Istri yang Sangat Dimanjakan: Nona Muda Kelima Dokter Ilahi

Alam Hantu Tiga Wilayah



Alam Hantu Tiga Wilayah

2Berdiri di luar perpustakaan sambil melihat kaligrafi yang indah di plakat perpustakaan, Sima You Yue bingung membedakan antara kenyataan dan kenangan.     

Paviliun Perpustakaan Tersembunyi, ada perpustakaan semacam itu di kediaman Klan Sima dahulu. Pertama kali ia melangkah di Paviliun Perpustakaan Tersembunyi adalah saat ia masih tidak bisa berkultivasi.     

Sekarang ia akan mulai lagi. Namun, kali ini berbeda dengan sebelumnya. Ia punya kekuatan yang dianugerahkan padanya dari Leluhur. Selama dasar kultivasi tubuh jiwanya meningkat, ia bisa membuka segel Leluhur lapis demi lapis dan menerima kekuatan leluhurnya!     

"Nona Muda, kau belum pernah ke Paviliun Perpustakaan Tersembunyi sebelumnya. Buku apa yang mau kau baca?" Ting Shan mengingatkannya saat ia kelihatan linglung.     

Ia kembali menguasai diri. "Di mana buku tentang kultivasi?"     

"Di lantai dua. Lantai pertama diisi dengan buku yang membahas semua aspek, lantai dua tentang kultivasi dan lantai tiga ke atas tentang kemampuan roh."     

"Kalau begitu, aku akan naik ke lantai dua. Kau bisa menungguku di sini." Sima You Yue memberi tahu Ting Shan.     

Mengingat perintah Murong Hui untuk memperlakukan Sima You Yue layaknya Nona Muda yang sebelumnya, Ting Shan pun tetap tinggal di lantai satu dengan patuh.     

Setelah naik, Sima You Yue melihat buku-buku tentang kultivasi di rak buku yang dekat bagian pinggir, tetapi kebanyakan tentang kultivasi energi hantu. Paling-paling, kultivasi tubuh jiwa hanya disebutkan dalam satu atau dua kalimat.     

Akhirnya, ia melihat sebuah buku tipis dan lusuh di rak paling ujung.     

"Hanya buku lusuh macam ini!" Ia mengambil buku tersebut dengan kecewa.     

"Kau sedang mencari buku tentang kultivasi tubuh jiwa." Terdengar sebuah suara tua dari sampingnya, yang membuatnya takut.     

"Siapa kau?" Ia melihat sekeliling, merasa ada napas di belakang punggungnya. Ia berbalik dan melihat seorang lelaki tua kecil yang pendek sedang menatapnya. Kedua tangan si lelaki tua saling bertaut di belakang punggungnya. "Halo, kau siapa …."     

"Aku hanya seorang tukang bersih-bersih," jawab si lelaki tua yang kecil. "Apa kau mau mempelajari metode kultivasi tubuh jiwa?"     

"Aku hanya sedang melihat-lihat," jawab Sima You Yue dengan acuh tak acuh.     

"Mengultivasi tubuh jiwa itu bagus. Sayang sekali metode kultivasi tubuh jiwa yang bagus sekarang sudah hampir hilang."     

Sima You Yue terkejut. "Bagaimana kau bisa tahu …." Kalau ia adalah sesosok tubuh jiwa?     

"Walaupun kecil dan tua begini, aku masih bisa melihat." Si lelaki tua yang kecil tertawa.     

Dalam hati Sima You Yue merasa waspada. Ia ingat akan apa yang Leluhur katakan. Tubuh yang Leluhur padatkan untuknya tidak bisa dilihat oleh orang biasa sebagai tubuh jiwa. Namun, dengan hanya sekali lihat, lelaki tua ini langsung bisa tahu. Seberapa tinggi kekuatan si lelaki tua?     

Ia tidak tahu apakah Mi Er bisa menghadapi si lelaki tua.     

Melihat raut wajah Sima You Yue berubah, si lelaki tua yang kecil menyentuh janggutnya. Ia dengan senang hati meyakinkan Sima You Yue, "Jangan khawatir, aku yang tua dan kecil ini tidak akan melakukan itu padamu."     

"Kalau begitu, kenapa kau …." mengungkapkan fakta tentangku?     

"Aku hanya penasaran. Bagaimana caranya kau bisa memadatkan tubuh? Dari penampilanmu, kau belum memulai kultivasi jiwa?" Si lelaki tua yang kecil tersenyum, berusaha bersikap ramah.     

"Sebelum datang ke Alam Hantu, salah satu leluhurku membantuku memadatkan tubuh ini," jawab Sima You Yue.     

Jawabannya memberi tahu si lelaki tua kalau ia punya Leluhur yang sangat kuat. Leluhurnya bukan dari Alam Hantu, jadi si lelaki tua sebaiknya tidak perlu menanyakan siapa Leluhur tersebut.     

Si lelaki tua yang kecil paham maksud Sima You Yue. Ia tidak lanjut bertanya. Ia berjalan ke rak buku yang paling dalam, lalu berjongkok. Ia mencari sebentar dan mengeluarkan sebuah buku untuk Sima You Yue.     

"Buku ini jauh lebih bagus daripada yang sekarang kau pegang."     

Sima You Yue menerima buku yang tebal tersebut. Meskipun sudut-sudut bukunya sudah hilang, tidak ada kata atau halaman yang hilang. Buku itu memang jauh lebih bagus daripada yang ia pegang.     

"Terima kasih." Sima You Yue tersenyum pada si lelaki tua dengan penuh terima kasih.     

"Kultivasi jiwa ini lebih sulit daripada kultivasi hantu. Nona, perjalananmu untuk mempelajari ini pasti sulit." Si lelaki tua mengembuskan napas, lalu meninggalkan lantai dua. Sima You Yue melihat punggung si lelaki tua sambil memegang erat buku tersebut di tangannya.     

Tentu saja ia tidak percaya kalau si lelaki tua itu hanyalah seorang tukang bersih-bersih. Si lelaki tua pasti tetua yang sangat kuat di Klan Murong. Namun, kenapa si lelaki tua mengungkapkan identitasnya dan membantunya menemukan buku tersebut?     

Rasa penasaran si lelaki tua bukan alasan yang tepat.     

Lupakan saja, kalau si lelaki tua memang mau melakukan sesuatu yang buruk padanya, si lelaki tua tetap bisa pergi meskipun ia tidak akan bisa berbuat banyak dengan adanya Mi Er di sisinya.     

Ia menyimpan kedua buku tersebut, lalu turun ke bawah. Melihat Ting Shan berdiri di luar perpustakaan, ia bertanya, "Apa ada seorang lelaki tua kurus yang bertugas membersihkan perpustakaan?"     

"Lelaki tua kurus? Tidak! Paviliun Perpustakaan Tersembunyi dibersihkan oleh para pelayan," jawab Ting Shan.     

"Oh. Ayo pulang." Sima You Yue tidak terkejut. Tebakannya benar.     

Ketika mereka kembali ke pelataran, ia meninggalkan Ting Shan dan Ting Shui di luar, ia bilang ia mau mengasingkan diri. Tidak boleh ada yang mengganggunya. Kalau ada yang sampai bisa masuk, ia akan menjual mereka berdua.     

Ia belum punya energi roh sekarang, jadi ia tidak bisa membuat penghalang roh. Ia hanya bisa mengandalkan kekuatan orang lain.     

Ting Shan dan Ting Shui tahu kalau Murong Xi sudah menjual seorang pelayan sebelumnya, dan mendengar kalau nasib pelayan yang dijual tersebut berakhir menyedihkan. Begitu mereka mendengar hal itu, mereka berdua memutuskan untuk tidak akan membiarkan bahkan kucing atau anjing sekalipun masuk ke dalam.     

Jadi, ketika Gongzi Yuan datang, mereka berdua langsung menghentikannya tanpa ampun.     

"Berkultivasi? Dia bisa berkultivasi? Bukannya dia sampah seperti Xi'er?" gumam Gongzi Yuan sambil pergi.     

Kalau Sima You Yue tahu, ia pasti akan memutar mata pada Gongzi Yuan. Siapa bilang ia sampah dan tidak bisa berkultivasi? Ia sama sekali belum mulai berkultivasi, tahu!     

Pertama-tama, ia membuka buku yang lusuh dan tipis. Buku tersebut sama sekali tidak menuliskan cara berkultivasi. Sesuai perkataan si lelaki tua yang kecil, buku itu tidak berguna. Ia membalik-balik halaman buku tersebut dengan kasar. Buku itu hanya berisi tentang pengantar kultivasi hantu.     

Kultivasi jiwa merujuk pada orang yang jiwanya masuk ke Alam Hantu setelah mereka mati, yang kemudian mulai berkultivasi kembali. Pendekar jiwa masih sangat lemah, jadi mereka sulit untuk bertahan hidup.     

Kultivasi hantu mengacu pada Klan Hantu yang mengultivasi energi hantu. Ketika Sima You Yue masih hidup, ia dianggap sebagai pendekar hantu.     

Pendekar hantu lebih kuat daripada pendekar jiwa. Ini karena pendekar hantu bisa membentuk kontrak dengan Binatang Roh neraka dan bisa melakukan kultivasi jiwa bersamaan dengan kultivasi hantu. Selain itu, saat menggunakan energi hantu selama pertarungan, mereka juga bisa menggunakan kekuatan jiwa.     

Selain itu, beberapa kemampuan kultivasi hantu bisa menekan pendekar jiwa dan bahkan mengendalikan mereka sebagai budak atau bawahan. Namun, begitu mereka berkembang, mereka jadi sangat kuat sampai bisa menguasai tempat di Alam Hantu.     

Karena satu demi satu pendekar jiwa yang kuat banyak sekali bermunculan, pendekar hantu telah memilih untuk langsung membunuh mereka. Akhir-akhir ini, jumlah pendekar jiwa jadi semakin sedikit.     

Namun, ada satu pengecualian, Wilayah Jiwa.     

Leluhur sebelumnya bilang kalau di kaki Gunung Neraka Kesembilan, tempat teratai hitam mekar, tiga wilayah Alam Hantu tidak akan berani mengikuti. Ketiga wilayah ini mencakup Wilayah Hantu, Wilayah Jiwa, dan Jurang Neraka.     

Wilayah Jiwa merupakan tempat tinggal para pendekar jiwa. Wilayah Jiwa bisa jadi seterkenal ini, karena Wilayah Hantu dan Jurang Neraka, yang cukup menunjukkan kedudukan dan kekuatan Wilayah Jiwa.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.