Kaisar Dewa

"Ternyata kau menggunakan senjata... ini tidak adil..."     

Tiba-tiba, topi besinya menukik dan membelenggu Psychic Sage yang hendak melarikan diri.     

"Pria tua, apa kau masih bisa lari?"     

Xiang Chunan tertawa kencang. Dia bergegas mendekat dan memukul topi besinya – yang menempel di tubuh Psychic Sage – hingga menggetarkan tanah.     

Psychic Sage masih terus berteriak, "Amazing, Amazing."     

"Amazing? Apa kau tidak merasa kesakitan?"     

Otot-otot Xiang Chunan membesar. Dia menggenggam topi dengan kedua tangan dan membantingnya ke tanah.     

"Amazing, Amazing... tolong, kau akan membunuhku! Tolong..." karena meminta bantuan tidak ada gunanya, maka Psychic Sage pun berpura-pura menderita. "Kita tidak punya dendam satu sama lain. Junior, kenapa kau membuli orang tua?"     

"Tidak ada dendam di antara kita? Lalu kenapa kau menyerangku, Lord Xiang? Apa kau masih berani berkata bila kau tidak pernah menyerangku?" Xiang Chunan mengecilkan topinya dan memindahkannya di kepala Psychic Sage, agar dia tidak bisa bergerak.     

Zhang Ruochen mengamati Psychic Sage dari sisi samping dan merasa takjub dengannya. Senjata Supreme Saint telah melilit tubuhnya, tapi dia sama sekali tidak kesakitan.     

Dia tidak tahu apakah Xiang Chunan sengaja mengatur kekuatannya, atau karena pertahanan Psychic Sage memang sangat kuat.     

Setelah mengalahkannya, Xiang Chunan membersihkan tangannya dan berdiri. "Adik Ruochen, ternyata obat ini sudah berubah menjadi manusia setelah hidup selama 100 ribu tahun. Tapi aneh saja bila aku yang memakannya. Bagaimana bila kau memakannya?"     

Zhang Ruochen menggelengkan kepalanya. "Jika kau memakannya seperti ini, maka itu memang terasa tidak nyaman. Selain itu, dia juga marah dan menyimpan dendam. Apabila kau memakannya, maka itu akan merusak kultivasimu."     

Psychic Sage berjongkok di sudut ruangan dan berteriak, "Ya! Dendamku sangat besar! Kalian sama sekali tidak menghormati elder. Jika kalian memakanku, maka kalian pantas dihukum!"     

"Lihat wajah arogannya. Itu benar-benar menjijikkan," kata Xiang Chunan. "Bagaimana kalau kita mengubahnya menjadi pil dan memakannya?"     

"Sebenarnya, kita bisa bernegosiasi dengannya, agar dia memberikan kedua kakinya untuk kita." senyuman aneh muncul di mata Zhang Ruochen.     

Xiang Chunan merasa bersemangat. "Ya! Potong kedua kakinya. Setelah kakinya kembali tumbuh, maka kita bisa memotongnya lagi. Ini jauh lebih hebat daripada harus mengubahnya menjadi pil."     

Psychic Sage menguping pembicaraan mereka dengan telinga runcingnya. Seketika itu juga, wajahnya berubah pucat. "Amazing, Amazing... kakiku juga menyimpan dendam. Dendam yang besar."     

"Dia berkata 'Amazing''. Artinya dia setuju!"     

Xiang Chunan meminjam pedang berat Third Yao milik Zhang Ruochen, dan hendak menebaskannya ke arah kaki Psychic Sage.     

"Tunggu, ada yang ingin kubicarakan!" teriaknya.     

"Jangan buang-buang waktu," kata Xiang Chunan. "Sia-sia saja."     

Zhang Ruochen berkata, "Biarkan dia bicara."     

Psychic Sage berlutut di lantai dan berkata panik, "Aku bisa membantu kalian berdua memetik Buah Saint Amazing. Kalian pasti sudah melihatnya di luar kuil. Buah-buahan itu jauh lebih berharga dibandingkan kedua kakiku."     

"Buah ungu di pohon kuno?"     

"Benar."     

Zhang Ruochen dan Xiang Chunan saling melirik satu sama lain. Mereka sangat tergoda.     

Tapi Zhang Ruochen cepat-cepat memasang ekspresi waspada. "Ada zombie dan separuh mayat Supreme Saint di luar sana. Sekuat apapun dirimu, kau tidak akan bisa lepas dari penglihatan mereka. Apa kau ingin memanfaatkan peluang ini untuk melarikan diri?"     

"Bagaimana mungkin?" terang Psychic Sage. "Aku bersumpah dengan jiwaku. Aku akan membantu kalian berdua untuk memetik buah saintnya. Tidak ada yang lainnya. Sedangkan untuk zombie-zombie itu, kalian tidak perlu khawatir. Aku sudah berada di tempat ini sejak kecil. Aku memiliki Chi Yin yang sama dengan mereka. Meski aku melewati mereka, mereka tidak akan menyerangku."     

Sayangnya, Zhang Ruochen sama sekali tidak percaya dengan perkataannya. "Bila kau menyerahkan separuh jiwa sucimu, maka aku akan percaya kepadamu."     

"Apa yang akan kau lakukan dengan separuh jiwa suciku?"     

"Bila kau berani melarikan diri, maka aku akan menghancurkannya," kata Zhang Ruochen. "Setelah itu, kepalamu akan kacau dan seluruh kultivasimu hilang."     

Psychic Sage menggertakkan giginya, entah dia sedang marah atau ketakutan. "Amazing, Amazing. Ternyata kau sangat jahat!"     

"Karena kau sudah berubah menjadi manusia, mestinya kau pernah mempelajari Ilmu Bela Diri," kata Zhang Ruochen. "Kami tidak akan memakanmu, tapi kau malah menyerang kami. Kau malah memancing kami ke tempat yang berbahaya dan hampir membuat kami terbunuh. Kau juga mengurung kami di tempat ini. Jadi, kami harus membalasnya, kan?"     

"Petik semua buahnya untuk kami. Setelah itu, kami akan memaafkanmu. Setelah kami keluar dari zona terlarang ini, maka aku akan mengembalikan jiwa suci dan membebaskanmu. Bagaimana?"     

Psychic Sage terlihat menimbang-nimbang. Yang jelas, dia sedang mempertimbangkan perkataan Zhang Ruochen.     

Xiang Chunan memukul kepalanya dan berkata, "Apa lagi yang masih kau pikirkan? Kita sudah memaafkanmu, dan kau masih tidak terima?"     

Psychic Sage pun merasa kesal. Yang jelas, orang-orang itu telah masuk ke tempat kultivasi dan menghancurkan kuilnya. Kini, mereka berdua malah bertingkah seperti korban. Sebagai korban yang sebenarnya, dia pun tidak tahu harus komplain kepada siapa.     

Tapi apa lagi yang bisa dia lakukan?     

Di bawah kendali mereka berdua, dia hanya bisa menundukkan kepalanya.     

"Baiklah, aku akan menyerahkan separuh jiwa suciku kepadamu," kata Psychic Sage. "Tapi aku hanya akan memetik dua Buah Saint Amazing untuk kalian."     

"Tidak, tidak, kau harus memetik semuanya." Xiang Chunan menggelengkan kepalanya.     

Psychic Sage terkekeh. "Jika aku memetik semuanya, maka aku sudah tidak punya nilai. Aku khawatir bila kalian akan mengubahku menjadi pil."     

"Brengsek, kau ini cuma tanaman. Dari mana kau kau mendapatkan pikiran semacam itu? Apa kau pikir kami serendah itu?" Xiang Chunan adalah orang yang gampang marah. Sehingga, dia kembali mengangkat pedangnya dan hendak memenggal kaki Psychic Sage.     

Zhang Ruochen menahan pundak Xiang Chunan dan berkata, "Tiga buah. Petik tiga buah untuk kami."     

"Baiklah, kita sepakat!"     

Psychic Sage mengeluarkan separuh jiwa sucinya. Lantas, jiwa sucinya berubah menjadi bola cahaya. Dia menyerahkannya kepada Zhang Ruochen.     

Setelah keluar dari dunia mini, Zhang Ruochen dan Xiang Chunan menunggunya di kuil. Psychic Sage mengubah penampilannya menjadi pohon sage berwarna ungu keemasan. Dia keluar dari kuil, kadang bergerak, dan kadang diam.     

Yang jelas, dia juga takut dengan para zombie di luar sana. Namun, tubuhnya memang memancarkan Chi Yin kuno, hingga dia bisa berkamuflase dengan lingkungan di sekitarnya. Para zombie pun mengacuhkannya.     

"Ternyata pria tua itu memiliki Chi Yin kuno. Walau kita mengubahnya menjadi pil, tapi dia akan menjadi pil beracun." Xiang Chunan merasa kesal.     

Setelah melihat Psychic Sage tidak melarikan diri dan benar-benar pergi ke arah pohon saint, maka Zhang Ruochen pun merasa lega. "Setangguh apa jiwa senjata di dalam topimu?"     

Xiang Chunan mengeluarkan topi besi dan memainkannya. "Jiwa senjata?" tanyanya dengan tampang kebingungan.     

"Biasanya, Senjata Supreme Saint akan memiliki jiwa senjata," kata Zhang Ruochen. "Mungkin jiwa senjatanya lebih kuat dibandingkan sosok separuh Supreme Saint."     

Xiang Chunan menggelengkan kepalanya. "Kurasa tidak ada jiwa senjata di dalamnya," gumamnya. "Apa mungkin karena permatanya lepas?"     

"Apa aku boleh melihatnya?" tanya Zhang Ruochen.     

Xiang Chunan menyerahkan topi besinya. "Tentu saja. Lihat saja semaumu."     

Zhang Ruochen menggenggam topi besi yang sangat berat dan merasakan Chi Demonic di dalamnya. Rasa-rasanya, dia seperti sedang menggenggam gunung berapi.     

Bahan pembuatannya juga sangat unik. Zhang Ruochen belum pernah melihatnya sebelumnya. Yang jelas, bahan pembuatannya berkualitas tinggi, seperti Besi Dewa.     

"Ada secercah kesadaran yang masih tersimpan di dalam senjata."     

Zhang Ruochen mengernyitkan dahi dan memeriksanya dengan seksama. Lantas, dia menemukan lubang seukuran jari di bagian atas topinya. Lubang itu pasti digunakan untuk menyimpan permata yang disebutkan oleh Xiang Chunan sebelumnya.     

"Sayang sekali! Ternyata Senjata Supreme Saint ini tidak lengkap. Bila masih ada jiwa senjatanya, mungkin kita bisa keluar dari sini."     

Zhang Ruochen mengembalikan topinya kepada Xiang Chunan. Dia menyentuh pipinya dan mulai memikirkan cara untuk keluar dari sana.     

"Hei, lihat! Rupanya pria tua itu cukup hebat!" Xiang Chunan berkata riang, sambil menjilat bibirnya sendiri. "Dia sudah memetik tiga Buah Saint Amazing."     

Zhang Ruochen menatap Psychic Sage di pohon saint, lantas tersenyum.     

Setelah memetik tiga buah saint, Psychic Sage kembali ke kuil. Dia menyerahkan buahnya pada Zhang Ruochen dan bertanya, "Junior, kau harus menepati janjimu. Jadi, kau akan mengembalikan jiwa suciku, kan?"     

"Tidak perlu buru-buru. Aku pasti akan mengembalikannya setelah kami keluar dari zona terlarang ini."     

Zhang Ruochen memberikan satu Buah Saint Amazing-nya kepada Xiang Chunan. Dia menyimpan dua lainnya untuk dirinya sendiri dan Mu Lingxi.     

Xiang Chunan menggenggam Buah Saint Amazing dan menghirup nafas dalam-dalam. Seketika itu juga, dia meneteskan air liurnya. Sambil memperlihatkan gigi putihnya, dia pun ingin menggigit buah tersebut.     

"Tunggu," kata Zhang Ruochen dengan serius. "Buah Saint Amazing tumbuh di tempat berbahaya. Mungkin buahnya sudah terkontaminasi Chi Yin."     

"Oh, benar!" Xiang Chunan merasa terkejut dan mendelik ke arah Psychic Sage. "Kau membantu kami memetiknya dengan sangat bersemangat. Apa kau memang ingin meracuni kami?"     

"Tolong, bagaimana mungkin aku serendah itu?" terang Psychic Sage. "Bukankah kau juga melihat asap ungu yang memancar dari kuil ini? Asapnya dapat memurnikan Chi Yin. Selain itu, Buah Saint Amazing dilapisi oleh Chi, hingga Chi Yin tidak dapat menyentuhnya. Percaya padaku, buah itu aman dikonsumsi."     

Zhang Ruochen harus bersikap waspada. Bukannya percaya kepada Psychic Sage, dia mengeluarkan Tongkat Tulang Kaisar Yi dan menggunakan energi Sarira.     

Whoosh!     

Cahaya Buddha emas memancar keluar dan menyinari buah saintnya.     

Melihat itu, Psychic Sage cepat-cepat berkata. "Beberapa hari yang lalu, Chi ungu di sekitar pohon sempat hancur selama dua jam. Mungkin ada sedikit Chi Yin yang masuk ke dalam buahnya."     

Sizzle.     

Di bawah cahaya pemurnian, garis-garis Chi Yin menyeruak dari Buah Saint Amazing.     

Melihat itu, ekspresi Xiang Chunan berubah drastis. Dia melemparkan topi besinya ke arah Psychic Sage dan mulai memukulinya. "Dasar pria tua, kau masih saja ingin mempermainkan kami. Jika adikku tidak hati-hati, mungkin kami sudah terpedaya olehmu!"