Kaisar Dewa

Mengukuhkan Posisi Sebagai Great Guardian



Mengukuhkan Posisi Sebagai Great Guardian

3Ji Gui pun menatap ke arah Zhang Ruochen dengan perasaan iba. Sebab, ia bisa memprediksi bila Zhang Ruochen tidak akan berakhir baik hari ini.     

Di mata Ji Gui dan beberapa master jahat lainnya, maka Zhang Ruochen merupakan sosok yang terlampau muda dan hanya akan mengikuti Red Wish Emissary untuk sementara waktu. Selain itu, ketika menimbang berdasarkan pada umur dan pengalamannya, lalu bagaimana mungkin ia punya kualifikasi yang cukup sebagai seorang Great Guardian?     

Terlebih lagi, mereka juga sudah mendapatkan kabar bila Zhang Ruochen sama sekali tidak terlampau mencolok. Yang jelas, lelaki itu tidak jauh berbeda dengan level Ji Gui dan Luo Shi.     

Siapa yang rela menjadikan sosok seperti itu sebagai seorang Great Guardian?     

Pada mulanya, Zhang Ruochen tidak ingin memamerkan kekuatannya, karena ia tidak ingin membuat orang lain merasa iri, dimana hal tersebut akhirnya mendorong lelaki itu untuk duduk di kursi terakhir. Namun, di luar dugaan, para master jahat yang berada di sana ternyata tidak ingin melepaskannya dengan begitu mudah.     

Karena itulah, ia pun sudah tidak diberikan pilihan lain, selain hanya menunjukkan sikap agresifnya.     

Pada akhirnya, Zhang Ruochen sudah tidak perlu merasa sungkan, namun ia masih berada di kursi nomor 16 di sebelah kiri. Di waktu yang bersamaan, ia sedang mengamati semua master jahat yang berada di sana, sebelum akhirnya berkata, "Aku adalah Great Guardian. Aku rasa kalian semua tidak berhak memutuskan dimana aku harus duduk."     

"Benarkah? Jika demikian, bolehkah aku mendapatkan kehormatan dengan belajar kepada Anda?"     

Pertapa jahat Chi Hai mulai berjalan ke arah Zhang Ruochen. Dalam setiap langkahnya, maka Ruh Darah yang memancar dari dalam tubuhnya pun berubah menjadi semakin intens. Lalu, pada saat ia berjalan ke arah Zhang Ruochen, maka tidak ada seorangpun yang bisa melihatnya lagi. Sebab, mereka semua hanya bisa melihat sebuah gumpalan awan tebal berwarna merah darah.     

Sebagaimana suara petir mulai muncul dari balik gumpalan awan tersebut, maka seketika itu pula Ruh Darah-nya diam-diam mulai bergerak, hingga akhirnya berubah menjadi bentuk yang berbeda.     

Karena mampu duduk di kursi nomor tujuh di sisi kiri, maka pertapa jahat Chi Hai pasti merupakan sosok yang tangguh.     

Kala itu, terdapat cakar raksasa yang keluar dari gumpalan darah dan mulai menyerang pundak Zhang Ruochen, yang mana cakar itu akan digunakan untuk mencengkram lelaki tersebut, lalu melemparnya keluar dari Aula Sacred Willow.     

"Crack!"     

Di tengah aula utama, di sana ada dua petir yang menyala terang dan mulai menyambar, sambil melepaskan daya ledak yang dahsyat dan tajam, sebelum akhirnya berhasil menghancurkan gumpalan awan darah tersebut.     

Hampir di waktu yang bersamaan, maka di sana terdengar suara teriakan yang memilukan.     

Setelah itu, Ruh Darah tersebut kembali mengarah ke tengah aula, seperti ombak yang melaju mundur, sebelum akhirnya kembali berubah menjadi sosok pertapa jahat Chi Hai.     

Di setiap tangannya, maka di sana terdapat lubang berdarah, yang mana berhasil menembus bagian punggung tangannya, hingga darah mulai menyembur keluar dari setiap lubang tersebut.     

Di waktu yang bersamaan, terdapat lapisan-lapisan petir yang bergerak di sekitar tangannya, hingga membuat lengan bajunya berubah menjadi abu, sebelum akhirnya memperlihatkan kulitnya yang berwarna merah.     

Pria itu membutuhkan tiga kali tarikan nafas untuk menghilangkan kekuatan petir yang berada di tangannya.     

Di sisi lain, semua master jahat yang berada di sekitar sana pun langsung menjadi terkejut saat mereka melihat Zhang Ruochen sanggup melukai seorang pertapa jahat seperti Chi Hai. Yang jelas, mereka harus berpikir ulang, apa Great Guardian ini benar-benar berada di level Ji Gui dan Luo Shi atau tidak?     

Kala itu, Zhang Ruochen sedang menggenggam Bola Petir, lalu bangkit berdiri, dan berjalan ke arah kursi Great Guardian.     

"Karena orang-orang sudah memprovokasiku, dan meskipun aku sudah memilih tempat dudukku sendiri, namun mengapa aku harus sungkan dan akhirnya bertindak agresif, yakni dengan menduduki tempatku sebagai seorang Great Guardian?"     

Sambil menatap Zhang Ruochen dengan perasaan campur aduk, maka seketika itu pula pertapa jahat Chi Hai berkata dingin, "Aku bisa terluka karena aku sedang lengah. Ayo kita bertarung lagi."     

"Benarkah?"     

Zhang Ruochen pun langsung menatapnya dingin, lalu ia segera berubah menjadi sambaran petir, dan secara magis, tiba-tiba sudah berada di hadapan pertapa jahat Chi Hai.     

Sebelum pertapa jahat Chi Hai sempat bereaksi, maka saat itu Zhang Ruochen sudah lebih dulu menggunakan Jari Petir dan Angin, sambil menekan jantung sang pertapa jahat Chi Hai. Yang jelas, ia hanya perlu menjentikkan sedikit jarinya untuk benar-benar menghancurkan jantung lawannya.     

Bahkan, pertapa jahat Chi Hai bisa merasakan sakit yang tajam sedang menyebar di dalam jantungnya, sebelum akhirnya rasa sakit tersebut mulai menghujani sekujur tubuhnya.     

Tiba-tiba, semua ototnya mulai mengejang, hingga ia sama sekali tidak berani bergerak. Setelah itu, ia mulai menatap ke arah Zhang Ruochen dengan memasang ekspresi murka.     

"Kau... beraninya kau..."     

Pertapa jahat Chi Hai sedang berusaha melakukan yang terbaik demi menekan rasa takutnya sendiri, namun kedua matanya sedang terbuka lebar, dengan suaranya terdengar jelas, suara yang sedang gemetar.     

Zhang Ruochen berkata, "Mengapa aku tidak berani? Percaya atau tidak, aku bisa mengubah jantungmu menjadi butiran debu hanya dengan menjentikkan satu jari."     

Seorang pertapa jahat di Perubahan Kedelapan dari Alam Fish-dragon cepat-cepat bergerak untuk menenangkan Zhang Ruochen. Lalu, dengan senyuman ramah, maka ia berkata, "Great Guardian, tenang, tenang. Chi Hai tidak bermaksud untuk mengusik Anda, jadi tolong maafkan dia."     

"Chi Hai hanya sedang bercanda. Great Guardian, Anda tidak perlu buang-buang waktu untuk berdebat dengannya."     

"Kami semua bekerja untuk Yang Mulia, jadi kami semua adalah teman baik. Mari lupakan semua ini agar keseimbangan itu masih terjalin seperti yang seharusnya."     

"Great Guardian, ada sebuah pepatah lama yang berkata bahwa seorang pria sejati tidak akan terlampau pusing dengan urusan sepele. Saya berharap bila Anda bisa memaafkan Chi Hai kali ini, dan saya bisa pastikan pada Anda bila dia tidak akan lagi berani mengusik Anda."     

...     

Para master jahat yang sebelumnya ragu dengan Zhang Ruochen pun mulai merasa khawatir. Mereka semua takut bila Zhang Ruochen akhirnya akan membunuh Chi Hai karena sedang marah.     

Ji Gui dan Luo Shi juga sama-sama terkejut. Sebab, mereka sama sekali tidak pernah menyangka bila Zhang Ruochen bisa mendapatkan kekuatan yang besar seperti itu hanya dalam hitungan hari.     

Apalagi, itu hanya beberapa hari yang lalu, dimana lelaki tersebut jauh lebih lemah daripada mereka berdua.     

Namun, mereka berdua tidak tahu bahwa elemen yang paling penting dari seorang Master Kekuatan Batin adalah mantra-mantra superior dan Tongkat Metafisika. Selain itu, pada saat Zhang Ruochen sedang bertarung melawan mereka, maka saat itu ia hanya menggunakan Seni Magis Level Satu dan tidak sedang membawa apa-apa.     

Sekarang, Zhang Ruochen mempunyai Bola Petir, yang mana ia bisa meningkatkan kecepatan dalam membentuk Kekuatan Batin hingga tiga kali lipat, dengan daya ledak yang naik sampai sepuluh kali lipat lebih besar dari sebelumnya. Jadi, secara natural, Zhang Ruochen sudah berubah menjadi jauh lebih tangguh daripada yang sudah-sudah.     

Ketika menyaksikan mereka semua, maka Zhang Ruochen pun mulai berkata pada dirinya sendiri, "Di dunia jahat seperti ini, hanya besarnya tinju yang bisa membuat mereka takluk."     

Zhang Ruochen tetap tidak memindahkan jarinya dari jantung pertapa jahat Chi Hai. Sebaliknya, ia mulai tersenyum dan berkata dingin, "Kalian semua sedang memohon untuk keselamatan hidupnya, namun aku merasa bila dia sendiri masih tidak puas."     

Pada saat ini, seorang master jahat penting – yang sudah mencapai Perubahan Kesembilan dari Alam Fish-dragon – dan sedang duduk di kursi pertama sebelah kiri, akhirnya mulai berkata dingin, "Chi Hao, cepat minta ampun pada Great Guardian."     

Setelah mendengar perkataan pria tersebut, maka seketika itu pula pertapa jahat Chi Hai langsung berlutut dengan satu kaki dan berkata, "Great Guardian, saya tahu kalau saya sudah berbuat kesalahan, dan kali ini saya meminta ampun kepada Anda."     

Zhang Ruochen pun melirik ke arah pria tersebut dan menemukan bahwa pria itu benar-benar diselimuti oleh aureole berwarna perak, hingga hanya memperlihatkan bayangan ilusi yang samar.     

Ia sengaja menggunakan aureole berwarna perak pada tubuhnya guna menyamarkan identitasnya. Bahkan dengan menggunakan Mata Langit, namun Zhang Ruochen masih tidak bisa melihat perwujudannya yang asli.     

Zhang Ruochen bisa melihat bagaimana perkataan pria itu nyatanya sanggup membuat seorang top master seperti pertapa jahat Chi Hai untuk langsung berlutut dan meminta ampun, jadi ia tahu bahwa pria itu pasti bukan sosok yang biasa.     

Yang jelas, ia pun akhirnya curiga bila pria tersebut merupakan sosok di balik perlakuan pertapa jahat Chi Hai terhadapnya, yang meminta pertapa jahat itu agar segera mengambil inisiatif untuk menyerang Zhang Ruochen.     

"Aku harus berhati-hati pada pria itu," pikir Zhang Ruochen.     

Setelah menyaksikan sendiri bagaimana Zhang Ruochen berhasil menaklukkan para master jahat yang berada di sana, maka seketika itu pula Red Wish Emissary langsung mengangguk puas dan berkata, "Chi Hai, Great Guardian merupakan seorang Master Kekuatan Batin level 44. Dia mampu mengendalikan petir, maka tidak heran mengapa dia sanggup mengalahkanmu."     

Sebagian besar master jahat yang berada di dalam Aula Sacred Willow hanya mendengar tentang pertempuran Zhang Ruochen melawan Luo Shi dan Ji Gui. Namun, mereka semua tidak mengerti bila ternyata lelaki itu merupakan seorang Master Kekuatan Batin level 44.     

Setelah Red Wish Emissary membongkar kekuatan yang dimiliki oleh Zhang Ruochen, maka seketika itu pula semua master jahat di sana langsung menjadi hormat pada lelaki tersebut. Bahkan, empat orang sosok penting di Perubahan Kesembilan dari Alam Fish-dragon mulai memperhatikan Zhang Ruochen.     

Chi Hai sendiri adalah orang yang paling terkejut. Sebab, kalau ia mengerti bila ternyata Zhang Ruochen merupakan seorang Master Kekuatan Batin level 44, maka ia sama sekali tidak akan berani menyerangnya.     

"Silahkan bangkit berdiri!"     

Zhang Ruochen melirik ke arah pertapa jahat Chi Hai dan berjalan menuju ke kursi Great Guardian, yang berada di sisi kiri bawah Red Wish Emissary, lalu duduk dengan tegak di sana.     

Pertapa jahat Chi Hai juga kembali ke posisinya semula dan mulai menelan satu buah pil. Setelah itu, ia mulai menyembuhkan dirinya sendiri dan tidak lagi berani berkata apa-apa.     

Red Wish Emissary berkata, "Semenjak Great Guardian sudah keluar dari pengasingannya, maka mari kita bicarakan tentang masalah yang sebelumnya sudah kita diskusikan."     

Sosok penting di Perubahan Kesembilan dari Alam Fish-dragon, yang duduk di kursi utama sebelah kiri, mulai bangkit berdiri dan berkata, "Yang Mulai, saya rasa sekarang ini bukan waktu yang tepat untuk berperang melawan Di Yi. Sebaiknya, kita mencari waktu yang lebih tepat lainnya."     

Red Wish Emissary pun menjadi sedikit tidak senang, sebelum akhirnya bertanya, "Mengapa?"     

Pria itu menjawab dengan suara seraknya, "Pertama, berperang melawan Di Yi adalah seperti melempar telur ke arah batu. Selain itu, kita sama sekali tidak akan bisa bertahan dari Purple Wind Emissary dan Cyan-robed Emissary, apalagi master-master lain yang berada di sekitar Di Yi."     

"Yang kedua, topografi di Kota Qingyun bukanlah medan pertempuran yang sempurna. Maka dari itu, kita akan berada pada situasi yang tidak menguntungkan, apalagi saat kita memaksakan untuk berperang melawan mereka dengan tergesa-gesa."     

"Menurut saya, maka sekarang ini kita perlu menghindari perang tersebut. Belum terlambat untuk menunggu sampai kita benar-benar cukup kuat untuk berperang sengit melawan Di Yi."     

Red Wish Emissary sendiri juga memahami jarak kekuatan yang terbentang antara dirinya dan Di Yi. Meskipun diam-diam ia sudah mengumpulkan begitu banyak master jahat, namun jarak yang membentang itu nyatanya masih cukup lebar, hingga separuh kekuatan Di Yi masih sanggup menghancurkan mereka semua.     

Namun, wanita itu juga tidak ingin menyerah. Sebab, bila ia sampai kehilangan kesempatan ini, maka mungkin ia tidak akan lagi mendapatkan kesempatan kedua.     

Red Wish Emissary menatap Zhang Ruochen dan berkata, "Great Guardian, bagaimana menurutmu?"     

Zhang Ruochen berkata, "Saya rasa sekarang ini adalah waktu yang tepat untuk berperang melawan Di Yi."     

Kata-kata Zhang Ruochen akhirnya mulai menciptakan kegaduhan tersendiri di Aula Sacred Willow.     

Semua orang sedang merasa kebingungan. Di Yi merupakan sosok yang sangat tangguh dan bisa mengirimkan begitu banyak master jahat. Jadi, mengapa lelaki itu sampai berkata bahwa sekarang ini adalah waktu yang tepat untuk memulai perang melawan Di Yi?     

Pria besar di kursi pertama sebelah kiri akhirnya kembali duduk, lalu mencibir. "Anda masih mudah dan terlampau naif."     

Sebaliknya, kedua mata Red Wish Emissary mulai bercahaya. Setelah itu, ia pun bertanya, "Mengapa menurutmu sekarang ini adalah waktu yang tepat?"     

Zhang Ruochen menjawab pelan, "Saya rasa, bila Anda sampai melewatkan kesempatan ini, maka tidak akan pernah ada lagi kesempatan bagi Anda untuk berhasil membunuh Di Yi."     

Red Wish Emissary pun semakin terlihat serius, sebelum akhirnya bertanya mulai penasaran, "Mengapa?"     

Zhang Ruochen berkata, "Keunggulan terbesar Di Yi bukan terletak pada master-master yang berada di sekelilingnya, namun pada talentanya sendiri yang cukup luar biasa."     

"Bu Qianfan adalah salah satu dari enam raja muda di generasi baru Wilayah Timur. Di Yi sudah memurnikannya, hingga berhasil menjadikannya sebagai bayangan iblis dan memperoleh kekuatan Bu Qianfan."     

"Bu Qianfan pernah mencapai Tingkatan Tertinggi dari Alam Kuning, sementara Di Yi juga berhasil mencapai Tingkatan Tertinggi dari Alam Surga. Itu berarti bahwa Di Yi sudah mencapai Tingkatan Tertinggi sebanyak dua kali, setelah dirinya berhasil memurnikan Bu Qianfan. Selain itu, Perangai Biksu Heartless milik Di Yi jauh lebih kuat daripada Perangai Biksu biasa.     

"Ketika berada di Alam Fish-dragon, maka Perangai Biksu sudah mampu bertarung melawan seorang pertapa yang berada di tiga tingkat lebih tinggi. Namun, Di Yi mampu menyeberang sampai enam tingkatan Alam Fish-dragon."     

"Sekarang, Di Yi baru saja menembus Alam Fish-dragon, dan tingkat pengolahannya masih belum mendalam. Jika demikian, maka kita masih punya kemampuan untuk berperang melawannya. Sebab, kalau dia sudah mencapai alam yang lebih tinggi di kemudian hari, maka tidak ada seorangpun di bawah Alam Setengah-Biksu yang mampu menandinginya. Ketika hal itu terjadi, maka saya khawatir bila tidak ada seorangpun yang sanggup membunuhnya."     

Kata-kata Zhang Ruochen langsung membuat semua orang merasa terkejut.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.