Sikap
Sikap
Para kultivator di Kota Heavenly Mandate bergerak mendekati area ini. Namun, mereka tidak berani berada terlalu dekat. Mereka hanya bisa memandang sosok-sosok yang menyerupai dewa itu dari kejauhan.
Mereka bergumam dalam hati. Akademi Heavenly Mandate telah mengalami berbagai macam cobaan dan rintangan sejak tempat itu didirikan. Mereka telah melewati beberapa pertempuran antara hidup atau mati. Selain itu, pihak yang berpartisipasi dalam pertempuran-pertempuran ini selalu luar biasa, dan setiap pertempuran tampaknya selalu ada kaitannya dengan pemuda berambut abu-abu dari Akademi Heavenly Mandate.
Hari ini, sesuatu kembali terjadi di Akademi Heavenly Mandate, dan penyebabnya lagi-lagi karena Ye Futian. Selain itu, skala yang ditimbulkan kali ini telah melampaui pertempuran sebelumnya. Anggota pasukan-pasukan terkemuka dari Prefektur Ilahi, Dunia Kegelapan, dan Dunia Empty Divine telah berkumpul di satu tempat hari ini.
Mereka seperti sedang menghadiri sebuah pertemuan akbar.
Angin bertiup sepoi-sepoi. Suasana di sekitar Akademi Heavenly Mandate saat ini sangat sunyi. Semua orang menunggu dengan tenang, meskipun masing-masing dari mereka memiliki tujuan yang berbeda-beda untuk datang kemari.
Dari kejauhan, sesekali terdengar suara seseorang yang sedang menikmati anggur. Itu adalah Mei Ting, yang saat ini sedang meminum anggur di lantai atas dari sebuah bar.
Dalam pertempuran kala itu, Mei Ting dapat turun tangan secara langsung. Namun, untuk pertempuran hari ini, bahkan Mei Ting tidak bisa ikut campur di dalamnya. Jajaran kultivator yang berpartisipasi kali ini bahkan tidak bisa dibandingkan dengan jajaran kultivator dalam pertempuran saat itu. Beberapa kultivato kuat telah dikumpulkan hari ini, dan banyak dari mereka adalah pemimpin dari berbagai macam pasukan terkemuka. Bahkan kekuatan beberapa dari mereka telah melampaui dirinya.
Hanya dari pihak Prefektur Ilahi saja, beberapa sosok di tingkat pemimpin wilayah telah tiba di sana. Selain itu, beberapa kultivator yang sangat kuat telah melewati Ujian Para Dewa masing-masing. Ada 18 wilayah di Prefektur Ilahi dan banyak sosok berpengaruh dan kuat di dalamnya, dan sekarang, sebagian besar dari mereka telah datang ke Dunia Asal.
Waktu berjalan dengan lambat, namun semua orang memiliki kesabaran yang luar biasa. Mereka semua menunggu dengan tenang. Tampaknya tidak ada satu pun dari mereka yang sedang terburu-buru.
Sekarang, mereka tinggal menunggu kedatangan Ye Futian.
Tentu saja, banyak kultivator hadir juga hadir untuk menyaksikan pertarungan ini; mereka sama sekali tidak berniat untuk terseret ke dalam badai ini.
Sebenarnya, status Ye Futian saat ini juga tidak sebanding dengan kala itu. Banyak kultivator yang sangat kuat berdiri di belakangnya. Misalnya, sang guru dari Desa Empat Sudut dan Istana Kekaisaran Ziwei yang terjadi belum lama ini. Seperti yang dikatakan oleh Lord Taixuan, mungkin lebih baik jika mereka membunuh Ye Futian saat itu juga. Jika mereka gagal membunuh Ye Futian, maka konsekuensinya akan semakin tak terbayangkan.
Saat ini, tidak ada yang tahu bagaimana jalannya pertempuran ini nantinya. Meskipun ada banyak kultivator yang datang hari ini, namun berapa banyak dari mereka yang akan berpartisipasi dalam pertempuran melawan Ye Futian?
Semuanya masih belum bisa dipastikan.
Di tengah kesunyian yang melanda Akademi Heavenly Mandate, sesekali terjadi perbincangan di antara mereka, dan beberapa orang tampak berbisik satu sama lain. Waktu berlalu dengan cepat, dan setelah beberapa lama, sebuah kekuatan yang dahsyat tiba-tiba menyebar di atas langit. Pada saat itu juga, semua orang mengangkat kepala mereka untuk memandang ke arah langit.
Semua orang yang berada di dalam Kota Heavenly Mandate bisa merasakan tekanan tak terlihat yang dipancarkan dari kekuatan tersebut, mereka pun mengangkat kepala masing-masing.
Begitu mereka mendongak, cahaya bintang yang menyilaukan melesat melintasi langit seperti kumpulan meteor, dan mereka bergerak menuju Kota Heavenly Mandate.
Tidak lama kemudian, pancaran cahaya suci itu tiba di area pusat dari Akademi Heavenly Mandate. Kemudian, tepat di atas akademi, banyak sosok muncul di atas semua orang.
Para kultivator yang berada di bagian bawah pergi menjauh, kemudian mereka memandang sosok-sosok yang baru saja datang.
Banyak kultivator kuat tampak mengelilingi Ye Futian, dan dia terus bergerak ke bawah. Pancaran aura yang mengintimidasi melesat ke arah mereka. Namun, barisan kultivator di sekitar Ye Futian juga tidak kalah mengerikan. Sebuah kekuatan yang tak terlihat telah menangkis serangan dari kekuatan kultivator lainnya.
Semua orang memandang Ye Futian yang bergerak bawah sampai dia akhirnya tiba di dalam Akademi Heavenly Mandate.
"Selamat datang kembali," Lord Taixuan tersenyum dan berkata pada Ye Futian. Akademi Heavenly Mandate lagi-lagi menghadapi sebuah bencana. Semua ini disebabkan karena Ye Futian terlalu luar biasa. Saat berada di Pecahan Ziwei, dia kembali mencapai sesuatu yang belum pernah dilakukan oleh orang lain sebelumnya.
Apalagi kali ini, dia kembali dengan membawa sekelompok kultivator yang sangat kuat bersamanya.
"Ya," Ye Futian mengangguk sebagai tanggapan. "Saya harap kondisi anda baik-baik saja, Lord Taixuan."
"Seperti yang kau lihat, aku baik-baik saja, bukan? Tetapi orang-orang ini, mereka belum menyerah untuk mencoba membunuhmu," ujar Lord Taixuan sambil mengangkat kepalanya untuk memberi isyarat ke atas langit. Kemudian, tubuh Pemimpin Negeri Ilahi emas, Gai Cang, memancarkan cahaya keemasan yang mengerikan. Para kultivator lainnya juga telah mengeluarkan kekuatan Jalur Agung masing-masing, yang langsung menyebar dan menyelimuti seluruh area di bawah mereka.
Namun, banyak pasukan yang tergabung dalam rencana ini tidak melakukan apa pun. Hal ini membuat Gai Cang bertanya, "Semuanya, apalagi yang kalian tunggu?"
"Memangnya apa tujuan Kaisar Agung membuka jalur penghubung ke Dunia Kosong? Apa pesan dibalik tindakannya itu? Rekan-rekanku dari Prefektur Ilahi, aku meminta kalian untuk mempertimbangkan jawaban dari pertanyaanku ini dengan serius," ujar Ye Futian dengan suara keras. "Aku telah berkultivasi di Desa Empat Sudut dari Wilayah Shangqing di Prefektur Ilahi. Sehingga aku juga dapat dianggap sebagai anggota dari Prefektur Ilahi. Sekarang, aku telah mendapatkan warisan dari Kaisar Agung Ziwei. Memangnya apa yang salah tentang hal itu? Jika kalian bersedia membantuku hari ini, maka kalian akan diberi kebebasan memasuki tempat kultivasi sang Kaisar Agung di Pecahan Ziwei untuk berkultivasi. Saat ini, aku sudah bisa memanggil Bintang Imperial secara langsung. Kultivator mana pun dengan kekuatan yang sesuai dapat mewarisi kekuatan Bintang-Bintang Imperial."
Suara Ye Futian bergema di seluruh penjuru langit. Hal ini membuat ekspresi Gai Cang dan beberapa kultivator lainnya berubah. Namun, mereka tidak berani melakukan apa pun sendirian. Bagaimanapun juga, barisan kultivator di sekitar Ye Futian juga sangat kuat. Jika para kultivator di pihak mereka belum bisa membuat keputusan, akan sangat mudah baginya untuk dimusnahkan.
"Gai Qiong, kau adalah seorang kultivator yang bekerja di bawah komando sang Kaisar Agung. Berani sekali kau berkomplot dengan Gai Cang? Apa alasan Kaisar Agung mengirimmu ke dunia bawah? Sekarang, kau malah bekerja sama dengan para kultivator dari dunia luar untuk melawan Akademi Heavenly Mandate, yang merupakan salah satu pasukan di Prefektur Ilahi?" Tatapan mata Ye Futian terpaku pada sosok yang berada di belakang Gai Cang saat dia berteriak, "Di masa depan, ketika Kaisar Agung mulai menyelidiki siapa yang bersalah dalam masalah ini, bisakah kau menerima konsekuensinya?
"Selain itu, bagi pasukan-pasukan dari Prefektur Ilahi lainnya, jika kalian bekerja sama dengan orang-orang dari dunia luar ini, bagaimana kalian akan menjelaskan semuanya pada Kaisar Agung di masa depan?"
Ucapan Ye Futian benar-benar membuat pasukan-pasukan itu menjadi khawatir. Peristiwa yang terjadi hari ini memang terlalu berlebihan. Istana Kekaisaran pasti akan mengetahui tentang hal ini, dan mereka mungkin memiliki pemikiran tersendiri tentang apa yang telah terjadi.
Tentu saja, tidak semua pasukan terkemuka di Prefektur Ilahi berada di bawah komando Istana Kekaisaran. Hanya Istana-Istana Pemimpin Wilayah yang didirikan oleh Kaisar Agung di 18 wilayah yang dianggap sebagai pasukan yang berada di bawah komando Istana Kekaisaran.
"Renhuang Ye benar. Kalian harus tahu apa prioritas kalian masing-masing. Kali ini, Keluarga Duan berdiri di pihak Renhuang Ye," ujar Duan Tianxiong, yang membuat Ye Futian menatapnya dengan aneh. Bagi Duan Tianxiong, ini juga merupakan sebuah pertaruhan besar.
Meskipun hubungan di antara mereka sudah cukup dekat, namun tidak ada yang tahu sedekat apa hubungan mereka. Bagaimanapun juga, mereka sedang menghadapi situasi antara hidup dan mati.
Namun, situasi yang terjadi hari ini adalah sebuah kesempatan. Semua orang bisa melihat masa depan Ye Futian. Taruhannya adalah, apakah Ye Futian akan hidup atau mati hari ini dan juga hasil akhir dari krisis ini. Setelah menghabiskan waktu selama bertahun-tahun untuk berkultivasi, siapa yang tidak ingin melangkah lebih jauh?
Di Wilayah Shangqing, Keluarga Duan yang dipimpin oleh Duan Tianxiong berada di Middle Third Heaven. Masih ada beberapa pasukan terkemuka dari Upper Third Heaven yang memojokkan mereka di sana.
Tingkat Plane Duan Tianxiong juga sudah bertahun-tahun tidak mengalami perkembangan. Ye Futian adalah peluang terbaik yang dimiliki olehnya.
Jika tidak, akan sulit baginya untuk melangkah lebih jauh.
"Ini... Dia mempertaruhkan semua yang dia miliki, ya?" Banyak kultivator dari Prefektur Ilahi memandang Duan Tianxiong, termasuk beberapa pasukan terkemuka dari Wilayah Shangqing. Jika dia mengalami kegagalan, maka konsekuensinya akan tak terbayangkan!