Istri Kecilku Sudah Dewasa

2Liuli Guoguo merapatkan bibirnya, dan berkata, "Cincin iblis adalah salah satu senjata sihir kuno. Peringkat ketiga dalam deretan senjata sihir kuno. Cincin ini dibuat oleh dunia iblis dan selama ini disebut sebagai benda agung dunia iblis. Selama ada iblis, pasti ada cincin itu. Dan, selama iblis musnah, maka cincin itu pun akan musnah."     

Xuanyuan Pofan mengecup daun telinga Liuli Guoguo, menggenggam erat tangan kecilnya dan mengatakan apa yang tidak diketahui oleh Liuli Guoguo. "Cincin iblis ada dua buah yang dibagi menjadi jantan dan betina. Cara kaisar iblis menentukan siapa Ratu iblisnya adalah dengan cara memberikan cincin iblis betina kepada wanita yang dipilihnya."     

Liuli Guoguo langsung membisu begitu mendengarnya.     

"Pemuda bertopeng itu kaisar iblis?" Liuli Guoguo mengangkat kepalanya dari dekapan Xuanyuan Pofan dan membelalakkan matanya lebar-lebar. Jantungnya berdetak kencang, seolah ada ribuan binatang sihir berlarian di dalamnya.      

Jika bukan karena Xuanyuan Pofan yang menjawabnya sendiri, mungkin Liuli Guoguo tidak akan percaya kalau yang ada di tangan kecilnya adalah cincin iblis. Dia tidak akan percaya kalau dirinya ternyata sedang bermasalah dengan sosok dari dunia iblis. Apalagi, sosok ini adalah kaisar iblis dari dunia iblis. Ini sungguh menakutkan.     

"Bukan, kaisar iblis beberapa ratus tahun yang lalu mewariskan cincin iblis ini kepada putranya satu-satunya," jawab Xuanyuan Pofan dengan ekspresi yang rumit.     

Tetap saja, itu sama saja sangat menakutkan, batin Liuli Guoguo dengan sudut bibir berkedut.     

Xuanyuan Pofan merasa sangat kesal, mata elangnya bahkan jadi lebih menyeramkan. Dia lalu mencubit wajah kecil Liuli Guoguo dan berkata dengan suara seraknya, "Tidak disangka, bahkan di dunia manusia, kamu masih bisa begitu saja tebar pesona. Bahkan Tuan muda dunia iblis sekalipun sampai jatuh hati padamu."     

Liuli Guoguo tercengang. Dia buru-buru melepas tangan besar Xuanyuan Pofan, memanyunkan bibirnya dan berkata, "Kakak Po, apa yang kamu katakan sih?! Apanya yang suka tebar pesona? Aku sekarang saja masih bingung, karena aku benar-benar tidak pernah bertemu dengan Tuan muda dunia iblis. Apa mungkin kamu salah menebak? Mungkin saja cincin di tanganku ini bukan cincin iblis?"     

"Tidak," jawab Xuanyuan Pofan dengan lembut. Dia hanya merasa urat biru di keningnya menegang dan rasa kesal memenuhi hatinya.      

Belum juga seorang Ye Mingyou, sekarang malah datang seorang Fu Yanlun. Bahkan Fu Yanlun itu memberikan cincin iblisnya kepada si kucing kecil. Sedangkan dirinya sekarang, masih berada di dalam tubuh manusia biasa. Jadi dia tidak mempunyai kekuatan untuk membantu si kucing kecilnya melepaskan cincin iblis itu.     

Saat memikirkan semua ini, Xuanyuan Pofan hampir saja kembali marah. Namun, karena khawatir malah akan menakuti Liuli Guoguo, dia pun berusaha sekeras mungkin untuk menekan rasa tidak senang dan kesal di dalam hatinya. Entah mengapa, Ning'er-nya sangat populer sekali.     

"Kalau begitu kakak Po, apakah semua masalah mulai dari aku tidak menstruasi selama beberapa bulan dan beberapa gejala tidak enak badan yang aku alami selama ini ada hubungannya dengan cincin ini?" tanya Liuli Guoguo yang mulai takut lagi.     

Jika pemuda bertopeng giok putih ini benar-benar Tuan muda dunia iblis, maka kakak Po pasti bukanlah tandingannya. Apakah suatu hari, aku akan ditangkap oleh Tuan muda dunia iblis dan dibawa pergi ke dunia iblis? batinnya. Saat memikirkan ini, Liuli Guoguo kembali bersandar ke dekapan Xuanyuan Pofan dan memeluk pria itu dengan erat.     

Xuanyuan Pofan hanya bergumam, lalu menjawabnya, "Sepertinya begitu. Aura jahat dari cincin iblis ini terlalu berat, sedangkan kekuatan sihirmu masih terlalu rendah. Tidak heran jika kamu masih belum sanggup menerima ketidakharmonisan yang dipancarkan cincin itu. Namun, aku juga tidak terlalu yakin. Kita tunggu Dong Misong memeriksamu saja."     

"Kakak Po, apa kamu akan melindungiku? Aku takut." Liuli Guoguo tampak lemah di depan Xuanyuan Pofan. Pada saat ini, dia seperti seekor kucing kecil yang meringkuk di dekapan Xuanyuan Pofan.     

Xuanyuan Pofan mengerutkan kening, dan bagian dalam di hatinya langsung mencair. Gadis ini sampai ketakutan, ini membuktikan kalau dirinya tak berdaya. Dia pun memeluk Liuli Guoguo lebih erat lagi, lalu menyandarkan dagunya ke kepala Liuli Guoguo. Kemudian dia berkata dengan perasaan agak menyalahkan diri sendiri, "Maaf, malam itu aku tidak berada di sampingmu."     

Liuli Guoguo buru-buru menggelengkan kepala saat mendengar itu. Dia mengangkat kepala kecilnya dari dekapan Xuanyuan Pofan, lalu berkata, "Kakak Po, ini bukan salahmu. Aku sendiri yang tak berguna dan tak berdaya. Aku tak bisa mengalahkannya."