Mencuri Hati Tuan Su

Kalian Tidak Bisa Melakukan Ini Padaku



Kalian Tidak Bisa Melakukan Ini Padaku

2Namun, Su Mohan jelas-jelas bersama dengan Ye Ya kemarin!     

Setelah beberapa saat, ketika operasinya selesai, ia harus bertanya dan membuat Su Mohan menjelaskan apa yang terjadi kemarin.     

Tapi, sepertinya ini adalah pertama kalinya Ye Fei mendengar pria itu menyatakan cinta. Namun jika Su Mohan mencintainya, bagaimana dengan dirinya sendiri?     

Apakah ia mencintai Su Mohan?     

Ye Fei tidak tahu ...     

Ye Fei hanya tahu bahwa semakin ia bergantung pada pria itu, semakin ia ingin memilikinya. Ye Fei juga tahu kalau ia tidak akan bahagia ketika melihat Su mohan bersama wanita lain. Ia akan merasa cemburu dan mengharapkan pria itu hanya mencintai dirinya seorang.     

Apakah ini yang dinamakan cinta?     

Ye Fei tiba-tiba merasa seolah-olah belum pernah menjalin hubungan romansa sebelumnya, dan tiba-tiba bertanya-tanya apakah perasaan antara dirinya dengan Li Mingwei dulu adalah cinta?     

Sekarang, setiap kali ia mengingat ke masa lalu, Ye Fei langsung merasa kenangan saat dirinya bersama Li Mingwei sebagai sepasang kekasih masa kecil, terasa semakin jauh dan semakin jauh. Sangat jauh sehingga ia hampir tidak bisa mengingat bagaimana perasaannya kala itu, bahkan kenangannya menjadi sangat kabur.      

Ye Fei masih ingat kenangan seperti saat dirinya yang selalu mengikuti punggung Li Mingwei ketika ia bermain lumpur bersama anak-anak lainnya. Tapi Ye Fei tidak tahu apa-apa tentang kenangan seperti bagaimana ia bisa jatuh cinta dengan Li Mingwei.     

"Hai, sayang, operasinya sudah selesai. Jangan khawatir, ujung dari bekas lukamu tadi hanya terbuka sedikit, sehingga kami hanya menjahitnya kembali. Kamu tidak boleh terlalu banyak gerak, terutama pada bagian jahitan bekas operasinya. Jika lukanya terbuka lagi, aku khawatir kamu akan merasa amat kesakitan." Dokter asing itu tersenyum dan berkata pada Ye Fei.     

Ye Fei melihat ke arah lampu sorot yang dimatikan. Ia masih sedikit kebingungan. Ia tidak bangun sampai brankarnya dibawa keluar dari ruang operasi.     

"Sayang, setelah satu jam lukanya mungkin akan bertambah sakit karena efek dari obat biusnya sudah habis. Tapi jangan takut. Jika kamu takut, kamu bisa memanggilku. Aku tahu banyak cara untuk menghilangkan rasa sakitnya." Dokter tersebut membuka mulutnya dan merendahkan nada suaranya, setengah berbisik pada Ye Fei.     

"Benarkah? Jika kamu mengetahuinya, mengapa kamu tidak memberitahuku?"     

Tidak tahu sejak kapan, Su Mohan muncul di belakang dokter, sehingga dokter itu buru-buru menggelengkan kepalanya dengan mulut yang terbuka lebar.     

Su Mohan memandang monster berambut pirang di depannya dan berkata tanpa basa-basi, "Karena Dokter Ross mengetahui banyak cara untuk menghilangkan rasa sakit, kenapa kalian tidak pergi bersamanya untuk mendiskusikan tentang itu?"     

"Baik, Tuan Su." Dua pria kekar berseragam hitam maju dan langsung menyeret dokter untuk meninggalkan ruang operasi dan pergi.     

"Tunggu, kalian tidak bisa melakukan ini padaku! Ya Tuhan, hari ini aku lupa memakai rompi tahan banting!" teriak dokter pirang tersebut.     

Dokter-dokter lain menahan senyum mereka satu per satu, tapi mereka semua berpura-pura serius, "Tuan Su, bekas jahitan Nona Ye kali ini sudah terbuka dua kali, sehingga pemulihannya kemungkinan akan lebih sulit dan butuh waktu daripada sebelumnya, jadi kita harus memperhatikannya dengan baik dan tidak boleh menyentuh luka itu lagi."     

"Aku mengerti." Su Mohan memasukkan satu tangan ke dalam sakunya dan berdiri di samping tempat tidur, menatap wanita yang juga sedang menatapnya.     

Ye Fei dengan cepat dikirim kembali ke bangsal. Selama ia dioperasi, bangsal telah dibersihkan. Seprai dan selimut telah diganti semuanya. Sementara pecahan kaca dan tumpahan sup di lantai juga telah dibersihkan.     

Su Mohan membantu Ye Fei dengan hati-hati untuk berbaring di tempat tidur, membantu menyelimutinya, lalu duduk di sisi tempat tidur.     

Untuk sementara, hanya Ye Fei dan Su Mohan yang tersisa di ruangan itu. Suasananya memancarkan ketenangan yang aneh.     

Tidak sampai dari sepuluh menit kemudian, Ye Fei bertanya lagi, "Apakah yang baru saja kamu katakan itu benar?"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.