Dewa Obat Tak Tertandingi

Dari kejauhan, terdengar suara raungan Qin Tianna. Dia datang dengan menerkam seperti seekor anjing gila.      

Kekuatan seorang petarung tingkat Maha Dewa Asli membuat seluruh jalanan yang dilaluinya langsung beriak dengan energi. Dia melihat kalau Ye Yuan sedang sendirian dan ingin membunuhnya dengan momentum seperti gemuruh geledek yag tidak menyisakan waktu bagi orang untuk menutup telinga.      

Dengan cara seperti, maka tidak akan ada lagi urusan dengan Menara Harta Karun Tak Terhingga. Ye Yuan tertawa dengan suara dingin, tubuhnya terangkat dari tanah.      

Qin Tiannan sudah seperti macan lapar yang menerkam mangsanya namun tidak kena. Ye Yuan tahu kalau jurus penerbangan manuver pedang sudah berada pada posisi yang tak bisa terkalahkan.      

Di Ibukota Wu Meng, hanya sedikit orang yang bisa menyentuhnya.      

Ye Yuan berdiri di langit dengan begitu bangga. Dia berbicara dengan nada merendahkan, "Qin Tiannan, Keluarga Qin-mu yang melanggar peraturan terlebih dahulu! Aku mengikuti Pengadilan Peleburan Ratusan kota dan kalian menaruh seorang Maha Dewa Asli sebagai pemimpin rombongan! Setelah gagal merencanakan pembunuhan, kalian merubahnya menjadi peristiwa pembunuhan! Waktu itu, aku masih mentolerirnya! Namun kali ini, aku keluar untuk mengikuti ujian dan menempa kekuatanku dan kalian melanggar peraturan perguruan lagi. Kalian mengirim Qin Tian untuk memburuku dan bahkan membiarkan murid-murid perguruan melukai saudaraku, sampai membuatnya menjadi lumpuh!"      

Suara Ye Yuan terdengar seperti sebuah bel besar. Orang-orang yang berada lumayan jauh dari jalanan juga ikut mendengarnya, semua orang menjadi geger.      

"Keluarga Qin sungguh keterlaluan. Mereka menggunakan kekuatan mereka untuk merudung orang lemah. Ternyata mereka menggunakan cara kotor seperti itu untuk menghadapi seorang murid muda."      

"Ye Yuan sudah berkontribusi besar dalam Pengadilan Peleburan Ratusan Kota dan bahkan memenangkan pil dewa Bintang-Empat bagi Yang Mulia Wali Kota. Dan mereka masih menghadapi Ye Yuan dengan cara seperti ini!"      

"Huh! Keluarga Qin menutupi langit dengan satu tangannya dan Yang Mulia Wali Kota sama sekali tidak keluar untuk mencampuri! Ini sungguh sangat mengecewakan!"      

...     

Selama bertahun-tahun, Keluarga Qin terbiasa hidup sok berkuasa. Ada begitu banyak orang yang sudah lama sebenarnya tidak menyukai sikap mereka. Apa yang dikatakan oleh Ye Yuan langsung membuat orang-orang ikut marah. Cukup banyak orang yang ikut mengecam sikap Keluarga Qin.      

Meski begitu, perhatian Qin Tiannan tidak terpusat pada hal semacam itu. Dia terpaku pada Ye Yuan ketika dia berbicara dengan suara seriusnya, "Kau sungguh bertemu dengan Qian! Bagaimana keadaannya sekarang?"      

Ye Yuan menyeringai sinis. "Bagaimana? Karena aku sudah kembali, apakah kau masih belum menyadarinya?"      

"Tidak mungkin! Dengan kekuatan yang kau miliki, bagaimana mungkin kau bisa membunuh Tian ku?" Qin Tiannan meraung keras.      

Dia masih berharap kalau ketidakmunculan Qin Tian karena dia sedang mengurusi sesuatu di dunia kecil. Sekarang, ketika dia mendengar sendiri kabar anaknya dari Ye Yuan, dia masih tidak percaya. Ye Yuan hanya sengaja ingin memancing kemarahannya.      

Ye Yuan tersenyum kecut.     

"Lalu, menurutmu, apakah aku bisa membunuh Lin Xiu dan Qin Zheng? Nyatanya, mereka semua sudah mati!"      

Begitu mendengar kalimat itu, wajah Qin Tiannan segera berubah menjadi sepucat abu. Harapan terakhirnya sudah hangus oleh kata-kata Ye Yuan.      

"Qin Tian benar-benar mati! Oh...bagaimana Ye Yuan bisa melakukannya?"      

"Aku dengar kalau Qin Tian sudah lama sengaja menekan kekuatannya. Selama dia mau maka dia akan bisa naik ke tingkat Maha Dewa Asli kapan pun dia mau! Ye Yuan sungguh menakutkan."      

"Meski Lin Xiu terkenal sebagai petarung nomor dua di perguruan, kekuatannya masih berada di level yang berbeda dengan Qin Tian!"      

"Ini akan jadi menyenangkan. Tiga petarung terkuat Keluarga Qin sudah dibabat habis oleh Ye Yuan."      

...     

Qin Tian sudah ratusan tahun lamanya menjadi sosok terkenal di Ibukota Wu Meng. Dia dianggap sebagai petarung muda jenius yang diharapkan akan bisa mencapai tingkatan Raja Dewa dalam 100 ribu tahun terakhir. Semua orang bisa melihat seberapa kuat dirinya.      

Namun, si jenius tanpa tanding tewas di tangan Ye Yuan, yang kekuatannya masih di tingkat awal Sekilas Surga!      

Hasil ini masih membuat semua orang tidak berani membayangkannya.      

Sepuluh tahun sudah berlalu dan Ye Yuan masih bisa berdiri tegak di kota ini. Ini sendiri sudah menunjukkan banyak sekali masalah. Qin Tian kemungkinan besar memang sudah tewas.      

"Bocah sombong! Beraninya kau merangkak ke atas kepala Keluarga Qin-ku! Matilah kau!"      

Tepat pada saat itu, sebuah aura yang begitu kuatnya naik ke langit dari arah keramaian. Sebuah hukum-hukum kekuatan yang amat mengerikan mengunci Ye Yuan.      

Membuat Ye Yuan terkejut. Dia ingin menghindarinya namun sudah terlambat. Di antara kerumunan Keluarga Qin yang datang kali ini, ada seorang petarung yang bisa terbang!      

Tidak diragukan lagi, sosok itu merupakan leluhur tua Keluarga Qin. Kekuatannya berada di tingkat setengah Raja Dewa! Ye Yuan tidak memiliki sedikit pun kekuatan untuk melawan di depan sosok sekuat itu.      

"Huek!"      

Si leluhur tua Keluarga Qin belum juga muncul namun Ye Yuan sudah memuntahkan darah segar di bawah tekanan hukum-hukum kekuatan.      

Sekarang, luka-luka di tubuh Ye Yuan sudah menumpuk dan dia tidak lagi bisa menahannya. Namun, seketika, dari arah Menara Harta Karun Tak Terhingga, muncul juga sebuah ah aura yang amat kuat.      

Duar!      

Dua hukum kekuatan yang amat menakutkan bertabrakan di udara, menggerakkan ombak udara yang amat kuat.      

Ye Yuan yang sedang berada di udara langsung terhempas melayang oleh gelombang udara. Tubuhnya menabrak atap Menara Harta Karun Tak Terhingga.      

"Qin, Zhaoyun. Kau ingin membunuh orang di depan Menara Harta Karun Tak Terhingga. Apa kau masih memiliki rasa hormat padaku sebagai pemimpin di sini?"      

Han Tian berdiri dengan kedua tangan di belakang punggungnya. Dia menghadapi Qin Zhaoyun dari kejauhan. Auranya sama-sama kuat dengan leluhur tua keluarga Qin.      

Qin Zhaoyun langsung terlihat masam. Dia menjawab dengan dengusan dingin. "Han Tian, apa kau berani menentang Keluarga Qinku demi bocah ini?"      

Han Tian menoleh sebentar ke arah Ye Yuan kemudian menghela napas dalam-dalam.      

Bocah ini memang terlalu bisa membuat masalah. Kali ini dia membuat lubang di langit Ibukota Wu Meng.      

Han Tian terlihat begitu tenang namun dalam hati dia sebenarnya agak cemas. Sudah lama dia mengamati kejadian yang terjadi di jalanan, namun dia merasa bingung apakah harus keluar untuk ikut campur. Dia melihat Qin Zhaoyun mengamuk akan membunuh Ye Yuan, dan dia masih belum bisa memutuskan.      

Bagi Han Tian, Ye Yuan sangat penting. Chi Fang melaporkan padanya kalau Si Gendut Kecil berhasil sadar setelah mendapatkan sebuah pil obat misterius dari Ye Yuan.      

Pertunjukan macam apa ini?      

Formula pil baru yang ada di tangan Ye Yuan mungkin lebih dari satu atau dua. Meski Han Tian masih ragu, dia mencoba untuk tidak menunjukkannya lewat wajahnya.      

"Ye Yuan adalah tabib tamu di Menara Harta Karun Tak Terhingga. Sudahkah kau bertanya padaku untuk menyentuhnya?"     

Wajah Qin Zhaoyun terlihat menjadi lebih dingin. Suaranya terdengar semakin serius.      

"Bocah ini membunuh Qin Tian, Zheng, dan Pei. Mereka sudah tidak lagi bisa hidup di bawah langit yang sama dengan Keluarga Qin! Aku tidak peduli tabib tamu siapa dia. Kalau kau berani melindunginya hari ini maka aku akan melakukan pembunuhan besar-besaran hari ini!"      

Qin Zhaoyun jelas mengamuk begitu dia mendengar kabar tentang kematian Qin Tian.      

Han Tian hanya menjawab dengan tenangnya, "Dengan orang-orang seperti kalian?"      

Han Tian memiliki kekuatan yang kurang lebih sama dengan Qin Zhaoyun jadi mana mungkin Qin Zhaoyun akan bisa melakukan pembunuhan besar-besaran ini?      

Ternyata Qin Zhaoyun hanya mendengus dingin.     

"Han Tian, kau sepertinya terlalu meremehkan kekuatan Keluarga Qin ku!"      

Ekspresi wajah Han Tian berubah. Ada begitu banyak prajurit yang sekarang bergerak memenuhi jalan dan menutupinya. Orang-orang ini adalah penjaga dari Kediaman Wali Kota!      

Sebuah aura kuat datang dari jauh. Sosok yang datang memakai baju zirah berwarna hitam, dia terlihat sangat menakjubkan.      

"Pemimpin Menara, Han. Selama bertahun-tahun, Menara Harta Karun Tak Terhingga dan Ibukota Wu Meng sudah saling menguntungkan. Apa perlu kau melakukan hal tak menyenangkan seperti ini demi seorang petarung muda?"      

Orang yang berbicara adalah komandan penjaga kota, Zhao Yi! Orang ini memiliki kekuatan di tingkat setengah Raja Dewa! Kedatangan Zhao Yi membuat Han Tian merasa tertekan.      

Masih ada orang lain yang datang.      

Aura kuat lainnya membumbung ke langit, dan akhirnya berhenti di samping Qin Zhaoyun. Dia menghadapi Han Tian dari jauh. Seorang petarung setengah Raja Dewa lagi!      

Hanya saja, raut wajah orang terlihat bingung. Dia melihat kasihan ke arah Ye Yuan. Orang itu tidak lain adalah pemimpin Perguruan Wu Meng, Wen Yiyang.