Raja Dewa Kuno

Bab 834    

Bab 834: Kunjungi Kartu Permintaan    

Suara Qin Wentian bergema ke empat arah. Setelah itu, dia menutup matanya dan berdiri di depan patung abadi itu, persepsinya tercurah ke dalamnya sekali lagi.    

Bentuk tubuh qi pertempuran yang menjulang tinggi melayang di hadapannya, semuanya memiliki lingkaran cahaya pertempuran yang gemilang yang berubah menjadi diagram hukum, beredar di sekitar mereka semua.    

Seni pertempuran ini terlalu mendalam, aku ingin tahu seberapa banyak yang bisa aku pahami? Qin Wentian tidak berani terganggu saat dia membenamkan dirinya sepenuhnya untuk memahami seni pertempuran ini. Waktu berlalu, jumlah jenius di Tebing Sage Timur semakin sedikit. Dan setelah hari itu, seperti yang diharapkan, tidak ada orang lain yang mengganggu kultivasi Qin Wentian. Kadang-kadang, tubuh Qin Wentian akan bergemuruh dan mengeluarkan lingkaran cahaya pertempuran.    

Hari ini di kehampaan, suara gemuruh yang menakutkan bergema dari dalam tubuhnya saat pertempuran yang menakutkan akan berubah menjadi kekuatan tertinggi yang menggetarkannya dari dalam. Tanda-tanda tubuhnya meledak muncul sekali lagi seolah-olah tidak bisa lagi menahan benturan. Lingkaran pertempuran di sekelilingnya bersinar terang tapi sepertinya itu juga ingin merobek tubuhnya.    

Hampir tidak mungkin bagi orang biasa untuk menahan rasa sakit ini saat mengembangkan seni pertempuran semacam ini. Itu terlalu menakutkan.    

Garis keturunannya berdenyut saat darah iblis kuno menyala. Seluruh tubuhnya tertutup cahaya berwarna darah saat suara gemuruh terdengar tanpa henti, melindungi stabilitas tubuhnya. Suara ledakan yang menggelegar bergema terus menerus, seolah-olah tubuhnya telah bertahan lebih dari jutaan kali dipukul oleh palu pandai besi, menyebabkan tubuhnya berevolusi sekali lagi. Halo pertempuran mulai menanamkan qi pertempuran di setiap bagian tubuhnya saat qi pertempuran yang memancar darinya tumbuh semakin intens.    

Akhirnya, suara petir menggelegar. Tubuh Qin Wentian bersinar dengan cahaya pertempuran yang gemilang saat niat pertempuran tanpa batas menyembur darinya.    

“Apakah ini seni pertempuran level kedua? Berapa banyak tingkatan yang telah dipahami oleh Gusu Tianqi? ” Qin Wentian merenung dalam diam. Dia tidak berhenti dan melanjutkan pemahamannya.    

Kekuatan dari battle art ini menjulang tinggi ke langit dan itu sangat sulit untuk dipahami. Dia memfokuskan semua konsentrasinya dan bahkan kemudian, pemahamannya tentang seni ini terasa sangat lambat. Juga, seni ini sangat aneh. Jika seseorang bahkan tidak bisa memasuki ‘gerbang’ konsepnya, tidak peduli berapa lama mereka mengambilnya, mereka tidak akan bisa mendapatkan wawasan apa pun darinya.    

Qin Wentian tidak tahu bahwa dia mampu memahami seni pertempuran tingkat kedua dalam waktu sepuluh hari yang singkat, menyalakan lingkaran cahaya pertempuran, sudah merupakan prestasi yang luar biasa. Paling tidak, hanya beberapa ekstrim dari murid Sekte Abadi Sage Timur yang telah menyelesaikannya dari generasi ke generasi.    

Setelah merasakan betapa luar biasa kuatnya seni pertempuran ini, Qin Wentian menyingkirkan semua gangguan dan sepenuhnya fokus pada seni pertempuran ini. Namun, saat dia berusaha    

untuk memahami level selanjutnya, dia merasa pertempuran akan menjadi semakin menakutkan dan setiap kali turun ke dirinya, tubuhnya merasa akan meledak dari kekuatan tirani.    

Setelah beberapa kali, darah iblis kuno Qin Wentian menyala dengan liar, mirip dengan raja iblis tertinggi absolut. Pada saat yang sama, garis keturunannya yang lain menghasilkan cahaya rahasia putih lembut yang mirip dengan nyala lilin yang beredar di sekitar tubuhnya. Dengan sangat cepat, Qin Wentian memancarkan lapisan cahaya suci yang tak tertandingi. Seluruh pribadinya sepertinya telah berubah, seperti dia adalah keturunan raja dewa yang memancarkan kekuatan dan kesucian yang mengesankan, di mana tidak ada yang diizinkan untuk menghujat.    

Qi tirani dari pertempuran halo terus merembes ke dalam tubuhnya, tetapi efek pada Qin Wentian menjadi lebih kecil dan lebih kecil, tidak dapat menyebabkan tubuhnya hancur lagi. Faktanya, Qin Wentian tampaknya mengasimilasi pertempuran halo. Persepsinya tampaknya meningkat secara maksimal karena semakin banyak bentuk pertempuran korporeal yang akan terwujud di hadapannya.    

Hutan Seratus Dewa berangsur-angsur menjadi semakin sunyi saat pertempuran yang hiruk pikuk melambat. Mereka yang masih menempati panggung berarti bahwa mereka adalah surga yang dipilih. Para jenius lainnya tidak memiliki cara untuk melawan mereka dan hanya bisa mencari di bagian lain dari Tebing Sage Timur untuk mendapatkan lebih banyak keberuntungan. Juga sekarang di dalam Tebing Sage Timur, jumlah jenius juga semakin sedikit. Mereka yang tertinggal tidak lagi berusaha untuk melawan satu sama lain. Mereka ingin menggunakan waktu ini untuk meningkatkan diri mereka sendiri dan jelas bagi mereka sekarang bahwa tes seleksi yang diadakan oleh Sekte Abadi Timur adalah untuk merekrut yang paling elit dari semua jenius. Oleh karena itu, meningkatkan kekuatan mereka adalah hal terpenting dari semuanya.    

Dalam sekejap mata, setengah tahun telah berlalu sejak para jenius melangkah ke Tebing Sage Timur. Bagi yang abadi, periode waktu ini sama sekali tidak bisa dianggap apapun. Untuk yang abadi, mereka terkadang menutup mata selama kultivasi. Dan ketika mereka membuka mata lagi, mungkin puluhan tahun telah berlalu. Oleh karena itu, makhluk abadi di luar tebing puas menunggu dengan sabar dan suasananya sama seperti sebelumnya.    

Di dalam Sekte Abadi Sage Timur, di luar istana yang sangat mewah dan megah, seorang pemuda berdiri di sana dengan tenang seolah-olah dia adalah penguasa segalanya di sini, memancarkan aura yang luar biasa.    

“Yang Mulia, ini adalah kartu permintaan kunjungan untuk berbagai raja abadi. Selama pembukaan jamuan makan, semua raja abadi akan datang untuk hadir. ” Pada saat ini, karakter yang kuat datang ke depan pemuda itu dan membungkuk, berbicara dengan cara yang sangat sopan.    

“Mhm.” Pemuda itu menerima kartu-kartu itu dan mulai melihatnya. Ketika perjamuan selesai, ayah kerajaannya akan menerima tiga murid yang dinominasikan. Kartu permintaan kunjungan ini diserahkan oleh raja-raja abadi yang ingin hadir. Mereka tidak perlu mengeluarkan undangan apa pun.    

Pemuda ini, tidak lain adalah putra bungsu dari Kaisar Abadi Sage Timur, Dongsheng Ting. Perjamuan kali ini akan diselenggarakan olehnya.    

Saat membaca kartu, ekspresi Dongsheng Ting sangat tenang. Meskipun kartu-kartu ini secara pribadi dikirimkan oleh raja-raja abadi, sebagai putra Kaisar Abadi Sage Timur, statusnya luar biasa dan dia telah melihat terlalu banyak karakter di Alam Raja Abadi. Oleh karena itu, dia sama sekali tidak bingung karena cakrawala sudah ditetapkan sangat tinggi. Bahkan raja yang abadi harus menghormatinya.    

Tetapi pada saat ini, tatapan Dongsheng Ting membeku sebelum bersinar dengan ketajaman saat dia menatap kartu permintaan kunjungan.    

Tidak ada konten apa pun di dalamnya, hanya satu nama – Putri Kerajaan Abadi.    

“Putri Qingʻer ingin datang?” Mata Dongsheng Ting bersinar dengan cahaya yang menyilaukan. Sepasang mata yang tetap tidak bingung ketika menatap nama-nama raja abadi itu tampak penuh dengan emosi sekarang setelah dia melihat kartu itu.    

Dia ingin menghubungi Putri Qingʻer berkali-kali sebelum ini, tapi dia tidak bisa diganggu dengan dia. Dia bahkan tidak akan memiliki kesempatan untuk bertemu dengannya bahkan jika dia menginginkannya. Tapi sekarang, apa artinya kartu permintaan kunjungan ini?    

Seorang putri dari Kekaisaran Abadi Abadi, apakah itu oleh putri Qingʻer? Apakah dia ingin menghadiri perjamuan ini secara pribadi?    

Selama beberapa tahun ini, dia telah mendengar tentang banyak perbuatan yang telah dilakukan Putri Qingʻer. Sebagai seseorang dengan fisik raja abadi yang bawaan, dia tanpa henti mengangkat segel di tubuhnya * dan bahkan mengambil karakter tertinggi di alam abadi sebagai tuannya. Kecepatan peningkatannya sangat baik dan sudah menjadi karakter yang sangat terkenal.    

Ketenaran ini tidak terbatas pada fakta bahwa dia adalah putri seorang kaisar abadi. Ketenarannya tidak hanya berada di wilayah yang dikendalikan oleh ayah kerajaannya, tetapi juga tersebar di beberapa wilayah di alam abadi yang luas. Tidak diketahui berapa banyak orang yang ingin menjadi menantu Kaisar Abadi Abadi, tetapi satu hal yang pasti. Semua kandidat yang ingin mengejarnya memiliki latar belakang dan bakat yang tidak kalah dengan Dongsheng Ting. Semuanya adalah inpidu yang luar biasa.    

“Perjamuan ini, saya ingin semua orang melakukan yang terbaik untuk mempersiapkan diri, melampaui standar seratus tahun yang lalu. Semoga para jenius dari kelompok ini tidak akan mengecewakan kita. ” Dongsheng Ting memerintahkan, suaranya bergema ke delapan arah.    

“Dimengerti, Yang Mulia.”    

Kami mendengar dan mematuhi.    

Suara-suara terdengar satu demi satu, bergema di udara. Pada saat ini, sebuah cahaya menyala saat karakter yang menakutkan muncul di samping Dongsheng Ting. Pendatang baru itu tersenyum dan berbicara, “Yang Mulia, mengapa Anda begitu bahagia?”    

Dongsheng Ting mengalihkan pandangannya dan memberikan kartu permintaan kunjungan kepada orang ini. Setelah orang ini membaca kartu tersebut, matanya juga bersinar dengan ketajaman sebelum dia tersenyum, “Haha, saat ini cahaya putri Kaisar Agung Evergreen Putri Qingʻer bersinar sangat cemerlang. Ayahnya adalah Kaisar Abadi dari sebuah kekaisaran dan tuannya juga merupakan karakter tertinggi dengan status yang tidak kalah dengan ayah kerajaannya. Selain bakat bawaan dan fisik raja abadi, dengan bimbingan dari keduanya – tuan dan ayahnya, pria yang bisa menikahi Putri Qingʻer pasti akan menyebabkan keributan di alam abadi yang luas.    

Pakar itu mengalihkan tatapan penuh makna saat dia menatap Dongsheng Ting. Mata Dongsheng Ting dipenuhi dengan semangat dan dia tidak melakukan apa pun untuk menutupi niatnya. Orang-orang di sekitarnya semua merasa bahwa hanya dengan gadis seperti itu dia layak untuk dicocokkan dengan karakter seperti dia, Dongsheng Ting.    

“Apakah tes seleksi di Eastern Sage Cliff belum selesai?” Dongsheng Ting bertanya.    

“Ini akan segera.” Pakar itu menjawab.    

“Baik.” Dongsheng Ting mengangguk.    

Pada saat ini di dalam Tebing Sage Timur, berbagai jenius semuanya memahami seni abadi. Kadang-kadang juga akan ada pertempuran, dan untuk delapan belas patung abadi di garis depan, ada orang yang pergi dan orang yang mengambil alih. Tetapi untuk Qin Wentian, dia masih di sana sebelum patung abadi yang dia pilih. Seni pertempuran yang terkandung dalam patung abadi ini terlalu dalam, dia tidak bisa memahaminya sepenuhnya.    

Dalam kehampaan, tubuh Qin Wentian bergetar tanpa henti saat kedua kekuatan garis keturunannya meletus. Namun, meski ada tekanan, wajahnya sangat tenang karena dia dalam kondisi fokus penuh. Biarpun ada pertarungan kacau di sampingnya, itu tidak akan bisa mengganggu konsentrasinya.    

Suara gemuruh bergema terus menerus saat keinginan pertempuran meledak ke tubuhnya. Akhirnya, cahaya cemerlang menyala saat Qin Wentian tampak tenggelam oleh kekuatan pertempuran tanpa batas, berubah menjadi raja perang muda. Diagram rahasia dari keinginan pertempuran di depannya tercetak ke dalam lautan kesadarannya.    

“LEDAKAN!”    

Saat niat pertempuran yang menakutkan mengalir ke dalam pikirannya, tubuh Qin Wentian tiba-tiba bergetar hebat di atas platform batu di depan patung abadi. Setelah itu, erangan kesakitan terdengar saat matanya tiba-tiba terbuka, berkilau dengan ketajaman dan niat bertarung yang menjulang tinggi.    

Pikiran Qin Wentian bergetar hebat. Keinginannya sebenarnya tidak dapat terus menahan tekanan dan dipaksa keluar dari patung abadi. Ini terlalu menakutkan, kecuali dia melangkah ke ranah yayasan abadi, dia tidak akan punya cara untuk terus memahami wawasan yang diperoleh dari patung abadi ini.    

Seni Pertarungan Tingkat Ketiga. Qin Wentian bergumam, melirik patung abadi di hadapannya sebelum membungkuk dalam-dalam. Dia berjalan menuruni peron, dia tidak bisa lagi terus memahami seni khusus ini dan harus bergantung pada wawasan yang telah dia peroleh.    

Saat Qin Wentian pergi, beberapa tatapan beralih ke patung abadi saat badai lain akan segera dimulai.    

“Senior, Anda telah menyelesaikan pemahaman Anda juga.” Jun Mengchen secara tidak sengaja mengakhiri pemahamannya sendiri. Dari awal hingga sekarang, dia juga, hanya memilih satu patung abadi untuk dipahami.    

“Mhm, bagaimana perasaanmu sekarang?” Qin Wentian tersenyum.    

“Luar biasa. Kekuatan saya meningkat cukup signifikan, saya pikir kami benar-benar memiliki harapan untuk mencapai tujuan kami datang ke sini. ” Mata Jun Mengchen terbakar karena liar. Namun, beberapa orang mengalihkan perhatian mereka ke keduanya karena mereka diam-diam berspekulasi bahwa situasinya unik dan unik di dalam Tebing Sage Timur. Tapi begitu semua orang keluar dari tempat ini, skenarionya akan segera berbeda. Pada saat itu, mungkin Blackpeak yang diselamatkan Qin Wentian, tidak akan membiarkannya dan bahkan mungkin kembali dengan sepenuh hati!    

–    

–    

–    

Catatan Penerjemah: * Segel ditempatkan di Qingʻer sebelum mengirimnya ke dunia partikel. Dengan cara ini, jika Kaisar Abadi kalah perang, musuh-musuhnya tidak akan bisa memburunya.