Raja Para Dewa

"Manusia itu cukup kuat. Dia benar-benar tidak terbunuh oleh orang-orang itu. Kucing itu juga tidak sederhana!" Ling Kecil tersenyum.      

Dia adalah Burung Ekor Phoenix dan saat ini berada dalam bentuk manusia dalam misi untuk mengambil kembali bulu ekor leluhur rasnya.     

Jika Zhao Feng dibunuh oleh Ras Yao Air Langit, maka bulu ekor leluhurnya akan jatuh ke tangan Ras Yao Air Langit. Pada saat itu dia tidak akan berani mencoba mengambilnya kembali dari kelompok seperti itu sendirian.      

Jadi Ling Kecil benar-benar berharap Zhao Feng akan tetap hidup. Dengan begitu, dia bisa membunuhnya sendiri.     

Shua!     

Ling Kecil pun berubah menjadi kobaran api biru dan ungu yang pergi ke arah lain.     

*******     

"Sekarang jaraknya hampir 200 ribu kilometer!" Zhao Feng menjadi santai.     

Teknik Kilatan Dimensi Ruang Cahaya Petir-nya bisa bergerak paling banyak 50 ribu kilometer di Alam Mimpi Kuno, jadi dia sebenarnya bisa melarikan diri dengan tambahan jarak lima puluh ribu kilometer lagi.     

Dia yakin bahwa akan sangat sulit bagi pihak lawan untuk menemukannya setelah ada jarak 250 ribu kilometer di antara mereka.     

Selain itu, mata Zhao Feng bisa melihat sangat jauh. Jika dia melihat ada orang yang mengejarnya, dia bisa menggunakan Dunia Dimensi Ruang Kabut-nya untuk melarikan diri.     

"Zhao Feng, lepaskan aku!" Hou Qing meraung di dalam Dunia Kecil Petir Angin-nya.     

Bam!     

Sekop kucing kecil mengenai kepalanya dan menyebabkan kepala Hou Qing berputar-putar.     

"Sekarang pergilah!" Zhao Feng membiarkan Hou Qing keluar.     

Meskipun dia benar-benar ingin membunuh Hou Qing, dia telah berjanji akan membiarkan Hou Qing pergi setelah mundur sejauh 200 ribu kilometer. Dia akan melakukan apa yang telah dia janjikan.      

Namun jika dia bertemu orang ini lagi, dia pasti tidak akan memaafkannya!     

Whoosh! Whoosh! Whoosh…     

Pada saat ini, Ras Senjata Emas muncul tidak jauh darinya.     

"Zhao Feng, lari!" Yu Hen berteriak panik.     

"Lari?" Ekspresi Zhao Feng berhenti sejenak.     

Tentu saja dia akan lari. Tapi, apakah ada hal yang membuatnya harus terburu-buru?      

Namun, di saat berikutnya, Zhao Feng merasakan sensasi bahaya hidup dan mati.     

Weng!     

Udara di sekitar Zhao Feng mulai mengalami gangguan dan sesosok orang pun langsung muncul di sebelahnya melalui gangguan di dimensi ruang tersebut.     

Boom!     

Rambut di tubuh Zhao Feng berdiri tegak dan sepasang sayap di punggungnya langsung berkedip saat dia berteleportasi.     

Boom! Boom! Boom!     

Zhao Feng langsung pindah beberapa puluh ribu kilometer jauhnya.     

"Hmph!" Tetua itu mendengus dengan dingin saat menatap trio Ras Senjata Emas.     

"Cepat bunuh Zhao Feng!" Hou Qing memperlihatkan ekspresi mematikan.     

Zhao Feng telah meremehkan para ahli Dewa Sejati. Selain berspesialisasi pada kekuatan Air dan Angin, Dewa Sejati level 4 dari Ras Yao Air Langit juga berspesialisasi dalam hukum dimensi ruang. Dia bisa bergerak kemana saja dalam jarak sepuluh ribu kilometer hanya dengan melakukan teleportasi antar dimensi ruang!      

Namun, teleportasi antar dimensi ruang tidak dapat digunakan terus menerus, jadi tetua tersebut tidak menggunakannya lagi. Bagaimanapun juga, kekuatan keinginan Dimensi Ruang Dewa Sejati ini baru mencapai level 2.      

Whoosh!     

Dewa Sejati level 4 tersebut melepaskan kekuatan keinginan Angin dan Air dan berubah menjadi kilatan cahaya yang mengejar Zhao Feng.     

"Sial, teknik apa itu?"     

Keringat dingin mengalir dari dahi Zhao Feng saat jantungnya mulai bergetar. Pada saat ini, dia mengedarkan kekuatan Petir Api Pemusnahan secara maksimal.      

Namun Dewa Sejati itu masih mengejarnya.     

Meskipun kecepatan Zhao Feng di Alam Mimpi Kuno lebih cepat daripada di dunia luar, Dewa Sejati level 4 ini juga berspesialisasi dalam kecepatan. Kekuatan keinginan Dimensi Ruang yang tak terlihat yang mengelilingi Zhao Feng dan menghentikannya dari menggunakan metode unik apa pun.     

Pada saat ini, suara tetua berjubah biru terdengar di benak Zhao Feng.     

"Tuan, Ras Senjata Emas mengatakan bahwa jika kau melarikan diri ke Hutan Kematian, mereka akan menemuimu di sana!"      

Sebagian dari kesadarannya mulai melihat informasi mengenai Hutan Kematian. Tempat ini adalah tanah kematian yang tandus dan dekat dengan Hutan Phoenix. Tidak peduli seberapa kuatnya seorang Dewa Sejati, mereka kemungkinan besar akan mati jika masuk kesana.     

Namun, jika dia ditangkap oleh Dewa Sejati level 4 ini, itu pasti berarti kematian untuknya!      

Selain itu, Zhao Feng juga ingin melihat tujuan sebenarnya dari Ras Senjata Emas.     

Boom!     

Kilatan petir menyambar dan Zhao Feng pun mengubah arah. Dia sekarang menuju Hutan Kematian!     

"Junior, matilah kau!" raungan memekakkan telinga terdengar di belakang Zhao Feng.     

Dia - Dewa Sejati level 4 telah menggunakan teknik teleportasi dan masih tidak berhasil mengejar Zhao Feng. Hal itu membuatnya kehilangan wajahnya. Namun saat ini, dia sangat dekat dengan Zhao Feng.     

"Layar Air Pembantaian!"      

Dewa Sejati level 4 itu lalu melambaikan tangannya dan pusaran angin dan air raksasa pun muncul di atas Zhao Feng. Kekuatan tarikan yang menakutkan sepertinya melahap segalanya.     

"Apakah ini kombinasi dari kekuatan keinginan yang mendalam dan Kekuatan Ilahi?" Zhao Feng terkejut.     

Pada saat ini, dia ditarik oleh pusaran angin dan air. Dia benar-benar tidak dapat mempertahankan teknik Kilatan Dimensi Ruang Cahaya Petir-nya.      

Kekuatan Dewa Sejati level 4 yang menggunakan teknik Layar Air Pembantaian beberapa kali lebih kuat daripada saat Hou Qing menggunakannya.     

"Matilah kau!" Dewa Sejati level 4 itu muncul di hadapan Zhao Feng.      

Pada saat ini, Zhao Feng terikat oleh kekuatannya dan tidak dapat melarikan diri.     

Namun, mata kiri Zhao Feng tiba-tiba melepaskan pusaran angin dan air yang menakutkan juga, yang turun langsung ke Dewa Sejati level 4 tersebut. Dua kekuatan hisap dari kedua pusaran air raksasa langsung membatalkan serangan masing-masing.     

Boom! Boom! Boom!     

Zhao Feng menggunakan teknik Kilatan Dimensi Ruang Cahaya Petir dan terbang menuju hutan berkabut gelap di kejauhan. Dia menggunakan teknik Penggandaan Mata Dewa-nya dan berhasil membuat Dewa Sejati level 4 menjadi lengah.     

"Argh…! Aku akan membuatmu berharap kau mati!" Dewa Sejati level 4 meraung.      

Kekuatan keinginan Angin, Air, dan Dimensi Ruang di Langit dan Bumi pun bergetar.     

Para pesilat ahli terdekat pun menjadi tercengang dan langsung berhamburan.     

"Teleportasi antar dimensi ruang!" Dewa Sejati level 4 dari Ras Yao Air Langit tersebut langsung menggunakan kekuatan keinginan Dimensi Ruang-nya dan menghilang di udara.     

"Dia datang!"     

Zhao Feng langsung merasakan udara di sekitarnya menjadi kacau, tetapi pada saat yang sama, dia telah mencapai perbatasan Hutan Kematian.     

Bam! Boom! Boom!     

Zhao Feng berubah menjadi kilatan petir dan langsung terjun masuk ke dalam Hutan Kematian. Detik berikutnya, sesosok muncul tepat di tempat Zhao Feng baru saja berdiri.     

"Hutan Kematian!" Alis Dewa Sejati level 4 tersebut berkerut.     

Dia tidak mengerti mengapa Zhao Feng datang ke sini. Hutan Kematian dipenuhi dengan bahaya dan kebanyakan orang akan mati. Bahkan dia pun tidak berani masuk.     

*******     

Saat Zhao Feng memasuki Hutan Kematian, dia merasakan kekuatan keinginan Kematian yang tak terbatas menyapu dirinya.     

Hu ~~     

Udara Kematian yang tebal memasuki tubuh Zhao Feng dan mulai mengikisnya.     

"Benar-benar udara Kematian yang menakutkan!" Hati Zhao Feng melonjak.     

Dia merasakan energi kehidupan di dalam tubuhnya sedang tersapu. Jika dia terus tinggal di sini, tidak lama lagi dia akan mati.     

"Tuan, jangan gunakan kekuatan apa pun!" suara tetua berjubah biru terdengar di benak Zhao Feng.     

Zhao Feng segera melakukan apa yang diperintahkan dan berhenti menggunakan semua kekuatan keinginan, Kekuatan Suci Petir Angin, dan kemampuan Mata Dewa-nya.     

Kekuatan keinginan Kematian pun langsung berhenti mengikis tubuh Zhao Feng.     

"Benar-benar tempat yang aneh. Seseorang akan baik-baik saja hanya jika mereka tidak menggunakan kekuatannya sama sekali!" Zhao Feng merasa sangat penasaran dan bingung.      

Jika seseorang tidak dapat menggunakan kekuatan apa pun, jika mereka menghadapi bahaya, itu berarti kematian.     

Mata Zhao Feng mengamati sekelilingnya. Selain pohon gundul, bukit, dan bebatuan, tidak ada yang lainnya. Segala sesuatu di kejauhan dipenuhi dengan kabut hitam     

Zhao Feng tinggal di sini dan menunggu trio Ras Senjata Emas datang. Jika tidak, dia hanya akan menggunakan Dunia Dimensi Ruang Kabut-nya untuk pergi dari sini.     

Boom! Boom! Boom!     

Suara bergemuruh menyerbu ke arah Zhao Feng dan sosok hitam besar muncul di hadapannya.      

Itu adalah Beruang Logam Bumi raksasa, tapi dikelilingi oleh udara Kematian. Matanya hitam pekat, seolah-olah telah kehilangan semua kesadarannya dan segera menyerang Zhao Feng.     

"Kau cari mati!" Zhao Feng melompat dan meninju tanpa mengatakan apa-apa lagi..     

Dia telah melatihTubuh Petir Suci Kun Emas, jadi meskipun dia tidak secara aktif menggunakan kekuatan apa pun, kekuatan tubuhnya sendiri sudah menakutkan.     

Boom! Bam!     

Beruang Logam Bumi ini hanyalah seorang Pesilat Setengah Dewa jadi dia langsung terpental terbang oleh Zhao Feng.     

Teng!     

Zhao Feng melompat ke udara dan meninju ke bawah.     

Setelah membunuh Beruang Logam Bumi, Zhao Feng datang ke tepi Hutan Kematian dan duduk. Beberapa saat kemudian, ketiga orang dari Ras Senjata Emas dan tetua berjubah biru muncul di dekat Zhao Feng.     

"Apakah ada alasan Saudara Yu ingin bertemu denganku?" Zhao Feng bertanya.     

Dia tidak terlalu memikirkannya ketika tiga orang dari Ras Senjata Emas pertama kali mendekatinya. Namun sepanjang perjalan mereka terlalu bersahabat dengan Zhao Feng sehingga membuatnya waspada.     

Lagipula ketiganya tahu bahwa Zhao Feng telah menyinggung Hou Qing dan masih mengarahkannya ke Hutan Phoenix. Hal itu membuat Zhao Feng semakin curiga.     

"Aku ingin tahu apakah Saudara Zhao tertarik pada Hutan Kematian." Yu Hen tersenyum.      

Namun senyuman itu tampak mengerikan di hutan yang dikelilingi oleh udara Kematian ini.     

"Tidak!" Zhao Feng langsung menjawabnya.     

Pasti ada yang salah ketika sesuatu berada di luar batas kenormalan seperti ini. Hutan Kematian ini jelas memiliki rahasia besar, tapi terlalu berbahaya berada di sini.     

Zhao Feng sudah memiliki semua sumber daya pelatihan yang dia inginkan dan dapat meninggalkan Alam Mimpi Kuno kapan pun dia mau. Dia tidak perlu mempertaruhkan nyawanya untuk menjelajahi Hutan Kematian.     

"Saudara Zhao, jangan menolak begitu cepat. Izinkan aku memberi tahumu beberapa informasi dan kemudian kau dapat memutuskan!" Yu Hen tersenyum dan caranya menatap Zhao Feng langsung berubah.     

"Ketika Dimensi Liar Kuno dibuka 20 ribu tahun yang lalu, seorang senior dari Ras Senjata Emas dipaksa masuk ke Hutan Kematian. Dia lalu menemukan sebuah rahasia di sini," kata Yu Hen perlahan.     

Zhao Feng mendengarkan dengan cermat. Terlepas dari hal lainnya, dia masih tertarik dengan rahasia hutan ini.     

"Senior itu telah melatih kekuatan tubuhnya ke tingkatan yang sangat tinggi dan dia berhasil mencapai pusat Hutan Kematian. Pada akhirnya, dia menemukan bahwa ada Batu Penyegel Dewa di sana!" Yu Hen sangat menekankan pada kata-kata yang terakhir.     

"Batu Penyegel Dewa tampaknya adalah harta karun dari Ras Penyegel Dewa yang menempati peringkat ke-14 di antara Sepuluh Ribu Ras Kuno. Batu itu dapat menyegel segala sesuatu di dunia ini!" wanita berbaju pink berbicara. Suaranya tajam dan jelas.     

Zhao Feng terdiam. Dia pernah mendengar tentang Ras Penyegel Dewa, namun dia tidak tahu apa-apa tentang Batu Penyegel Dewa. Jika itu benar, maka pusat Hutan Kematian seharusnya berisi semacam monster atau harta karun yang kuat.     

"Sepuluh ribu tahun yang lalu, seorang senior lainnya membuat beberapa persiapan dan menemukan bahwa senjata ilahi yang kuat disegel oleh Batu Penyegel Dewa. Kali ini kami bertiga datang untuk mengambil senjata ilahi tersebut!"     

Yu Hen akhirnya memberi tahu Zhao Feng tujuan mereka dan dua orang di sebelahnya juga menunjukkan ekspresi bersemangat.     

"Senjata ilahi?" Hati Zhao Feng bergetar.     

Senjata dewa apa yang bisa mengubah tempat ini menjadi tanah kematian dan mengapa itu perlu disegel oleh Batu Penyegel Dewa? Berapa nilai senjata ilahi tersebut?      

Bahaya yang terlibat untuk mendapatkan senjata ilahi ini tidak perlu dijelaskan lagi.     

"Aku dapat menjamin bahwa Saudara Zhao akan dapat mencapai pusat Hutan Kematian dengan lancar!" Yu Hen berkata setelah melihat bahwa Zhao Feng masih terdiam.     

"Saudara Zhao, setelah kami mendapatkan senjata ilahi itu, kami bisa membiarkanmu menggunakannya sekali untuk menghabisi Dewa Sejati dari Ras Yao Air Langit di luar Hutan Kematian. Jika Saudara Zhao mengunjungi Ras Senjata Emas di masa depan, kau akan diperlakukan sebagai tamu kehormatan!"      

Yu Hen menjanjikan lebih banyak keuntungan setelah melihat Zhao Feng masih ragu-ragu.     

"Mari kita pergi ke tengah Hutan Kematian terlebih dahulu!" Zhao Feng tiba-tiba berbicara.     

Karena Yu Hen dapat menjamin bahwa Zhao Feng dapat mencapai pusat Hutan Kematian dengan aman, Zhao Feng memutuskan untuk setidaknya melihat Batu Penyegel Dewa tersebut dan kemudian membuat keputusannya.     

Semuanya hanya didasarkan pada apa yang dikatakan Ras Senjata Emas dan Zhao Feng tidak bisa sepenuhnya mempercayai mereka. Jika ada bahaya apapun, dia akan segera menggunakan Dunia Dimensi Ruang Kabut-nya untuk pergi dari sini.