Pertandingan Pil (7)
Pertandingan Pil (7)
Pil peringkat tujuh tingkat lanjut!
Hasil penyempurnaannya sudah lumayan, dan ia juga menjadi peserta pertama yang berhasil selesai terlebih dahulu. Hal ini mendiskualifikasi para peserta yang tersisa yang sedang menyempurnakan pil peringkat tujuh ke bawah.
Melihat hasil peserta tersebut, yang lainnya langsung merasa amat tertekan. Semua orang berjuang untuk menjadi yang pertama, tetapi dengan hasil seperti peserta tadi, tidak akan mudah untuk bisa melampauinya.
Lagi pula, hanya sedikit dari mereka yang bisa menyempurnakan pil yang lebih baik daripada pil peringkat tujuh tingkat lanjut.
Ada dua peserta yang hatinya sedang berdebar-debar dan gagal mengendalikan tekanan untuk sesaat, sehingga tangan mereka berhenti bergerak. Meskipun mereka langsung bereaksi, itu memengaruhi hasil pil mereka dan akan sedikit menurunkan kualitas pil mereka.
Namun, masih ada beberapa peserta yang tidak terpengaruh. Shen Ye Xuan, Mo Yu dan Sima You Yue tampaknya bahkan tidak memperhatikan peserta yang tadi itu dan hanya memusatkan perhatian pada pil mereka sendiri.
Setelah itu, beberapa peserta lainnya juga berhasil menyelesaikan penyempurnaan. Ada tiga peserta yang menyempurnakan pil peringkat tujuh menengah, tiga tingkat lanjutan dan, termasuk peserta yang pertama selesai tadi, ada tujuh peserta yang sudah menyelesaikan penyempurnaan pil mereka. Kebetulan tinggal Sima You Yue dan dua peserta lainnya-lah yang tersisa.
Mereka menghabiskan lebih banyak waktu daripada peserta yang lain. Setengah jam setelah yang lain selesai, Mo Yu juga selesai. Ketika pilnya terungkap, semua orang langsung menyadari kalau ia menyempurnakan dua pil peringkat tujuh tingkat atas. Ia melampaui hasil para peserta yang sebelumnya!
Jika Sima You Yue dan Shen Ye Xuan hanya menyempurnakan pil peringkat tujuh, maka Mo Yu-lah yang akan merebut juara pertama. Jika keduanya mampu menyempurnakan pil peringkat delapan, ia masih bisa mendapatkan juara ketiga.
Namun, menyempurnakan pil peringkat delapan? Tidak ada yang percaya bahwa itu akan terjadi. Itulah mengapa semua orang berasumsi bahwa Mo Yu-lah yang pasti akan jadi juara pertama.
Anggota Klan Shen dan Klan Song duduk bersama. Song Ming Zhu telah gagal kali ini. Ia biasanya mampu menyempurnakan pil peringkat tujuh tingkat atas. Namun, kali ini ia hanya bisa menyempurnakan pil peringkat tujuh tingkat lanjut.
"Ya ampun, Ming Zhu-mu terlalu labil. Bagaimana mungkin dia bisa gagal mencapai standarnya yang biasa?" Kata-kata Ketua Klan Shen terdengar menyayangkan, tetapi air mukanya tidak demikian. Senyumnya menusuk mata anggota Klan Song.
"Kudengar kalian bersaing untuk mendapatkan juara pertama kali ini, tetapi sepertinya itu juga tidak mungkin." Song Jia, Ketua Klan Song mendengus. "Peringkat Shen Ye Xuan dan Ming Zhu sama. Mereka hanya peringkat tujuh. Bocah dari Klan Mo itu telah menyempurnakan pil peringkat tujuh. Kalaupun mereka berhasil mencapai standar mereka yang biasa, mereka tidak akan bisa mendapatkan juara pertama."
"Hehehe, kau salah." Shen Qing tertawa. "Nona Muda kami sudah menembus peringkat delapan baru-baru ini. Sekarang dia Alkemis peringkat delapan!"
"Apa?!" teriak Song Jia dengan kaget. "Dia baru berusia delapan puluh tahun, bagaimana mungkin dia bisa menjadi Alkemis peringkat delapan?!"
Air muka Shen Qing tampak sangat sombong saat ia menjawab dengan angkuh, "Nona Muda kami jauh melebihi yang lain. Wajar kalau ia sudah menjadi Alkemis peringkat delapan."
"Huh. Tak kusangka kau akan merahasiakan hal ini." Song Jia mendengus.
"Nona Muda-ku rendah hati. Dia bahkan tidak mau berkoar-koar kalau dia sekarang adalah Alkemis peringkat delapan. Dia tidak seperti Song Ming Zhu-mu. Kurasa dia akan langsung mengumbarnya kalau ia berhasil menerobos peringkat delapan." Shen Qing mencibir.
"Nona Muda kami senang membagikan kegembiraannya dengan orang lain," kata Song Jia. "Namun, aku hanya ingin bilang kalau Shen Ye Xuan baru saja menjadi Alkemis peringkat delapan dan tidak terbiasa dengan seni penyempurnaan pil peringkat delapan. Pasti sulit kalau dia ingin menyempurnakan pil peringkat delapan dalam kondisi seperti itu."
"Nona Muda kami sangat kuat," kata Shen Qing dengan yakin. "Dia pasti akan menjadi juara pertama dalam pertandingan ini."
"Begitukah?" Song Jia tersenyum. "Siapa tahu, mungkin orang lain-lah yang akan jadi juaranya? Sima You Yue itu terus-terusan menduduki urutan pertama."
"Dia? Kami telah memeriksa latar belakangnya. Dia murid dari Sekte Langit, hasil penyempurnaan sebelumnya sama sekali tidak luar biasa. Siapa yang tahu bagaimana dia bisa tiba-tiba muncul seperti ini."
"Hasil yang tidak luar biasa bukan berarti dia tidak kuat. Mungkin dia hanya rendah hati," kata Song Jia sambil tersenyum, "Dia mungkin lebih rendah hati daripada Nona Muda-mu."
"Huh, walaupun begitu, mustahil dia seorang Alkemis peringkat delapan," kata Shen Qing. "Sebenarnya, mampu menjadi Alkemis peringkat tujuh di usia tiga puluh tahun saja sudah cukup mengejutkan."
"Benar." Semangat Song Jia yang bergelora langsung padam.
Sima You Yue bisa menjadi Alkemis peringkat tujuh saja sudah sangat luar biasa. Terlalu mustahil kalau Sima You Yue ternyata juga seorang Alkemis peringkat delapan. Kalau sampai memang benar demikian, bagaimana yang lainnya bisa terus hidup?
Sayang sekali. Song Jia benar-benar berharap Sima You Yue bisa mengalahkan Shen Ye Xuan. Kalau tidak, bisa-bisa kepala Shen Qing itu menggelembung sangat besar sampai tampak seperti akan meledak saking sombongnya.
Saat keduanya bicara, mulai terdengar bunyi gerakan dari tungku Shen Ye Xuan. Aroma harum mulai menguar, membawa kedamaian bagi semua orang yang menghirupnya.
"Berhasil!" seru seorang anggota Klan Shen.
Shen Ye Xuan juga sangat gembira. Keharumannya aroma pilnya merupakan bukti kalau penyempurnaannya berhasil dan telah melewati masa yang berbahaya. Tidak akan ada masalah kalau ia bisa mengendalikan penyempurnaannya dengan tepat.
Namun, ternyata tidak seperti yang ia harapkan. Setelah itu, tahap penyempurnaan pil peringkat delapan membutuhkan banyak fokus. Karena barusan ia agak bersantai sejenak, pilnya nyaris rusak. Untung fondasinya kuat dan ia berhasil menyelamatkan pilnya. Namun, hasil pilnya tidak sebaik sebelumnya.
"Berhasil!" seru semua orang yang ada di sana dengan kegirangan.
Alkemis peringkat delapan yang semuda itu pasti akan diingat di dunia Alkimia.
Shen Ye Xuan tersenyum lebar saat ia memadamkan api, mengambil pilnya dan memasukkannya ke dalam botol batu giok.
"Pil peringkat delapan. Itu benar-benar pil peringkat delapan!"
Ketika mereka melihat pil yang berhasil disempurnakan oleh Shen Ye Xuan, semua orang menjadi lebih bersemangat lagi.
"Dia pasti akan menjadi juara pertama dalam pertandingan ini!"
"Pastinya!"
"Seperti yang diharapkan!"
"Sima You Yue itu masih belum selesai menyempurnakan pilnya."
"Buang-buang waktu saja."
Ketika Shen Ye Xuan berhasil menyempurnakan pilnya, Sima You Yue sekilas menatap sejenak, lalu tidak memedulikannya lagi. Ia lumayan menghormati keteguhan Sima You Yue. Ia menatap Sima You Yue dengan hormat sejenak, lalu mundur untuk berdiri dengan yang lainnya, menonton Sima You Yue menyempurnakan pilnya.
Sima You Yue menuangkan semua perhatiannya ke tungku seolah-olah ia sedang mengawasi keadaan di dalam tunggu langsung dengan mata kepalanya sendiri. Ia langsung dengan sigap memperbaiki kalau terjadi sesuatu yang tidak beres di dalam tungkunya.
Ia merasa ia tidak peduli pada siapa pun lagi dan tidak bisa melihat yang lain. Yang bisa ia lihat di hati dan mata pikirannya hanyalah pilnya. Kekosongan semacam ini sama seperti saat ia menyempurnakan pil di Samudra Bintang Kesembilan.
Proses peleburan berjalan dengan cukup sulit, tetapi cairan ramuan tetap bisa mengental dan perlahan mulai membentuk pil.
"Dia juga berhasil!" seru Song Ming Zhu.
"Aroma ini …."
Yang lainnya juga sangat terkejut. Mereka bisa mengenali aroma harum itu … pil peringkat delapan!
"Ternyata dia juga seorang Alkemis peringkat delapan!" Seluruh gelanggang menjadi sunyi senyap. Mereka tidak bising dan riuh seperti sebelumnya, tetapi sangat terkejut sampai-sampai mereka terdiam.
"Huh, kalaupun dia seorang Alkemis peringkat delapan, Xuan Xuan menyelesaikan pilnya terlebih dahulu, jadi dia tidak akan bisa jadi juara pertama!"