Kakak Po, Apa Tidak Masalah Kamu Sehebat Ini
Kakak Po, Apa Tidak Masalah Kamu Sehebat Ini
Tapi tadi, tidak tahu kenapa malah muncul rasa takut yang aneh terhadap Liuli Guoguo di dalam pikiran dan hatinya. Apalagi, dia juga tidak suka jika kakak Po yang mengatakan ucapan barusan.
Xuanyuan Pofan melihat raut wajah dua pemuda itu sudah kembali. Dia pun menarik kembali energi dalamnya, kemudian kembali membaringkan dua pemuda itu di rerumputan.
Setelah Xuanyuan Pofan selesai menangani dua pemuda itu, dia lalu berkata kepada Liuli Guoguo, "Lagi pula, bagaimanapun aku bukanlah seorang tabib. Pil penambah energi sihir ini hanya mampu mengeluarkan racun di dalam tubuh mereka saja. Dan saat ini, juga harus melihat kekuatan sihir di dalam tubuh mereka, apakah cukup untuk menerima kekuatan selanjutnya dari pil penambah energi sihir."
"Saat aku tadi menggerakkan sirkulasi energi di dalam tubuh mereka, aku juga sudah sekalian menghubungi Dong Misong dengan jurus simbol mantra. Dia saat ini pasti akan bergegas datang menyelamatkan mereka. Ayo, lebih baik kita cari Cai Gua saja."
Apa? Sekalian menghubungi Dong Misong dengan jurus simbol mantra? ulang Liuli Guoguo di dalam hatinya. Mata anggurnya yang besar berkedip lagi dan lagi, karena dia benar-benar kagum sekali kepada Xuanyuan Pofan.
Namun, entah kenapa tadi Liuli Guoguo sama sekali tidak menyadari kalau saat kakak Po menyelamatkan mereka. Dia juga sedang menggunakan jurus simbol mantra. Wow, kakak Po, apa tidak masalah jika kamu sehebat ini? batinnya.
Selesai bicara, Xuanyuan Pofan melihat Liuli Guoguo yang berdiri diam tidak jauh darinya yang tidak juga merespon. Jadi, dia pun berjalan menghampiri Liuli Guoguo dan ingin menariknya ke dalam pelukannya. Tapi siapa juga yang tahu, tiba-tiba gadis berbaju merah muda itu seakan takut padanya. Dia bahkan menghindari tangan besarnya yang terulur padanya.
Setelah Liuli Guoguo menghindari Xuanyuan Pofan yang mendekatinya, dia pun melirik ke arah kedua pemuda yang berbaring di rerumputan, lalu bergumam, "Semoga ketua fakultas Dong Misong mampu menyelamatkan dan menyembuhkan mereka."
Tiba-tiba Liuli Guoguo teringat sesuatu, lalu dia bertanya lagi kepada Xuanyuan Pofan, "Kakak Po, kamu tadi bilang kalau kamu telah menggunakan pil penambah energi sihir untuk mengeluarkan racun. Apa jangan-jangan mereka begini karena keracunan, jadi..."
Xuanyuan Pofan saat ini sedang menatap lurus dan tajam ke arah Liuli Guoguo, karena Liuli Guoguo tadi tanpa terasa seolah menghindarinya. Lalu, seperti ada perasaan dan emosi aneh yang bergejolak di dalam hatinya. Jadi, dia hanya berkata dengan santai kepada Liuli Guoguo, "Iya."
"Racun apa?" tanya Liuli Guoguo sambil tangan kecilnya terkepal erat di depan bajunya.
Xuanyuan Pofan yang menatap lurus ke arah Liuli Guoguo, akhirnya mengalihkan pandangannya ke arah rerumputan. Dia bisa melihat dengan mudah kalau ada beberapa cangkul yang ada di atas rerumputan itu. Apalagi ada banyak cekungan rerumputan di sana, dan di sekitarnya dikelilingi tanah dari hasil galian.
Sekali lihat, langsung bisa menebak kalau dua pemuda yang terbaring di kubangan darah ini menggali tanah di sini. Yang mana dedaunan dan rerumputan di sekitarnya terlihat lebih sejahtera dan subur daripada tempat lain. Begitu melihat ini, Xuanyuan Pofan langsung bisa menebak apa yang telah terjadi.
Setelah Xuanyuan Pofan melirik ke rerumputan, dia lalu berkata kepada Liuli Guoguo, "Mereka menggali dan mengeluarkan kadal hijau di sini."
"Kadal hijau?" tanya Liuli Guoguo dengan terkejut.
Kadal hijau, dan Liuli Guoguo tahu binatang sihir semacam ini. Sebab, di sebuah buku bernama seribu macam binatang setebal 800 halaman, dia pernah meminta Xuanyuan Pofan untuk menemaninya membaca buku itu.
Walaupun Liuli Guoguo sering diejek oleh Xuanyuan Pofan saat membacanya, dan bilang kalau dia membaca lebih lambat daripada siput. Namun, padahal jelas kalau kecepatannya membaca lebih cepat daripada orang biasa.
Tapi, bagaimanapun, Liuli Guoguo masih sabar menghadapi ini. Jadi, dia tetap tidak mau kalah dan akhirnya menyelesaikan membaca keseluruhan buku itu. Setelah membaca sekali, walaupun tidak menghafalkannya, tapi seluruh binatang di dalam buku itu hampir seperti wayang kulit yang begitu terpatri di dalam benaknya.
Kadal hijau adalah sejenis binatang sihir berwarna hijau kebiru-biruan. Pada malam hari, dia bersinar seperti kunang-kunang dan warna cahayanya tergantung karena warna kulitnya.