Renhuang Tingkat Atas
Renhuang Tingkat Atas
Dia juga berkultivasi di bawah langit berbintang. Dia telah melalui banyak hal akhir-akhir ini. Dia menerima warisan dari Bintang-Bintang Imperial dan ajaran Kaisar Agung Ziwei. Apalagi dia juga telah melewati sebuah pertempuran antara hidup dan mati. Dia merasa bahwa kultivasinya telah meningkat pesat dan mencapai puncak tingkat Plane-nya saat ini. Mungkin, dia bisa mencoba menerobos ke tingkat Plane berikutnya.
Ye Futian duduk bersila di bawah langit berbintang. Cahaya bintang tampak berkelap-kelip dan menghujani tubuhnya. Sosoknya tampak mengagumkan. Banyak orang mengarahkan pandangan mereka padanya, seolah-olah dia adalah seorang dewa. Banyak dari mereka bergumam dalam hati, 'Cepat atau lambat, Ye Futian pasti akan menjadi sosok pahlawan yang menakjubkan di masa depan'.
Sementara itu, kultivator lainnya sedang bermeditasi. Beberapa dari mereka diselimuti oleh lingkaran cahaya suci dari Bintang-Bintang Imperial dan dibaptis oleh kekuatan bintang-bintang tersebut.
Mereka mampu beresonansi dan memahami Bintang-Bintang Imperial dengan mudah setelah Ye Futian membuat mereka bersinar. Oleh sebab itulah, asalkan kekuatan Jalur Agung mereka sesuai dengan bintang-bintang itu, maka mereka akan dapat beresonansi tanpa ada kesulitan yang berarti. Mereka bisa mengandalkan Bintang-Bintang Imperial untuk berkultivasi selama mereka berada di langit berbintang.
Tampaknya dunia bintang ini telah berubah menjadi sebuah tempat suci untuk berkultivasi yang sesungguhnya setelah ajaran Kaisar Agung Ziwei diketahui oleh publik.
Semua kultivator yang berkultivasi di bawah langit berbintang dan menerima kekuatan dari Bintang Imperial mengalami kemajuan dengan kecepatan yang menakjubkan. Selain itu, masih ada peninggalan lainnya di langit berbintang ini. Peninggalan-peninggalan itu juga sangat bermanfaat untuk kultivasi mereka.
Ye Futian sudah jelas mengalami peningkatan tercepat. Dia menyerap cahaya bintang di langit berbintang yang tak berujung ini dan telah menyatu dengannya. Cahaya bintang yang menyilaukan mengalir di sekujur tubuhnya. Seiring berjalannya waktu, suara gemuruh dari Jalu Agung bisa terdengar di tubuhnya. Cahaya yang penuh dengan energi ditembakkan dari tubuhnya. Cahaya itu menyerupai sebuah Roda Ilahi dari Jalur Agung dan kini telah menyatu dengan langit berbintang.
Merasakan adanya transformasi di tubuh Ye Futian, banyak orang mendongak dan memandang ke arahnya. Di sana, mereka semua melihat sebuah fenomena ilahi yang menakjubkan. Cahaya bintang yang mengalir di sekitar Ye Futian menyebar hingga 10.000 Zhang jauhnya, dan cahaya itu kemudian berubah menjadi sebuah fenomena ilahi dari Jalur Agung. Ketika semua orang memandang Ye Futian, mereka merasa bahwa dia adalah penguasa dari dunia bintang ini. Dia terlihat seperti reinkarnasi dari Kaisar Agung Ziwei.
Ajaran apa yang diterima oleh Ye Futian dari Kaisar Agung Ziwei? Renhuang Chen bertanya-tanya sambil mengangkat kepalanya dan menatap Ye Futian. Semua orang mengetahui bahwa Ye Futian telah menerima ajaran dari Kaisar Agung Ziwei. Namun, tidak ada yang tahu persis bagaimana Ye Futian bisa melakukannya dan kekuatan seperti apa yang dia warisi.
Fenomena bintang yang muncul di belakang Ye Futian menjadi semakin menyilaukan saat beresonansi dengan tubuhnya. Semua kultivator bisa merasakan bahwa tubuhnya telah bergabung dengan langit berbintang. Cahaya bintang yang berwarna-warni terus menerus bersinar dari tubuhnya.
"Ini..." Banyak orang menyipitkan mata saat mereka merasakan kekuatan yang terkumpul di dalam tubuh Ye Futian.
Tiba-tiba, banyak fenomena ilahi lainnya muncul bersamaan dengan cahaya bintang yang bersinar terang. Saat ini, terdengar suara alunan melodi, dentangan pedang, dan suara kawanan gajah ilahi di sana. Cahaya suci yang dipancarkan oleh sihir mata milik Ye Futian sungguh mempesona. Selain itu, terdapat sebuah area yang berisi matahari dan bulan yang mendampingi bintang-bintang di sekelilingnya. Rasanya seolah-olah kekuatan Jalur Agung yang tak ada habisnya ini berasal dari sana.
*Boom* Semua orang yang berada di langit berbintang bisa mendengar suara gemuruh yang berasal dari tubuh Ye Futian. Tubuhnya sendiri adalah Jalur Agung. Suara gemuruh itu menjadi semakin keras dan menyebabkan seluruh penjuru langit berbintang beresonansi dengannya. Seolah-olah bintang-bintang di atas langit sedang meraung.
Apakah Ye Futian akan menerobos ke tingkat Plane berikutnya? Hati semua kultivator yang hadir disana berdebar kencang. Ye Futian saat ini sudah berada di Renhuang Plane tingkat keenam. Jika dia menerobos ke tingkat Plane berikutnya, maka dia akan menjadi seorang Renhuang tingkat atas.
Terlebih lagi, tampaknya dia belum terlalu lama menerobos ke Renhuang Plane tingkat keenam.
Mungkinkah peristiwa yang dia alami belum lama ini telah memicu perkembangannya untuk menjadi seorang Renhuang tingkat atas? Jika benar demikian, maka kecepatan perkembangannya jelas sangat mencengangkan.
Dengan kemampuan bertarung yang dimiliki oleh Ye Futian, kemungkinan besar dia tidak akan bisa dikalahkan oleh siapa pun yang berada di bawah tingkat sosok-sosok terkemuka setelah dia menjadi seorang Renhuang tingkat atas.
Fenomena ilahi yang berada di atas langit menjadi semakin menakjubkan. Cahaya bintang masih mengalir ke dalam tubuh Ye Futian. Prediksi semua orang telah terbukti sekarang. Ye Futian memang berusaha menerobos ke tingkat Plane berikutnya. Dia mencoba untuk melampaui belenggu Renhuang Plane tingkat menengah sehingga dia bisa menerobos ke tingkat yang lebih tinggi.
Ye Futian bisa merasakan tubuhnya telah menyatu dengan langit berbintang. Kemanapun jiwa spiritualnya menyebar, maka area itu akan menjadi wilayahnya. Jiwa spiritual dan tubuhnya kini telah menyatu dengan Jalur Agung dunia dan tidak dapat dihancurkan.
Sensasi yang dia rasakan sungguh menakjubkan. Cahaya suci Jalur Agung yang terpancar keluar menjadi semakin menyilaukan saat dia memasuki kondisi ini. Cahaya itu menyinari seluruh penjuru langit berbintang.
Keributan ini menyebabkan semua orang mendongak dan menatap ke arah langit. Jantung mereka berdegup kencang.
Semua ini sungguh luar biasa.
"Ini pertama kalinya aku menyaksikan sebuah keributan besar ketika seseorang mencoba menerobos ke Renhuang Plane tingkat atas," ujar Renhuang Chen. Dia adalah Tetua Agung dari Istana Kekaisaran Ziwei. Sudah jelas, dia telah melihat sosok-sosok terkemuka yang tak terhitung jumlahnya dan putra kebanggaan dari berbagai macam pasukan yang berusaha untuk menerobos ke Renhuang Plane tingkat atas. Namun, tidak ada satu pun dari mereka yang dapat dibandingkan dengan Ye Futian.
Keributan ini sangatlah mengejutkan. Ye Futian berusaha beresonansi dengan dunia bintang ini secara keseluruhan.
Kaisar Xi dan yang lainnya mengangguk setuju. Mereka juga terkejut dengan apa yang mereka saksikan saat ini.
Kaisar Xi menambahkan, "Selain itu, bagi Ye Futian, tampaknya tidak ada yang namanya hambatan untuk mencapai Renhuang Plane tingkat atas. Tidak ada belenggu yang menahannya, dan dia mampu memaksakan diri untuk menerobos ke tingkat Plane berikutnya." Sulit bagi sebagian besar kultivator untuk mempertahankan Roda Ilahi mereka yang sempurna saat menerobos ke Renhuang Plane tingkat atas. Namun, hal itu tampaknya merupakan sebuah tantangan yang mudah bagi Ye Futian. Dia mampu melampaui belenggu itu dalam waktu singkat.
Akhirnya, sinar-sinar cahaya suci ditembakkan ke atas langit dari tubuh Ye Futian. Semua Roda Ilahi dari Jalan Agung yang mengelilinginya mengeluarkan suara gemuruh dari Jalur Agung pada saat yang bersamaan. Kemudian, semua orang melihat Ye Futian perlahan-lahan membuka matanya sambil duduk bersila di tempatnya. Rambut abu-abunya berkibar di langit berbintang. Temperamennya saat ini terlihat sangat luar biasa.
Cahaya suci tampak mengitarinya, dan aura yang menyelimuti tubuh Ye Futian kini telah berubah menjadi jauh lebih mengerikan daripada sebelumnya. Terlebih lagi, auranya juga menjadi semakin melimpah.
"Sekarang dia sudah mencapai Renhuang Plane tingkat atas, seorang Renhuang tingkat ketujuh," ujar seseorang saat semua kultivator menyaksikan pemandangan itu dengan takjub. Keberhasilan Ye Futian dalam menerobos ke Renhuang Plane tingkat atas adalah sebuah peristiwa yang sangat penting.
"Aku berhasil menerobos ke tingkat Plane berikutnya," ujar Ye Futian sambil menghela napas panjang. Sangat penting baginya untuk menerobos ke tingkat Plane berikutnya kali ini. Dalam situasi yang dia hadapi saat ini, dia akan menghadapi musuh-musuh yang lebih kuat dari sebelumnya. Sudah cukup sulit baginya untuk mengatasi lawan-lawannya sebagai seorang Renhuang tingkat keenam. Bahkan sebagai Renhuang tingkat ketujuh, dia pun nantinya masih menemui kesulitan. Namun, dengan menggunakan tubuh Kaisar Agung Shenjia, dia masih bisa mengejutkan dan membuat kagum berbagai macam kultivator dengan kemampuannya.
Akan sulit baginya untuk menanggung beban seperti itu. Sekarang setelah tingkat Plane-nya meningkat, tentu saja daya tahannya juga meningkat secara signifikan. Selain dirinya dan sang guru, tidak ada yang bisa mengendalikan kekuatan Kaisar Agung Shenjia. Sekarang setelah jasad suci itu dibawa kembali ke Desa Empat Sudut oleh sang guru, Ye Futian harus kembali ke Desa Empat Sudut ketika dia memiliki kesempatan. Dengan adanya tubuh Kaisar Agung Shenjia di sisinya, setidaknya dia akan memiliki senjata rahasia untuk menghadapi lawan-lawannya.
Setelah menerobos ke tingkat Plane berikutnya, sosok Ye Futian bergerak menuju ke bawah. Semua kultivator berjalan pun menghampirinya. Kaisar Millet berkata, "Dulu ketika kau pertama kali bergabung dengan Menara Pengintai Wangshen, empat kultivator muda paling menonjol di Wilayah Donghua masih berada di luar jangkauanmu. Aku tidak pernah membayangkan bahwa hanya dalam waktu beberapa tahun, kau berhasil mencapai tingkat Plane ini. Sekarang, kemungkinan besar kau dapat disejajarkan dengan Ning Hua dan yang lainnya."
Kaisar Millet saat ini merasa emosional. Sangat disayangkan bahwa salah satu muridnya, Zong Chan, tewas di tangan Ning Hua dan tidak mampu mencapai tahap ini. Jika tidak, dia pasti juga akan terus berkembang.
"Ning Hua," Ye Futian mengucapkan kembali nama itu. Ketika dia mendengar nama itu, keinginan membunuh tersirat di kedua matanya. Cepat atau lambat, dia pasti akan membunuh wakil ketua dari Istana Pemimpin Wilayah Donghua ini.
"Pertama-tama kita harus kembali ke Dunia Asal dan berurusan dengan pasukan-pasukan yang ada di sana," ujar Ye Futian. Lord Taixuan dan yang lainnya mengangguk setuju. Setelah sekian lama menunda masalah ini, memang sudah waktunya bagi Ye Futian untuk menyelesaikan masalah ini dengan mereka.