Hatinya Akhirnya Terasa Sedikit Lebih Lega
Hatinya Akhirnya Terasa Sedikit Lebih Lega
Menantu ideal yang disukai oleh Nyonya Mo, sekarang keluarganya berada di ambang kehancuran, dan latar belakang keluarga menantu idealnya itu membuat Nyonya Mo merasa tidak puas. Menantu yang tidak disukai oleh Nyonya Mo, kini justru memiliki latar belakang keluarga yang membuat Nyonya Mo sangat puas. Mana mungkin Nyonya Mo menyangka akan dapat perubahan seperti ini.
Nyonya Mo mengerti maksud Nenek Mo. Hanya saja keluarga Jiang ...
Memikirkan situasi keluarga Jiang, alis Nyonya Mo berkerut erat. Latar belakang keluarga Jiang benar-benar buruk, sangat buruk sampai membuat Nyonya Mo tidak bisa menerimanya. Dengan status putra Nyonya Mo di masa depan, Nyonya Mo sudah bertekad bahwa putranya tidak boleh menemukan wanita dari keluarga Jiang.
Terlebih lagi, dengan kejadian Qiao Mianmian sebagai contoh, Nyonya Mo juga tidak percaya Jiang Luoli juga akan memiliki latar belakang keluarga yang cukup baik. Jadi, Jiang Luoli tidak boleh bersama dengan putranya.
Adapun Qiao Mianmian ...
Nyonya Mo memikirkan hubungannya dengan Qiao Mianmian saat ini. Selain itu ancamannya yang sebelumnya agar Qiao Mianmian meninggalkan Mo Yesi, alis Nyonya Mo semakin mengerut, dan muncul jejak amarah di dalam mata Nyonya Mo. Jika Nyonya Mo tahu sejak awal tentang identitas Qiao Mianmian, Nyonya Mo tidak akan ...
Tapi biar bagaimanapun, ini juga termasuk hal baik.
Qiao Mianmian menjadi keluarga Bai, itu artinya putranya menikah dengan putri keluarga Bai. Kemanapun Nyonya Mo membicarakan tentang pernikahan putranya, tidak akan ada yang menemukan kesalahan. Keluarga Bai dan keluarga Mo benar-benar keluarga sepadan yang sesungguhnya.
Meskipun Qiao Mianmian baru diakui kembali oleh keluarga Bai, itu juga tidak terlambat. Pesta pernikahan Qiao Mianmian dan Mo Yesi masih belum diadakan. Setelah keduanya mengadakan pesta pernikahan dan mengumumkan identitas Qiao Mianmian, orang lain hanya akan merasa iri putranya dapat menikah dengan keluarga yang baik. Nyonya Mo juga tidak perlu lagi merasa takut ditertawakan oleh orang lain karena putranya menikah dengan seorang wanita dengan latar belakang keluarga miskin.
Memikirkan sampai sini, hati Nyonya Mo akhirnya terasa sedikit lebih lega. Meskipun Nyonya Mo masih tidak terlalu menyukai Qiao Mianmian, tapi dengan status Qiao Mianmian sebagai putri keluarga Bai, berbagai macam ketidak puasan Nyonya Mo terhadap Qiao Mianmian juga memudar. Dan ketidakpuasan Nyonya Mo yang terakhir hanya karena pekerjaannya.
Tapi, jika itu terjadi di masa lalu, Nyonya Mo akan membenci dan meremehkan karir Qiao Mianmian. Sekarang meskipun Nyonya Mo masih merasa tidak puas, tapi karena alasan keluarga Bai, ketidakpuasan ini telah berkurang banyak.
Nyonya Mo sudah memikirkannya. Jika nanti ada orang yang bertanya tentang film Qiao Mianmian, Nyonya Mo akan mengatakan bahwa Qiao Mianmian hanya tertarik. Setelah berakting di beberapa judul film, Qiao Mianmian akan keluar dari industri hiburan.
Memikirkan saatnya tiba, saat Nyonya Mo mengatakan seperti itu, siapapun juga tidak akan meragukan Nyonya Mo. Bagaimanapun, memiliki identitas putri keluarga Bai lebih meyakinkan daripada apapun. Orang lain tidak akan berpikir macam-macam, lebih tidak akan menggosipkannya di belakang.
Saat ini, Nyonya Mo bahkan merasa sedikit senang bahwa Mo Yesi tidak memilih untuk bersama Shen Rou pada awalnya. Kalau tidak, dengan kondisi keluarga Shen seperti sekarang, itu akan menjadi hambatan bagi keluarga Mo. Jika kedua keluarga menjadi besan dan sesuatu terjadi pada keluarga Shen, keluarga Mo tidak mungkin mengabaikannya. Jika gagal, keluarga Mo juga akan terseret oleh keluarga Shen.
Begitu memikirkan hal ini, Nyonya Mo menjadi semakin puas terhadap Qiao Mianmian. Bahkan pekerjaan Qiao Mianmian yang membuat Nyonya Mo sedikit tidak puas, segera memudar.
Nyonya Mo sudah memutuskan, Nyonya Mo akan melakukan sesuatu untuk memperbaiki hubungan ibu mertua dan menantu sekarang. Karena sudah tidak ada lagi yang membuat Nyonya Mo merasa tidak puas, maka Nyonya Mo secara alami juga tidak akan bersikap dingin lagi terhadap menantu perempuannya ini.
*
Setelah menghadiri perjamuan Qiao Chen, saat anggota keluarga Shen pergi, ekspresi wajah setiap orang berbeda.