Istri Kecilku Sudah Dewasa

Liuli Guoguo, Aku Menginginkanmu (5)



Liuli Guoguo, Aku Menginginkanmu (5)

0Liuli Guoguo dipeluk erat oleh Xuanyuan Pofan. Dia mengirimkan bibirnya sendiri ke bibir Xuanyuan Pofan dan membiarkan pria itu menikmati bibir kecilnya. Permen rasa delima di mulut kecil itu sudah hampir meluber karena dikulum terus oleh mereka berdua.      

"Liuli Guoguo, aku menginginkanmu." Bibir tipis yang berciuman dengannya, tiba-tiba melontarkan ucapan ini dari sela-sela giginya. Suaranya sangat rendah dan berat, diiringi hasrat keinginan yang rumit di dalamnya.     

Em? gumam Liuli Guoguo sambil tercengang. Kemudian dia mendorong Xuanyuan Pofan, lalu sengaja bersikap dan berkata dengan serius, "Kakak Po, aku sudah jadi milikmu. Kedepannya, jika kamu tidak menginginkanku, aku tetap akan terus menempel padamu!"     

Xuanyuan Pofan langsung menghela napas ketika mendengar ini. Api hasrat yang bergejolak di dalam dirinya langsung padam dalam sekejap, karena keluguan dan kepolosan Liuli Guoguo ini. Si kucing kecilnya ini benar-benar polos, bahkan dia sama sekali tidak mengerti maksudnya.     

Liuli Guoguo melihat Xuanyuan Pofan yang diam saja. Seketika ada rasa tidak tenang di dalam hatinya, jadi dia pun bertanya, "Kakak Po, apa kamu tidak akan menginginkanku lagi kedepannya? Em?"     

Xuanyuan Pofan benar-benar tak berdaya dan hanya bisa menepuk keningnya, menghela napas atas keluguan Liuli Guoguo ini. Dia tersenyum dengan lembut, lalu mencubit wajah kecil Liuli Guoguo dan berkata, "Apa sih yang kamu pikirkan?! Aku yang malah takut kalau kamu tidak menginginkanku lagi."     

Begitu ucapan ini keluar, Xuanyuan Pofan menyandarkan kepala kecil Liuli Guoguo ke dalam dekapannya, lalu merangkul dan mengelusnya dengan penuh kasih sayang. Kemudian jari panjang dan rampingnya menyisir rambut Liuli Guoguo yang hitam dan lembut.     

Liuli Guoguo masuk dan bersandar di dada Xuanyuan Pofan yang hangat. Dia terus bersandar dengan nyaman, lalu mulut kecilnya bergumam, "Kakak Po sangat baik sekali, jadi tidak mungkin aku tidak menginginkan kakak Po. Kakak Po juga tidak boleh tidak menginginkanku."     

Xuanyuan Pofan benar-benar tidak menyangka kalau ucapan yang terlontar tanpa sengaja dari mulutnya karena api hasrat yang bergejolak di tubuhnya, malah diartikan lain seperti ini oleh si kucing kecilnya. Namun, justru karena maksud ini, tiba-tiba membuatnya teringat sesuatu.      

Xuanyuan Pofan menjilat daun telinga kecil Liuli Guoguo, diam sejenak, dan akhirnya berkata, "Liuli Guoguo, tidak peduli apapun yang terjadi di masa depan, kamu akan tetap jadi milikku, kan?!" Suara pria ini terdengar sangat serius, bahkan tidak tersirat tanda-tanda bercanda sama sekali.     

Lalu, ketika baru saja Xuanyuan Pofan bertanya, kepala kecil yang bersandar di dadanya langsung mengangguk tanpa berpikir panjang. Liuli Guoguo kemudian berkata dengan sekuat tenaga, dengan suaranya yang begitu jernih, "Iya tentu saja."     

"Tentu saja, aku milik kakak Po selamanya. Dan kakak Po milikku selamanya. Tidak akan ada siapapun yang bisa merebutmu dariku! Tidak ada siapapun yang bisa merenggutmu dariku! Jika memang ada, aku akan menghajarnya sampai habis!" kata Liuli Guoguo sambil masih bersandar di dada Xuanyuan Pofan. Dia bahkan melemparkan tinjunya ke depan.     

Siapa juga yang tahu, ketika baru saja melontarkan kata ini dari mulutnya, tiba-tiba dagunya diangkat oleh pria itu, lalu mendekatkan wajah kecil Liuli Guoguo ke dirinya. Xuanyuan Pofan pun kemudian berkata dengan serius, "Katakan sekali lagi, kalimat pertama yang kamu ucapkan tadi."     

"Em?" Keluguan bersinar di mata anggur Liuli Guoguo yang besar.     

Xuanyuan Pofan menatap mata jernih Liuli Guoguo dengan wajah tampannya. Setelah itu dia mengulang lagi ucapannya kepada Liuli Guoguo, "Kalimat pertama."     

Mata anggur Liuli Guoguo yang besar berputar sejenak, lalu berkedip. Dia juga memiringkan kepalanya ke samping. Setelah mengetahui kalimat yang diminta oleh Xuanyuan Pofan untuk mengulanginya lagi, dia malah mengedipkan matanya lagi sambil merapatkan bibir kecilnya.      

Seketika muncul rona merah di pipinya, Liuli Guoguo pun kemudian berkata kepada Xuanyuan Pofan, "Em… Aku… Milik… Kakak Po… Selamanya."     

Mata elang Xuanyuan Pofan mendalam, namun dia masih merasa kalau ini tidak cukup. Dia lagi-lagi meremas dagu kecil Liuli Guoguo dan semakin mengangkat wajah kecil itu. Suara yang rendah dan berat namun menawan itu lalu terdengar begitu sungguh-sungguh dan serius, "Katakan lagi."     

Liuli Guoguo jadi takut karena ditatap begitu tajam oleh kedua mata elang Xuanyuan Pofan. Bulu di hatinya bergetar, lalu dengan malu-malu dia melakukan apa yang diinginkan Xuanyuan Pofan. Jadi, dia kembali mengatakan lagi kalimat tadi dengan suaranya yang jernih dan begitu manis, "Aku milik kakak Po selamanya!"     

Begitu ucapan ini keluar, dagunya langsung dilepaskan oleh pria itu. Kepala besar di atas kepalanya mendekatinya, lalu mencium kelopak bibir kecil merah muda Liuli Guoguo dengan begitu arogan, dan menyesapnya dengan sungguh-sungguh.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.