Pertandingan (2)
Pertandingan (2)
"Memang. Sebaiknya kita amati dia lagi dengan lebih cermat nanti," kata Sima You Yue.
"Mm."
Setelah hasil ujian semua peserta selesai dinilai, Ji Qing Yuan mengumumkan nama-nama peserta yang berhasil melewati babak pertama.
Ji Qing Yuan langsung mengumumkan seperti biasanya.
"Peserta dengan nilai di atas sembilan puluh lima harus segera melapor besok siang untuk mengikuti babak pertandingan selanjutnya."
Setelah Ji Qing Yuan selesai berbicara, semua orang mulai meninggalkan gelanggang.
Sima You Yue melirik ke panggung. Shao Yun Xiao dan Xian Chang Tian sedang berjalan di depan dengan Wu Lingyu, Shui Qing Man, dan yang lainnya mengikuti dari belakang, mendengarkan apa yang dikatakan Shui Qing Man dengan penuh perhatian.
"Aku selalu agak penasaran. Shao Yun Xiao hanyalah seorang master paviliun dari sebuah paviliun di wilayah pusat. Kenapa dia bisa duduk bersama Xia Chang Tian dan yang lainnya sebagai salah satu tamu kehormatan di pertandingan pil ini?" Han Miao Shuang bergegas mendekat ke bahu Sima You Yue untuk melihat panggung bersama-sama.
"Itu memang agak aneh," jawab Sima You Yue. "Kalau Shao Yun Xiao berasal dari wilayah dalam, itu masih bisa diterima dan dapat dijadikan alasan. Namun, Shao Yun Xiao hanyalah seorang master paviliun dari wilayah pusat yang statusnya tidak setinggi itu. Bagaimana mungkin dia bisa jadi tamu kehormatan?"
"Hanya Ketua Serikat Alkemis dan Ketua Subbagian Pil yang tahu alasannya," kata Su Xiao Xiao.
"Kita bisa menanyakannya nanti. Namun, sebaiknya kita kembali ke penginapan terlebih dahulu." Sima You Yue menyusul Mao San Quan dan berjalan pergi.
"Ayo pergi, ayo pulang dan istirahat. Kita sudah mengerjakan begitu banyak pertanyaan ujian hari ini, aku lelah sekali."
"Namun, Saudara Junior sangat kuat. Dia bahkan bisa membuktikan kesalahan pada pengetahuan dasar tentang peleburan Rumput Bintang Merah dan Rumput Tebing Api."
"Karena Saudara Junior sudah membuktikan kalau itu salah, kau tidak bisa menyebut peleburan itu sebagai pengetahuan dasar lagi."
"Benar."
"…."
Keesokan paginya, para peserta sudah tiba di alun-alun lebih awal. Mereka menunggu dimulainya pertandingan hari itu dengan bersemangat.
Saat waktu menunjukkan pukul delapan pagi, Xia Chang Tian masuk bersama sekelompok orang. Saat mereka tiba, Ji Qing Yuan naik ke atas panggung, lalu berkata, "Pertandingan babak kedua akan dimulai. Para peserta, silakan naik ke atas panggung."
Sima You Yue, Han Miao Shuang dan yang lainnya berjalan ke tempat mereka masing-masing, lalu Ji Qing Yuan melambaikan tangannya. Sebuah meja muncul di hadapan masing-masing para peserta.
"Di dalam laci kalian masing-masing, ada kertas tugas yang berisi apa yang harus kalian kerjakan pada babak ini. Kalian harus menyempurnakan pil yang tertulis pada kertas itu dalam waktu yang ditentukan," kata Ji Qing Yuan menginstruksikan. "Setelah selesai, kami akan menilai pil yang kalian sempurnakan berdasarkan peringkat, jumlah, dan waktu yang dibutuhkan untuk menyempurnakan pil. Kalian bisa mulai dari sekarang."
Para peserta membuka laci mereka masing-masing dan di dalamnya terdapat selembar kertas beserta tumpukan bahan ramuan. Ada tiga porsi untuk setiap jenis bahan ramuan.
"Meja ini pasti semacam alat roh spasial."
Sima You Yue pun mengeluarkan kertas tugasnya. Tertulis bahwa ia harus menyempurnakan pil peringkat enam atau tujuh, sesuai dengan apa yang tertulis di kertas tersebut.
Para peserta dalam kelompok kedua semuanya berusia di bawah seratus tahun. Oleh karena itu, peringkat pil yang harus disempurnakan tidak terlalu tinggi. Sima You Yue melihat kelompok peserta di barisan depan dan bisa langsung mengenali bahan ramuan yang digunakan untuk menyempurnakan pil peringkat tujuh atau delapan.
Saat mata Sima You Yue sedang melihat ke para peserta kelompok di depannya, ia melihat orang yang ia perhatikan kemarin.
Lelaki tersebut ada di ujung terakhir barisan kelompok pertama, sementara Sima You Yue ada di ujung barisan barisan pertama kelompok kedua. Posisi mereka berdua juga sama seperti kemarin, berseberangan secara diagonal, dan lelaki tersebut sekarang berdiri di depannya.
Seolah-olah bisa merasakan mata Sima You Yue yang sedang memperhatikannya, lelaki tersebut menoleh untuk menatap Sima You Yue. Namun, setelah itu ia menoleh lagi tanpa menunjukkan air muka apa pun.
"Aneh sekali." Sima You Yue mengangkat bahunya, lalu mulai melihat resep pil yang ia pegang.
Pertandingan pil tersebut hampir sama dengan ujian masuk sekte dahulu. Namun, bedanya, dahulu ujian masuk sekte hanya mengharuskan peserta untuk menyempurnakan satu pil saja, sedangkan pertandingan pil yang sekarang mengharuskan peserta untuk menyempurnakan tiga jenis pil yang berbeda.
Sima You Yue memeriksa ketiga resep pil tersebut. Pil pertama merupakan pil yang sering ditemui, pil kedua sedikit lebih jarang, sementara pil ketiga sangat tidak umum. Sangat sedikit orang yang pernah melihat resep pil itu sebelumnya.
Penyempurnaan ketiga pil itu harus dilakukan secara berurutan. Tugas tersebut tidak hanya menguji kemampuan para peserta, tetapi juga menuntut kekuatan mental yang sangat tinggi. Menyempurnakan pil secara terus-menerus pasti akan membuat peserta merasa lelah.
Tentu saja, Serikat Alkemis tidak melarang para peserta minum pil untuk memulihkan kekuatan mental mereka. Namun, meskipun mereka minum pil, mereka tetap membutuhkan waktu untuk bisa pulih kembali.
Sima You Yue melihat sekeliling. Para peserta di sekitarnya telah mengeluarkan tungku untuk mulai menyempurnakan.
Semua peserta yang mampu ikut serta dalam pertandingan pil ini merupakan para Alkemis yang hebat. Itulah kenapa tungku mereka semua memiliki peringkat yang cukup tinggi. Di sisi lain, Sima You Yue dengan tenang mengeluarkan sebuah tungku yang tampak agak usang.
"Hahaha, tungkunya biasa sekali. Apakah tungku semacam itu benar-benar bisa menyempurnakan pil?" ejek orang-orang yang menonton dari atas setelah memperhatikan tungku Sima You Yue.
"Seharusnya tungku itu bisa digunakan untuk menyempurnakan pil," jawab seseorang di samping orang yang tadi mengejek. "Lagi pula, pil peringkat tiga dan empat tetap dinilai sebagai pil juga, kan?"
"Namun, tidak cukup kalau orang hanya menyempurnakan pil peringkat tiga atau empat untuk mengikuti pertandingan ini."
"Kalian bisa diam tidak sih!" Gu Xi membalikkan badan dan memberi tatapan mematikan pada kedua orang tersebut.
Ternyata orang-orang yang membuat pernyataan sinis itu berasal dari Klan Gu. Karena kejadian kemarin, anggota Klan Gu memiliki dendam terhadap Sima You Yue.
Sebenarnya, banyak orang yang juga memperhatikan tungku Sima You Yue. Fakta kalau ia sudah berhasil secara terbuka menunjukkan peleburan Rumput Bintang Merah dan Rumput Tebing Api membuat semua orang sangat terkejut. Tidak heran kalau semakin banyak orang yang memperhatikannya.
"Jangan-jangan sektemu tidak punya uang untuk menyiapkan tungku yang lebih bagus untuknya?" goda orang di samping Mao San Quan yang punya hubungan cukup baik dengannya.
Mao San Quan melirik orang tersebut dari sudut matanya dan mengabaikannya, tetap fokus pada pertandingan yang berlangsung di atas panggung.
Han Miao Shuang, Su Xiao Xiao, dan tiga murid lainnya bertanding dalam kelompok pertama. Sima You Yue-lah satu-satunya murid sekte yang bertanding dalam kelompok kedua.
Sima You Yue tidak menyadari kalau ia menjadi pusat perhatian lebih dari sepuluh ribu penonton. Ia juga tidak menyangka kalau tungku miliknya akan menjadi topik pembicaraan. Ia menunduk untuk melanjutkan menyiapkan bahan ramuan pilnya.
Wu Lingyu memperhatikan sosok Sima You Yue yang sibuk dari atas. Sisi bibirnya tersenyum simpul.
Ia cuma harus menunggu sebentar lagi. Setelah ia menunggu sedikit lebih lama, ia akan bisa menjumpai Sima You Yue.
Setelah Sima You Yue selesai menyiapkan bahan-bahan ramuannya, ia memulai penyempurnaannya. Peserta lain sudah lama mulai menyempurnakan pil mereka.
Sima You Yue memurnikan setiap bahan ramuan sebelum melanjutkan proses peleburan lalu pengikatan. Pada saat ia baru saja memulai proses pengikatan, peserta lain ada yang sudah selesai menyempurnakan pil pertama mereka dan aroma ramuan tercium di seluruh panggung.
Ketika Sima You Yue berhasil menyempurnakan pil pertamanya, yang lain sudah lama selesai menyempurnakan pil kedua mereka.
Tidak seperti peserta lainnya yang memasukkan pil-pil mereka ke dalam botol pil yang elegan. Ia hanya mengambil pil-pilnya dan memasukkannya ke dalam botol giok, lalu mulai menyempurnakan pil keduanya.
"Yue Yue benar-benar sama sekali tidak gugup."
"Tidak ada yang perlu dicemaskan. Masih banyak waktu!" kata Mao San Quan. "Dari awal peserta lain sangat terburu-buru, tetapi itu dapat membuat mereka kehilangan lebih banyak energi mental. Orang-orang itu pasti akan kelelahan di tahap akhir."
Seperti yang dikatakan Mao San Quan, banyak dari para peserta mulai merasa lelah saat mereka selesai menyempurnakan pil kedua mereka. Untuk dapat bertahan sampai penyempurnaan pil ketiga, mereka meminum pil pemulihan kekuatan mental dan menunggu untuk memulihkan kekuatan mental mereka sebelum lanjut menyempurnakan pil.
Para peserta itu tidak hanya menunggu tanpa melakukan apa pun sampai benar-benar pulih. Mereka melihat ke sekeliling, menilai para peserta lain di sekitar mereka.
Banyak peserta lain yang menyaksikan Sima You Yue dengan perlahan menyelesaikan penyempurnaan pil keduanya, tampaknya ia tidak berencana untuk beristirahat. Kemudian, ia mengambil bahan untuk pil ketiga dan mulai menyempurnakan.