Istri Kecilku Sudah Dewasa

Ciuman Dalam Di Bawah Cahaya Bulan (2)



Ciuman Dalam Di Bawah Cahaya Bulan (2)

0Xuanyuan Pofan melepaskan dagu Liuli Guoguo, menggertakkan giginya, dan mata elangnya bersinar dingin. Dia diam sejenak, baru kemudian menjawab Liuli Guoguo dengan tenang, "Tidak peduli seberapa tinggi level dari binatang sihir apapun, tetap tidak akan bisa masuk secara sembarangan ke dalam perguruan tinggi Xing Yun. Kecuali..."     

"Kecuali ada yang memeliharanya?!" tanya Liuli Guoguo yang segera menyela ucapan Xuanyuan Pofan.     

"Seperti halnya Cai Gua. Dia tidak ditolak oleh kuda terbang Cang Mo karena dia masuk bersamaku ke dalam kampus ini. Karena Cai Gua dipelihara olehku, jadi di tubuhnya ada aroma tubuhku!" kata Liuli Guoguo dengan suaranya yang sangat jernih, karena dia juga mulai mengerti akan hal ini.     

Xuanyuan Pofan menundukkan mata elangnya ke arah Liuli Guoguo, dengan ekspresinya yang tampak tidak senang. Setelah Liuli Guoguo selesai bicara, dia terus melangkah maju, kemudian mengiyakan kata-kata Liuli Guoguo dengan santai.     

Liuli Guoguo tahu kalau Xuanyuan Pofan tidak senang. Tapi dia juga tidak tahu kenapa, saat Xuanyuan Pofan meremas dagunya tadi, ada ketakutan yang muncul di dalam lubuk hatinya. Jadi, mana mungkin dia siap untuk dicium oleh Xuanyuan Pofan. Mungkin, mungkin dia masih belum kembali tenang karena ucapan dingin dari Xuanyuan Pofan tadi.     

Liuli Guoguo lalu menggelengkan kepalanya dan malas untuk berpikir lagi. Dia pun kemudian juga ikut melangkah dan bergegas mengejar Xuanyuan Pofan. Setelah itu dia bertanya lagi seperti tidak ada masalah apa-apa.      

"Kakak Po, murid-murid perguruan tinggi Xing Yun tidak diizinkan untuk memelihara kadal hijau atau binatang sihir yang berbahaya. Lalu bagaimana ada orang yang memeliharanya? Apalagi, memeliharanya sampai menjadi binatang sihir dengan level yang sangat tinggi."     

Xuanyuan Pofan tahu kalau kaki Liuli Guoguo pendek. karena khawatir tidak bisa menyusulnya, jadi dia sengaja memperlambat langkahnya untuk menunggu Liuli Guoguo berhasil menyusulnya. Setelah mendengar pertanyaan Liuli Guoguo, dia pun menjawabnya dengan santai, "Seharusnya yang memeliharanya adalah guru di kampus ini."     

"Em? Maksud kakak Po, kadal hijau itu bukan dipelihara oleh kampus sendiri. Tapi dipelihara oleh guru di kampus ini? Bagaimana boleh seperti ini? Walaupun dia guru, tapi juga tidak boleh seperti ini."      

"Karena guru harus menjadi teladan, jadi mana mungkin boleh melanggar peraturan kampus dengan memelihara kadal hijau, binatang sihir yang seberbahaya ini. Jika benar-benar ada guru yang memeliharanya, maka guru itu pasti punya maksud sendiri, dan niatnya itu tidak benar!"     

Liuli Guoguo pun berpikir, tadi, jika dia tidak menyadari Cai Gua jatuh dari keranjang, lalu akhirnya memutuskan pergi keluar bersama Xuanyuan Pofan untuk mencari Cai Gua. Maka, mungkin Zhan Zihao dan Dong Milin bisa-bisa sudah mati karena kehabisan darah. Namun, ketika memikirkan hal ini dengan seksama, entah kenapa dia jadi merasa ketakutan.     

Xuanyuan Pofan melihat Liuli Guoguo yang sedang marah, dan perasaan tidak senangnya tadi sudah berubah membaik. Jadi, dia ingin menepuk kepala kecil Liuli Guoguo. Namun, saat sudah mengulurkan tangannya, dia malah berhenti sejenak, lalu menarik tangannya kembali.     

"Iya!" Xuanyuan Pofan lalu berkata dengan santai kepada Liuli Guoguo untuk menunjukkan bahwa dirinya setuju.     

Liuli Guoguo mengelus bulu-bulu chinchilla imut di dalam dekapannya, lalu berkata kepada Xuanyuan Pofan dengan marah, "Untungnya, Cai Gua baik-baik saja. Kalau tidak, aku pasti akan mencari guru yang memelihara kadal hijau itu, lalu meminta kakak Po untuk menghajarnya!"     

Sudut bibir Xuanyuan Pofan terangkat, lalu dia berkata lagi kepada Liuli Guoguo untuk menunjukkan bahwa dirinya setuju, "Iya!" Namun, iya-nya kali ini jelas tersirat rasa senang. Si kucing kecil langsung memikirkanku pertama kali untuk menghajar seseorang. Em, ini bagus juga, batinnya.     

Liuli Guoguo mengelus makhluk kecil yang lemas di dalam dekapannya. Lalu, tiba-tiba dia teringat sesuatu. Dia pun langsung berjalan ke samping Xuanyuan Pofan, kemudian berkata dengan suara agak tertekan kepada Xuanyuan Pofan.     

"Kakak Po, semuanya ada alasannya. Aku baru ingat, walaupun di buku seribu macam binatang sihir itu tidak tertulis. Tapi aku pernah membaca di majalah kalau kadal hijau itu sepertinya memiliki fungsi khusus, yaitu membuat obat dengan bersembunyi di dalam tanah."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.