Kannoya Academy

"Berarti aku tidak boleh memakai apapun yang pelindung." Kata Asuka.     

Asuka pun membatalkan sihir armournya.     

"Seperti biasa berarti, aku tidak boleh plagiat dengan Yukina." Kata Asuka.     

"Ohohohohooo! Begitu!" Tawa wanita itu.     

Asuka menerjang dengan cepat.     

Wanita itu menciptakan cincin yang sangat banyak. Lalu wanita itu melemparkannya kepada Asuka, semuanya.     

Asuka bisa mengelakkannya lebih cepat dari sebelumnya.     

"Dia sangat waspada." Pikir Asuka.     

"Ah.." Asuka rupanya mendapatkan sebuah ide.     

"Ini gila, tetapi...." kata Asuka.     

Wanita itu mengepung Asuka dengan cincin-cincinnya.     

Asuka tersenyum.     

Asuka telah bersiap.     

"Apa yang dia lakukan, apakah ia menyerah?" Pikir wanita itu.     

Tanpa diduga, Asuka melompat ke atas dengan sangat cepat. Dengan melawan gravitasi, Asuka berlari di atas permukaan atap ruangan.     

"APA? IA MELAWAN GRAVITASI?" Kejut wanita itu.     

Asuka tetap berlari dan tidak menerjang.     

"Huh, sombong!" Kata wanita itu. Ia memerintahkan cincin-cincinnya untuk menyerang Asuka.     

Asuka mengelakkan semua cincin itu.     

"Sebentar lagiii... sabar Asuka..." pikir Asuka.     

Asuka terus mengelak.     

"Kecepatannya tidak ada tandingannya denganmu... tetap tenang... tetapi tetap cepat." Pikir Asuka.     

"Siap!" Pikir Asuka.     

Ia pun menerjang ke wanita itu. 1 detik kemudian, ia sudah berada di belakang wanita itu.     

"Hah? Menghindar?" Pikit wanita itu.     

Tetapi wanita itu merasa nyeri tubuhnya. Ia melihat tubuhnya, dan rupanya Asuka sudah menebas dia sangat banyak.     

"Ice storm, fast crashing." Bisik Asuka.     

Wanita itu berteriak karena nyerinya itu.