Raja Dewa Kuno

Bab 617    

Bab 617: Magang Penempaan Senjata?    

Penerjemah: Editor Lordbluefire: – –    

Suara Moon menyebabkan seluruh akademi terdiam, banyak orang memasang ekspresi aneh di wajah mereka. Tindakan Moon agak aneh selama beberapa hari terakhir, dan sekarang dia bahkan mengucapkan kata-kata kesombongan seperti itu?    

Rong Yan dan Shen Jing masih bisa dianggap sebagai orang terkenal di Akademi Senjata Ilahi. Keduanya cukup mahir dalam prasasti ilahi untuk membuat senjata tingkat empat tingkat tinggi dan keduanya cukup luar biasa. Bulan ini, dia benar-benar menantang Rong Yan karena temannya?    

Rong Yan dan Shen Jing sama-sama tercengang juga. Beberapa saat kemudian, mata indah Shen Jing bersinar dengan cahaya dingin. Dia menatap Qin Wentian dan berbicara, “Sebaiknya kamu tidak meninggalkan tempat ini.”    

Setelah berbicara, dia melayang ke udara saat rok ungunya berkibar tertiup angin. Sosoknya sangat indah dan indah, dan dia juga muncul di puncak pagoda harta karun, berbicara kepada Moon, “Sampah yang tidak berguna, kamu tidak tahu apa yang baik untukmu.”    

Setelah itu dia mengalihkan perhatiannya ke arah Wang Yunfei saat dia tersenyum sambil menganggukkan kepalanya, “Senior.”    

“Mhm.” Wang Yunfei sedikit memiringkan kepalanya. Kemampuan menempa senjata Shen Jing luar biasa, latar belakangnya juga bisa dibilang lumayan. Selain kecantikannya, Wang Yunfei masih merasakan kesan yang baik padanya. Adapun Moon, sebelum ini dia tidak benar-benar memperhatikannya. Tapi sekarang saat dia melihat lebih dekat, baik itu kehadiran atau kecantikannya, Moon sama sekali tidak kalah dengan Shen Jing, dan terutama rasa persaingan yang tajam memancar darinya, matanya yang murni berkedip karena kedinginan. Semua ini adalah faktor yang membuatnya semakin menarik.    

“Sombong.” Rong Yan sedang ditantang di depan umum oleh seseorang, wajahnya menjadi sangat tidak sedap dipandang. Dia berbicara kepada Moon sambil menunjuk ke Qin Wentian, “Jika kamu kalah, jangan pernah menyebutkan tentang mempermalukannya. Bahkan akan menjadi masalah baginya untuk keluar dari akademi ini. ”    

Setelah berbicara, dia juga memilih untuk melambung ke atas ke tingkat atas, mengklaim tempat terakhir dari empat tempat penempaan di sana.    

Empat titik di tingkat puncak diklaim oleh empat orang ini. Peserta lain pun memilih lokasinya dan bersiap memberikan segalanya. Pertempuran di tingkat puncak pasti akan menarik minat dan perhatian banyak tetua.    

Panas terik meresap ke atmosfer saat semua peserta mengeluarkan komposisi logam campuran mereka. Setelah itu mereka mulai menggunakan tungku yang disediakan dan mulai membuat senjata dewa mereka.    

“Api yang dihasilkan oleh pagoda harta karun ini dengan sangat baik dapat disalurkan ke lokasi tungku, bahkan dapat mengontrol intensitas api sesuka hati. Betapa luar biasa. ” Qin Wentian dengan tenang melihatnya. Meskipun Rong Yan dan Shen Jing sangat kasar padanya, sejujurnya, Qin Wentian bahkan tidak bisa diganggu tentang mereka. Mereka hanyalah dua orang yang lewat, dia merasa bahwa terlalu rendah martabatnya bahkan untuk peduli pada orang-orang seperti ini.    

Adapun Moon, hatinya benar-benar baik. Untuk karakter seperti itu, dia tidak akan mengeluarkan biaya untuk membantu mereka jika itu dalam kekuatannya. Apalagi Moon sendiri punya bakat luar biasa.    

Besok adalah tanggal yang diatur untuk pertempuran antara dia dan Di Shi. Dan setelah hari ini, dia tidak akan pernah bertemu Bulan lagi.    

Diam-diam mengagumi postur Moon saat dia membuat senjata sucinya. Meskipun setiap tindakan dan langkahnya tidak mempesona untuk dilihat, fondasinya sangat kokoh. Qin Wentian tidak bisa membantu tetapi merasa malu dengan inferioritasnya sendiri ketika sampai pada titik ini. Meskipun dia berpengalaman dalam seni mengukir prasasti ilahi, dia tidak mahir seperti Moon dalam hal aspek penempaan senjata lainnya.    

Dan, meskipun penampilan Moon tidak begitu memukau, Qin Wentian percaya bahwa selama para tetua akademi ini bukanlah sekelompok orang tua bodoh yang buta, mereka akan dapat mengatakan bahwa Moon adalah permata yang layak dipoles.    

Untuk ujian akhir tahun, para tetua akademi sedang mengamati. Akan ada juga orang yang merekam proses penempaan senjata peserta, oleh karena itu semua orang menganggap ini sangat serius. Ujian ini akan menjadi sesuatu yang menentukan sumber daya apa yang akan mereka berikan untuk tahun depan.    

Wang Yunfei secara alami adalah orang yang paling menarik perhatian. Dia menempa jubah lapis baja yang sangat tipis. Armor ilahi semacam ini sangat sulit untuk ditempa, karena seseorang harus menuliskan prasasti ilahi yang dikaitkan dengan pertahanan yang sangat kuat di jubahnya untuk meniadakan kekuatan serangan. Pilihan Wang Yunfei untuk membuat item dengan tingkat kesulitan seperti ini jelas menunjukkan kepercayaan dirinya.    

Banyak grandmaster yang melihat semuanya memiliki senyuman di wajah mereka. Sayangnya, Wang Yunfei sudah memiliki seorang master, mereka tidak punya harapan untuk merekrutnya ke dalam barisan mereka.    

Shen Jing memilih untuk menempa seorang penguasa, Rong Yan memilih untuk menempa tombak yang panjang, sedangkan Moon memilih untuk menempa sepasang sayap dewa.    

Boneka ini benar-benar punya nyali. Beberapa grandmaster mengalihkan perhatian mereka ke Moon. Untuk item seperti pine wing, itu bisa dianggap sebagai pilihan yang berani. Orang harus tahu bahwa ada batasan waktu dalam ujian akhir tahun dan setiap orang harus menyelesaikan penempaan senjata mereka dalam jumlah waktu yang dialokasikan. Tidak akan ada perpanjangan waktu yang diberikan.    

“Sudah waktunya untuk menuliskan prasasti ilahi, dan selama dia tidak mengacaukan pada tahap ini, tidak perlu diragukan bahwa ciptaannya akan mengalahkan Shen Jing dan Rong Yan,” Qin Wentian tersenyum. Prasasti ilahi yang sedang dipersiapkan untuk ditulis oleh Bulan adalah sesuatu yang dia ajarkan padanya. Prasasti ilahi ini berisi properti menyerang dan bertahan, bahkan bisa menambah kecepatan seseorang. Garis besar rahasia itu sangat kompleks tetapi setelah selesai, itu pasti akan melampaui Shen Jing dan Rong Yan.    

Bulan memiliki jari-jari yang ramping dan panjang, tangan putihnya sangat indah untuk dilihat. Juga tindakannya tegas dan mantap saat dia membenamkan dirinya sepenuhnya ke dalam ukiran prasasti ilahi. Fokus penuh, hatinya seperti air yang tenang. Saat ini, yang dia inginkan bukanlah pengakuan dari para tetua untuk mendapatkan sumber daya dari akademi, melainkan, dia ingin mengalahkan Shen Jing dan Rong Yan, mendapatkan kembali rasa hormat yang pantas diterima Qin Wentian.    

Waktu perlahan mengalir… Seberkas cahaya melesat ke langit, Wang Yunfei adalah orang pertama yang menyelesaikan proses penempaan, prestasi ini menyebabkan banyak orang menganggukkan kepala karena kagum.    

Setelah Wang Yunfei selesai, dia mengalihkan pandangannya ke Moon dan Shen Jing. Namun dengan sangat cepat, tatapannya membeku. Prasasti yang diukir Bulan sangat luar biasa, bahkan bahan yang dia gunakan adalah yang terbaik, sangat cocok untuk senjata ilahi kelas empat tingkat puncak.    

Wajah Wang Yunfei menjadi semakin berat. Hatinya tergerak saat dia melihat mata indah wanita berbaju putih itu. Lehernya yang putih bersih dan tulang selangka yang terlihat dihiasi dengan butir-butir keringat, dan ekspresi fokus pada wajahnya sangat menarik baginya.    

Melirik sekali lagi ke arah Shen Jing, wajahnya dirusak oleh kesuraman, dia tidak terlalu puas dengan senjata yang dia ciptakan. Ekspresi bangga di wajahnya itu mirip dengan seorang putri, dan aura yang dia pancarkan sangat berbeda jika dibandingkan dengan Bulan. Pada saat ini, Wang Yunfei menemukan bahwa Moon-profile rendah yang tidak pernah dia sadari sebelumnya sebenarnya lebih membangkitkan minatnya dibandingkan dengan Shen Jing.    

Di pagoda, peserta menyelesaikan senjata mereka satu per satu. Untuk sesaat, aura ketajaman dari senjata suci meresap ke seluruh atmosfer di sekitar pagoda, saat senandung senjata terdengar tanpa henti.    

Akhirnya, selesai. Rong Yan menghela nafas lega, tombak panjangnya telah diciptakan.    

“Aku juga sudah selesai,” Shen Jing berbicara dengan lembut. Penguasa ilahi berwarna berapi-api itu juga diciptakan.    

Mereka berdua mengalihkan pandangan mereka ke Bulan, hanya untuk melihat Bulan masih menunggu senjata sucinya mendingin. Sayap yang diciptakan memancarkan rasa keindahan tapi Shen Jing tidak bisa menahan diri untuk tidak mengejek, “Tidak ada gunanya senjata ilahi tampil indah. Yang penting adalah bagaimana itu dapat membantu seseorang dalam pertempuran. ”    

Setelah berbicara, dia mengeluarkan senjata sucinya sendiri dan memasukkan energi astral ke dalamnya. Seketika, suara nyala api yang berkedip-kedip menakutkan bergema, seolah-olah ada api primordial yang ganas melolong di dalamnya. Itu sangat menakutkan.    

“Senjata suci tingkat empat tingkat tinggi. Dan itu bisa dianggap di atas rata-rata di antara kelas atas, ”Wang Yunfei berbicara pelan.    

“Terima kasih, senior,” Shen Jing menunjukkan senyum elegan. Wang Yunfei menganggukkan kepalanya dengan ringan.    

Rong Yan juga memasukkan energi astral ke senjatanya, tombak panjang itu meletus dengan tajam. Itu juga senjata suci tingkat empat tingkat tinggi.    

Keduanya bertukar pandang sebelum melihat ke Bulan lagi. Tangan Moon melambai saat sayap dewa yang dia ciptakan muncul di punggungnya. Cahaya putih bersih sangat bersinar saat sayap mengepak lembut di punggungnya. Pada saat ini, Bulan secantik sempurna seperti bidadari dari surga.    

Bzz!    

Sayap-sayap itu berkedip-kedip saat cahaya perak yang mengerikan meletus ke luar, melonjak langsung ke langit, meledak dengan kekuatan yang luar biasa sehingga menyebabkan hati Rong Yan dan Shen Jing bergetar hebat.    

Detik berikutnya, Bulan melayang ke atas saat cahaya keperakan dari sayap putih bersih menerangi ruang di sekitarnya. Dia menatap Shen Jing dan Rong Yan yang tercengang.    

Tidak perlu mengatakan apa-apa lagi.    

“Mustahil.” Wajah Rong Yan berubah sangat tidak sedap dipandang.    

“Senjata ilahi yang dibuat adik perempuan Moon adalah item peringkat empat kelas atas. Tidak hanya itu, ini menggabungkan serangan dan pertahanan, dan juga dapat meningkatkan kecepatan pengguna. Ciptaan ini jauh melampaui senjata yang kalian berdua ciptakan, ”kata Wang Yunfei ringan. Pada saat ini, Rong Yan menatap siluet murni wanita yang mirip dengan malaikat, diam-diam mengutuk dirinya sendiri karena bodoh. Apakah sebelumnya dia buta? Dia sebenarnya tidak memilih untuk merayu Moon.    

Wajah Shen Jing berganti-ganti antara nuansa hijau dan putih. Dia juga, tidak pernah mengharapkan situasi seperti itu terjadi.    

“Shen Jing, jika kamu dan Rong Yan sama-sama meminta maaf kepada temanku, aku bisa melupakan masalah ini,” kata Moon dengan dingin.    

Namun, Shen Jing masih sombong seperti sebelumnya, “Ingin saya meminta maaf kepada manusia yang begitu rendah? Berhenti bermimpi. Moon, meskipun kemampuan pembuatan senjatamu tidak buruk, statusmu sangat rendah sehingga kamu hanya bisa berteman dengan karakter setingkat itu. ”    

“Baik. Kalau begitu, keluarlah dari Akademi Senjata Ilahi. ” Raut dingin di wajah Moon semakin dingin.    

“Kamu …” Shen Jing menatap Bulan, dua tatapan cantik mengunci.    

Wang Yunfei tertawa saat melihat adegan ini, “Junior sister Moon, kemampuan pembuatan senjata Anda benar-benar luar biasa. Nanti, izinkan saya membawa Anda untuk bertemu dengan Guru saya, saya akan memintanya untuk menerima Anda sebagai murid pribadi juga, tidak apa-apa? ”    

Mata indah Moon langsung membeku. Kakak senior Wang Yunfei adalah karakter utama dari Akademi Senjata Ilahi. Matanya kemudian berkedip dengan ekspresi kejutan yang menyenangkan saat dia menoleh ke Wang Yunfei dan menjawab, “Terima kasih, senior.”    

“Tidak masalah.” Wang Yunfei tertawa dengan riang. Untuk gadis yang luar biasa seperti Moon, dia secara alami memiliki beberapa niat lain di hatinya.    

“Adik perempuan Shen Jing, keluhan apa yang kamu miliki dengan saudari junior Moon? Mengapa hal-hal menjadi sangat buruk? Bagaimana kalau aku menjadi perantara di antara kalian berdua? ” Wang Yunfei berbicara dengan Shen Jing.    

Belum lama ini, Shen Jing masih diliputi amarah dan cemburu. Tapi sekarang ketika dia mendengar kata-kata Wang Yunfei, dia juga merasa sangat terkejut di dalam hatinya. “Sebelumnya, kami bertemu dengan seorang musafir sendirian di kota. Dia tahu bahwa Rong Yan dan saya adalah anggota Akademi Senjata Ilahi, oleh karena itu dia berusaha sekuat tenaga untuk mendekati kami, memohon kami untuk memberinya rujukan agar dia bisa masuk akademi kami. Kami kemudian membantunya untuk mendapatkan posisi sebagai magang sebelum merekomendasikannya ke Moon. Namun siapa sangka bahwa orang itu tidak tahu apa yang baik untuk dirinya sendiri, saya curiga dia dan Moon jatuh cinta satu sama lain ketika mereka menempa senjata bersama, yang menyebabkan Moon sekarang menjadi begitu sombong sehingga dia menganggap orang lain. untuk berada di bawahnya. ”    

Wang Yunfei menghela nafas dalam hatinya, dia tidak menyangka bahwa alasan transformasi Moon adalah karena magang belaka. Tapi tetap saja, dia tanpa sadar tersenyum, “Kakak perempuan Moon, aku bisa memperkenalkan beberapa murid yang luar biasa untukmu.”    

“Senior, hal-hal tidak seperti yang dijelaskan Shen Jing. Rong Yan dan Shen Jinglah yang tidak menghormati orang lain, ”balas Moon.    

“Kalau begitu, izinkan saya meminta maaf kepada Anda atas nama junior Shen Jing. Kalian berdua adalah saudara perempuan magang, mengapa Anda harus membiarkan masalah sekecil itu menghancurkan harmoni di antara Anda? ” Wang Yunfei berbicara.    

Moon merasa sangat tidak senang saat mendengar Wang Yunfei menyanggahnya sebagai masalah kecil. Namun, karena dia menghormati seniornya yang jenius, Wang Yunfei. Dia kemudian menjawab, “Masalah ini tidak ada hubungannya dengan senior, tidak perlu senior untuk meminta maaf.”    

Wang Yunfei tersenyum puas saat mendengar kata-kata Moon. “Kalau begitu, biarkan semuanya beres. Saya akan merekomendasikan beberapa magang yang luar biasa ke Moon, jangan biarkan magang Anda saat ini merusak suasana di antara Anda berdua. Seorang magang bagaimanapun juga masih magang, dia tidak bisa dianggap sebagai anggota sejati dari Akademi Senjata Ilahi kita. Dia bukan salah satu dari kita. ”    

Moon berdiri di sana tertegun. Dia menatap Wang Yunfei dengan kekecewaan di matanya. Matanya yang indah membeku ketika dia menyadari bahwa Qin Wentian sedang memeluk Little Rascal saat dia berbalik untuk pergi.    

“Bukan ‘salah satu dari kami’? Wang Yunfei, saya tidak berharap Anda menjadi orang seperti itu. ” Wajah Moon benar-benar berubah menjadi dingin. Setelah itu, dia turun dari pagoda sambil berteriak, “Tianwen.”    

Qin Wentian berbalik dan tersenyum pada Bulan. “Moon, pemeriksaanmu sudah selesai. Sudah waktunya aku pergi. Jangan sedih karena aku. ”    

“Munafik,” Shen Jing tanpa sadar meludah dengan dingin ketika dia melihat wajah Wang Yunfei tumbuh tidak sedap dipandang.    

“Sepertinya mereka berdua benar-benar jatuh cinta satu sama lain,” Rong Yan tidak berusaha merendahkan suaranya sama sekali, menyebabkan penonton di sini mendengar kata-katanya dengan jelas.    

Status apa yang dimiliki Wang Yunfei di Divine Weapon Academy? Hari ini, dia bahkan dimarahi di depan umum oleh orang-orang. Dia mengalihkan pandangannya ke Qin Wentian dan Moon saat dia dengan dingin berkata, “Seorang magang belaka, tempat seperti apa Anda mengambil Akademi Senjata Ilahi saya? Apakah Anda pikir Anda bisa datang sesuka Anda dan pergi sesuka Anda? ”    

Meskipun emosinya tidak buruk, sebelumnya dia ingin menyelesaikan konflik antara Moon dan Shen Jing, membuatnya agar mereka berdua memiliki kesan yang baik tentang dirinya sementara dia memanfaatkan sepenuhnya kesempatan untuk memamerkan karismanya. Namun, karena sudah magang, sebenarnya Moon memilih untuk berselisih dengannya? Dia, Wang Yunfei, tidak bisa dibandingkan dengan murid belaka ?!    

Qin Wentian memiringkan kepalanya, saat dia melirik Wang Yunfei tanpa emosi. Awalnya, dia masih ingin meninggalkan tempat ini dengan tenang. Siapa yang mengira hal seperti itu akan terjadi?    

Hanya untuk melihat dia melangkah maju saat suara langkah kakinya yang lembut menggema di seluruh alun-alun. Di tanah, kilau gemerlap dari prasasti ilahi berkilauan, saat itu terbentuk setiap kali langkah Qin Wentian mendarat. Prasasti ilahi yang tak tertandingi dan mendalam memancarkan cahaya yang menakutkan, masing-masing seolah-olah mengandung binatang yang menakutkan di dalamnya.    

“Ini …” Kerumunan semua memiliki ekspresi teror di wajah mereka. Bagaimana mungkin ini bisa terjadi? Membawa prasasti ilahi dengan setiap langkah? Dan terlebih lagi, prasasti yang lahir semuanya adalah prasasti peringkat empat yang sangat kuat.    

“Anda tidak memiliki kualifikasi untuk berbicara dengan saya.” Mata Qin Wentian menatap langsung ke mata Wang Yunfei.