Reinkarnasi Dewa Pedang Terkuat

Segera setelah dia mengungkapkan kristal oranye, aura tak terlihat berdenyut dari barang itu. Terlebih lagi, setiap denyutan menjadi lebih kuat dari yang terakhir.     

Apa itu?! Kenapa seluruh tubuhku tiba-tiba merasa seperti berat?!     

Gentle Snow tidak bisa tidak mengalihkan pandangannya dari kristal oranye. Semakin dia melihat kristal itu, semakin dia takut. Seolah kristal ini adalah Api Penyucian itu sendiri. Bahkan jiwanya bergidik ketakutan.     

Gentle Snow bukan satu-satunya yang dikejutkan oleh kristal Breeze Wine. Alluring Summer dan yang lainnya juga sama takutnya.     

Hanya anggota Guild Jamuan Teh, Shi Feng, dan beberapa anggota inti Zero Wing yang tidak.     

Shi Feng dan anggota inti telah mengalami tekanan ini sebelumnya.     

Itu adalah Kekuasaan Ilahi!     

Ada perbedaan kualitatif antara Penilaian Kehidupan para Dewa dan manusia biasa. Dewa telah menciptakan kristal oranye ini, dan secara alami, aura mereka telah menodainya. Orang biasa tidak akan nyaman berada di sekitar aura ini. Di sekitar energi ini, manusia biasa akan merasa seperti mereka telah tenggelam dalam logam cair. Mereka tidak hanya akan merasa sangat sulit untuk bergerak, tetapi pernapasan mereka juga akan menjadi sulit.     

Saat kristal oranye melepaskan denyutan demi denyutan, ngarai mulai bergetar. Susunan sihir emas ungu, lima kali lipat muncul di langit.     

Benar saja, misi mereka terkait dengan Bahtera Yang Jatuh. Apakah mereka kehilangan akal sehat? Mereka berani mengambil risiko membukanya di tahap permainan ini. Ekspresi Shi Feng menjadi gelap ketika dia melihat Breeze Wine mengangkat kristal oranye di atas kepalanya sambil mengucapkan mantra. Dengan tergesa-gesa, dia berteriak, "Semuanya, mundur!"     

"Mundur?" Anggota Zero Wing menatap Shi Feng dengan bingung.     

"Apa yang kalian lakukan?!" Tanya Dark War dan anggota Guild Jamuan Teh lainnya, marah ketika mereka mendengar perintah Shi Feng kepada rekan satu timnya.     

Tim mereka sudah menandatangani kontrak satu sama lain. Meskipun tidak ada hukuman karena melanggar kontrak, tidak peduli bagaimana mereka melihatnya, Shi Feng melanggar janjinya. Selain itu, sekarang mereka telah mengekspos misi mereka, bagaimana mungkin mereka bisa membiarkan Shi Feng dan yang lainnya pergi?     

"Tidak ada waktu untuk penjelasan! Lari atau mati!'' Shi Feng berbalik dan melarikan diri.     

Shi Feng tidak menyangka, sementara dia berasumsi bahwa pencarian Guild Jamuan Teh terkait dengan hal itu, tujuan mereka adalah untuk mengaktifkan Bahtera yang Jatuh yang tertidur.     

Mengaktifkan Bahtera Yang Jatuh telah mengguncang God Domain di masa lalu. Ketika Bahtera terbangun, itu juga membangunkan monster jurang neraka yang tidur di dalamnya. Meskipun monster-monster jurang neraka ini telah terluka parah selama Perang Kuno Besar, mereka masih sangat kuat. Monster tua yang terbangun di dalam Bahtera adalah pangkat Mistis. Terlebih lagi, seiring dengan berlalunya waktu dan monster ini pulih, mereka tumbuh lebih kuat. Munculnya monster ini telah mengubah Bukit Tangisan Hantu menjadi tanah terlarang bagi para pemain.     

Di masa lalu, untuk menjelajahi rahasia Bahtera Yang Jatuh, beberapa Guild Super telah mengirim pasukan lebih dari seratus ribu pemain. Tentara ini hanya terdiri dari pemain Tingkat 2, dan level terendah adalah Level 60. Banyak ahli puncak berbaris dengan tentara juga. Kekuatan seperti itu biasanya lebih dari cukup untuk menghadapi lima atau enam monster Mistik, namun tentara pada akhirnya telah dimusnahkan. Tidak ada pemain yang berhasil keluar dari Bahtera Yang Jatuh hidup-hidup. Lebih buruk lagi, para pemain ini telah meningkatkan kekuatan monster jurang neraka yang lama….     

Adalah bunuh diri untuk mengaktifkan Bahtera yang Jatuh hanya dengan dua tim pemain Tingkat 1 mereka.     

"Kakak Endless, mereka melarikan diri. Apa yang harus kita lakukan? Apakah kita menghentikan mereka?" Netherworld Wave buru-buru bertanya pada Endless Scars.     

"Tidak dibutuhkan. Kita harus melarikan diri juga,"kata Endless Scars, menggelengkan kepalanya saat dia menyaksikan Shi Feng. Dia ikut berlari.     

"Tapi pemimpin kita masih di sini!" Cloud Yarn berseru dengan cemas saat dia mengalihkan pandangannya antara Endless Scars dan Breeze Wine.     

"Setelah proses membuka telah dimulai, itu tidak dapat dihentikan. Situasi telah berubah; kita tidak punya pilihan selain mengorbankannya," kata ENdless Scars tanpa ragu. "Namun, ini bukan kerugian total. Paling tidak, kita bisa bersembunyi dan menonton apa yang terjadi ketika susunan sihir diaktifkan dari kejauhan."     

Meskipun kata-kata Endless Scars itu biasa-biasa saja, anggota Guild Jamuan Teh merasa hawa dingin merayap di punggung mereka.     

Semua pemain ini adalah teman dan telah berjuang melalui banyak pertempuran hidup atau mati bersama. Pemimpin tim mereka adalah salah satu dari mereka, namun Endless Scars berbicara tentang mengorbankan Breeze Wind seolah-olah dia berbicara tentang cuaca…     

Sayangnya, karena pemimpin tim mereka tidak bisa melakukan apa-apa, mereka harus mendengarkan Endless Scars karena dia adalah orang kedua di Guild Jamuan Teh.     

Tak lama setelah anggota Guild Jamuan Teh melarikan diri dari jajaran susunan sihir, lima raksasa baja muncul dari tanah...     

[Kapten Tentara Jatuh] ( Bentuk Kehidupan Istimewa, Raja Utama)     

Level 65     

HP 120.000.000/120.000.000     

[Penjaga Jatuh] (Bentuk Kehidupan Istimewa, Raja Agung)     

Level 63     

HP 57.000.000/57.000.000     

Setelah melihat monster-monster ini, baik Endless Scars dan tim Shi Feng ternganga kaget.     

"Monster apa ini !? HP mereka sangat tinggi! Tekanan dari mereka juga sangat kuat!" Aqua Rose merasakan kulit kepalanya menggeliat saat dia menatap monster-monster ini.     

Meskipun berdiri beberapa ratus meter jauhnya, dia masih merasakan tekanan kuat memancar dari monster-monster itu. Itu pasti akan mempengaruhi kekuatan tempur yang bisa mereka gunakan dalam pertempuran jarak dekat. Berdasarkan perkiraannya, mereka beruntung dapat menampilkan 70% dari kekuatan tempur mereka yang biasa. Jika mereka sampai bertarung, mereka akan menghabisi seluruh tim.     

Guild Jamuan Teh juga mengerti seberapa kuat monster penjaga itu. Peringkat Hidup monster-monster ini jelas lebih tinggi dari mereka. Kapten Tentara Jatuh, khususnya, setidaknya dua atau tiga peringkat lebih tinggi dari Raja Agung yang sebelumnya mereka hadapi. Praktis bisa menyaingi kekuatan monster Mistik.     

Di depan monster-monster ini, persiapan mereka adalah sampah.     

Sementara anggota Guild Jamuan Teh membeku karena terkejut, Endless Scars mengalihkan pandangannya ke arah Shi Feng.     

Apakah dia tahu monster ini akan muncul? Endless Scars sampai pada kesimpulannya sendiri saat dia mengingat perintah tegas Shi Feng untuk mundur.     

Meskipun Bahtera Yang Jatuh adalah rahasia, berdasarkan kinerja tim dan pernyataan Shi Feng bahwa mereka juga ada di sini untuk sebuah misi, kemungkinan pria itu tahu sesuatu tentang Bahtera Yang Jatuh. Jika tidak, bagaimana dia bisa menjelaskan keputusan Shi Feng untuk melarikan diri saat dia melihat mereka mengaktifkan susunan sihir?     

Yang Endless Scars tidak ketahui adalah bahwa Shi Feng tidak khawatir tentang kemunculan tiba-tiba raksasa baja itu sama sekali. Sebaliknya, dia takut pada monster Jurang Neraka di dalam Bahtera Yang Jatuh itu sendiri. Jika monster-monster itu dilepaskan, itu akan mengganggu rencananya untuk mendapatkan Kayu Hijau Hitam. Jika itu adalah tujuan mereka, dia tidak akan membantu Kelompok Guild Jamuan Teh.     

Ketika raksasa baja muncul, Kapten Tentara Jatuh langsung membunuh Breeze Wine saat dia mempertahankan susunan sihir.     

Ketika Breeze Wine mati, susunan sihir mulai menghilang secara bertahap, seperti halnya raksasa baja tak lama setelah itu. Damai segera kembali ke ngarai.     

Ketika daerah itu kembali normal, Endless Scars menghentikan timnya sebelum anggota Guild Jamuan Teh memberikan sebagian dari pemikiran mereka. Dia mendekati tim Shi Feng sendiri.