Legenda Futian

1Saat ini, seberkas cahaya berwarna emas yang menakjubkan bersinar dari kediaman Lost Clan, yang berada di bagian tengah dari Benua Shenyi, dan kemudian menyebar ke seluruh penjuru benua. Akibatnya, benua itu kini diselimuti oleh cahaya emas yang samar.     

Jika memandang Benua Shenyi dari atas langit, maka dapat terlihat dengan jelas bahwa apa yang terpancar ke seluruh penjuru benua ini sebenarnya adalah sebuah matriks raksasa yang melingkupi Benua Shenyi secara keseluruhan. Di dalam matriks yang berukuran sangat besar ini, gambaran dan pola-pola yang menakjubkan dapat terlihat dengan jelas di sana. Pada pola-pola ini, siapa pun samar-samar bisa melihat ada dewa-dewa kuno yang berdiri di sana dan telah menyatu dengan matriks tersebut, seolah-olah mereka sudah menjadi bagian darinya.     

Matriks raksasa ini adalah hasil dari kerja keras setiap generasi yang dibuat oleh para leluhur dari Lost Clan. Setelah mereka binasa, beberapa leluhur memilih untuk menggabungkan sisa-sisa aura mereka ke dalam matriks tersebut dan menjadi bagian darinya. Selama bertahun-tahun, matriks raksasa ini telah menyerap aura para leluhur dari Lost Clan. Saat ini, matriks itu telah menjadi sebuah matriks raksasa yang sangat mengerikan. Hanya dengan mengandalkan matriks raksasa ini saja, Lost Clan dapat memastikan keamanan mereka saat bepergian di area kosong, kecuali mereka berada dalam situasi yang sangat berbahaya.     

Tidak hanya Benua Shenyi yang mengalami situasi ini. Kediaman Lost Clan juga diselimuti oleh cahaya suci yang tak tertandingi. Zona rahasia milik Lost Clan saat ini diselimuti oleh cahaya suci berwarna emas yang mengerikan, yang kemudian perlahan-lahan menghilang hingga tak berbekas, seolah-olah tempat itu tidak pernah ada sebelumnya. Pemandangan ini mengejutkan banyak kultivator, dan mereka jadi teringat akan kata-kata yang diucapkan oleh sang Tetua dari Lost Clan sebelumnya.     

Jika Lost Clan mengalami kekalahan, mereka tidak akan mengizinkan kultivator asing untuk memasuki zona rahasia milik Lost Clan. Mereka lebih memilih untuk menghancurkan tempat tersebut daripada membiarkan kultivator-kultivator asing itu mendapatkan apa yang mereka inginkan.     

Mungkin Lost Clan memang tidak main-main dalam mengatakan semua itu.     

Di dalam medan pertempuran, langit dan bumi tampak hancur, ruang hampa seolah-olah telah runtuh, dan serangan-serangan mengerikan saling bertabrakan satu sama lain. Banyak kultivator terluka, termasuk beberapa sosok yang dianggap sangat kuat. Namun, Matriks Pertempuran Batu yang sangat kokoh itu juga mengalami kerusakan akibat serangan yang terus menerus menghantamnya itu. Banyak retakan mulai bermunculan hingga akhirnya matriks itu pun runtuh dan hancur. Namun di sisi lain, para kultivator dari berbagai macam pasukan itu harus membayar harga yang mahal. Beberapa kultivator memang telah selamat dari Ujian Para Dewa, namun mereka juga terluka parah karenanya.     

Setelah Matriks Pertempuran Batu berhasil dihancurkan, kedua belah pihak langsung menempatkan diri di posisi yang berbeda-beda di atas langit. Sosok-sosok terkemuka berdiri dalam formasi menyebar, dan sebuah aura yang menakjubkan terpancar keluar dari tubuh mereka masing-masing. Tekanannya begitu kuat sehingga membuat udara terasa dingin.     

"Apakah Lost Clan benar-benar memiliki kultivator kuat sebanyak ini di dalam jajaran anggotanya?" Ada sedikit kegelisahan yang muncul di hati para kultivator ini. Lost Clan tidak hanya menghadapi satu pasukan saja, tetapi banyak pasukan terkemuka dari Prefektur Ilahi seta para kultivator dari dunia lainnya. Jajaran anggota itu begitu kuat sehingga bisa dianggap sebagai sesuatu yang tidak mungkin bisa dilawan oleh siapa pun. Fakta bahwa Lost Clan mampu menahan perlawanan mereka saja sudah merupakan sebuah pencapaian yang mencengangkan. Hal ini menunjukkan betapa mengerikannya kekuatan yang dimiliki oleh Lost Clan.     

Setelah kedua belah pihak terpisahkan, seorang kultivator dari Prefektur Ilahi memandang kultivator-kultivator kuat dari Lost Clan dan berkata dengan suara keras, "Matriks Pertempuran Batu kini telah runtuh. Jika kalian memilih untuk melanjutkan pertempuran, maka hanya ada bencana besar yang menanti Lost Clan. Apakah kalian yakin masih ingin melakukan hal ini?"     

"Ya. Lagipula kami hanya ingin memasuki zona rahasia kalian untuk melihat betapa menakjubkannya metode-metode kultivasi yang dimiliki oleh Lost Clan di dalam sana. Kami tidak pernah berpikiran untuk melenyapkan Lost Clan. Masih ada waktu bagi kalian untuk berubah pikiran. Kalian tidak perlu terlibat dalam pertarungan sebesar ini," sosok lainnya menimpali, mendesak para kultivator dari Lost Clan untuk mengakhiri pertempuran ini dan membiarkan mereka masuk ke dalam zona rahasia untuk berkultivasi di sana.     

"Kalau begitu, aku juga ingin menegaskan dan mengingatkan kalian semua bahwa Lost Clan datang kemari bukan untuk menjadi musuh kalian. Satu-satunya tujuan kami datang ke Dunia Asal hanyalah untuk berkultivasi dengan tenang. Tetapi jika kalian bersikeras untuk melawan kami, maka Lost Clan akan melawan kalian semua dengan sekuat tenaga," jawab sang Tetua dari Lost Clan.     

"Dengan sekuat tenaga?" Semua kultivator mengalihkan pandangan mereka pada sosok yang baru saja berbicara. Sebelumnya, mereka memiliki kekhawatiran tersendiri dan ragu-ragu untuk mengambil tindakan. Namun setelah mereka mencapai persimpangan ini, jika mereka akan terlibat dalam pertempuran besar, bagaimana cara Lost Clan dalam mengatasi hal tersebut?     

"Apakah Lost Clan benar-benar ingin dilenyapkan dari dunia ini?" seseorang bertanya dengan nada mengancam.     

"Hidup, Lost Clan!" sebuah suara yang mencengangkan terdengar di sana dan kata-kata itu bergema ke seluruh penjuru Benua Shenyi. Kemudian, semua tangan anggota Lost Clan disatukan, dan cahaya suci masih menyelimuti area tersebut. Sementara itu di bagian bawah, matriks yang melingkupi Benua Shenyi secara keseluruhan itu tampaknya menjadi hidup sekarang. Sinar-sinar cahaya yang tak ada habisnya langsung melesat ke atas langit. Dalam sekejap, seberkas cahaya telah menyelimuti seluruh penjuru benua, dan sebuah suara sepertinya telah muncul dari zaman yang telah terlupakan, melewati ruang dan waktu untuk membangunkan para leluhur mereka.     

*Boom* Sebuah suara yang mengerikan terdengar di atas medan pertempuran, yang disertai dengan munculnya cahaya suci yang tak terbatas. Banyak bayangan bermunculan di atas langit dan para kultivator dari Lost Clan langsung bergerak mendekat, seolah-olah ingin bergabung dengan mereka.     

"Mereka ingin menggunakan matriks ini untuk bertarung?" Semua orang menyipitkan mata masing-masing, dan baru pada saat itulah mereka menyadari bahwa matriks raksasa ini tidak hanya melindungi Benua Shenyi dari serangan tetapi juga dapat diaktifkan untuk bertarung dan membentuk suatu resonansi dengan para kultivator dari Lost Clan.     

Satu sosok dewa kuno yang sesungguhnya muncul di sana dan berdiri tegak di antara langit dan bumi; ukuran tubuhnya sangat besar. Dia memandang ke area di bagian bawah, dan dalam sekejap, seberkas cahaya suci berwarna emas yang mengerikan bersinar dari area di antara alisnya, yang langsung berubah menjadi kilatan petir emas yang tak terhitung jumlahnya dan mengincar para kultivator yang berada di bagian bawah.     

"Awas!" seseorang memperingatkan saat para kultivator di bagian bawah bisa merasakan ada bahaya yang mendekat. Tiba-tiba, sekelompok kultivator bergegas menghindar dengan kecepatan tinggi.     

Namun pada saat yang bersamaan, di berbagai lokasi di atas langit, sosok dewa-dewa kuno muncul satu per satu. Sosok-sosok terkemuka dari Lost Clan telah menyatu ke dalamnya, beresonansi dengan matriks tersebut dan memancarkan cahaya suci keemasan. Matriks ini jauh lebih mengerikan daripada Matriks Pertempuran Batu yang ditampilkan sebelumnya.     

Tampaknya ini adalah sebuah matriks pertempuran yang sangat kuat, matriks yang selama ini melindungi Benua Shenyi.     

Pancaran cahaya suci emas itu tampak seperti sinar-sinar penghancur ruang dan waktu. Area yang dilewati oleh sinar-sinar ini langsung ditembus. Baik itu benda padat maupun ruang hampa, segala sesuatu yang disentuh oleh sinar-sinar ini pasti akan dihancurkan. Ini adalah kemampuan yang digunakan oleh Lost Clan saat mereka melakukan perjalanan melalui kegelapan tak berujung untuk bisa menemukan jalan keluar. Serangan ini mampu menembus area yang sangat luas dengan mudah.     

*Jleb* Salah satu Renhuang tingkat tinggi tertembak oleh cahaya suci ruang dan waktu itu. Saat tubuhnya ditusuk oleh cahaya tersebut, wajahnya menjadi pucat dan dipenuhi oleh keputusasaan. Kemudian, ketika sinar-sinar cahaya itu menyerangnya pada saat yang bersamaan, tubuhnya terkoyak dan hancur menjadi ketiadaan. Dia pun tewas seketika.     

"Kuat sekali." Ketika Ye Futian menyaksikan pemandangan ini, hatinya berdebar karena kagum. Di atas langit, dewa-dewa kuno itu tampak berdiri mengawasi mereka semua. Kekuatan dari para leluhur Lost Clan tampaknya telah terbangun dan menyatu ke dalam matriks tersebut, dipenuhi oleh kekuatan yang dipancarkan oleh para kultivato dari Lost Clan. Resonansi yang dihasilkan muncul bersama dengan kekuatan penghancur, yang menimbulkan dampak mengerikan bagi para kultivator dari berbagai macam pasukan itu.     

"Sepertinya mereka terlalu meremehkan Lost Clan," Kaisar Nan berkomentar.. Kekuatan klan kuno yang telah melakukan perjalanan melalui kegelapan yang tak berujung selama bertahun-tahun ini sangatlah mengerikan. Mereka tidak dapat dilawan hanya dengan mengandalkan satu pasukan saja. Kecuali pasukan-pasukan terkemuka seperti Gunung Kosong dan Istana Kekaisaran Iblis menyatukan semua kultivator terbaik mereka, mereka tidak akan memiliki kesempatan untuk menang. Namun, masalahnya adalah hanya sebagian kecil dari kultivato terbaik mereka yang dikirim kemari!