang lengan Yin Wushuang dengan akrab, "Kalau begitu ayo kita masuk dan bersenang-senang!"     

Ketiganya bersama-sama masuk ke taman hiburan. Ada banyak sekali orang di dalam taman hiburan itu. Tampak ada anak-anak kecil yang memegang balon tertawa-tawa sambil saling berkejaran, ada satu anak yang hampir saja menabrak perut Xia Yuxue.     

Raut wajah gadis pelayan pribadinya berubah, lalu ia berkata dengan suara pelan, "Putri, di sini terlalu banyak orang. Kita pergi ke taman bermain indoor saja."     

Xia Yuxue memandang Yin Wushuang, ingin tahu bagaimana pendapat dari Yin Wushuang. Kemudian Yin Wushuang mengangguk sambil tersenyum. Saat Xia Yuxue dan pelayannya berbicara, sinar dingin melintas di matanya.     

Entah apa yang bisa mereka bertiga lakukan di taman hiburan. Yang satu adalah seorang selebriti wanita, yang satu seorang Putri. Jika sedikit saja melakukan kecerobohan, maka dapat menyebabkan kerusuhan.     

Apalagi Xia Yuxue saat ini sedang hamil, hal-hal yang menegangkan itu lebih tidak boleh lagi menyentuhnya. Pergi ke taman bermain indoor adalah satu-satunya pilihan yang tepat.     

-     

Di taman bermain indoor fokus utamanya adalah video game. Ada banyak mesin permainan dan mesin penjepit boneka. Selain itu juga ada mesin drum dan mesin dansa.     

Mata Xia Yuxue langsung berbinar. Ia duduk di depan mesin drum lalu menoleh dan melirik Yin Wushuang, "Nona Yin, apa kamu tidak mau bermain sesuatu? Kamu juga baru tujuh belas tahun, seharusnya lebih ceria."     

Tiba-tiba Xia Yuxue teringat sesuatu, seketika minat Xia Yuxue langsung hilang, ia pun menjadi sedih, "Kamu ke sini bukan hanya datang untuk menemaniku bermain saja, kan? Aku kira kamu juga sangat menyukai taman hiburan, apa kamu mau pergi ke tempat hiburan denganku ini hanya sebagai kompensasi untukku? Karena kasihan kepadaku yang seorang Ibu tunggal ini?"      

"Tentu saja tidak." Yin Wushuang menyangkal. Setelah melihat sekelilingnya, ia pun berdiri di atas mesin dansa yang ada di sebelahnya.     

Tempat lain terlalu jauh, di sini yang terdekat dengan Xia Yuxue dan pelayannya. Tujuannya keluar kali ini adalah ingin mengetahui apa tujuan Xia Yuxue dan pelayannya.     

"Xiao Qing, tolong belikan teh susu untukku dan Nona Yin, nanti kami pasti akan haus." Xia Yuxue memberi instruksi kepada pelayannya.     

Gadis pelayan bernama 'Xiao Qing' itu mengangguk-anggukkan kepala lalu pergi ke dalam untuk membeli teh susu.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.