Permaisuri Kembali ke Sekolah

A Zi!



A Zi!

2Orang yang berpakaian hitam itu perlahan mulai mendekati Yin Wushuang, hawa iblis pun memenuhi sekeliling Yin Wushuang.     

Di saat Yin Wushuang mengangkat kepalanya, pupilnya langsung menyusut. Dan tanpa sadar ia memanggil, "A Zi!"     

Di depan perisai phoenix, orang yang memegang dua belati itu terlihat menarik, bukan karena pesonanya yang cantik jelita tetapi kecantikan yang sederhana. Rambut, mata, dan bibirnya berwarna ungu kehitaman. Warna yang memikat itu memberikan kesan menggoda pada kesederhanaannya.     

Namun sorot matanya terlihat kacau, raut wajahnya terlihat apatis. Tapi bibirnya berkata, "Rebut…Tongkat Kebangkitan…"     

Detik berikutnya, kakinya menjejak perisai phoenix, lalu ia berputar di udara dan langsung menyerang kepala Yin Wushuang.     

"Kamu A Zi?" Kesadaran spiritual Yin Wushuang pun bergerak, perisai phoenix berubah menjadi cambuk phoenix. Di saat orang berpakaian hitam itu mulai melakukan penyerangan, cambuk itu pun melilit tangan kirinya.     

Kekuatan orang yang berpakaian hitam itu adalah tahap satu Chu Qiao. Sedangkan kekuatan Yin Wushuang saat ini adalah tahap ketiga Chu Qiao, tentu saja ia tidak bisa mengalahkan Yin Wushuang.     

Apalagi di permukaan Yin Wushuang tampaknya tahap ketiga Chu Qiao, tetapi kekuatannya telah mendekati puncak Chu Qiao.     

Tidak sulit bagi Yin Wushuang jika ia ingin membunuh orang yang ada di depannya itu. Tetapi yang membuatnya menjadi sulit adalah karena wajah orang ini yang sangat mirip dengan A Zi!     

Kalau bukan karena bibir, mata, dan rambutnya yang berwarna ungu kehitaman, ia nyaris serupa dengan A Zi!     

'Bukankah A Zi… sudah meninggal?!' Batin Yin Wushuang.     

Saat itu Yin Wushuang melihat sendiri bagaimana Yin Cheng menghancurkan jantung A Zi, ia juga melihat sendiri mayat A Zi yang jatuh dari tebing!     

Saat itu Yin Tianji mengatakan kepadanya bahwa tubuh A Zi belum ditemukan. Tidak diketahui ke mana mayatnya pergi, entah diambil orang atau ditelan hewan buas di dalam sungai. Mustahil bagi A Zi untuk berdiri tegak di hadapan Yin Wushuang saat ini!     

Bahkan… jantungnya sudah dihancurkan!     

'Apa mungkin, orang di depanku ini bukan A Zi tapi hanya seseorang yang sangat mirip A Zi yang datang untuk mengacaukan emosiku?' Tanya Yin Wushuang dalam hati.     

"Rebut… Tongkat Kebangkitan…" Orang berpakaian hitam itu mengulanginya tanpa emosi. Memanfaatkan Yin Wushuang yang berbelas kasihan, ia pun melepaskan dirinya dari cambuk phoenix dan berusaha menyerang Yin Wushuang lagi!     

Yin Wushuang memiringkan tubuhnya dan menghindari serangan tersebut. Ketika ia baru saja ingin mengayunkan pedangnya, lagi-lagi ia teringat dengan wajah A Zi saat sedang tersenyum dan berdiri di tangga belakang gunung.     

Kata-kata terakhir A Zi sebelum mati bergema di telinganya, ekspresi sedih Yin Tianji yang memeluk Xiao Shitou muncul di benaknya. Gerakan tangan Yin Wushuang terhenti, sekali lagi dia memberi kesempatan bagi orang berpakaian hitam itu untuk menyerang.     

Orang tersebut menusukkan belatinya, dan Yin Wushuang tidak sempat menghindar, lengannya pun tersayat pisau!     

Karena merasa sakit, akhirnya Yin Wushuang pun terus mundur sambil memegangi lengannya. Alisnya mengernyit, sekali lagi ia bertanya dengan suara tajam, "Siapa kamu?!"     

"Rebut… Tongkat Kebangkitan…"     

Jawaban dari pertanyaan Yin Wushuang masih saja kata-kata yang apatis dan tanpa emosi itu.     

'Ada yang tidak beres! Tidak ada orang normal yang seperti robot!' Batin Yin Wushuang.     

Melihat orang berpakaian hitam itu menyerang lagi, Yin Wushuang setengah berjongkok dan tidak bergerak.     

Di saat orang berpakaian hitam itu akan menusuknya, Yin Wushuang bergerak seperti kelinci, berjinjit dengan kuat lalu melompat ke atas kepala orang berpakaian hitam itu dan langsung menggoreskan pisau di punggung orang itu dengan kekuatan yang tepat!     

Pakaian hitam di punggung orang itu terbuka dan memperlihatkan kulit berwarna hitam keunguan.     

Di bagian rongga jantungnya, ada seekor laba-laba hitam berkaki delapan yang sedang membangun sarang!     

Orang ini tidak mempunyai jantung!     

Dia adalah…     

"A Zi!" Yin Wushuang mengenali identitas orang berpakaian hitam itu, napasnya pun langsung tersendat.     

A Zi perlahan-lahan berbalik. Ia tidak peduli dengan punggungnya yang terbuka, tetapi ia mengangkat belatinya, "Rebut… Tongkat Kebangkitan…"     

Ketika ia menyerbu ke arah Yin Wushuang, ruang yang ada di depannya itu terkoyak kemudian ia pun masuk ke dalam lapisan ruang lain. Sepertinya itu terjadi karena jati dirinya yang terungkap.     

Yin Wushuang sekali lagi merasa seperti sedang diawasi oleh seseorang. Dan inilah saat yang tepat untuk kembali ke China!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.