Raja Para Dewa

Kesadaran Zhao Feng terhenti sedikit saat melihat Naga Ular Hitam Kehancuran. Selama setahun terakhir, Zhao Feng tidak terlalu sering mencoba menggunakan Segel Hati Kegelapan. Dia hanya terus memukuli Naga Ular Hitam Kehancuran setiap kali memasuki Dimensi Mata Dewa.     

"Sekarang kau bersedia menjadi hewan tungganganku?" tanya Zhao Feng.     

Mendengar kata 'hewan tunggangan', ekspresi Naga Ular Hitam Kehancuran langsung menjadi jelek dan mematikan.     

"Aku punya syarat!" Naga Ular Hitam Kehancuran berjuang untuk sementara waktu sebelum akhirnya menghela nafas dan berbicara dengan nada suara yang merasa sangat terhina.     

"Aku bersedia melayanimu, tetapi kau harus menyediakan sumber daya dalam jumlah besar untuk membantuku memulihkan kekuatan puncak milikku dan tidak akan dengan sengaja membahayakan hidupku!" Naga Ular Hitam Kehancuran memberi tahu Zhao Feng persyaratannya.      

Ia merasa khawatir Zhao Feng tidak akan setuju.     

Kemampuan pemulihannya terbatas ketika terjebak dalam dimensi ini dan Zhao Feng akan dapat dengan mudah membunuhnya setelah kekuatannya meningkat ke level tertentu.     

Bagaimanapun juga, Zhao Feng awalnya berencana membunuh Naga Ular Hitam Kehancuran. Ia akhirnya memiliki gagasan untuk memperbudaknya setelah menyadari bahwa dia tidak dapat membunuhnya.     

Karena sekarang Naga Ular Hitam Kehancuran telah menyaksikan rahasia Zhao Feng, ia tahu kemungkinan Zhao Feng dapat membunuhnya menjadi sangat tinggi.      

Karena akhir-akhir ini Zhao Feng tidak mencoba memperbudaknya, ia sangat khawatir dan berpikir bahwa Zhao Feng telah memutuskan untuk membunuhnya.     

Selain itu, persyaratan Naga Ular Hitam Kehancuran tidak biasa. Karena ia memiliki sedikit kekuatan garis keturunan Ras Naga Kehancuran, semua aspek dan kemampuannya sangat tinggi.     

Sejumlah besar sumber daya akan dibutuhkan untuk memulihkan kekuatannya. Jika tidak, sudah sejak lama Naga Ular Hitam Kehancuran telah menjadi Dewa Sejati lagi dan tidak ada seorangpun di zona benua yang akan menjadi tandingannya!     

"Semua kekayaan dari seorang Dewa mungkin tidak cukup bagimu untuk memulihkan kekuatan puncakmu!" Zhao Feng memutar matanya ke Naga Ular Hitam Kehancuran.      

Dia pasti memiliki mimpi yang terlalu tinggi.     

Meskipun Naga Ular Hitam Kehancuran akan lebih berguna bagi Zhao Feng jika dia semakin kuat, namun Naga Ular Hitam Kehancuran adalah Dewa Sejati yang kuat di puncaknya.      

Jika kekuatan Naga Ular Hitam Kehancuran melampaui Zhao Feng terlalu banyak, dia pasti bisa melarikan diri dari kendali Zhao Feng.     

"Apapun yang terjadi, level pelatihanku tidak bisa lebih rendah darimu!" Naga Ular Hitam Kehancuran mundur selangkah.     

Dari sudut pandang Naga Ular Hitam Kehancuran, karena Zhao Feng mungkin memiliki Mata Dewa Kesembilan, dia mungkin akan menghadapi banyak masalah di masa depan.      

Zhao Feng pasti ingin membantu memulihkan kekuatan Naga Ular Hitam Kehancuran karena bahaya di masa depan tersebut.     

Selain itu, jika mata Zhao Feng benar-benar memiliki potensi untuk menjadi Mata Dewa Kesembilan, maka Naga Ular Hitam Kehancuran tidak memiliki hal lain untuk dikatakan lagi. Ia akan bersedia melayani Zhao Feng untuk selama-lamanya.     

"Itu lebih baik!" Zhao Feng segera setuju.      

Apa gunanya memiliki Naga Ular Hitam Kehancuran jika level pelatihannya lebih rendah darinya?     

Kedua belah pihak pun telah mencapai kesepakatan dan menandatangani surat perjanjian darah. Setelah menandatangani surat perjanjian darah tersebut, Zhao Feng pun memaksa Naga Ular Hitam Kehancuran untuk membiarkannya meletakkan Segel Hati Kegelapan padanya.     

Whoosh!      

Zhao Feng lalu melepaskan Naga Ular Hitam Kehancuran. Pada saat ini, Naga Ular Hitam Kehancuran hanya memiliki aura Penguasa Suci yang biasa dan luka-lukanya cukup parah.     

"Tingkatkan dulu level pelatihanmu ke tingkatan Raja Suci!" Zhao Feng memberikan beberapa sumber daya di Dunia Dimensi Ruang Kabut kepada Naga Ular Hitam Kehancuran.     

"Terima kasih tuan!" kata Naga Ular Hitam Kehancuran dengan nada suara yang aneh.     

"Tuan, kapan kita akan pergi ke Alam Dewa Kesunyian Kuno?" tanya Naga Ular Hitam Kehancuran sebelum pergi.     

"Tentu saja setelah aku menjadi Dewa!" Zhao Feng berhenti sebelum akhirnya berkata.     

Dengan kemampuan Zhao Feng, dia bisa mencoba menerobos ke Alam Surgawi Ilahi dalam waktu 20 tahun dan kemudian memasuki Alam Dewa Kesunyian Kuno.      

Jika dia ingin meminimalkan risiko dan memperkuat dan mengtabilkan kekuatannya, mungkin dibutuhkan waktu hingga 30 tahun.     

"Tuan, mengapa kau tidak menerobos ke Alam Surgawi Ilahi setelah memasuki Alam Dewa Kesunyian Kuno?" Naga Ular Hitam Kehancuran bertanya dengan rasa ingin tahu.     

Pusat Alam Semesta Fan adalah asal mula segala sesuatu. Benda fisik, benda jiwa, ilusi, dan masih banyak lagi yang lainnya. Kemungkinan menerobos ke Alam Surgawi Ilahi lebih tinggi dan seseorang akan memiliki lebih banyak potensi.     

"Seseorang dapat mencapai Alam Dewa Kesunyian Kuno tanpa menembus ke Alam Surgawi Ilahi dan tanpa bergantung pada kekuatan luar?" Zhao Feng terkejut.      

Meskipun dia tidak percaya, Naga Ular Hitam Kehancuran mungkin memang memiliki beberapa metode khusus.     

"Orang lain mungkin tidak, tapi tuan pasti bisa!" Naga Ular Hitam Kehancuran menunjukkan senyum yang dalam dan berbicara dengan nada yang tegas.     

"Bisakah tuan merasakan keberadaan Alam Dewa Kesunyian Kuno?" tanya Naga Ular Hitam Kehancuran.     

Ekspresi Zhao Feng sedikit suram. Dia memang bisa merasakan tempat misterius yang terhubung dengan jiwanya baru-baru ini. Namun hubungannya sangat kabur.      

Bagaimana mungkin Naga Ular Hitam Kehancuran bisa mengetahui hal ini?     

"Tuan, kau harus tahu bahwa hal penting dalam mencapai Alam Dewa Kesunyian Kuno adalah aura Asal Usul Kesunyian Kuno. Seseorang hanya akan bisa mendapatkan aura ini ketika mengalami Petir Dewa Kesengsaraan yang sebenarnya. Hanya dengan begitu seseorang dapat merasakan keberadaan Alam Dewa Kesunyian Kuno dan memasukinya!"     

Naga Ular Hitam Kehancuran memiliki ekspresi yang sedikit sombong saat ia menjelaskan kepada Zhao Feng.     

"Dengan kata lain, seseorang tidak perlu menerobos ke Alam Surgawi Ilahi. Asalkan seseorang memiliki cukup aura Asal Usul Kesunyian Kuno, mereka dapat memasuki Alam Dewa Kesunyian Kuno.     

Namun, dimensi ini terlalu lemah. Jadi, satu-satunya cara untuk mendapatkan aura Asa Usul Kesunyian Kuno untuk makhluk di sini adalah dengan menggunakan kekuatan Petir Dewa Kesengsaraan yang sebenarnya!" Naga Ular Hitam Kehancuran berkata dengan bangga.     

Jika seseorang berada di dimensi yang lebih dekat dengan Alam Dewa Kesunyian Kuno, mereka akan dapat menyerap aura Asal Usul Kesunyian Kuno yang memancar dari Alam Dewa Kesunyian Kuno dan pergi ke sana sebelum menerobos ke Alam Surgawi Ilahi.     

Hal itu akan meningkatkan peluang mereka untuk menerobos ke Alam Surgawi Ilahi di masa depan. Mereka bahkan bisa melampaui Dewa di level satu ketika mereka menerobos.     

"Hal tersebut bisa dilakukan?" Zhao Feng terkejut, tapi itu logika yang sangat sederhana.     

Semua orang di zona benua telah membentuk gagasan bahwa hanya mereka yang menembus ke Alam Surgawi Ilahi yang dapat memasuki Alam Dewa Kesunyian Kuno. Namun itu hanya karena dimensi ini terlalu rendah dan makhluk di sini terlalu lemah.     

"Tubuh tuan seharusnya sudah mengandung banyak aura dari Asal Usul Kesunyian Kuno, kan?"     

Naga Ular Hitam Kehancuran telah melihat Zhao Feng menggandakan banyak sumber daya berharga dari Zaman Kuno ketika berada di dalam Dimensi Mata Dewa.     

Sebagian besar sumber daya ini berisi gumpalan aura Asal Usul Kesunyian Kuno, jadi Naga Ular Hitam Kehancuran yakin bahwa tubuh Zhao Feng sudah mengandung aura Asal Usul Kesunyian Kuno yang tebal.     

Setelah menjelaskan semuanya, Naga Ular Hitam Kehancuran terbang ke samping dan menggunakan sumber daya yang diberikan Zhao Feng untuk memulihkan kekuatannya.     

Sebenarnya, alasan utama Naga Ular Hitam Kehancuran telah tinggal di dimensi lemah begitu lama adalah karena ia ingin menghancurkan dimensi ini dan dengan cepat memulihkan kekuatannya.     

Saat ini ia tidak dapat menghancurkan dimensi ini, jadi akan lebih baik untuk mengikuti Zhao Feng dan pergi ke Alam Dewa Kesunyian Kuno sesegera mungkin. Itulah sebabnya ia memberi tahu Zhao Feng semua informasi tersebut.     

Zhao Feng masih terlihat syok.     

"Itu artinya aku bisa pergi ke Alam Dewa Kesunyian Kuno begitu semuanya beres di sini!" Zhao Feng menjadi sangat bersemangat.      

Seperti Pesilat Setengah Dewa lain dari zona benua, Zhao Feng juga ingin memasuki Alam Dewa Kesunyian Kuno. Namun karena dia masih memiliki terlalu banyak hal untuk dilakukan di sini, dia menolak ajakan tetua dari Ras Spiritual.     

"Tuan, aku harus memperingatkanmu. Jika kau ingin memasuki Alam Dewa Kesunyian Kuno, wujud keberadaan hidupmu setidaknya harus setingkat dengan Pesilat Setengah Dewa!" Naga Ular Hitam Kehancuran tiba-tiba teringat sesuatu dan menambahkan.     

Karena tempat ini sangat jauh dari Alam Dewa Kesunyian Kuno, jika wujud keberadaan hidup seseorang terlalu lemah, mereka tidak akan mampu menahan tekanan gelombang dimensi antar ruang yang diperlukan untuk melakukan perjalanan ke sana.     

Naga Ular Hitam Kehancuran telah melupakan hal ini sebelumnya.      

Jika wujud keberadaan hidup Zhao Feng terlalu lemah dan dia tidak dapat menahan tekanan melewati ruang angkasa, Zhao Feng akan mati dalam perjalanan menuju ke Alam Dewa Kuno yang Kesunyian.      

Pada titik itu, Naga Ular Hitam Kehancuran juga akan mati bersamanya.     

"Wujud keberadaan hidup?" Mata Zhao Feng mengerling.     

Sekarang Tubuh Petir Suci Kun Emas-nya telah stabil di puncak level ke-6, ia bisa mencapai batas absolut dari level ke 6 setiap saat. Level ke-7 dari Tubuh Petir Suci Kun Emas sesuai dengan tingkatan di atas para Pesilat Setengah Dewa.     

"Masih ada sedikit jarak yang tersisa sampai ke level 7 dari Tubuh Petir Suci. Dalam periode waktu ini, aku bisa menyelesaikan semuanya!" Mulut Zhao Feng menyinggungkan senyumannya saat dia mulai menjadi sedikit tidak sabar.      

Untungnya, dia telah mementingkan penguatan tubuhnya sejak lama.     

"Bi Qingyue, bagaimana kekuatan keseluruhan dari Aula Para Dewa?" Zhao Feng langsung bertanya.     

"Selain Kun Yun, Nan Gongsheng, dan tuan sendiri, Aula Para Dewa akan menjadi kekuatan 3,5 bintang. Namun jika ditambah dengan pasukan aliansi dengan Aula Para Dewa, maka keseluruhan kekuatan akan meningkat satu level lagi…. " Bi Qingyue melaporkan dengan jujur.      

Zhao Feng pun mulai berpikir. Setelah mengambil alih Istana Sembilan Kegelapan dan membentuk aliansi dengan Keluarga Tie, Sudut Sekat Hitam, Keluarga Ji, dan lainnya, Aula Para Dewa dapat dianggap sebagai kekuatan 4 bintang.      

Namun karena pasukan sekutu ini masih merupakan pasukan lain, mereka tidak harus melayani Aula Para Dewa dengan segenap hati mereka.     

"Lanjutkan melatih dan meningkatkan lebih banyak Penguasa Suci!" Zhao Feng berkata sebelum memasuki pengasingan latihannya lagi.     

Sebenarnya, perluasan Aula Para Dewa selama setahun terakhir telah mengejutkan semua orang. Namun tidak ada pasukan lain di dalam dinasti penguasa yang menghentikan Aula Para Dewa. Bahkan Aula Kekaisaran Agung tetap diam.      

Karena memang seperti itu, Zhao Feng tidak peduli apapun lagi dan terus berkembang. Situasi yang sempurna adalah saat Aula Para Dewa menguasai seluruh zona benua.     

Zhao Feng, Zhao Wen, kucing kecil dan Naga Ular Hitam Kehancuran masing-masing menempati tempat mereka sendiri di dalam Dunia Dimensi Ruang Kabut dan menggunakan sejumlah besar sumber daya untuk berlatih dan meningkatkan kekuatan mereka.     

Dalam waktu setengah tahun, Zhao Feng menyadari bahwa sumber dayanya tidak cukup banyak. Setahun kemudian, Zhao Feng menyadari bahwa sumber dayanya tidak akan cukup bahkan dengan bantuan kemampuan penggandaan mata kirinya.     

Zhao Feng menatap Naga Ular Hitam Kehancuran tanpa berkata-kata. Dia tidak menyangka Naga Ular Hitam Kehancuran akan membutuhkan begitu banyak sumber daya untuk bisa pulih.     

"Tuan, aku tidak bisa melakukan apapun soal ini. Meskipun aku menggunakan banyak sumber daya ini, aku hanyalah Penguasa Suci tahap akhir!" Naga Ular Hitam Kehancuran memberikan ekspresi seolah-olah situasinya tidak penting baginya.     

Karena sumber daya pelatihannya tidak cukup banyak, Zhao Feng harus menggunakan waktunya yang berharga untuk menemukan lebih banyak sumber daya di dalam Alam Mimpi Kuno.      

Zhao Feng juga perlu menghabiskan banyak sumber daya untuk melatih dan memelihara hewan peliharaannya. Dia hanya akan bisa mendapatkan sumber daya yang lebih berharga jika mereka menjadi lebih kuat.     

Suatu hari, di dalam Dunia Dimensi Ruang Kabut, sosok kuning tua Zhao Feng yang tertutup petir tiba-tiba tumbuh sedikit lebih tinggi saat Domain Petir Kekuatan Fisik yang menakutkan pun menyebar.     

"Batas absolut level ke 6 Tubuh Petir Suci!" Zhao Feng membuka matanya dan menghela nafas.     

Di sudut lain, kemajuan Zhao Wen dalam Tubuh Petir Suci Kun Emas berjalan dengan kecepatan cahaya karena dia memiliki pengalaman dan pemahaman Zhao Feng.     

"Tuan, sekarang akut telah pulih ke tingkatan Raja Suci!" kata Naga Ular Hitam Kehancuran dengan senang hati.      

Ia tidak menyangka akan bisa pulih dari luka beratnya seperti itu dan kembali ke tingkatan Raja Suci hanya dalam waktu dua tahun saja.     

Pada saat yang sama, Naga Ular Hitam Kehancuran bisa merasakan betapa tak terukurnya Zhao Feng. Zhao Feng telah berlatih di Dunia Dimensi Ruang Kabut seperti itu, tetapi dia kadang-kadang mengeluarkan harta tak tertandingi yang bahkan akan menyebabkan para ahli Pesilat Setengah Dewa pun akan menjadi serakah.     

Tepat pada saat ini, Bi Qingyue mengirim pesan.     

"Tuan, tampaknya Pesilat Setengah Dewa Kaisar Naga telah memulai terobosannya ke Alam Surgawi Ilahi!"     

Ekspresi Bi Qingyue terlihat sangat serius.     

Zhao Feng selalu berhubungan dengan Bi Qingyue saat dia dalam pengasingan latihannya. Namun berita yang dikirim Bi Qingyue kali ini membuat ekspresi Zhao Feng berubah.