Raja Dewa Kuno

Bab 1636    

Penerjemah: Lordbluefire Editor: Lordbluefire    

Ekspresi Xia Hou berubah muram. Ketegangan di udara bisa dirasakan dengan jelas.    

Berbagai wakil gubernur dan petugas juga memahami status yang dimiliki Di Tian saat ini. Tidak keluar akan dianggap sebagai pembangkangan dan dia akan membunuh semua tanpa ampun? Siapa yang memberinya otoritas seperti itu? Dia jelas menggunakan posisi yang diberikan olehnya oleh Realmlord untuk membalas dendam pribadi saat menggunakan pos publiknya. Namun, dia memang punya alasan bagus untuk melakukan ini. Jika mereka tidak menurut, apakah Di Tian benar-benar akan membunuh mereka semua?    

Mengingat kekuatan tempur Di Tian yang menakutkan sebagai ranker teratas dalam kompetisi bela diri, bahkan Gubernur Xia Hou tidak akan bisa menghentikannya.    

“Komandan Di Tian, ​​di mana Anda memperlakukan istana gubernur saya?” Xia Hou berubah pucat saat dia bertanya. Jika bukan karena fakta bahwa dia tahu dia tidak akan bisa menang melawan Di Tian, ​​dia pasti sudah jatuh dan memulai pertarungan. Saat ini, dia menekan semua emosinya.    

“Saya melakukan pekerjaan saya. Jika mereka tidak bersalah, secara alami saya akan mengizinkan mereka kembali dan tidak akan mempersulit mereka. ” Di Tian berbicara. Ekspresi Xia Hou sangat menyeramkan. Jika dia mengizinkan Di Tian untuk membawa mereka semua kembali ke tempatnya, pasti akan ada masalah. Ketika orang-orangnya dipindahkan ke wilayah Di Tian, ​​bagaimana dia masih bisa melakukan sesuatu?    

“Siapa yang tahu metode macam apa yang akan kamu gunakan?” Xia Hou berbicara dengan dingin.    

“Kali ini, saya mengundang para ahli dari Grand Governor dan berbagai gubernur untuk bertindak sebagai pengawal. Mereka dapat menyaksikan seluruh proses dan menjadi saksi. Penjaga Yun, beri tahu Gubernur Xia Hou tentang detailnya. ” Seorang kaisar abadi melangkah keluar. Xia Hou meliriknya saat ekspresinya berubah tak sedap dipandang. Dia secara alami tahu siapa kepala penjaga istana gubernur agung itu.    

“Gubernur Xia Hou, Gubernur Agung yakin Komandan Di akan melakukan penyelidikan dengan adil. Mohon kerjasamanya.” Penjaga Yun berbicara. Tangan Xia Hou gemetar, dia sangat marah sampai titik kritis. Saat ini, jelas bahwa Gubernur Agung Zhuge Xiong sudah berada di pihak Di Tian.    

“Gubernur Xia Hou, saya sudah memberi Anda cukup wajah. Jika Anda terus menghalangi saya, jangan salahkan saya karena tidak sopan. ” Di Tian mungkin juga mengancam secara langsung. Suaranya menjadi dingin, “Saya akan memberikan waktu yang berharga kepada wakil gubernur dan pengurus rumah gubernur pusat Anda. Jika tidak ada yang keluar, saya akan masuk dan mencari mereka. ”    

Rumah gubernur pusat sangat terkejut. Di Tian terlalu kuat tetapi Lifire Empyrean tidak melakukan apa pun. Bahkan gubernur agung ada di sisinya. Adapun gubernur lainnya, dikabarkan bahwa Gubernur Yin Qiu hanya mengucapkan satu kalimat yang bertentangan dengan pendapat Di Tian dan dikeluarkan dari perjamuan. Adapun gubernur lainnya, semuanya mengirim anak buah mereka ke sini untuk mendukung Di Tian. Situasinya benar-benar sepihak.    

Beberapa saat kemudian, beberapa orang keluar dari rumah gubernur. Ini adalah wakil gubernur dan pembantunya. Di Tian terlalu mendominasi, mereka tidak berani untuk tidak muncul. Jika tidak, hanya dengan kekuatan Xia Hou, dia tidak akan bisa melindungi mereka.    

Setelah melihat semua anak buahnya muncul, Xia Hou mengepalkan tinjunya erat-erat, merasa sangat cemberut.    

Tidak lama kemudian, semakin banyak orang muncul. Di Tian melirik mereka, “Terima kasih semuanya atas kerjasamanya. Karena Anda semua adalah wakil gubernur dan pembantu, saya akan memberi Anda rasa hormat yang sesuai dengan pangkat Anda dan memperlakukan Anda dengan sopan. Silakan ikut dengan saya kembali ke Paviliun Kaisar. ”    

Di Tian berbalik setelah dia berbicara, benar-benar dengan cara yang sopan. Semua orang melirik Xia Hou. Xia Hou memandangi beberapa anak buahnya saat matanya bersinar dengan cahaya peringatan.    

Berita bahwa Di Tian membawa semua orang segera beredar ke luar. Seluruh wilayah pusat kota diguncang oleh keributan itu. Grandmaster Di Tian ini benar-benar tirani dan sangat mendominasi, langsung menuju ke istana gubernur pusat untuk membawa anak buah mereka pergi.    

Wakil gubernur dan pelayan istana gubernur pusat dibawa ke Paviliun Kaisar. Di sini, para ahli sama seperti awan, memberi mereka tekanan besar. Di Tian memandang mereka dan bertanya, “Untuk kejadian di masa lalu, saya yakin semua orang sudah mendengarnya. Izinkan saya mengajukan pertanyaan pertama. Apakah ada di antara Anda yang tahu siapa dalangnya? ”    

Orang-orang di sini melirik Di Tian. Orang ini tidak dilindungi sama sekali dan benar-benar memulai pertanyaan secara langsung, tidak berbelit-belit.    

Tentu, tidak ada yang menjawab. Bagaimana mungkin mereka bisa mengungkapkan kebenaran?    

“Tidak apa-apa jika tidak ada yang mau bicara. Namun, jika saya berhasil menemukan kebenaran nanti dan jika ada seseorang yang sengaja tidak berbicara meskipun mengetahui kebenarannya… ”Di Tian tersenyum pada semua orang. “Saya akan melumpuhkan basis kultivasi mereka.”    

Banyak orang merasa hati mereka bergetar, tetapi mereka mempertahankan ketenangan lahiriah di wajah mereka. Jika mereka tidak berbicara, bagaimana Di Tian tahu?    

“Aku akan memberimu jumlah waktu yang sama yang dibutuhkan untuk membakar dupa. Bagi mereka yang mengetahui kebenaran tentang ini, silakan melangkah keluar. ” Di Tian tersenyum. Setelah itu, dia berdiri dari tempat duduknya dan berjalan dengan santai seolah dia tidak ada yang lebih baik untuk dilakukan. Dia melirik Mo Junyi di sampingnya dan bertanya, “Apakah ahli dari istana gubernur utara itu sudah diundang ke sini?”    

Gubernur Qin setuju, bawahannya telah tiba. Mo Junyi berbicara.    

“Mhm, segera undang dia ke sini.” Di Tian berbicara. Mo Junyi berjalan keluar dan beberapa saat kemudian, dia kembali dengan singa iblis yang tampak menakutkan di sampingnya. Singa ini memiliki mata hijau giok, dia memandang semua orang, menyebabkan jiwa mereka gemetar seolah-olah jiwa mereka sesaat di luar kendali mereka.    

“Kaisar Jahat Senior, terima kasih telah melakukan perjalanan ini.” Di Tian dengan sopan berbicara.    

Singa ini tidak lain adalah Kaisar Jahat. Dia mengangguk dengan santai sebagai jawaban. Mata hijaunya terus menatap kerumunan, menyebabkan banyak orang merasa rambut mereka berdiri.    

Bajingan ini. Seseorang sudah mulai mengutuk Di Tian diam-diam di dalam hatinya.    

“Kaisar Jahat adalah bawahan Qin Wentian. Qin Wentian benar-benar juga ingin bergerak melawan Xia Hou. Dengan Kaisar Jahat di sini, jika kita tidak berbicara, akankah Di Tian menggunakan dia untuk memaksa kita mengungkapkan kebenaran? ” Ada orang yang merasakan pergumulan di hati mereka. Mereka tidak lagi setenang dulu.    

“Penjaga Yun. Anda adalah bawahan Gubernur Agung. Bantu saya memberikan kesaksian. Saya jamin saya tidak akan bertanya tentang masalah pribadi mereka dan hanya akan bertanya tentang kejadian masa lalu. ” Di Tian berbicara dengan Penjaga Yun. Penjaga Yun hanya bisa mengutuk dalam hati betapa tak tahu malu Di Tian. Ini hanya menakut-nakuti anak buah Xia Hou sampai mati.    

Seperti yang diharapkan, ada beberapa orang yang kakinya sudah gemetar seolah tidak bisa berdiri tegak. Jika Di Tian benar-benar menemukan kebenaran dengan menggunakan Kaisar Jahat, dia akan melumpuhkan kultivasi mereka. Pada saat itu, segalanya akan berakhir bagi mereka.    

Di Tian tidak terburu-buru, setelah berjalan sekitar beberapa langkah lagi, dia memiringkan kepalanya dan tersenyum, “Masih ada waktu setengah dupa. Selama Anda semua mengambil inisiatif untuk mengaku, saya jamin saya akan membiarkan masa lalu berlalu untuk Anda. Jika tidak, saya akan mengikuti pengaturan saya sebelumnya. Semuanya, harap pertimbangkan baik-baik. ”    

Setelah berbicara, dia terus mondar-mandir. Langkah kakinya terdengar jelas dalam kesunyian ruang ini. Mata hijau Kaisar Jahat bersinar dengan kilau iblis. Akhirnya, seorang petugas mengambil satu langkah ke depan. Jumlah waktu yang diberikan hampir habis. Dia tidak berani mengambil risiko.    

Dengan seseorang memimpin jalan, langsung ada orang lain yang keluar. Dengan sangat cepat, total tiga orang keluar. Di Tian dengan dingin tertawa ketika melihat ini. Xia Hou ini benar-benar tidak terkendali, tidak repot-repot menyembunyikan tindakannya sama sekali. Sebenarnya ada lebih dari tiga orang yang mengetahui kebenaran dari kejadian masa lalu itu. Dari sini, orang bisa melihat betapa kejamnya Xia Hou di masa lalu, dia sama sekali tidak peduli untuk membocorkan detailnya sama sekali.    

Akhirnya, total dua wakil gubernur dan empat pembantu keluar. Di Tian tertawa dan bertanya kepada mereka, saya akan menanyai Anda semua sebelum Penjaga Yun. Bertahun-tahun yang lalu, siapa dalang di balik masalah yang dihadapi Kaisar Pavillion saya? Kalian semua mengirimkan suara kalian kepadaku dan Penjaga Yun secara pribadi, jangan berbicara secara terbuka. Jika kata-katamu tidak cocok satu sama lain, aku harus melanjutkan ke langkah investigasi berikutnya. ”    

Sungguh orang yang licik. Semua orang melirik Di Tian. Orang-orang di sekitarnya juga tidak menyangka Di Tian akan memiliki metode seperti itu. Seperti yang diharapkan, semuanya berakhir begitu Di Tian menangkap orang-orang dari istana gubernur pusat. Dia sudah mempersiapkan segalanya, tidak ada jalan keluar bagi bawahan Xia Hou ini.    

Setelah itu, suara enam orang dikirim ke Di Tian dan Penjaga Yun. Di Tian dan Penjaga Yun juga saling mengecek fakta. Beberapa saat kemudian, senyum dingin muncul di mata Di Tian saat dia terus bertanya. “Jadi itu berarti Gubernur Xia Hou benar-benar tahu? Meskipun dia tidak memulai ini, sebenarnya, dia telah berkolusi dengan kekuatan besar lainnya, kan? ”    

Enam orang itu saling memandang dengan cemas dan terus mengirimkan suara mereka. Mata Di Tian sangat dingin. Akhirnya, dia melihat ke arah Kaisar Jahat dan berbicara, “Bisakah saya menyusahkan senior untuk mengendalikan petugas ini dan bertanya apakah kata-kata yang dia ucapkan sebelumnya benar? Saya tidak tahu apakah mereka berkomunikasi secara diam-diam untuk berbohong kepada saya dan Penjaga Yun. ”    

Kaisar Jahat melirik raja abadi terlemah di antara para pelayan saat matanya bersinar dengan cahaya jahat. Dengan sangat cepat, dia mengendalikan targetnya dan mengajukan pertanyaan. Petugas menjawab dengan lugas bahwa semua yang dia katakan sebelumnya adalah benar.    

“Karena memang seperti ini, bukti-buktinya tidak terbantahkan. Aku akan merangkum semua yang kalian berenam katakan padaku dan Penjaga Yun. Saat itu, tiga klan bangsawan dari wilayah pusat kota, Klan Yan, Klan Han, dan Klan Wei mengunjungi Gubernur Xia Hou dan ingin membentuk aliansi untuk menangani Paviliun Kaisar saya. Setelah mereka melakukan perbuatan tersebut, bangsawan gubernur masih berpura-pura menyelidiki tetapi tidak melakukan apa-apa dalam kenyataan dan bahkan diam-diam memberikan informasi kepada tiga klan bangsawan. Apakah kata-kataku benar? Apakah ada hal lain yang ingin Anda perbaiki? ” Di Tian berbicara. Tidak ada yang mengatakan apa-apa, dan yang lainnya yang ditangkap di sini merasakan jantung mereka bergetar. Sebuah suara muncul di benak mereka, Xia Hou sudah selesai.    

Di Tian ini bertekad untuk membalas dendam. Dan sekarang, buktinya meyakinkan.    

“Ada ahli dari semua gubernur lain di sini, termasuk orang-orang dari Gubernur Agung Zhuge. Karena kebenaran sudah terungkap, menurut kalian semua apa yang harus kita lakukan? ” Di Tian menatap semua orang.    

“Saya harus melaporkan masalah ini terlebih dahulu kepada Gubernur Agung.” Penjaga Yun dan bawahannya berbicara. Di Tian mengangguk, mengizinkan mereka membuat laporan. Beberapa saat kemudian, Penjaga Yun menjawab, “Gubernur Agung berkata bahwa dia akan segera memberi tahu penguasa istana tentang masalah ini. Adapun tiga klan bangsawan, Gubernur Agung mengatakan bahwa mulai sekarang dan seterusnya, mereka akan dilarang memperluas kekuatan mereka di Kota Lifire kami, kami akan menutup semua bisnis yang dikendalikan oleh mereka. ”    

“Saya tidak keberatan dengan keputusan Gubernur Agung. Adapun Gubernur Xia Hou, saya akan menunggu tuan istana membuat keputusan. Sehubungan dengan tiga klan bangsawan, mereka telah melanggar hukum Kota Lifire kita. Tidak hanya bisnis mereka akan ditutup, saya juga akan menyita semua aset di bawah mereka juga. ” Di Tian tersenyum, matanya berkedip-kedip karena dingin. Orang-orang di sini semua merasakan hati mereka gemetar. Mereka mengerti bahwa Gubernur Xia Hou sudah tamat. Tiga klan bangsawan juga akan berada dalam kesulitan.    

Saat itu, karena tiga klan bangsawan ingin memaksa Paviliun Kaisar mati, mengingat kepribadiannya, bagaimana Grandmaster Di Tian bisa menunjukkan belas kasihan sekarang setelah dia berkuasa?