Mencuri Hati Tuan Su

Ye Fei mengambil tasnya, berlari ke arah Su Mohan sambil tersenyum, dan meraih lengannya. "Untungnya kamu tidak menyuruhku untuk membayar tagihan. Jika tidak, bisa diperkirakan aku tidak mampu membayar tagihan itu bahkan jika aku menjual diri," kata Ye Fei.     

Su Mohan dengan tenang tersenyum dan tidak membuka mulutnya. Tetapi, ketika mendengar perkataan ini, ini menjadi sebuah provokasi dan pamer di telinga Shi Xiangwan.     

Su Mohan memimpin Ye Fei pergi tanpa menunggu Shi Xiangwan. Ye Fei merasa cukup hari ini. Jika terus berlanjut seperti ini, sepertinya ia bisa cenderung suka menindas orang lain.     

Ye Fei segera mengangkat bahu pada Shi Xiangwan, seolah mengatakan bahwa ini bukan salahnya.     

Melihat dua orang yang bergandengan tangan membuat wajah Shi Xiangwan penuh dengan urat hijau. Ia tidak bisa mengendalikannya lagi. Ia mengambil cangkir yang baru saja digunakan oleh Ye Fei di atas meja dan membuangnya hingga jatuh ke lantai.     

Ye Fei sialan! Beraninya kamu mempermalukanku seperti ini! Kamu akan menyesal! Shi Xiangwan memaki Ye Fei dalam hati.     

———     

Ye Fei mengikuti Su Mohan ke lantai pertama. Peralatan enamel dan lampu kristal Eropa yang mewah dan sederhana diletakkan di mana-mana hingga membuat Ye Fei mendesah lagi. Pada akhirnya, tempat orang-orang kaya memang penuh dengan hal luar biasa.     

Di lantai pertama, seorang pelayan dengan dasi kupu-kupu merah membungkuk dan bertanya, "Apakah Anda ingin berpartisipasi dalam permainan di Lewis? Ini adalah kegiatan kecil yang diadakan di kastil kami. Setiap pasang kekasih bisa mendapatkan hadiah yang cantik."     

Su Mohan secara alami ingin menolak, namun sekilas ia melihat bahwa mata Ye Fei bersinar saat menatap tumpukan hadiah. Matanya berubah menjadi seperti dua bintang kecil.     

Di atas meja yang lebar, ada sejumlah besar hadiah berkilauan. Di antaranya yang paling cemerlang adalah boneka kristal dengan berbagai warna. Setiap boneka seperti seorang putri yang mewah dan mulia. Setiap boneka mengenakan gaun dengan warna yang berbeda. Pakaian ini semuanya terhubung dengan balok kristal yang membuat air liur Ye Fei hampir mengucur.     

Benar-benar kastil orang kaya. Semua hadiah itu bertahtakan kristal Swarovski. Melihat boneka-boneka yang sangat indah ini membuat mata Ye Fei mulai bersinar. Ia ingin membawa pulang semua boneka cantik dan mewah ini.     

"Apakah kalian tertarik? Selama kalian berpartisipasi, akan ada hadiah."     

Kata-kata pelayan itu sepertinya memiliki kekuatan gaib. Mata Ye Fei dengan cepat menatap hadiah kecil di samping boneka itu. Hadiah-hadiah itu semuanya sangat lembut dan kecil sehingga membuat gadis-gadis menyukainya.     

Terlebih lagi, ada banyak barang untuk sepasang kekasih dalam kado ini. Seperti sepasang gantungan kunci, sepasang rantai ponsel, sepasang topi, sepasang kemeja, sepasang cangkir, dan tutupnya masing-masing untuk sepasang kekasih.     

Masing-masing hadiah sangat indah. Dapat dilihat bahwa mereka semua dibuat dengan hati-hati dan sama sekali bukan barang biasa.     

"Iya. Bagaimana cara untuk berpartisipasi?" Ye Fei langsung melupakan Su Mohan, dan memutuskan untuk membawa pulang satu atau dua hadiah ini. Bagaimana bisa ia melewatkan kesempatan yang begitu bagus untuk membawa pulang hadiah secara cuma-cuma?     

"Silakan ke sini, Tuan dan Nona. Permainan ini dibagi menjadi 3 level. Level pertama akan dimulai dalam sepuluh menit."     

Pelayan memberi Su Mohan dan Ye Fei plat nomor, lalu membawa mereka ke aula.     

Ye Fei mendapati bahwa aula di lantai pertama tidak sama dengan saat ia masuk. Meja makan telah disingkirkan dan ruangannya menjadi sangat kosong.     

Aula itu penuh dengan kursi. Setiap dua kursi ditempatkan di satu tempat sebagai kursi sepasang kekasih. Selain beberapa kamera, ada banyak penonton di sekitarnya yang mana sebanding dengan program hiburan di televisi.