Memasuki Gua Api Hitam
Memasuki Gua Api Hitam
Bahkan dia, yang seorang Dewa Tabib Bintang Delapan, tidak bisa mencapai kontrol seteliti itu.
"Ini … apakah ini standar seorang Guru Kedua?"
Mulai sejak Ye Yuan melangkah ke dalam ruang ini, beberapa hal yang dia lakukan membuat dirinya malu karena merasa tidak berharga.
Baru saat ini dia benar-benar menyadari sosok macam apa si Guru Kedua ini!
Raut wajah Maple Jatuh menjadi agak jelek ketika dia berkata dengan senyum kecut, "Monster' macam apa yang Mengli ini suka? Dulu, aku berniat untuk menjodohkannya dengan Changqing. Kalau dipikir-pikir, ini sungguh lucu!"
Lin Changqing merupakan anak emas dan Yue Mengli merupakan gadis giok dari Bodhidharma Maple Jatuh. Tanpa disadari, semua orang sudah menganggap mereka ini kekasih. Dan Maple Jatuh pun termasuk dari orang-orang ini.
Dia paling bangga pada kedua muridnya ini. Jadi, sadar atau tidak, Maple Jatuh ingin menjodohkan keduanya.
Hanya saja, selama bertahun-tahun, Yue Mengli selalu menjaga jarak dengan Lin Changqing.
Maple Jatuh tahu kalau ada seseorang dalam hati Yue Mengli, jadi dia tidak keberatan juga dengan sikapnya.
Menurutnya, ketika Yue Mengli mencapai puncak kekuatannya di masa depan dan menjadi Kaisar Surgawi unggul bersama-sama dengan Lin Changqing, untuk apa dia memperhatikan manusia biasa?
Namun, Maple Jatuh tidak pernah bermimpi kalau si manusia biasa yang dia tahu hanya menggunakan waktu seribu tahun yang pendek dan berdiri di depannya.
Meski kekuatannya jauh lebih rendah darinya, statusnya sudah cukup untuk membuatnya berdiri sederajat dengannya!
Selain itu, kekuatan yang dia tunjukkan membuat para Kaisar Surgawi ini harus mencontohnya!
Pencapaiannya ke posisi berdaulat di masa depan hanyalah soal waktu saja.
Gagasan Maple Jatuh sebelumnya pastinya menjadi sebuah lelucon.
Setelah beberapa saat, Ye Yuan melepaskan Zhuo Yuanzhi. Raut wajahnya tampak serius. Dari ingatan Zhuo Yuanzhi, dia melihat bahwa Li dikejar oleh beberapa monster jurang pada saat itu.
Para petarung Langit itu belum pernah melihat spesies ganas seperti itu, jadi semuanya melarikan diri dengan pontang-panting.
Setelah itu, Zhuo Yuanzhi tidak tahu kejadian apa yang terjadi selanjutnya.
"Senior Maple Jatuh, terima kasih atas sambutannya. Saya ingin langsung berangkat ke Gua Api Hitam. Selamat tinggal!" Ye Yuan mengepalkan kedua tangannya dan hendak berangkat.
"Tunggu sebentar!" Maple Jatuh buru-buru menghentikan Ye Yuan dan berkata, "Sebenarnya, tujuh Kaisar Surgawi Bodhimanda kami yang hebat sudah membuat kesepakatan. Kami berencana mengirim murid elit ke Gua Api Hitam kali ini untuk melakukan penyelidikan secara menyeluruh. Bodhidharma Maple Jatuh kami berencana mengirim Yufeng dan murid tingkat Langit lainnya. Bagaimana kalau ... Guru Kedua pergi bersama mereka?"
Ye Yuan menggelengkan kepalanya dan berkata, "Mereka melakukan urusan mereka sendiri. Aku akan pergi sendiri."
Ye Yuan saat ini sudah sangat cemas. Kalau dia menunda sedikit lebih lama dan Li akan berada dalam bahaya yang lebih besar.
Dia tidak bisa menunggu lebih lama lagi.
Maple Jatuh tahu apa yang Ye Yuan pikirkan.
"Sebenarnya, Yufeng dan yang lainnya sudah berangkat. Jika bukan karena Guru Kedua datang ke sini, mereka mungkin sudah berangkat kali ini. Karena Guru Kedua ingin pergi, jadi aku akan langsung meminta mereka berangkat. Bagaimana?"
Ye Yuan memikirkan perkataan Maple Jatuh. "Baiklah kalau begitu!"
Di Puncak Matahari Tenggelam, Zheng Yufeng membawa empat petarung Langit bersiap untuk berangkat bersama Ye Yuan.
Tidak disangka, kelima petarung Langit ini berada di tingkat menengah!
Beberapa orang baru saja akan berangkat ketika tiba-tiba seseorang menghalangi jalan mereka. Dia tidak lain adalah Lin Changqing!
Lin Changqing langsung berlutut ke arah Maple Jatuh dan menggertakkan giginya serta berkata, "Guru, tolong izinkan saya ikut!"
Maple Jatuh menjawab dengan nada sedih, "Omong kosong! Gua Api Hitam sangat berbahaya, bahkan jika Kakak Yufeng pergi, aku sangat cemas, apalagi kau? Kembali!"
Mata Lin Changqing memerah ketika giginya terdengar bergemeretakkan.
"Kalau Guru tidak mengizinkan saya pergi, saya akan berlutut dan tidak akan berdiri!"
Maple Jatuh baru saja akan marah tapi dia mendengar Ye Yuan berkata dengan santainya, "Senior Maple Jatuh, biarkan dia ikut."
Maple Jatuh menghela napas dan menggerakkan tangannya tanpa daya dan berkata, "Huh, bodoh! Pergi saja kalau begitu!"
Dengan penglihatannya, mana mungkin dia tidak tahu kalau Lin Changqing pergi demi Yue Mengli?
Hanya saja ....
Maple Jatuh melirik Ye Yuan dan melihat ke arah Lin Changqing lagi.Akhirnya, dia mendesah panjang.
...
Rombongan ini berjalan siang dan malam tanpa beristirahat. Dengan bintang sebagai jubah dan bulan sebagai topi, setelah setengah bulan, mereka akhirnya sampai di Bantaran Sungai Alam Baka Murka.
Tempat ini merupakan tanah terlarang bagi berbagai macam kekuatan faksi utama.
Namun, kali ini, ada cukup banyak petarung yang mengelilinginya dan melihat ke arah sungai.
Mereka ini kebanyakan adalah petarung Langit yang datang dari berbagai macam kekuatan besar.
Di atas sungai, ada pintu masuk ke dalam gua yang gelap dan berukuran besar. Ada aura hitam yang begitu tebal mengepul keluar. Jalan masuk ini tampak seperti raksasa prasejarah yang akan melahap semuanya.
"Zheng Yufeng, kenapa Bodhidharma Maple Jatuhmu lambat sekali. Kalian baru tiba sekarang?" Kali ini seorang lelaki tengah baya datang dan berbicara pada Zheng Yufeng.
Zheng Yufeng menjawab, "Saudara Li Yue, kami tertunda untuk sementara waktu karena ada beberapa hal. Karenanya, kami datang terlambat."
Li Yue memandang Ye Yuan dan Lin Changqing di belakang Zheng Yufeng dan berkata dengan dahi berkerut, "Bukankah ada kesepakatan untuk hanya mengirim Alam Langit tingkat menengah? Kalian membawa dua beban. Nanti, kita masih harus membagi perhatian kita untuk mengurusi mereka! Lin Changqing, dan bocah ini juga, kalian berdua tetap di belakang!"
Ketika Lin Changqing mendengar kalimat ini, ekspresinya langsung berubah. Dia memang seorang petarung jenius, tetapi kekuatannya belum benar-benar kuat.
Di depan Li Yue, dia masih lah seorang petarung junior!
Sementara itu, Ye Yuan bersikap seolah dia tidak mendengar hal ini sama sekali. Dia perlahan berjalan ke arah bantaran sungai dan mengamati pintu masuk Gua Api Hitam dengan serius.
Dia merasa familiar!
Dia telah tinggal selama sepuluh tahun di Gua Mata Naga dan menyerap energi iblis yang tak terhitung jumlahnya. Akan tetapi, kekuatan energi iblis ini jauh lebih lemah dibandingkan dengan Gua Mata Naga.
Seperti yang dikatakan Maple Jatuh, pintu masuk gua ini sangat tidak stabil. Petarung Langit tahap akhir yang masuk ke dalam mungkin akan membuat ruang ini runtuh juga.
Ketika Li Yue melihat Ye Yuan mengabaikannya, dia berkata dengan ekspresi tidak senang, "Hei, bocah, aku sedang berbicara denganmu. Apa kau tidak dengar?"
Ye Yuan tidak mau repot-repot mendengarkannya. Dia menoleh ke Lin Changqing dan berkata, "Ikuti aku!"
Selesai berbicara, Ye Yuan melangkah ke dalam kehampaan dan sampai di atas sungai.
Lin Changqing kaget ketika dia mendengarnya. Ekspresi wajahnya menunjukkan kalau dia sedang kesulitan. Namun, tak lama kemudian, rahangnya mengeras dan mengikuti Ye Yuan.
Di awal, Li Yue tidak sudah senang. Begitu dia melihat hal ini, dia mencibir dengan sinis dan berkata, "Zheng Yufeng, ada apa dengan Bodhidharma Maple Jatuhmu sampai membawa orang-orang bodoh ini? Dia tidak ingin begitu saja memasuki Gua Api Hitam, kan? Energi iblis di sana cukup untuk melahap petarung Langit! Orang ini carik mati!"
Zheng Yufeng juga terlihat bingung dan berteriak dengan suara yang nyaring, "Saudara Ye, energi iblis ini sangat hebat dan telah melahap banyak petarung Langit!"
Ye Yuan bahkan tidak menoleh ke belakang dan berkata dengan santainya, "Aku akan masuk dan melihatnya terlebih dulu. Kalian bergerak cepat saja!"
Li Yue tertawa terbahak-bahak ketika mendengar perkataan Ye Yuan.
"Bodoh! Kalau kau bisa masuk, aku akan memenggal kepalaku supaya kau bisa menendangnya sebagai bola!"
Begitu dia sedang berbicara, Ye Yuan sudah tidak di pintu masuk Gua Api Hitam. Energi iblis yang tak ada habisnya bergerak maju dengan kencangnya ke arah Ye Yuan dan Lin Changqing.
Lin Changqing ketakutan dan dengan cepat memutar metode kekuatan energinya. Dia ingin melawan energi iblis ini.
Tepat pada saat ini, Kanon Bentang Langit Kekacauan Ye Yuan diaktifkan. Energi iblis ini masuk ke dalam tubuhnya. Ketika Lin Changqing yang ada di belakang Ye Yuan melihat kejadian ini, matanya melebar.
Lin Yue melongo. Saking lebarnya, sebuah kepalan tinju mungkin bisa masuk ke dalam mulutnya.