Jalan-Jalan
Jalan-Jalan
"Gunung Anggrek Atavistis?"
"Itu pegunungan di luar kota. Kau dibawa pulang dari sana waktu itu," kata Gongzi Yuan. "Bagaimana, apa kau mau ikut pergi?"
"Siapa saja yang pergi?"
"Kelompok orang yang sama." Setelah Gongzi Yuan menjawab begitu, ia ingat kalau Sima You Yue tidak tahu siapa mereka. "Omong-omong, kedudukan mereka hampir sama denganku, tidak rendah. Akan ada orang yang melindungi kita."
"Kapan kita pergi?"
"Besok."
"Pertukaran Pemuda diadakan beberapa hari lagi. Apa kau ikut bertanding?"
"Aku masih ada urusan di Gunung Anggrek Atavistis waktu itu," jawab Gongzi Yuan. "Kalau kita bisa pulang tepat waktu, kita bisa ikut. Kalau tidak, kita tidak usah ikut."
Sima You Yue tidak langsung setuju. Ia menoleh ke Ting Shan dan bertanya, "Apa sifatnya selalu begini? Kalau menginginkan sesuatu harus langsung dilakukan?"
Ting Shan tercengang, lalu menjawab, "Ya."
Dalam hati ia membatin, 'Nona Muda, sebelumnya kau juga begitu'.
Sima You Yue mengangguk, lalu bertanya, "Sebelumnya aku juga biasa bermain-main hantu dengannya?"
"…. iya." Ting Shan membatin, 'Apa maksudnya bermain-main hantu?'. Tidak, mereka semua kan hantu.
"Kalau begitu, aku setuju. Besok, temui aku di pelataran." Sima You Yue memberi tahu Gongzi Yuan. "Aku akan bicara dengan ayahku."
"…." Memperhatikan punggung Sima You Yue yang menjauh, Gongzi Yuan mengerucutkan bibirnya. Kenapa rasanya Sima You Yue menatapnya seolah-olah ia hanyalah seorang anak kecil?
"Akan kujemput kau besok," teriaknya dari belakang Sima You Yue.
"Baiklah." Sima You Yue melambaikan tangan, tetapi tidak menoleh. Gongzi Yuan pun kecewa dan pergi dengan sedih.
Mendengar kalau Sima You Yue akan pergi ke Gunung Anggrek Atavistis bersama Gongzi Yuan, Murong Hui sedikit mengernyit. "Kenapa kau mau pergi ke Gunung Anggrek Atavistis?"
"Aku mau lihat tempatku ditemukan," jawab Sima You Yue. "Dan aku kan juga tidak bisa tinggal di rumah sepanjang waktu. Orang-orang itu jadi tidak punya kesempatan untuk mencoba menyerangku."
"Apa kau tidak jadi pergi ke Pertukaran Pemuda?"
"Bukankah kau akan sibuk selama Pertukaran Pemuda? Kalau orang-orang itu mulai bertindak, apa kau punya cukup tenaga untuk melacak mereka?" tanya Sima You Yue. "Mungkin mereka tidak menduga kalau aku akan pergi ke Gunung Anggrek Atavistis lagi. Mereka tidak akan melakukan apa-apa padaku. Aku hanya pergi untuk bermain-main."
"Baiklah. Karena kau mau pergi, maka pergilah. Bawa ini. Kalau terjadi sesuatu, aku bisa langsung menyelamatkanmu." Murong Hui mengeluarkan sebuah batu hitam. Sima You Yue tidak tahu apa itu dan langsung saja menerimanya.
"Omong-omong, kudengar kau sudah berkultivasi?"
"Iya."
"Bagaimana khasiatnya? Kalau kau ragu, temui aku," kata Murong Hui.
Sima You Yue terkejut, lalu mengangguk. "Baiklah!"
Bisa mendapatkan bimbingan Murong Hui merupakan impian banyak orang. Meskipun ia tidak butuh, ia tetap perlu membalas niat baik Murong Hui.
"Gongzi Yuan akan menjemputku besok. Aku akan pergi bersamanya begitu dia tiba. Kalau tidak ada yang lain, aku akan kembali terlebih dahulu."
"Baiklah, aku akan mengirim orang untuk mengikutimu."
"Terima kasih, Ayah."
Sima You Yue berbalik, lalu pergi. Ia bertemu si kepala pelayan yang baru saja masuk, dan si kepala pelayan memberi hormat padanya.
Ia mengangguk pada si kepala pelayan. Kemudian, ia melihat penjaga di luar saat ia berjalan pergi.
Si kepala pelayan tahu kalau ia hanya berpura-pura, tetapi si kepala pelayan tetap menunjukkan sikap macam itu. Mungkinkah ada orang lain yang sedang mengawasi mereka?
Apa orang-orang itu tahu kalau ia akan pergi ke Gunung Anggrek Atavistis?
Toh, Murong Hui tidak akan membiarkannya berada dalam bahaya sekarang. Murong Hui pasti sudah mengambil tindakan pencegahan. Kalau itu tidak berhasil, ia masih punya Mi Er.
Setelah kembali, ia berkultivasi sepanjang malam. Kali ini, ia mengultivasi kekuatan jiwa. Ia merasa kalau tak lama lagi ia akan masuk ke ambang peringkat Master Iblis Neraka.
Pagi-pagi sekali keesokan harinya, Gongzi Yuan berlari mendekat ke arahnya. Melihatnya belum sarapan, Gongzi Yuan membawakan dua roti, meraih tangannya, lalu langsung berlari.
"Kenapa kau terburu-buru begini?" Ia menarik tangannya di tengah jalan. Ia mengusap tangannya sambil menatap Gongzi Yuan.
"Mereka mempercepat waktu keberangkatan mereka. Sekarang mereka sudah menunggu di gerbang kota. Kalau mereka pergi, kita harus pergi sendirian," jelas Gongzi Yuan.
"Kita bisa pergi sendiri. Kan kau tahu jalannya," balas Sima You Yue. "Apa kau menyembunyikan sesuatu dariku?"
"Bukannya aku menyembunyikan sesuatu, hanya saja aku sudah janji dengan Cao Cheng An untuk bertanding. Kalau kita berpisah, aku tidak akan tahu apa peringkatnya," jawab Gongzi Yuan. "Dia pasti akan menertawakanku kalau aku melarikan diri. Mulutnya jahat dan ia suka terus bicara tentang satu hal untuk waktu yang lama. Kesal aku melihatnya. Maka dari itu aku datang menjemputmu."
Sima You Yue menatap Gongzi Yuan dengan raut wajah tak berdaya. "Ayo pergi."
"Guk guk guk …."
Hitam Kecil mengejar mereka dari belakang. Sima You Yue menangkap Hitam Kecil dengan kedua tangannya, tidak membiarkan Hitam Kecil menggigit Gongzi Yuan.
"Guk guk guk …." Hitam Kecil menggonggong pada Gongzi Yuan. Ia kesal karena Gongzi Yuan membawa You Yue pergi saat ia sedang makan.
"Tenanglah, dia tidak menyakitiku." Sima You Yue mengelus kepala Hitam Kecil, lalu menoleh pada Gongzi Yuan. "Lain kali jangan langsung menarikku dan lari seperti tadi. Perkembangan mental Hitam Kecil-ku tidak bagus dan tidak bisa membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Bahaya kalau dia sampai menyakitimu."
Gongzi Yuan mau bilang, 'Memangnya Hitam Kecil bisa menyakitinya?' Namun, melihat raut wajah Sima You Yue yang serius, ia pun mengangguk.
Sima You Yue menurunkan Hitam Kecil dan mengelus kepalanya. "Berubahlah jadi lebih besar."
Hitam Kecil gemetar dan berubah jadi seukuran harimau. Sima You Yue melompat naik ke atas Hitam Kecil, lalu memberi tahu Gongzi Yuan, "Ayo pergi."
Memperhatikan Sima You Yue melaju di depan, Gongzi Yuan mengulurkan tangan untuk menutupi matanya. Ia tidak bisa membayangkan bagaimana reaksi yang lainnya ketika mereka melihat Binatang Roh kontrak Sima You Yue.
Tiba-tiba, ia berpikir kalau pasti menyenangkan mengajak Sima You Yue ke gunung sendirian. Setidaknya, itu tidak akan membuatnya malu.
Benar saja, orang-orang di gerbang kota tercengang ketika melihat Sima You Yue duduk di atas seekor anjing neraka. Mereka semua terbahak.
"Gongzi Yuan, kau bilang kau mau mengajak orang. Ternyata kau mengajak sampah ini?"
"Murong Xi, kapan kau punya mainan Binatang Roh hantu ini? Apa dia Binatang Roh kontrakmu?"
"Kalau kau panggil dia sampah lagi, hati-hati saja kalau Paman Hui marah dan memaksamu keluar dari kota!" ancam Gongzi Yuan.
"Bagaimana mungkin? Murong Xi, waktu itu kita sudah sepakat kalau urusan antara kita yang muda ini tidak akan melibatkan keluarga kita. Kau tidak akan ingkar janji dan mengadu, kan?"
Sima You Yue menatap mereka, lalu bertopang dagu menggunakan satu tangan. "Karena aku sudah bilang aku tidak akan memberi tahu generasi tua, berarti aku tidak akan memberi tahu mereka. Kapan aku pernah ingkar janji?"
"Ya. Namun, apa kau berencana mengendarai ini ke Gunung Anggrek Atavistis?"
Sima You Yue mengelus kepala Hitam Kecil. "Memangnya kenapa? Hitam Kecil-ku ini luar biasa!"