Halo Suamiku!

0Su Li benar-benar tidak bisa mempercayai apa yang baru saja ia dengar. Bahkan matanya yang melotot saat ini lebih besar daripada lubang hitam yang ada di angkasa. Sedangkan Youyou yang bersembunyi untuk merekam pertengkaran mereka hanya bisa menelan ludah sembari diam-diam mengacungkan jempol pada Su Xun!     

Balasan yang kejam dan tak berperasaan!     

Setelah raungan Su Xun, Ye Zi yang masih ada dalam pelukannya hanya bisa mematung di tempat. Ia dengan patuh bersembunyi di bawah lengan Su Xun, tidak bergerak sedikit pun, dan hanya mampu mengangakan mulutnya.     

Saat melihat penampilan Su Li yang tercengang, yang mungkin pertama kalinya ia dimarahi oleh adiknya, entah kenapa ia merasa bahwa Su Li sedikit menyedihkan sekarang.     

"Jantan, pria jantan."     

Begitu Su Xun melirik, Youyou mengangguk sembari mengacungkan jempol padanya.     

Su Xun segera mengalihkan pandangan dan auranya kali ini dipenuhi dengan arogansi dan dominasi seorang pemberontak. Tanpa aba-aba, ia langsung meraih tangan Ye Zi dan berlalu pergi begitu saja.     

Ia naik ke atas dan membawanya ke dalam kamar.      

Sambil berjalan, ia memarahi, "Jangan pikir keributan ini bukan salahmu juga. Mengapa kamu berkelahi dengannya? Apa kamu pernah bisa mengalahkannya? Jika dia kesal denganmu, dia bisa saja menendangmu keluar jendela! Kamu pikir tindakanmu benar? Kamu sama sekali tidak terlihat seperti perempuan. Kamu bahkan seperti--"     

Entah apa yang ingin ia katakan, tapi ucapannya terhenti seketika.     

"Apa, seperti apa?"     

"Apa? Aku tidak mengatakan apa-apa. Lagi pula, jika anjing menggigitmu, kamu tidak dapat balas menggigit, kan? Jangan biasakan untuk berkelahi dengan wanita gila seperti kakakku... Kamu adalah wanita baik... Kamu tidak bisa melompat-lompat seperti monyet liar..."     

Saat mereka pergi, suara keduanya semakin samar. Sampai akhirnya Su Xun membanting pintu, siapa pun tak lagi bisa mendengar apa yang ada di dalam.     

Dan saat itu juga Youyou melihat Su Li yang masih tidak bisa mempercayai apa yang baru saja terjadi dan masih dalam keadaan terpana, ia hanya duduk di sofa dengan wajah tanpa ekspresi.     

Hatinya seolah dipenuhi dengan kekosongan. Lalu Youyou mengambil ponselnya dan berjalan mendekat untuk menghiburnya, "Itu normal, kakak sepupu. Bagaimanapun, istrinya kelak yang harus tinggal bersamanya sepanjang hidup, bukan kakak perempuannya. Jadi berhati-hatilah karena Su Xun sangat mencintai kekasihnya. Tapi itu hal yang baik. Saat dia sudah dewasa nanti, dia akan memiliki tanggung jawab."     

Bibir Su Li bergerak-gerak seolah ingin mengatakan sesuatu. Tetapi pada akhirnya, ia merasa tidak berdaya untuk mengatakan apa pun.     

Sejujurnya, ia tidak bermaksud begitu.     

Ia hanya ingin menjaga adiknya.     

Hanya saja entah bagaimana, ia justru melampiaskan api tak dikenal yang terkumpul di hatinya pada orang yang tidak bersalah..     

Alhasil, ia bangkit berdiri dan berencana untuk naik ke atas dan berganti pakaian. Bo Jing akan datang dan ia tidak bisa terlihat seperti ini.     

Namun, tepat ketika ia hendak pergi, tiba-tiba jari kakinya menendang entah apa. Sontak, ia mengerutkan kening dan melihat ke bawah. Rupanya itu adalah kotak beludru merah kecil.     

Dan kotak itu jatuh di karpet.     

Dengan sedikit mengernyit, ia menundukkan kepala untuk mengambilnya.     

Kotak beludru merah kecil itu berputar dengan lembut di antara jari-jarinya yang cantik dan ramping, lalu Su Li mengangkat alisnya sedikit. Sepertinya ia memiliki dugaan yang benar tentang apa yang ada di dalamnya.     

Youyou yang juga melihatnya bergegas mendekat sembari melebarkan matanya dan bertanya dengan rasa ingin tahu yang tinggi, "Milik siapa dan apa ini?"     

"Buka?"     

"Ya, ya, ya, cepat buka."     

Kotak beludru merah kecil itu dibuka perlahan. Dalam sekejap, Youyou menahan napas dan ia tidak bisa menahan diri untuk tidak menutupi mulutnya dengan satu tangan, "Ini, ini..."     

"Hmm."     

Su Li menyipitkan mata pada cincin berlian merah muda yang berkilauan di dalam kotak itu. Saat melihatnya, senyuman aneh tersungging di sudut bibirnya.     

"Ya Tuhan, ini milik Su Xun, kan? Dia akan melamar Ye Zi? Pantas saja akhir-akhir ini dia terlihat sangat misterius..."