Raja Para Dewa

Weng Weng Weng     

Kelompok pertama dari seratus lebah beracun dengan patuh mengelilingi Zhao Feng dan teman-temannya begitu mereka mendekat. Di antara mereka ada beberapa lebah elit yang sebanding dengan pesilat di tahapan setengah langkah dari Alam Dewa Kekosongan. Jika mereka menggunakan serangan bunuh diri andalannya, mereka bahkan bisa mengalahkan Raja Alam Dewa Kekosongan.     

Kelompok kedua yang terdiri dari 200 lebah terlihat ragu-ragu ketika menatap tindakan kelompok pertama.     

Shua!     

Dalam sekejap mata, 200 kekuatan keinginan energi batin menyapu lebah beracun di kelompok kedua.     

Weng! Weng!     

Tubuh lebah beracun tersebut langsung membeku dan mereka segera memasuki konvoi perlindungan dengan rasa hormat dan ketakutan. Itu artinya saat ini ada lebih dari 300 Lebah Penyengat Lima Racun di sekitar Zhao Feng dan teman-temannya.     

Langkah kaki Zhao Feng sedikit melambat saat mengedarkan Teknik Sepuluh Ribu Pikiran Ilahi dan mulai memperbudak lebah yang sudah ketakutan. Zhao Feng hanya akan menggunakan Segel Hati Kegelapan untuk memperbudak lebah elit lalu menggunakan lebah elit beracun untuk secara tidak langsung mengontrol lebah yang biasa.     

Beberapa saat kemudian, beberapa ribu Lebah Penyengat Lima Racun telah mengelilingi Zhao Feng dan teman-temannya. Ada sekitar 60 lebah elit yang telah diperbudak.     

Sejumlah besar lebah beracun itu terlihat seperti angin puyuh saat menutupi Zhao Feng dan teman-temannya. Sosok mereka tidak hanya ditutupi, bahkan aura mereka berempat pun disembunyikan.     

"Ini sudah cukup," Zhao Feng menganggukkan kepalanya dan memimpin jalan ketika beberapa ribu Lebah Penyengat Lima Racun menutupi mereka.      

Setelah itu, tidak banyak lebah yang mendekat. Lebah biasa akan ditakuti oleh para lebah elit yang dikendalikan Zhao Feng dan jika lebah elit lainnya datang, Zhao Feng akan memperbudak mereka juga.     

"Lebah elit beracun ini sebanding dengan pesilat di tahapan setengah langkah dari Alam Dewa Kekosongan yang dapat membunuh Raja Alam Dewa Kekosongan jika menggunakan serangan bunuh dirinya," Zhao Feng tersenyum.     

Lebah elit beracun mana pun yang mencurigakan dan mendekat akan langsung diperbudak oleh Zhao Feng.     

Di kerajaan lebah beracun, lebah biasa seperti tentara yang hanya menerima perintah. Hanya lebah elit yang memiliki sedikit kesadaran.     

Zhao Feng memperbudak lebah elit beracun untuk mengendalikan lebah yang statusnya lebih rendah.     

Nan Gongsheng dan yang lainnya terkejut. Mereka tidak menyangka bahwa Zhao Feng akan memikirkan metode seperti itu untuk memasuki kerajaan lebah beracun dengan begitu mudahnya.     

Seiring berjalannya waktu, jumlah lebah elit yang menuju sarang lebah pun meningkat.     

Di saat yang sama,     

Weng ~~     

Seorang Raja Lebah menyerbu dan seolah mempertanyakan mengapa lebah beracun ini 'mogok kerja'.     

"Bagus!"      

Zhao Feng mengumpulkan kekuatan keinginan Mata Dewa-nya dan melepaskan teknik kekuatan garis keturunan Mata Dewa yang terlarang. Gelombang aura dingin langsung meresap ke dalam jiwa si Raja Lebah.     

Lebah Penyengat Lima Racun semuanya sangat kecil dan lemah, baik secara fisik maupun mental. Bagian yang menakutkan tentang spesies ini adalah mereka hidup dalam kelompok raksasa dan memiliki serangan bunuh diri yang mematikan. Mereka sedang tidak beruntung karena bertemu dengan Zhao Feng.     

Shua!     

Si Raja Lebah terlihat berjuang keras selama beberapa saat sebelum akhirnya berhasil diperbudak oleh Zhao Feng. Prosesnya lebih lancar dari yang mereka harapkan.     

Ini adalah manfaat dari kekuatan keinginan di level Kaisar-nya yang telah bangkit kembali. Meskipun level pelatihan Zhao Feng masih rendah, tubuhnya kuat dan teknik rahasia kekuatan garis keturunan Jiwa Mata Dewa-nya sebanding dengan Kaisar Alam Dewa Kekosongan.     

Mo Dongyao menunjukkan ekspresi kaget saat melihat Zhao Feng.     

Orang-orang dari Paviliun Pedang Langit dan Keluarga Duanmu semua penuh dengan kewaspadaan. Setelah Raja Lebah melepaskan serangan bunuh dirinya, mereka bisa mengancam dan bahkan membunuh Kaisar Alam Dewa Kekosongan dan saat ini Zhao Feng sudah mengendalikannya.     

Setelah mengendalikan Raja Lebah, prosesnya menjadi jauh lebih lancar. Zhao Feng dan teman-temannya segera tiba di bawah sarang lebah raksasa berwarna hitam pekat.     

Dengan adanya Raja Lebah dan banyak lebah beracun elit di sekitar mereka, lebah beracun di dekatnya semua menyingkir dan tidak berani mempertanyakannya. Satu-satunya hal yang harus diwaspadai Zhao Feng adalah Raja-Raja Lebah lainnya.      

Setelah memasuki sarang lebah, ada juga kemungkinan bahwa mereka akan bertemu dengan Kaisar Lebah yang lebih kuat.     

Dengan kekuatan jiwa Zhao Feng saat ini, akan sangat sulit baginya untuk memperbudak seorang Kaisar Lebah. Bahkan jika dia bisa, itu akan menyebabkan banyak keributan dan menarik perhatian Kaisar Lebah lainnya.     

Whoosh! Whoosh! Whoosh! Whoosh!     

Keempat lalu memasuki sarang lebah raksasa di bawah perlindungan kawanan lebah.     

Sarang lebah itu seukuran istana dan ada banyak lebah beracun, termasuk larva dan telur.     

"Cobalah untuk menghindari Kaisar Lebah. Tujuan kita langsung ke lokasi Permaisuri Lebah," kata Zhao Feng dengan nada suara yang rendah.     

Tidak akan terlalu sulit bagi mereka untuk menangani satu Kaisar Lebah, tetapi ada lima Kaisar Lebah di dalam sarang lebah. Yang lebih mengerikan lagi adalah jika seekor Kaisar Lebah melepaskan serangan bunuh dirinya, mereka mungkin bisa melukai atau bahkan membunuh seorang Penguasa Suci Alam Cahaya Mistik.      

Zhao Feng tidak ingin melihatnya. Untungnya, Mata Spiritual Dewa Zhao Feng telah melihat tata ruang sarang lebah tersebut dan telah memperoleh banyak informasi dari Raja Lebah.     

Zhao Feng dan teman-temannya lebih berhati-hati lagi setelah memasuki sarang lebah yang sangat besar. Sesekali mereka bertemu dengan Raja Lebah di perjalanan dan Zhao Feng akan selalu berhati-hati saat menggunakan Segel Hati Kegelapan-nya dan mencoba untuk tidak membuat keributan.     

Tanpa sadar, Zhao Feng telah menjinakkan beberapa Raja Lebah dan lebih dari 100 lebah elit. Selama periode waktu ini, Zhao Feng dan teman-temannya berhasil mengumpulkan beberapa Jus Buah Ratusan Sumber.      

Madu Suci Ratusan Sumber adalah esensi dan sumber utama dari Jus Buah Ratusan Sumber. Jus Buah tersebut dapat meningkatkan wujud keberadaan hidup seseorang dan bahkan sangat membantu bagi Raja Alam Dewa Kekosongan. Jus buah tersebut bahkan bisa menciptakan dasar kekuatan yang kuat bagi seseorang yang mencoba menerobos ke tahapan Alam Cahaya Mistik nantinya.      

Jus Buah bahkan bermanfaat untuk level ke 5 Tubuh Petir Suci Zhao Feng dan wujud keberadaan hidup Nan Gongsheng dan Mo Dongyao yang sedikit lebih rendah.     

Zhao Feng mendapat 40% dari Jus Buah Ratusan Sumber sementara tiga lainnya mendapatkan masing-masing 20%. Tidak ada yang tidak setuju dengan pembagian tersebut.      

Kelompok itu lalu mencapai kedalaman sarang lebah dan aura yang kuat pun menekan mereka, seolah-olah Langit dan Bumi telah ditekan. Gelombang aura ini bahkan melampaui Kaisar Alam Dewa Kekosongan.     

Raja Alam Dewa Kekosongan yang biasa pasti sudah muntah darah, tapi Zhao Feng dan yang lainnya bukanlah pesilat biasa.      

"Bahaya. Permaisuri Lebah telah merasakan kehadiran kita ...!" Ekspresi Zhao Feng berubah drastis.     

Dia menyadari bahwa dia telah meremehkan Permaisuri Lebah. Meskipun Permaisuri Lebah tidak bisa bergerak, dia masih penguasa tertinggi kerajaan lebah beracun. Lebih dari separuh material penyusun sarang lebah ini berasal darinya.     

Jika bukan karena Permaisuri Lebah sedang sibuk untuk bereproduksi, mungkin sebelumnya ia akan merasakan Zhao Feng dan teman-temannya.     

"Bergerak!" Jantung Zhao Feng dan yang lainnya berdebar kencang ketika mereka menyerbu ke gua tempat Permaisuri Lebah berada.      

Di saat yang sama, para Raja Lebah lainnya dan bahkan beberapa Kaisar Lebah terkejut dan terbang mendekat.     

Ceng! Whoosh! Whoosh! Whoosh!     

Zhao Feng dan teman-temannya menggunakan kekuatan penuhnya untuk menuju gua tempat tinggal Permaisuri Lebah.     

Gua tersebut menjadi semakin dekat, seolah-olah Madu Suci Ratusan Sumber berada tepat di depan mereka. Namun, tepat pada saat ini,     

Qiu!     

Seorang Kaisar Lebah menjerit dan menyerbu keempatnya dengan aura yang sebanding dengan Kaisar Alam Dewa Kekosongan.     

"Serahkan Kaisar Lebah kepadaku. Kalian semua pergilah menghadapi Permaisuri Lebah dan mengambil Madu Suci Ratusan Sumber," kata Mo Dongyao.      

Ia lalu berbalik dengan tatapan dingin saat memegang pedang Dewa Kuno yang usang dan siluet Pesilat Suci Pedang Kecil terbentuk di belakangnya.     

"Aku akan berurusan dengan Raja-Raja Lebah." Zhao Yufei juga memilih untuk tetap tinggal.     

Selain Kaisar Lebah, ada lusinan Raja-Raja Lebah dan kekuatan rata-rata mereka sebanding dengan Raja di tingkat puncak.      

"Pergilah!" Zhao Feng meninggalkan beberapa lebah untuk membantu kedua wanita tersebut saat dia dan Nan Gongsheng menyerbu ke gua tempat Permaisuri Lebah berada.     

Boom!      

Sebelum memasuki gua, mereka bisa merasakan aura mengerikan yang keluar dari sana. Yuan Sejati Zhao Feng mulai bergetar dan hampir membeku. Jiwanya juga sedikit bergetar dan aliran darah di dalam dirinya seperti diputar dan dibalikkan.     

Ini adalah Permaisuri Lebah yang auranya sebanding dengan Penguasa Suci.     

Para Raja biasa tidak akan dapat mengedarkan Yuan Sejati atau kekuatan keinginan mereka. Bahkan dengan tubuh dan jiwa Zhao Feng yang kuat, gerakannya menjadi kaku dan dia merasa sangat sulit untuk bergerak maju.     

Weng ~~     

Seekor lebah gelap seukuran ruangan dan berwarna-warni serta memiliki mata emas terletak di dalam gua tersebut. Hanya satu tatapan atau pemikiran darinya sepertinya bisa menguasai Langit dan Bumi. Namun, Permaisuri Lebah menyatu dengan sarang lebah dan tidak bisa bergerak dengan mudah.     

"Jadi, ini adalah Permaisuri Lebah." Zhao Feng merasa kesulitan untuk bernapas. Dia membuka Dunia Kecil dalam Dunia Dimensi Ruang Kabut-nya dan masih belum bisa sepenuhnya memblokir aura Penguasa Suci tersebut. Kemungkinan, aura itu hanya dilemahkan sebanyak 20-30%.     

Raja yang biasa akan langsung berlutut ke tanah dan mulai muntah darah.     

"Biar aku yang melakukannya,"     

Sebuah cahaya ilahi berwarna ungu dan merah darah muncul di sekitar Nan Gongsheng. Cahaya itu mengeluarkan aura tiada taranya yang bisa melewati dimensi fisik dan jiwa saat beradu dengan aura Penguasa Suci.     

Di saat yang sama, rambutnya yang berwarna ungu dan merah darah berayun di udara seolah-olah sedang menari dan tanda berwarna ungu dan merah darah di dahinya pun bersinar. Senyum jahat dan kejam terbentuk di wajahnya. Dia terlihat seperti Penguasa Kejahatan.     

Zhao Feng merasakan tekanan pada dirinya berkurang drastis terutama dalam dimensi fisik.     

Jiang!     

Pada saat ini, aura Pedang Dao yang tertinggi muncul di belakangnya.     

"Tebasan Jiwa Pedang!"     

Mo Dongyao mengangkat pedang Dewa Kuno-nya dan sesosok cahaya pedang putih di belakangnya melebar hingga seratus meter saat melepaskan sinar cahaya pedang seperti kristal yang cemerlang yang mendarat pada Kaisar Lebah.      

Siiii!!     

Kaisar Lebah menjerit. Meskipun secara fisik tidak terluka, jiwanya langsung dihancurkan oleh pedang tersebut.     

"Cahaya Spiritual Langit dan Bumi!"     

Sinar cahaya cemerlang keluar dari sekitar tubuh Zhao Yufei. Ribuan sinar-sinar ungu melewati kawanan lebah beracun yang menerjangnya.     

Bam! Bam! Bam!     

Sinar ungu tersebut membuat gelombang demi gelombang pasukan lebah terjatuh ke tanah.     

Hanya dalam satu tarikan nafas, tiga Raja Lebah dihabisi bersama ribuan lebah elit beracun dan lebah biasa.     

Boom ~~~~!     

Bahkan kelompok-kelompok di luar taman bisa merasakan getaran dari sarang lebah dan melihat kilauan cahaya ungu.     

"Itu teknik rahasia kekuatan garis keturunan Ras Spiritual milik Zhao Yufei!" Hati tetua berjubah hijau itu menegang.     

Mo Dongyao dan Zhao Yufei masing-masing memiliki serangan dengan target tunggal dan serangan jarak jauh. Kerja tim mereka sempurna. Zhao Feng dan Nan Gongsheng tidak perlu khawatir tentang kedua wanita tersebut.     

Aura dari dua wanita itu bahkan mengejutkan Penguasa Suci Permaisuri Lebah.     

"Madu Suci Ratusan Sumber." Tatapan Zhao Feng mendarat di madu warna-warni yang setengah padat di dalam gua di belakang Permaisuri Lebah.