Legenda Futian

2Ye Futian memandang ke bawah. Sudah jelas, dia tahu bahwa Fang Ru menyadari bahwa aura milik Ziwei Agung tersembunyi di antara bintang-bintang surgawi. Dia memang bisa meminjam kekuatan mereka dalam pertempuran, namun tetap saja tingkat Plane-nya masih cukup rendah. Dia hanyalah seorang Renhuang tingkat ketujuh, jadi kekuatannya masih terbatas bahkan setelah meminjam kekuatan dari bintang-bintang surgawi itu, apalagi dibandingkan dengan kekuatan Kaisar Agung yang sesungguhnya.     

Faktanya, dia bahkan tidak mampu mengeluarkan 30 persen dari kekuatan surgawi tersebut. Dengan demikian, meskipun Fang Ru belum mencapai Great Emperor Plane, tetap saja dia akan dihancurkan olehnya.     

Memangnya kenapa jika dia sekuat seseorang yang akan menjadi Kaisar Agung? Aura sang Kaisar Agung diukir di antara bintang-bintang itu, dan kekuatan serangannya setara dengan sebagian kecil dari kekuatan Kaisar Agung. Hal ini disebabkan karena Ye Futian tidak bisa mengeluarkan kekuatan itu secara maksimal.     

Namun tetap saja, siapa pun bisa melihat betapa kuatnya Fang Ru. Bahkan dihadapkan dengan serangan semengerikan itu, dampak yang dia terima hanyalah jarinya yang berdarah; serangan itu belum bisa mengguncang ataupun melukai tubuh Jalur Agung miliknya.     

Pada saat ini, aura Fang Ru masih tampak mengerikan, dan dunia kecil itu terus mengelilinginya. Cahaya dari Jalur Agung mengalir ke dalam dunia kecil itu dan beresonansi dengannya, bersaing dengan kekuatan ilahi dari bintang-bintang surgawi di langit berbintang.     

Puteri Donghuang memandang sosok yang berada jauh di atas langit itu dan berkata, "Aku sudah memberimu kesempatan sebelumnya. Sekarang, aku akan memberimu kesempatan lagi. Ikutlah denganku ke Istana Kekaisaran. Jika kau memang tidak memiliki hubungan secara langsung dengannya, kami bersedia menutup mata dan berhenti mengejarmu. Tapi jika kau terus bersikap keras kepala…"     

Saat dia menghentikan kata-katanya, tatapan matanya menjadi dingin, dan auranya menjadi sangat tajam. Kemudian dia melanjutkan kata-katanya, "Kau akan mati di sini."     

Saat dia selesai berbicara, beberapa sosok muncul di belakangnya. Aura mereka yang sangat kuat bahkan telah memenuhi langit. Mereka semua adalah kultivator tingkat tinggi, dan aura mereka bahkan bisa dideteksi dari jarak bermil-mil jauhnya.     

Tubuh Fang Ru kembali melayang ke udara. Cahaya suci mengelilingi sosoknya saat kekuatannya melesat ke atas langit.     

Hati para kultivator dari Prefektur Ilahi berdebar kencang. Itu adalah sang Puteri dari Prefektur Ilahi dan putri semata wayang dari Donghuang Agung. Memangnya kenapa jika Ye Futian adalah seorang jenius yang tak tertandingi? Dia beruntung bahwa sang Puteri bersedia memberinya kesempatan untuk ikut dengannya kembali ke Istana Kekaisaran dan menyelesaikan masalah ini. Jika Ye Futian tidak mematuhinya, itu berarti dia telah berbohong pada sang Puteri.     

Jika benar demikian, maka sang Puteri bisa membunuh Ye Futian saat ini juga, Membiarkannya hidup tidak akan membawa dampak apa pun. Bahkan dia bisa saja mengkhianati mereka dan bergabung dengan dunia lainnya di masa depan.     

Kata-kata yang diucapkan oleh Puteri Donghuang membuat banyak pasukan dari Prefektur Ilahi yang menyimpan dendam terhadap Ye Futian tertawa dalam hati. Ye Futian terlalu percaya diri pada kemampuannya. Dia bahkan berani menyulut perang melawan Istana Kekaisaran. Bukankah dia sama saja seperti menjemput ajalnya sendiri?     

Tidak ada tempat di Prefektur Ilahi yang bisa menampungnya saat ini; bahkan upayanya kali ini untuk melarikan diri melalui celah-celah ruang hampa untuk bersembunyi dari Prefektur Ilahi berakhir sia-sia. Para kultivator yang hadir di sini dapat melakukan perjalanan melintasi dunia untuk mengejarnya, jadi mustahil baginya untuk bisa melarikan diri. Dan jika dia meninggalkan wilayah ini, maka dia akan mati lebih cepat. Tanpa meminjam kekuatan dari langit berbintang, para kultivator di tingkat Fang Ru dapat dengan mudah menghadapinya. Dia bisa merenggut nyawa Ye Futian hanya dengan satu jentikkan jarinya. Lagipula keduanya memang memiliki tingkatan yang berbeda jauh.     

Ekspresi para kultivator dari Akademi Heavenly Mandate dan Pecahan Ziwei berubah dalam sekejap; mereka semua merasa putus asa ketika Puteri Donghuang memberi perintah untuk membunuh Ye Futian.     

Apakah benar-benar sudah tidak ada harapan lagi bagi Ye Futian?     

Kenapa semuanya menjadi seperti ini?     

Pada titik ini, rasanya semua cara akan berujung pada jalan buntu.     

Para kultivator dari dunia lain mendengus dalam hati. Ye Futian muncul secara tiba-tiba dan membuat namanya terkenal dengan bakatnya yang tak tertandingi. Mereka bahkan berpikir bahwa satu sosok legendaris akan muncul dari Prefektur Ilahi, yang akan menjadi ancaman bagi mereka di masa depan. Terutama bagi Dunia Kegelapan, yang telah bertarung melawan Ye Futian beberapa kali sebelumnya.     

Sebuah aura yang kuat mulai menyelimuti langit di atas Ye Futian saat rentetan gelombang kegelapan mulai menyebar ke arah medan pertempuran. Para kultivator dari Istana Kekaisaran di Prefektur Ilahi mengerutkan kening, lalu mereka melihat para kultivator dari Dunia Kegelapan tiba di sana. Mereka ternyata berasal dari Istana Kegelapan. Aura yang dipancarkan oleh pemimpin mereka sangat mengerikan; dia juga seorang kultivator di tingkat puncak. Dia berpakaian serba hitam, dan aura pemusnah yang mengerikan mengelilingi sosoknya.     

Puteri Donghuang memandang mereka. Apa yang sedang dilakukan oleh orang-orang dari Istana Kegelapan di sini?     

"Donghuang Agung adalah sang jenius dari generasinya dan dia tidak pernah bertemu lawan yang sepadan pada masanya. Dia telah membawa kemakmuran di Prefektur Ilahi. Sungguh individu yang luar biasa. Aku yakin dia tidak akan menindas generasi muda. Bahkan jika Ye Futian memiliki hubungan dengan Kaisar Ye Qing, sang Kaisar Agung sudah meninggal dunia. Aku yakin Donghuang Agung akan mengingat persahabatan di antara mereka dan bersedia merelakan beberapa hal daripada melampiaskan dendamnya pada seorang pemuda," ujar kultivator dari Istana Kegelapan itu. Hal ini menyebabkan orang-orang dari Prefektur Ilahi menunjukkan ekspresi aneh di wajah mereka.     

Apakah Istana Kegelapan ingin melindungi Ye Futian?     

Tidak butuh waktu lama bagi mereka untuk menyadari apa yang sedang terjadi. Istana Kegelapan memiliki beberapa konflik dengan Ye Futian. Jika hal itu terjadi sebelum hari ini, tentu saja mereka ingin Ye Futian mati alih-alih membuatnya menjadi musuh mereka. Tapi sekarang, setelah mengetahui bahwa Ye Futian bisa saja memiliki hubungan dengan Kaisar Ye Qing dan Istana Kekaisaran akan mengambil tindakan untuk membunuhnya, Istana Kegelapan malah ingin Ye Futian tetap hidup.     

Namun sebagai akibatnya, bukankah hal itu akan memperburuk konflik antara Ye Futian dan Prefektur Ilahi?     

Sudah jelas, justru itulah situasi yang mereka harapkan.     

"Aku juga berpikir demikian. Donghuang Agung tidak akan menyalahkan semuanya pada seorang pemuda," seorang kultivator dari Dunia Empty Divine juga melangkah ke depan. Di bawah langit berbintang, apa yang sedang terjadi saat ini tampak sedikit aneh.     

Kala itu, Ye Futian berdiri di pihak Prefektur Ilahi dalam perang melawan Dunia Kegelapan dan Dunia Empty Divine, dan dia bahkan membawa kemenangan bagi mereka.     

Namun, apa maksud dari semua ini sekarang?     

Istana Kekaisaran ingin membunuh Ye Futian, dan Dunia Kegelapan serta Dunia Empty Divine justru ingin melindunginya.     

Hal ini tentu saja sangat menarik untuk diperhatikan. Para kultivator dari dua dunia itu tidak melakukan apa pun sebelumnya. Mereka pasti telah menunggu hubungan antara Ye Futian dan Prefektur Ilahi memburuk. Baru ketika Puteri Donghuang memberi perintah untuk melenyapkan Ye Futian, mereka akan mengambil tindakan.     

"Kalian tidak berhak untuk ikut campur dalam urusan dari Prefektur Ilahi," ujar Puteri Donghuang dengan nada dingin sambil memandang para kultivator dari dua kelompok tersebut.     

"Dunia Asal bukan milik pasukan mana pun sekarang. Kami telah menyinggung hal ini sebelumnya. Mungkin sudah waktunya untuk merevisi pembagian kekuasaan terkait Dunia Asal. Ye Futian adalah seorang kultivator dari Dunia Asal, dan kami menganggap bahwa dia bukanlah bagian dari Prefektur Ilahi ataupun menjadi bawahan sang Puteri. Jadi apa hak yang dimiliki sang Puteri untuk menentukan nasibnya?" kultivator dari Istana Kegelapan itu melanjutkan kata-katanya.     

Pada saat ini, Yu Sheng juga memimpin kelompoknya untuk melangkah ke depan. Dengan demikian, Dunia Iblis tampaknya juga ikut melindungi Ye Futian.     

Hal ini membuat Fang Ru tampak heran saat melihat bahwa ada tiga dunia yang ikut campur dalam masalah ini.     

Mereka semua ingin menghentikan Istana Kekaisaran untuk membunuh Ye Futian.     

Pada saat ini, sekelompok kultivator lainnya tiba dari atas langit, tetapi mereka berjalan menuju tempat Puteri Donghuang berada. Aura para kultivator ini memancarkan keadilan dan kebenaran, dan masing-masing dari mereka memiliki temperamen yang luar biasa. Mereka adalah kultivator dari Dunia Manusia.     

Salah satu dari mereka datang ke hadapan Puteri Donghuang dan berkata dengan lembut, "Puteri, masalah di masa lalu telah terselesaikan, dan sekarang semua itu hanyalah masa lalu. Saya yakin bahwa sosok yang tak tertandingi seperti Donghuang Agung tidak akan meributkan hal-hal yang terjadi di masa lalu. Mengapa Puteri begitu peduli dengan seorang kultivator yang masih berada di tingkat Renhuang? Saya khawatir hal itu dapat mempengaruhi reputasi Donghuang Agung. Bagaimana kalau kita lepaskan saja dia?"     

Secara mengejutkan, Dunia Manusia juga ikut membela Ye Futian. Namun, mereka tampaknya menanggapi masalah ini dari sudut pandang yang berbeda!