Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

Puncak Tidur



Puncak Tidur

1Karena Shu Yuan Yuan mengatakan bahwa ia melihat ada beberapa orang di bawah, maksudnya pasti Jing Wen dan yang lainnya. Itu artinya sekte dan Kong Xiang Yi mau menuju ke tempat yang sama, Rawa Air Lembayung. Karena tempat tersebut diselimuti oleh tumbuhan berwarna lembayung, rawa tersebut terlihat seperti digenangi oleh air berwarna lembayung. Maka dari itu tempat tersebut dinamai Rawa Air Lembayung.     

Tempat yang akan mereka tuju tidak jauh dari Kota Jialing. Rombongan mereka terbang selama sehari sebelum akhirnya sampai di tujuan.     

Rawa Air Lembayung tidak terlalu besar, tetapi luas sekelilingnya lebih dari seratus lima puluh ribu kilometer. Namun, ada pegunungan panjang di belakangnya, lebih jauh dari yang bisa dijangkau mata.     

Orang-orang yang berpengalaman senang pergi ke pegunungan di belakang Rawa Air Lembayung. Ada banyak kesempatan dan harta karun di sana. Namun, orang jarang datang ke Rawa Air Lembayung karena ada terlalu banyak risiko yang tidak diketahui.     

Mereka turun dari Binatang Roh terbang mereka dan anggota Klan Lembah Kong yang sudah ada di situ langsung berjalan mendekati rombongan Sima You Yue.     

"Nona."     

"Bagaimana keadaan Jing Wen dan yang lainnya?" tanya Kong Xiang Yi.     

"Mereka baru saja mengirim kabar, mengatakan bahwa mereka tidak bisa bertahan lebih lama lagi. Ada banyak makhluk aneh di dalam yang mengepung mereka. Kalau kita tetap tidak bisa membuka formasi itu, aku takut mereka …."     

"You Yue …." Kong Xiang Yi menatap Sima You Yue.     

Sima You Yue mengangguk pada Kong Xiang Yi, lalu berkata, "Aku akan mencoba sebisaku. Dengan adanya kedua Master Formasi itu, kita jadi lebih punya banyak kesempatan untuk menyelamatkan mereka. Aku akan pergi dan memeriksanya bersama mereka."     

"Mm."     

Sima You Yue menepuk bahu Kong Xiang Yi, lalu berbalik untuk mencari Wei Besar dan Wei Kecil.     

Ximen Feng berkata, "Jangan khawatir. Anggota lembah akan baik-baik saja. Karena You Yue tidak bilang kalau membuka formasi itu hal yang mustahil, berarti ia cukup yakin bahwa ia bisa membukanya."     

"Aku juga percaya pada You Yue."     

Sima You Yue berjalan ke hadapan Wei Besar dan yang lainnya, lalu membungkuk pada mereka.     

"You Yue, bagaimana menurut pengamatanmu?" tanya Wei Besar.     

"Ketika kita masuk, aku sedikit memeriksa daerah itu dan melihat rawa dangkal biasa, tetapi jika kita melihat ke lembah gunung yang sedikit lebih jauh ke bawah, kita bisa melihat kalau tempat itu memiliki fengsui yang bagus. Sayang sekali karena sudah lama sekali waktu berlalu, fengsuinya jadi berubah," jawab Sima You Yue.     

"Medan macam apa itu? Bagaimana itu bisa berubah?" tanya salah satu guru.     

"Kalau kita melihat seluruh jajaran gunung, kalau kita berjalan lurus, kita bisa melihat kalau itu tampak seperti naga yang sedang terbang. Sedangkan cekungan rawa ini, ini tampak seperti mata naga," jelas Sima You Yue. "Mata naga merupakan sumber kekuatan naga, itulah sebabnya tempat ini, kuburan ini, letaknya cukup bagus. Sayang sekali dahulu wilayah ini sangat kering dan panas membara, tetapi karena terlalu banyak waktu telah berlalu, tempat ini pun berubah menjadi rawa. Karena apinya telah berubah menjadi air, wajar kalau fengsuinya juga berubah."     

"Bukankah mata naga air tetap saja bagus?" tanya guru tersebut.     

"Tentu saja tidak." Sima You Yue menunjuk ke lembah gunung yang jauh, lalu berkata, "Karena itu naga api. Jika mata naga api berubah menjadi mata naga air, tebak saja, apakah ini tetap jadi tempat yang baik atau tidak?"     

Meskipun guru tersebut tidak tahu apa-apa tentang fengsui, ia tentu tahu perbedaan antara api dan air.     

"Lalu, bagaimana kau bisa tahu kalau itu naga api?" tanya Su Xiao Xiao.     

"Terlalu rumit bagi kita untuk membahas hal ini sekarang. Mungkin aku akan memberitahumu lagi lain kali," jawab Sima You Yue. "Tanah keberuntungan telah berubah menjadi sebidang tanah luas yang membawa sial. Tentu saja hal-hal yang seharusnya tidak ada, tiba-tiba jadi muncul."     

"Apakah You Yue mengatakan yang sebenarnya?" tanya Fan Lei sambil berbalik untuk menatap Wei Besar.     

Wei Besar menatap Sima You Yue dengan puas. Kemampuan Sima You Yue benar-benar melebihi harapannya. Pengetahuannya jauh melebihi rata-rata. Melihat bagaimana ia begitu akrab dengan fengsui, ia menduga bahwa Sima You Yue bukanlah seorang Master Formasi biasa.     

Berdasarkan pekerjaan, orang yang paling familier dengan menentukan fengsui adalah para Master Pencari Roh.     

Memikirkan hal tersebut, pandangan Wei Besar terhadap Sima You Yue bahkan menjadi lebih kompleks.     

"Apa yang akan kita lakukan sekarang?" tanya Fan Lei.     

"Kita masih harus terus mengamati.," jawab Wei Besar.     

"Kak, tempat ini seharusnya memiliki formasi pengering," kata Wei Kecil. "Namun, aku tidak tahu siapa yang mengacaukannya."     

"Maksudmu ada seseorang yang dengan sengaja memang menciptakan sebidang tanah yang membawa sial ini?" tanya Han Miao Shuang.     

"Aku cuma bisa bilang kalau itu mungkin," jawab Wei Besar.     

"Namun, jika benar-benar ada sesuatu di bawah, itu tidak akan cocok sebagai kuburan," komentar Wei Kecil. "Kak, ayo kita cari formasi pengeringnya."     

"Mm."     

Mereka berdua terbang ke langit, mulai memeriksa, dan membuat kesimpulan, sementara yang lain hanya bisa menunggu di bawah.     

"Saudara Junior, mengapa kau tidak pergi bersama mereka?"     

"Ini tempat yang sangat luas dan mereka ingin menemukan satu formasi. Aku tidak sehebat itu," jawab Sima You Yue.     

"Bukankah kau seorang ahli formasi?" tanya Han Miao Shuang.     

"Senior, aku hanya sedikit lebih familier dengan formasi, tetapi untuk yang skala kecil. Untuk yang besar semacam ini, aku belum bisa menghitungnya," jawab Sima You Yue. "Kalau hanya beberapa ratus meter, aku bisa."     

"Apakah pekerjaan sebagai Master Formasi ini memiliki pengkhususan?" tanya Han Miao Shuang. "Seperti halnya Alkimia, kita tentu memiliki bidang-bidang khusus yang lebih kita kuasai."     

"Semacam itu."     

Mereka menunggu setengah hari, tetapi Wei Besar dan Wei Kecil masih mengerutkan alis mereka dengan frustrasi. Sepertinya mereka tidak membuat kemajuan apa pun.     

"You Yue, kemarilah." Wei Besar memberi isyarat kepada Sima You Yue untuk menghampiri mereka.     

Sima You Yue pun berjalan mendekat.     

"You Yue, coba lihat ini. Bagian mana dari formasi ini yang salah? Tidak peduli bagaimanapun kami menghitungnya, kami tetap tidak bisa memperbaikinya," kata Wei Besar. "Menurutmu di mana letak masalahnya?"     

"Formasi ini benar-benar kuno. Sepertinya sudah agak tua." Sima You Yue turun dan mengutak-atik batu formasi yang telah mereka gunakan untuk menyimpulkan sambil berdiskusi.     

"Saudara Junior terlihat sangat tampan ketika dia sedang serius!" Han Miao Shuang mengembuskan napas.     

Sayang Sima You Yue perempuan. Kalau tidak, Han Miao Shuang pasti akan mengejarnya!     

"Benar-benar sangat tampan," timpal Su Xiao Xiao sambil menengadah. "Iya kan, Senior Sulung?"     

Jiang Jun Zhe sedang bersandar di bahu Su Xiao Xiao, tertidur pulas.     

"Ya ampun, dia benar-benar …." Han Miao Shuang mencolek Jiang Jun Zhe dengan keras tanpa mengatakan apa-apa, tetapi Jiang Jun Zhe tetap tidak bereaksi. "Xiao Xiao, kemarilah."     

Han Miao Shuang langsung menarik Xiao Xiao pergi, tetapi Jiang Jun Zhe, yang telah kehilangan sandarannya, tidak jatuh ke tanah. Ternyata ia tetap dalam posisi tidurnya yang sama persis.     

Ketika guru-guru sekte dan anggota Klan Lembah Kong menyaksikan hal tersebut, mereka semua tersenyum.     

Han Miao Shuang menggosok dahinya, merasa seakan-akan ia telah melakukan sesuatu yang salah. Ia mendorong Xiao Xiao ke tempatnya semula, dan Jiang Jun Zhe pun merasa telah mendapatkan sandarannya kembali, jadi ia bersandar pada Su Xiao Xiao lagi, lanjut tidur di atas badan Xiao Xiao.     

Sima You Yue kebetulan melihat kejadian tersebut ketika ia mendongak, dan tidak bisa menahan senyumnya.     

Seorang yang hobi tidur benar-benar ikut datang ke situ demi Sima You Yue. Belum lagi Su Xiao Xiao, yang tampak sedang mengendalikan diri, bukankah dia begitu karena tempat ini terlalu kotor? Bagaimana mungkin dia bisa ikut datang, berdiri di sana dan tetap bersabar di situ? Dia tidak pergi ataupun mengeluh. Kalau mereka ada di Taman Perpisahan, Su Xiao Xiao pasti sudah pergi sambil marah-marah dari tadi.     

Hati Sima You Yue. Hatinya diselimuti kehangatan.     

"Bagaimana jika … arah garisnya seperti ini?" Kalimat Wei Kecil menarik perhatian Sima You Yue kembali. Ia pun menunduk untuk melihatnya. Wei Kecil sudah sedikit mengubah formasi, tetapi formasi tersebut masih salah.     

Wei Kecil hendak mengembalikan formasi itu ke posisi semula, tetapi Sima You Yue langsung menghentikannya.     

"Tunggu!" Sima You Yue mengeluarkan dua batu formasi lainnya dan menempatkannya di tanah. Pada saat itu, mata Wei Besar dan Wei Kecil pun berbinar-binar.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.