Raja Para Dewa

"Siaaalll. Mengapa Burung Ekor Phoenix hanya menargetkan kita?"     

"Siapa yang peduli? Selamatkan saja dirimu sendiri!"     

Anggota kelompok Ras Kabut Langit menggunakan kecepatan tercepatnya untuk melarikan diri. Namun karena Burung Ekor Phoenix mengkhususkan diri dalam kecepatan dan terbiasa dengan bentang alam di sekitarnya, mereka lebih cepat daripada kebanyakan orang.     

Whoosh! Weng ~~     

Zhao Feng berada di bagian paling depan dari orang-orang yang bergerak mundur. Meskipun level pelatihannya rendah, kecepatannya tidak lambat. Selain itu, saat ini dia bahkan tidak mundur dengan kecepatan penuh untuk menghidari kecurigaan yang lainnya.      

Tetua berjubah biru adalah Dewa Sejati level 3 yang berspesialisasi dalam ilmu Petir Dao, jadi dia juga bisa mundur tanpa masalah.     

"Arghhh…! Tolong aku!"     

Semua orang mendengar teriakan dari belakangnya, tapi tangisan itu segera menghilang.     

Hati banyak orang menjadi dingin ketika mereka merasakan bahaya kematian di belakangnya. Mereka pun menggunakan beberapa kartu tersembunyinya untuk melarikan diri.     

Whoosh!     

Kecepatan beberapa Calon Dewa Sejati pun meningkat drastis. Jelas sekali terlihat bahwa mereka menggunakan semacam teknik rahasia untuk melarikan diri.     

Sejumlah kecil orang juga menghancurkan sejenis mutiara, melepaskan kekuatan keinginan mendalam yang menutupi mereka. Mereka dapat mengendalikan kekuatan keinginan ini dengan pikiran mereka dan meningkatkan kecepatannya hingga ke an Dewa Sejati level 4.     

Meskipun Zhao Feng berada di garis depan saat mundur, beberapa orang segera menyusul Zhao Feng. Misalnya, tetua berpakaian katun dan pesilat ahli lain dari Ras Kabut Langit yang berspesialisasi dalam elemen Angin jugabisa menyusulnya.     

"Saudara Zhao, kau sangat pintar. Kau tidak menjadi salah satu penyerang utama, jadi lebih mudah bagimu untuk melarikan diri!" Yu Hen perlahan menyusul Zhao Feng. Di sampingnya adalah dua orang lainnya dari Ras Senjata Emas.     

Laki-laki jangkung mengandalkan kecepatannya sendiri sementara wanita berbaju pink menggunakan semacam teknik tersembunyi untuk meningkatkan kecepatannya.     

"Aku hanya sedang beruntung!" Zhao Feng tersenyum.     

Kali ini, tidak ada yang mendapatkan apa pun setelah menyerang sarang phoenix kecuali Zhao Feng yang telah memperoleh banyak barang meskipun dia adalah salah satu yang lebih lemah di bagian paling belakang. Dia bahkan mendapatkan bulu ekor dari leluhur Burung Ekor Phoenix.     

Zhao Feng merasa agak malu. Calon Dewa Sejati Jian Feng telah membiarkan dia bergabung dengan kelompoknya tetapi Zhao Feng menipu mereka semua dan menghancurkannya untuk semua orang.     

"Brengsek, kita bahkan tidak mendapatkan apa-apa!" raungan marah terdengar dari belakang. Dia adalah laki-laki berkulit perak.     

Dia adalah seorang pesilat yang melatih ilmu Es Dao jadi dia adalah salah satu penyerang utama yang menyerang sarang phoenix. Ini berarti dia hampir mati ketika Burung Ekor Phoenix melakukan serangan balik.     

Pada saat ini, kekuatan keinginan Air dan Angin bisa dirasakan di bawah kakinya. Kekuatan inilah yang memungkinkan kecepatannya melampaui Dewa Sejati level 3 untuk waktu yang singkat dan lolos dari kematian.     

"Sampah sepertimu masih hidup!?" Laki-laki berkulit perak itu merasa sangat marah ketika melihat Zhao Feng baik-baik saja.     

Sebelum menyerang sarang phoenix, dia mengejek Zhao Feng karena menjadi pengecut yang tidak berguna. Namun karena Zhao Feng ada di belakang maka dia baik-baik saja.     

Di sisi lain, laki-laki berkulit perak adalah salah satu penyerang utama dan hampir kehilangan nyawanya. Dia hanya berhasil bertahan karena telah menggunakan salah satu kartu tersembunyinya.     

"Dasar sampah, aku akan memberikanmu pada Burung Ekor Phoenix sehingga bisa memberi kita sedikit waktu!" Laki-laki berkulit perak menunjukkan ekspresi mematikan saat mengulurkan telapak tangannya ke arah Zhao Feng.     

Kraak! Weng ~~     

Kekuatan es langsung menyapu Zhao Feng. Lapisan es pun muncul di tanaman di dekatnya.     

_Laki-laki ini sangat kuat. Kekuatannya mendekati kekuatan Yu Hen._      

Jika Zhao Feng terkena serangan telapak tangan tersebut, kecepatannya akan sangat berkurang dan Burung Ekor Phoenix akan bisa menyusulnya.     

Hanya Zhao Feng yang tahu bahwa alasan mengapa Burung Ekor Phoenix sangat marah adalah karena dirinya sendiri. Jika Zhao Feng tertinggal, tanpa diragukan lagi dia pasti akan mati.     

"Kilatan Dimensi Ruang Cahaya Petir!" Sepasang sayap emas di punggung Zhao Feng berubah menjadi kilatan petir.     

Boom!     

Bola petir meledak saat sosok Zhao Feng melesat ke depan. Serangan pria berkulit perak pun meleset.     

"Puncak Alam Cahaya Mistik itu memiliki teknik seperti itu?"     

"Teknik dimensi ruang yang luar biasa!"     

Banyak pesilat ahli yang sedang melarikan diri memandang Zhao Feng dengan pandangan yang baru.     

"Dia benar-benar berhasil menghindarinya!?" Laki-laki berkulit perak terkejut.      

Pesilat di puncak Alam Cahaya Mistik benar-benar berhasil menghindari serangannya.     

"Aku juga akan memberimu hadiah!" Zhao Feng berbalik dan memeriksa pria berkulit perak dengan tatapan dingin.     

Untungnya, Zhao Feng telah berhasil memahami teknik rahasia terbang baru ini – Kilatan Dimensi Ruang Cahaya Petir. Jika tidak, dia harus menggunakan kartu tersembunyi.     

Dia bahkan belum pernah bertemu laki-laki berkulit perak ini sebelumnya, tetapi laki-laki itu terus membuat masalah untuknya.     

Awalnya, Zhao Feng tidak terlalu keberatan. Namun saat ini laki-laki berkulit perak itu ingin membunuhnya. Zhao Feng tidak perlu menghormatinya lagi.     

"Domain Petir Kekuatan Fisik!"     

Zhao Feng melambaikan telapak tangannya dan domain berwarna kuning gelap transparan menutupi laki-laki berkulit perak.     

Whoosh!     

Ketika domain petir dan gravitasi menutupi laki-laki berkulit perak itu, gelombang petir pun turun menyerangnya. Petir itu membuatnya tertegun dan mengganggunya sementara domain gravitasi memperlambatnya.     

"Bagaimana mungkin…? Kekuatanmu…" Laki-laki berkulit perak itu terkejut.     

Dia telah menggunakan kartu tersembunyi untuk menjadi lebih cepat, tetapi sekarang dia telah ditekan. Kekuatan domain Zhao Feng tidak biasa!     

Namun, meskipun kecepatan yang ditingkatkannya ditekan, dia sendiri tidak lambat, jadi Burung Ekor Phoenix belum menyusulnya.     

"Dari kekuatan elemen Bumi ke Logam… Duri Petir Logam!" Zhao Feng melambaikan tangannya dan hukum kekuatan Bumi yang menutupi laki-laki berkulit perak itu berubah menjadi hukum elemen Logam.     

Boom! Weng ~~~     

Cahaya keemasan yang menakutkan pun menembus tubuh pria berkulit perak itu.     

"Bagaimana mungkin…!?"     

Laki-laki berkulit perak tidak menyangka bahwa pesilat di puncak Alam Cahaya Mistik rendahan itu memiliki teknik sedemikian rupa sehingga dia bisa mengubah domain gravitasinya menjadi serangan yang menakutkan.      

Karena lengah, laki-laki berkulit perak itu terluka parah oleh kekuatan Logam Petir Angin milik Zhao Feng.     

Namun, kekuatan Logam Petir Angin tersebut segera berubah menjadi Air Petir Angin yang mengamuk melalui tubuh laki-laki berkulit perak dan menyebabkan kehancuran.     

"Arghhhhh, jangan…!" Kecepatan laki-laki berkulit perak itu pun menurun drastis.     

Whoosh! Whoosh! Whoosh!     

Beberapa garis api berwarna mengiris tubuhnya dan dia perlahan menghilang di dalam api.     

"Benar-benar teknik yang mematikan! Dia dapat dengan mudah mengubah kekuatan lima elemen!"     

"Bahkan Dewa Sejati mungkin tidak dapat melakukan hal itu kecuali mereka memiliki Mata Jutaan Bentuk!"     

Hati para pesilat ahli yang berlari bersama Zhao Feng bergetar ketika melihat pemuda di puncak Alam Cahaya Mistik itu dalam perspektif yang baru lagi.     

Hampir semua ahli akan mencoba untuk memahami lima elemen sebelum menerobos ke Alam Surgawi Ilahi untuk memperkuat Pusaran Kekuatan Suci mereka.      

Namun, sebagian besar hanya dapat memahami sedikit saja karena mereka tidak memiliki cukup waktu untuk menguasai setiap elemen hingga tingkatan yang sangat tinggi.     

Oleh karena itu, hanya beberapa Dewa Sejati yang dapat menggerakan hukum kekuatan di antara lima elemen, tetapi mereka tidak dapat melakukannya secepat dan seterampil Zhao Feng.     

"Aku tidak menyangka bahwa aku dapat mengalihkan kekuatan di antara lima elemen dengan begitu mudahnya!" Zhao Feng menunjukkan ekspresi gembira.     

Zhao Wen telah berperan dalam hal ini. Salah satu duplikat Zhao Feng memiliki Mata Jutaan Bentuk. Pengalaman pelatihan dan pengetahuan yang didapat dari Zhao Wen terus memasuki pikirannya.      

Selain pelatihan yang dilakukan Zhao Feng sendiri,, dia akan tahu sedikit tentang kekuatan Jutaan Bentuk juga.     

Zhao Feng menemukan bahwa sejak dia mendapatkan duplikat kedua Zhao Wen, kecepatan pelatihan dari Teknik Petir Angin Lima Elemen-nya telah meningkat.     

"Berhenti mengejar. Dua pasukan lainnya sedang menyerang sarang burung phoenix!" Burung Ekor Phoenix dengan aura terkuat tiba-tiba berkata.     

"Mengerti!"      

Semua Burung Ekor Phoenix segera kembali. Meskipun bulu ekor leluhur mereka penting, mereka tidak boleh membiarkan seluruh sarang burung phoenix ditaklukkan oleh musuh karena masalah ini.     

"Ling Kecil, berubahlah menjadi manusia. Ikuti orang itu diam-diam dan ambil kembali bulu ekor leluhur kita. Seharusnya tidak ada masalah dengan kekuatan Dewa Sejati level 4-mu, kan? " Burung Ekor Phoenix yang memimpin berbicara dengan Burung Ekor Phoenix lainnya.     

Bulu ekor Burung Ekor Phoenix tersebut terbakar dengan api biru ungu dan aura yang memancar darinya sangat kuat.     

Whoosh!     

Seberkas api memasuki pikirannya dan menunjukkan penampilan Zhao Feng.     

"Dimengerti!"      

Burung Ekor Phoenix ini segera menggunakan teknik rahasianya dan berubah menjadi bentuk manusia di tengah api biru ungunya.     

Dia mengenakan gaun panjang ungu biru dan memiliki sosok seputih salju. Tidak ada kekurangan dalam penampilannya dan matanya berkilauan dengan cahaya ungu kebiruan yang bisa menggerakkan jiwa seseorang.      

Ras Burung Ekor Phoenix adalah salah satu dari empat ras terindah dan penampilan mereka dalam wujud manusia sama menakjubkannya.     

Si Ling Kecil inilah yang secara pribadi melihat kucing kecil menelan bulu ekor leluhur mereka.     

"Orang itu pasti majikan si kucing itu!"      

Ling Kecil melihat gambaran Zhao Feng di benaknya dan niat membunuh yang dingin melonjak dari matanya.     

Meskipun dia merasa sangat hina dan membenci kenyataan bahwa dia harus berubah menjadi manusia, tidak ada yang bisa dilakukannya lagi karena dia melakukannya untuk mengambil kembali bulu ekor leluhur mereka.      

Dia harus berubah menjadi bentuk manusia dan menemukan kesempatan untuk membunuh orang ini.     

*******     

Kelompok Ras Kabut Langit berhenti di tepi luar Hutan Phoenix.     

Saat ini, hanya tersisa 16 orang. Hampir sepuluh pesilat ahli dengan kekuatan Dewa Sejati telah terbunuh. Kondisi mereka yang tersisa juga tidak terlalu baik. Luka-luka dengan derajat yang berbeda-beda menutupi tubuh mereka.     

"Mereka telah kembali!"     

"Sial, kita menarik sekelompok Burung Ekor Phoenix. Dua pasukan lainnya pasti menggunakan kesempatan ini untuk maju dan mungkin sudah mendapatkan beberapa harta karun!" seseorang berkata dengan enggan.     

Tetua berpakaian katun juga terdiam. Ras Kabut Langit berspesialisasi dalam elemen Angin jadi korban tewas mereka lebih sedikit. Namun, Burung Ekor Phoenix sepertinya sengaja mengincar mereka, jadi dia tidak berani menyerang sarang burung phoenix lagi.     

"Ayo kita beristirahat sebentar di sini!" kata tetua berpakaian katun.      

"Ras Kabut Langit akan pergi ke beberapa tempat lainnya sekarang. Jika mau, kau bisa mengikuti kami!"     

Tetua berpakaian katun melihat sekelilingnya dan berhenti ketika melihat Ras Senjata Emas dan Zhao Feng.     

Jika seseorang mengikuti Dewa Sejati level 4 melalui Dimensi Liar Kuno, tanpa diragukan lagi mereka akan dapat memperoleh lebih banyak kekayaan . Namun tempat-tempat yang diinginkan oleh Dewa Sejati level 4 bukanlah sesuatu yang biasa dimasuki Calon Dewa Sejati dan Dewa Sejati biasa.      

Misalnya, sarang phoenix berisi Burung Ekor Phoenix yang telah mencapai tingkatan Dewa Sejati level 5.      

"Maaf, Saudara Yu dan Saudara Zhao, karena telah menyeretmu ke sini dan pada akhirnya tidak mendapatkan apa-apa!" Calon Dewa Sejati Jian Feng tersenyum tipis dan berjalan ke arah Zhao Feng.     

"Tidak, tidak, tidak, aku sudah puas hanya menyaksikan kekuatan dari Dewa Sejati level 4 dan sarang burung phoenix yang legendaris!" Zhao Feng tersenyum canggung dan merasa sedikit buruk. Dia sebenarnya mendapat banyak harta karun di sana.     

Orang-orang yang tersisa kemudian mulai memulihkan sumber energi murninya dan menyembuhkan luka-lukanya. Dimensi Liar Kuno dipenuhi dengan bahaya, jadi yang terbaik adalah tidak melakukan apa pun jika mereka tidak dalam kondisi puncaknya.     

Sebagian dari kesadaran Zhao Feng memasuki dimensi Mata Dewa untuk memeriksa apa yang telah diperolehnya sementara bagian lain dari kesadarannya melatih Teknik Petir Angin Lima Elemen.     

Tingkatan selanjutnya dari Teknik Petir Angin Lima Elemen adalah membuat kelima elemen menjadi satu. Itu membutuhkan sumber daya dan pemahaman.      

Namun saat ini Zhao Feng dapat mengalihkan kekuatan di antara kelima elemen sesuai keinginannya dan mendapat bantuan Zhao Wen sehingga tidak sulit untuk menggabungkan lima elemen tersebut     

Aura yang kuat tiba-tiba muncul di depan kelompok Ras Kabut Langit dan semua orang langsung membuka mata mereka saat melihat ke atas.     

"Apa maksudnya ini?" Tetua berpakaian katun berdiri dan memancarkan tekanan yang tak terlihat.     

"Hmph. Ras Kabut Langit, serahkan apa yang kalian dapatkan di sarang phoenix!" seorang tetua yang tertutupi sisik hitam berteriak.     

Di sisi lain adalah kelompok Ras Yao Air Langit. Meskipun Ras Kabut Langit telah menarik sebagian besar Burung Ekor Phoenix dan memungkinkan mereka untuk berhasil memasuki sarang burung phoenix, Burung Ekor Phoenix kembali dan hampir membunuh mereka semua.     

Meskipun kedua kelompok itu telah memperoleh banyak kekayaan, kerugian mereka sangat besar dan kini mereka hanya memiliki 28 orang yang tersisa.     

Mereka mengira bahwa Ras Kabut Langit telah mendapatkan harta karun penting dari sarang burung phoenix. Kenapa lagi Ras Burung Ekor Phoenix menjadi sangat marah dan secara khusus menyerang Ras Kabut Langit?     

Kedua kelompok itu lalu memutuskan untuk bekerja sama dan menekan kelompok Ras Kabut Langit.     

Pada saat ini, di dalam kelompok Ras Yao Air Langit, mata Hou Qing tiba-tiba bergetar saat tatapannya tertuju pada seorang pemuda berambut dan bermata emas.