Pembukaan Kota Hutan Batu
Pembukaan Kota Hutan Batu
Ketika Shi Feng tiba, para NPC membuka gerbang untuknya dan dengan hormat menyambutnya masuk ke mansion.
Benar saja, Mansion Raja Kota ini jauh lebih aman. Shi Feng tidak bisa hembusan nafasnya yang penuh sesal ketika dia melihat pembatas air di luar gerbang.
Pembatas Isolasi!
Bahkan Kota Zero Wing tidak memiliki mekanik ini.
Perbedaan antara Kota Guild dan Kota Besar Guild sangat besar dalam God's Domain. Metode untuk merebut keduanya juga berbeda. Untuk merebut kota Guild, seseorang hanya perlu mengklaim Token Kota dari Rumah Guild yang berkuasa, tapi untuk merebut Kota Besar Guild, pemain harus mengamankan Istana Raja Kota.
Sementara perbedaan antara keduanya mungkin tidak tampak besar, itu seperti perbedaan antara langit dan bumi.
Alasan pertama perbedaan ini adalah perbedaan dalam susunan sihir mereka. Sebuah Guild harus mengatur susunan sihir pertahanan di sekitar Rumah mereka, dan Susunan Sihir Pertahanan Lanjutan sangat sulit untuk diperoleh. Namun, Mansion Raja Kota dilengkapi dengan susunan sihir pertahanannya sendiri, dan itu bahkan lebih kuat dari pembatas sihir yang melindungi kota. Hanya saja, itu menyimpan Mana yang jauh lebih sedikit, jadi itu tidak bisa bertahan selama susunan sihir pertahanan kota.
Alasan kedua adalah bahwa tidak ada Rumah Guild, terlepas dari seberapa kuatnya itu, yang dapat mempengaruhi penampilan sebuah kota, tetapi Mansion Raja Kota akan berpengaruh.
Mansion Raja Kota bertindak sebagai jantung kota. Semakin kuat Mansion Raja Kota, maka akan semakin kuat kota itu.
Namun, meningkatkan Mansion Raja Kota tidak mudah. Untuk itu diperlukan banyak uang dan sumber daya yang sangat langka.
Inilah sebabnya mengapa perkembangan Kota-Kota Besar Guild di God's Domain umumnya cukup lambat. Kota Guild, sebagai perbandingan, hanya membutuhkan Popularitas, uang, dan pemain.
Biasanya, Kota-Kota Guild yang tumbuh dari Kota-Kota Lanjutan jauh lebih kuat daripada Kota-Kota Besar Guild yang dibangun secara langsung. Tidak perlu dikatakan, Kota Besar Guild yang dipromosikan dengan Perintah Promosi Kota Emas akan lebih kuat.
Pembatas Isolasi di hadapan Shi Feng adalah bukti terbaik dari ini.
Kota Besar Guild milik Shadow di masa lalu baru memperoleh Pembatas Isolasi setelah mereka menjadi Kota Menengah, namun Kota Hutan Batu memperolehnya saat Kota ini masih Kota Dasar.
Tidak seperti susunan sihir pertahanan, Pembatas Isolasi tidak dapat menghadang serangan yang datang, tapi mereka tidak kalah pentingnya. Sebuah Pembatas Isolasi mampu menghentikan serangan yang tak terlihat dan mengisolasi Mansion Raja Kota dari dunia luar.
Jika pemain memasuki mansion tanpa izin jelas, mereka tidak akan dapat menghubungi orang lain di luar tembok kompleks.
Kemampuan ini telah memungkinkan para Guild di masa lalu untuk mengadakan pertemuan di dalam Mansion Raja Kota tanpa harus khawatir tentang informasi akan mencapai musuh mereka terlalu cepat.
Sekarang setelah Mansion Raja Kota dari Kota Hutan Batu memiliki Pembatas Isolasi juga, Zero Wing dapat menggunakan tempat ini untuk membahas masalah rahasia. Guild itu tidak perlu mengambil banyak tindakan pencegahan yang biasanya dilakukan ketika mempersiapkan operasi penting, dan mereka bisa mempertimbangkan rencana yang lebih berisiko.
Shi Feng memasuki Mansion Raja Kota, disambut oleh taman yang dipenuhi tanaman dan bunga-bunga yang tumbuh subur. Kicau burung dan aroma bunga memenuhi udara. Taman itu memiliki getaran yang mudah ditangkap, sangat kontras dengan Mansion Raja Kota yang dijaga ketat di Kota Zero Wing.
Tapi Shi Feng tetap tidak terganggu.
Pada akhirnya, Kota Hutan Batu baru saja menjadi sebuah kota besar. Masih perlu banyak waktu, uang, dan sumber daya untuk mengembangkan Mansion Raja Kota ini untuk menyaingi milik Kota Zero Wing. Ini juga alasan mengapa berbagai negara adidaya telah mencoba untuk merebut Kota Hutan Batu begitu cepat setelah peningkatannya.
Mansion Raja Kota masih belum berkembang dan pada titik terlemahnya.
Setelah Zero Wing sepenuhnya mengembangkan mansion itu, bahkan pemain Tingkat 5 tidak dapat menyusup ke dalamnya.
Meskipun dia telah mengalahkan berbagai negara adidaya dan mempertahankan Kota Hutan Batu kali ini, memukul mundur serangan di masa depan tidak bisa dijamin. Dia perlu meningkatkan kota ini sesegera mungkin.
Awalnya, Paviliun Rahasia menyarankan mereka menunggu selama dua atau tiga hari sebelum membuka Kota Hutan Batu kepada publik. Pada saat itu, sebagian besar pertahanan kota akan beroperasi. Namun, Paviliun Rahasia tidak menyadari bahwa Shi Feng tidak mampu menunggu selama itu.
Pengembangan Kota Sayap Perak, Kota Hutan Batu, dan Kota Zero Wing sangat membutuhkan Koin dan sumber daya, tapi karena perang yang berkelanjutan dengan Tautan Bintang, Zero Wing sangat kekurangan keduanya.
Meskipun Shi Feng telah memperoleh beberapa senjata tingkat atas dan peralatan dari berbagai negara adidaya, itu adalah jumlah yang menyedihkan dibandingkan dengan apa yang dibutuhkan Guild-nya, dan menjual barang-barang itu adalah tindakan bodoh.
Karena itu, untuk memastikan masa depan Zero Wing, dia harus membuka Kota Hutan Batu kepada publik sesegera mungkin.
Shi Feng segera tiba di rumah tiga lantai di dalam kompleks tersebut. Seorang kepala pelayan tua, manajer Mansion Raja Kota, menunggunya. Meskipun orang tua itu hanya Level 10, dia kebal; tidak ada pemain yang bisa menyebabkan kerusakan pada kepala pelayan itu.
"Raja Kota, bagaimana aku bisa melayani anda?" kepala pelayan itu bertanya, menyapa Shi Feng sambil tersenyum.
"Aku ingin menghapus segel pada Kota Hutan Batu," Shi Feng menjawab.
Setelah peningkatannya, Kota Hutan Batu telah disegel. Tanpa izin pemiliknya, pemain harus menghancurkan susunan sihir dan tembok pertahanan kota untuk masuk ke kota ini. Jika dia ingin menarik pengunjung, dia harus melepas segelnya.
"Aku akan segera melihatnya, tapi begitu segelnya dicabut, berapa banyak yang tuanku ingin tetapkan sebagai biaya masuk?" pelayan itu bertanya. "Dengan skala Kota Hutan Batu saat ini, biaya masuk terendah yang tersedia untuk anda adalah 40 Koin Tembaga."
"Biaya terendah adalah 40 Tembaga?" Shi Feng tidak bisa menahan tawa. "Bagaimana dengan biaya tertinggi?"
Dia telah berusaha keras untuk merelokasi Kota Hutan Batu ke Jurang Neraka Tanpa Dasar. Dia bahkan meningkatkannya menjadi kota besar. Tentu saja, dia tidak bisa membebankan biaya masuk terendah.
"Saat ini, anda dapat mengumpulkan hingga 3 Perak per orang. Jika anda ingin menaikkan biaya masuknya lebih jauh, anda harus terlebih dahulu meningkatkan kota," kepala pelayan itu menjelaskan.
"Kalau begitu, atur di 3 Perak," Shi Feng memutuskan tanpa ragu.
Para pemain tidak dapat menetapkan biaya masuk kota ke jumlah berapa pun yang mereka inginkan di God's Domain. Ada batas terendah dan tertinggi, dan lingkungan serta perkembangan geografis kota menentukan batas ini. Ketika Kota Zero Wing pertama kali didirikan, batas terendahnya hanya 30 Tembaga, namun Kota Hutan Batu adalah 40 Tembaga.
Untuk menarik lebih banyak pemain ke Kota Zero Wing, Shi Feng awalnya menetapkan biaya masuk minimum, secara bertahap meningkatkannya saat lebih banyak pemain yang tiba. Sekarang, pemain harus membayar 80 Perak untuk memasuki Kota Zero Wing.
Bagaimanapun, situasi Kota Hutan Batu berbeda. Kota itu terletak di lantai bawah tanah pertama dari Jurang Neraka Tanpa Dasar, dan hampir dijamin bahwa hanya sejumlah kecil pemain akan mengunjungi Kota ini. Sayangnya, itu berarti dia tidak bisa memilih biaya masuk terendah yang tersedia. Dia tidak akan menghasilkan uang jika dia melakukannya. Selain itu, Kota Hutan Batu adalah satu-satunya tempat istirahat di Dungeon Regional Mode Dewa, dan tidak seperti Kota Zero Wing, kota ini sangat penting bagi para pemain yang ingin menggiling di area tersebut.
"Dimengerti. Aku akan segera menyelesaikannya." Kepala pelayan itu membungkuk sebelum pergi.
Dalam waktu kurang dari lima menit, Pengumuman Sistem Regional memperingatkan semua pemain di Hutan Mayat Hidup bahwa Kota Hutan Batu telah secara resmi dibuka.