Maharaja Perang Menguasai Langit

Sebagai Kemampuan Ilahi bertahan nomor satu di Sekte Pemuja Api, Perisai Kura-kura Hitam sangat terkenal bahkan di Provinsi Atas Tanah Malaikat.     

Tentu saja, sangat sulit memahami Kemampuan Ilahi ini sampai berhasil.     

Saat ini, tidak lebih dari sepuluh orang di Sekte Pemuja Api yang telah berhasil memahami Kemampuan Ilahi, Perisai Kura-kura Hitam.     

Karena itu, para murid Padepokan Empat Simbol sangat terkejut ketika melihat Sun De mengeluarkan Kemampuan Ilahi, Perisai Kura-kura Hitam!     

Begitu berita ini menyebar, pasti akan menyebabkan kegemparan di Padepokan Empat Simbol!     

"Kakak Senior Sun De baru saja berhasil memahami Perisai Kura-kura Hitam?" Setelah mendengar Sun De menjawab kepada Duan Ling Tian, ​​banyak murid Padepokan Empat Simbol menjadi terkejut.     

"Tidak mengherankan! Jika Kakak Senior Sun De sudah memahami Perisai Kura-kura Hitam sebelumnya, dia tidak akan tinggal di sini, apalagi pergi ke pertambangan hari ini. Ternyata, dia baru saja berhasil memahami Perisai Kura-kura Hitam!" Banyak murid Padepokan Empat Simbol akhirnya mengerti apa yang telah terjadi.     

"Dari apa yang dikatakan Kakak Senior Sun De, dia berhasil memahami Perisai Kura-kura Hitam berkat bantuan Duan Ling Tian!"     

"Terkadang, tekanan juga merupakan semacam suatu kekuatan pendorong. Karena tekanan yang diberikan Duan Ling Tian kepadanya, Kakak Senior Sun De akhirnya mendapatkan sebuah kesempatan yang tepat untuk memahami Perisai Kura-kura Hitam dengan sukses!     

"Sekarang Kakak Senior Sun De telah berhasil memahami Perisai Kura-kura Hitam, itu berarti dia tidak perlu lagi berada di Pertambangan Pertama. Sungguh membuat iri! "     

"Dia bukan hanya tidak harus tinggal di Pertambangan Pertama ini lagi, tetapi karena berhasil memahami Perisai Kura-kura Hitam, dia bahkan tidak perlu mengikuti seleksi masuk Tanah Suci. Dia akan langsung menjadi murid Tanah Suci!"     

Para murid Padepokan Empat Simbol itu memperbincangkan nya di antara mereka sendiri. Mereka menatap Sun De dengan sorot mata iri.     

Menjadi murid Tanah Suci adalah impian setiap murid Padepokan Empat Simbol!     

Bagi murid Padepokan Empat Simbol yang dibuang ke Pertambangan Pertama, mereka tidak hanya akan mewujudkan impian mereka selama bertahun-tahun, tetapi mereka juga akan dibebaskan dari hukuman jika mampu menjadi murid Tanah Suci. Tidak akan ada lagi keharusan bagi mereka untuk tinggal di Pertambangan Pertama Padepokan Empat Simbol.     

Karena itu, mereka sangat iri pada Sun De!     

"Selamat, Kakak Senior Sun De!" Mendengar penjelasan Sun De, Duan Ling Tian akhirnya mengerti. Dia dengan cepat memberi selamat kepada Sun De.     

"Adik Junior Ling Tian, ​​​​karena aku telah menguasai Kemampuan Ilahi yang sungguh bernilai dari Padepokan Kura-kura Hitam kita, ini berarti aku tidak lagi harus menjalani hukuman ku di Pertambangan Pertama Padepokan Empat Simbol. Aku bisa pergi ke Tanah Suci untuk menjadi murid Tanah Suci. Mulai hari ini dan seterusnya, rumah Primus di Zona Hukuman Pertambangan Pertama Padepokan Empat Simbol adalah milikmu!" Sun De berkata kepada Duan Ling Tian sambil tersenyum.     

Namun, ketika mencapai akhir kalimat, sebuah senyum masam muncul di wajahnya saat ia berkata, "Tentu saja, bahkan jika aku tidak bisa pergi, aku tetap tidak akan bisa mempertahankan kepemilikan Rumah Primus ini, Adik Junior Ling Tian ... Aku sangat jelas memahami bahwa meskipun aku telah berhasil memahami Kemampuan Ilahi Perisai Kura-kura Hitam, dan berhasil menghalau serangan mu, dirimu masih belum menggunakan seluruh kekuatan mu. Jika kau telah menggunakan Kemampuan Ilahi menyerang tingkat tinggimu, tidak mungkin bagi ku untuk menahan serangan mu bahkan jika aku mengerahkan Perisai Kura-kura Hitam!     

Berdasarkan kata-katanya, Sun De sangat menyadari kekuatannya. Dia terus terang mengatakan bahwa dirinya bukan tandingan Duan Ling Tian meskipun sudah memahami Kemampuan Ilahi, Perisai Kura-kura Hitam!     

Setelah mendengar kata-katanya, murid Padepokan Empat Simbol yang hadir di tempat kejadian setuju dengannya.     

Duan Ling Tian menggelengkan kepalanya sebelum berkata dengan rendah hati dan sopan, "Kakak Senior Sun De, kau terlalu menyanjungku. Kau juga sangat kuat! Jika aku tidak memiliki Kemampuan Ilahi jenis bantuan milikku, aku tidak akan menjadi tandingan mu sama sekali!     

"Kemampuan Ilahi jenis bantuan juga merupakan bagian dari kekuatanmu. Adik Junior Ling Tian, ​​​​aku tidak sabar untuk bertemu denganmu di Tanah Suci!" Sun De juga menggelengkan kepalanya. Setelah selesai berbicara, ia mengucapkan selamat tinggal kepada Duan Ling Tian dan segera pergi.     

Karena Sun De telah berhasil memahami Kemampuan Ilahi, Perisai Kura-kura Hitam, dari Padepokan Kura-kura Hitam, tidak perlu baginya untuk tetap tinggal di Pertambangan Pertama Padepokan Empat Simbol.     

Dia bisa memasuki Tanah Suci secara langsung dan menjadi murid Tanah Suci!     

"Tentu!" Melihat siluet Sun De yang semakin jauh, Duan Ling Tian memicingkan matanya dan bergumam pelan, "Ini adalah rejeki nomplok yang tak terduga bagiku dapat menyaksikan Kakak Senior Sun De mengeluarkan Kemampuan Ilahi, Perisai Kura-kura Hitam!" Duan Ling Tian menjadi bersemangat semakin ia memikirkannya.     

Meskipun Sun De baru saja berhasil memahami Kemampuan Ilahi, Perisai Kura-kura Hitam, karena tekanan darinya, dia juga berhasil menyaksikan bagaimana Perisai Kura-kura Hitam itu dikerahkan.     

Sekarang se telah menyaksikan Sun De mengerahkan Perisai Kura-kura Hitam, ia mendapat inspirasi darinya. "Aku percaya akan dapat memahami Kemampuan Ilahi bertahan nomor satu di Sekte Pemuja Api, Perisai Kura-kura Hitam, paling lama dalam enam bulan!" Duan Ling Tian merasa sangat yakin tentang ini.     

Kemudian, dengan disaksikan oleh semua orang, Duan Ling memasuki rumah Primus yang dulunya ditempati Sun De.     

Mulai sekarang, ini akan menjadi kediamannya, kediaman Duan Ling Tian!     

'Awalnya, ku pikir aku harus tinggal di Pertambangan Pertama Padepokan Empat Simbol' ini selama enam bulan sebelum bisa pergi ke Tanah Suci untuk mengikuti seleksi. Namun, sekarang setelah secara langsung bisa menyaksikan Kakak Senior Sun De mengeluarkan Kemampuan Ilahi, Perisai Kura-kura Hitam, aku tidak perlu menunggu enam bulan. Ketika aku berhasil memahami Kemampuan Ilahi, Perisai Kura-kura Hitam, seperti Kakak Senior Sun De, aku akan bisa langsung menuju ke Tanah Suci dan menjadi murid Tanah Suci!' Duan Ling Tian berpikir dalam hati setelah memasuki rumah Primus.     

Ketika memikirkan hal itu, sebuah garis yang tegas muncul di wajahnya. "Ke'er, aku akan segera memasuki Tanah Suci Sekte Pemuja Api! Aku tahu bahwa kau berada di Lembaga Disiplin Tanah Suci! Tunggu aku! Kau dan aku akan segera bertemu lagi! Dan putri ku ... ayah yang tidak kompeten ini akan segera dapat bertemu denganmu, "gumam Duan Ling Tian pada dirinya sendiri saat tatapannya berubah menjadi lembut. Ada juga sedikit pengharapan di matanya.     

'Mulai sekarang, aku akan mengabdikan hati dan jiwaku untuk memahami Perisai Kura-kura Hitam, Kemampuan Ilahi yang paling berharga di Padepokan Kura-kura Hitam yang juga merupakan Kemampuan Ilahi bertahan nomor satu di Sekte Pemuja Api!' Saat memikirkannya ini, Duan Ling Tian memasuki tingkat keempat dari Pagoda Tujuh Pusaka dan membenamkan dirinya untuk memahami Kemampuan Ilahi, Perisai Kura-kura Hitam.     

Karena telah menyaksikan Sun De mengeluarkan Kemampuan Ilahi, Perisai Kura-kura Hitam itu, kemajuannya saat memahami Kemampuan Ilahi ini cukup mulus. Banyak pertanyaan yang dia temui sebelumnya juga telah terpecahkan.     

Bisa dikatakan bahwa kali ini, selain secara tidak sengaja membantu Sun De memahami Perisai Kura-kura Hitam, dia juga telah membantu dirinya sendiri. Kalau tidak, dia benar-benar tidak tahu siapa yang harus ia minta untuk mengerahkan Perisai Kura-kura Hitam agar bisa menyaksikannya!     

Menyaksikan Sun De mengeluarkan Kemampuan Ilahi, Perisai Kura-kura Hitam itu, seperti karunia dari Tuhan baginya!     

Dengan bantuan hatinya yang telah tertempa oleh Pedang Hati Penguasa, dia memiliki keyakinan akan bisa memahami Perisai Kura-kura Hitam dengan sukses dalam waktu singkat.     

Saat Duan Ling Tian sedang berkultivasi di rumah Primus, dia tidak tahu bahwa murid Padepokan Empat Simbol di luar masih belum pulang ke rumah mereka kembali.     

Murid Padepokan Empat Simbol ini masih membicarakan tentang Duan Ling Tian.     

"Aku tidak percaya Duan Ling Tian begitu kuat!"     

"Memang! Tak disangka bahwa Kakak Senior Sun De yang telah menguasai Kemampuan Ilahi bertahan nomor satu, Perisai Kura-kura Hitam, di Sekte Pemuja Api kita bukanlah tandingannya! Kakak Senior Sun De adalah seorang tokoh digdaya tahap Malaikat Paling Inti Tingkat Menengah! Terlebih lagi, dia akan segera pergi ke Tanah Suci dan juga akan menjadi murid Tanah Suci!"     

"Huh! Dia hanya memiliki Akar Spiritual bawaan kuning. Basis kultivasinya yang berada di puncak Tahap Malaikat Sempurna sudah mencapai batasnya. Dia hanya bisa tinggal di sana selamanya…"     

"Kemampuan Ilahi tingkat tinggi itu benar-benar menakutkan! Hanya seorang Pendekar Bela Diri di puncak Tahap Malaikat Sempurna dengan bantuan tiga Kemampuan Ilahi tingkat tinggi bisa menjadi begitu kuat sehingga tidak kalah dari tokoh digdaya Tahap Malaikat Paling ini tingkat Penguasaan biasa! "     

"Alangkah baiknya jika aku bisa menguasai sebuah Kemampuan Ilahi tingkat tinggi juga!"     

Seperti kata pepatah, 'Bahkan pesta terbaik pun akan berakhir.'     

Setelah kelompok murid Padepokan Empat Simbol saling berbincang sebentar, mereka semua mulai kembali ke rumah mereka masing-masing.     

Hari kedua, sebuah berita mengejutkan menyapu Padepokan Empat Simbol Sekte Pemuja Api!     

Berita mengejutkan ini berasal dari Sun De, murid Padepokan Kura-kura Hitam yang telah dibuang ke Pertambangan Pertama Padepokan Empat Simbol selama 20 tahun, ia telah dibebaskan dari hukumannya karena telah berhasil memahami sebuah Kemampuan Ilahi yang sangat bernilai, Perisai Kura-kura Hitam, dari Padepokan Kura-kura Hitam. Dia telah pergi langsung ke Tanah Suci dan menjadi murid Tanah Suci!     

"Seseorang telah berhasil memahami Kemampuan Ilahi yang berharga di Padepokan Kura-kura Hitam, Perisai Kura-kura Hitam?"     

Pembicaraan serupa terdengar di mana-mana di Padepokan Naga Biru, Padepokan Harimau Putih, dan Padepokan Burung Merah. Hal itu menekan para murid dari tiga Padepokan lainnya juga.     

Faktanya, Kemampuan Ilahi dari Padepokan Kura-kura Hitam secara luas diakui sebagai Kemampuan Ilahi yang paling sulit dipahami di antara empat Padepokan di dalam Padepokan Empat Simbol!     

Kemampuan Ilahi yang paling sulit itu telah berhasil dipahami oleh seseorang. Jika tidak ada seorang pun dari Padepokan Naga Biru, Padepokan Harimau Putih, dan Padepokan Burung Merah yang berhasil memahami Kemampuan Ilahi Padepokan masing-masing, apakah mereka tidak akan dipandang rendah oleh yang lain?     

Apakah pihak lain tidak akan merasa bahwa tiga Padepokan lainnya lebih rendah dari Padepokan Kura-kura Hitam?     

Seketika, banyak orang mulai pergi ke altar di Padepokan Naga Biru, Padepokan Harimau Putih, dan Padepokan Burung Merah.     

Mereka semua dengan antusias mencoba memahami Kemampuan Ilahi dari Padepokan mereka masing-masing!     

…     

"Bagus! Kakak Senior Sun De!"     

"Haha, ada satu orang lagi yang berhasil memahami Kemampuan Ilahi, Perisai Kura-kura Hitam, di Padepokan Kura-kura Hitam kita! Kakak Senior Sun De benar-benar membuat Padepokan Kura-kura Hitam kita bangga!"     

Berbeda dengan tiga Padepokan lainnya, Padepokan Kura-kura Hitam sedang gempar.     

Banyak orang merayakan dengan gembira karena ada satu orang lagi yang telah berhasil memahami Kemampuan Ilahi Padepokan Kura-kura Hitam mereka!     

Pada saat yang sama, berita lain yang datang dari Pertambangan Pertama Padepokan Empat Simbol menyebar ke Empat Padepokan itu seperti bom nuklir. Duan Ling Tian telah mengalahkan Sun De yang basis kultivasinya telah lama memasuki Tahap Malaikat Paling Inti tingkat Menengah dan juga telah menguasai Kemampuan Ilahi, Perisai Kura-kura Hitam, pada hari pertama dia dibuang ke Pertambangan Pertama Padepokan Empat Simbol!