Kaisar Dewa

Ketika pedangnya berbenturan dengan pukulan, saat itu terdengar suara kencang.     

Di balik debu-debu yang beterbangan, Blue Fang terpental ke belakang.     

Yu Wenjing menggunakan teknik pukulan untuk membantu Blue Fang menyeimbangkan diri dan mengurai hantaman tersebut. Lalu, dia berkata "Musuh kita membawa Assassin Puppet. Dia bukanlah musuh yang sembarangan. Apa kau memerlukan bantuanku?"     

"Tidak."     

Blue Fang memperlihatkan giginya, lalu menambahkan, "Setelah menembus Saint King di level tiga, aku masih belum menstabilkan kekuatanku. Melalui pertempuran ini, aku ingin menguji kemampuanku."     

"Karena kau bisa membuatku terpental, artinya kau bukan lawan yang sembarangan. Kurasa kau adalah seorang Heavenly King dari Heavenly Kill Organization." Kata Blue Fang.     

Zhang Ruochen berdiri tegak, sambil menggenggam pedangnya secara horizontal. Setelah itu, dia berkata, "Jika kau mampu bertahan dari 10 seranganku, maka aku akan menyebutkan namaku."     

"Kau terlalu arogan. Sejujurnya, aku masih menggunakan 50 persen kekuatanku. Jika aku mengerahkan segenap kekuatanku, mungkin kau tidak akan bisa menangkisku," kata Blue Fang.     

Zhang Ruochen membalas, "Benarkah? Tapi aku pun masih menggunakan 30 persen kekuatanku."     

"Dasar bodoh." Ribuan kata-kata memancar dari armor emas Blue Fang. Auranya menjadi semakin mengerikan "Void Smelting Palm!"     

Garis-garis Divine Fire Jingmie dan tiga ratus Prinsip Saintly Way masuk ke tangan kanannya.     

Tiba-tiba, seluruh Taman Tao penuh dengan suara percikan api.     

Blue Fang menggunakan mantra suci level menengah. Kekuatannya sangat luar biasa. Walau pukulannya masih belum terbentuk, tapi apinya sudah menyebar di bawah kaki Zhang Ruochen.     

Zhang Ruochen tidak ingin menggunakan kekuatan ruang dan waktu. Dia ingin mencoba mengalahkan seorang jenius dengan menggunakan Ilmu Pedang-nya.     

Di waktu yang sama, dia juga ingin menguji kemampuan dirinya.     

Zhang Ruochen mengangkat pedangnya di atas kepala. Kehendak pedang memancar dari tubuhnya. Setelah itu, Eight Trigram – sepanjang 10 kaki – muncul di bawah kakinya. Di area tersebut, pedang Chi-nya menjadi sangat beringas.     

"Delapan Pedang, Heaven Sword."     

Chi Suci di sekitarnya masuk ke segel Eight Trigram dan berubah menjadi garis-garis Ilmu Pedang Xuangang, yang terhubung dengan pedang berat di tangan Zhang Ruochen.     

Whoosh!     

Ilmu Pedang Xuangang tidak terkalahkan.     

Dengan sabetan pedang besarnya, dia berhasil menghancurkan pukulan Blue Fang, hingga menimbulkan ledakan kencang.     

Setelah melihat Zhang Ruochen mengaktifkan Ilmu Pedang Xuangang, Blue Fang pun sadar bahwa lawannya jauh lebih kuat dari yang diperkirakan sebelumnya. Sehingga, dia mengerahkan segenap upayanya untuk kembali melancarkan pukulan. Meski begitu, dia masih terpental ke belakang dan tangannya mati rasa.     

Sarung tangannya adalah sepasang Senjata Saint Sepuluh Ribu Inskripsi, yang dapat menangkis Ilmu Pedang Xuangang. Akibatnya, sarung tangannya tidak hancur setelah benturan tersebut.     

Sedari lama, keterampilan pedang Zhang Ruochen telah mencapai level master. Eight Trigram di bawah kakinya kembali berputar. Dia melancarkan serangan kedua. "Earth Sword."     

Ini adalah teknik tusukan. Pedangnya melesat cepat ke arah dahi Blue Fang.     

Karena Zhang Ruochen menggunakan Delapan Pedang, maka gerakan pedangnya mirip seperti Biksu Pedang Xuanji. Dia membagi Delapan Pedang-nya ke dalam Eight Trigram.     

Blue Fang paham dengan kapasitas Delapan Pedang dan Ilmu Pedang Xuangang. Sehingga, bukannya tetap melesat maju, dia malah menggunakan teknik bergerak – Flying Shadow Fire Peng – yang berisi prinsip kecepatan, terbang, api, dan kilat.     

Whoosh!     

Di belakang Blue Fang, muncullah sepasang sayap api. Dalam sekejap, dia menghilang dan kembali muncul di belakang Zhang Ruochen.     

Pergerakannya mirip seperti teleportasi.     

Ketika itu, serangan Zhang Ruochen sedikit terlambat, dan hanya mengenai bayangan Blue Fang.     

"Teknik bergerak level menengah." Zhang Ruochen pun sulit mempercayainya.     

Bukan perkara mudah untuk menguasai mantra suci level menengah.     

Akan jauh lebih sulit lagi untuk menguasai teknik bergerak level menengah.     

Lebih jauh, teknik bergerak yang diaktifkan oleh Blue Fang mengandung banyak prinsip kecepatan. Yang jelas, di antara teknik bergerak level menengah, maka teknik Blue Fang berada di tingkatan atas.     

Fakta itu bisa membuat perbedaan yang sangat besar.     

"Hehehe."     

Blue Fang berdiri tiga kaki di atas tanah, sambil menyeringai. Sekali lagi, dia melesat dengan sangat cepat, sembari mengaktifkan Void-Smelting Palm. Kali ini, dia bukan hanya menyuntikkan prinsip Saintly Way, tapi juga Prinsip Kebenaran ke dalam pukulannya.     

Sehingga, kekuatannya meningkat empat kali lipat.     

Pencapaian Blue Fang dalam Ilmu Kebenaran berada jauh di atas Zhang Ruochen.     

Sekarang ini, Zhang Ruochen hanya mampu meningkatkan kekuatannya hingga dua kali lipat.     

Zhang Ruochen tidak pernah mempelajari teknik bergerak level menengah, hingga kecepatannya tidak bisa disandingkan dengan Blue Fang. Namun, Zhang Ruochen memiliki refleks yang sangat cepat. Ketika Blue Fang kembali muncul, dia menyabetkan pedangnya ke arah belakang "Thunder Sword."     

Zhang Ruochen juga menambahkan 200 Prinsip Kebenaran ke dalam tekniknya, sedangkan Ilmu Pedang Xuangang berubah menjadi lapisan ombak yang berbenturan dengan serangan Blue Fang.     

Sebagaimana lapisan Ilmu Pedang Xuangang terus berbenturan dengan teknik pukulannya, lama kelamaan daya penetrasi pukulan Blue Fang pun semakin menurun.     

Ketika Ilmu Pedang Xuangang terus menghujam serangan lawannya, pedang besar Zhang Ruochen akhirnya mulai berbenturan dengan tangan Blue Fang. Namun, ujung pedangnya mengenai lengan Blue Fang dan memercikkan bunga-bunga api.     

Dengan keterampilan bertempur semacam itu, maka tangan Blue Fang tidak akan terpenggal. Tapi sekarang, ujung pedang lawan mengarah ke dahinya.     

Blue Fang mengubah ekspresinya dan kembali menggunakan teknik bergerak. Bayangan Fire Peng melesat dari kejauhan.     

10 kaki jauhnya, terdapat sayatan di pipi Blue Fang, hingga tulang pipinya sampai menonjol. Saat darah saintly-nya menetes ke tanah, maka tanah di bawahnya bersinar cerah.     

"Bagaimana mungkin..." Blue Fang tak habis pikir.     

Padahal dari segi kecepatan maupun Prinsip Kebenaran, musuhnya berada di bawah Blue Fang. Namun, musuhnya masih mampu melukainya.     

Kenapa musuhnya bisa menyerangnya dengan sangat efisien?     

Zhang Ruochen menatap darah saintly di pedang beratnya. Ketika itu, dia mendesah di dalam hatinya. "Sayang sekali. Jika ini adalah Pedang Kuno Abyss, maka yang akan tertinggal di wajahnya bukan cuma sayatan pedang."     

Hanya Pedang Kuno Abyss yang sesuai dengan teknik pedang Zhang Ruochen. Apabila dia menggunakan pedang itu, maka daya penetrasinya akan mencapai titik maksimal.     

Sialnya, Zhang Ruochen masih sangat asing dengan pedang tersebut.     

Yu Wenjing berhenti mengambil dua buah saint yang tersisa di pohon. Ketika itu, dia menoleh ke arah Zhang Ruochen dan Blue Fang.     

Dia bisa menilai bahwa kultivasi pembunuh profesional itu masih berada di bawah Blue Fang, tapi dia sanggup menekan Blue Fang dengan sangat mudah. Menurutnya, itu terasa aneh.     

Yu Wenjing berkata, "Di Wilayah Truth Heavenly, jarang sekali ada pertapa yang bisa memberinya tekanan. Apalagi, Prinsip Kebenaranmu masih berada di level rendah. Kurasa hanya ada tiga orang yang sanggup melakukannya."     

Blue Fang memikirkannya sejenak, lalu kembali menatap Heavenly King di depannya. Di waktu yang sama, pupilnya mulai mengecil. "Apa mungkin dia adalah... Zhang Ruochen?"     

"Bisa jadi."     

Yu Wenjing mendekati Blue Fang. Sambil menggerakkan tangannya, dia mengeluarkan 12 tulang dewa dan menerbangkannya ke 12 penjuru Taman Tao. Masing-masing tulang dewanya memancarkan cahaya, hingga ruang di sekitarnya menjadi semakin solid.     

Itu adalah langkah pencegahan.     

Sebab, bila Heavenly King itu benar-benar Zhang Ruochen, maka mereka harus menangkal ilmu ruangnya terlebih dahulu.     

"Pantas saja mereka bisa menjadi murid dewa dan sosok jenius dari Daratan Yin Yang. Mereka sangat kuat dan bisa mengidentifikasiku dengan sangat cepat,"     

Karena pria itu tidak membantahnya, maka Blue Fang pun menjadi semakin yakin dengan dugaannya. Dia pun berkata, "Entah kau adalah Zhang Ruochen atau bukan, tapi orang-orang sepertimu memang layak dibunuh."     

Boom!     

Cahaya emas kembali memancar dari armor saintnya. Cahaya itu melingkupinya dan semakin meningkatkan pertahanannnya.     

Di waktu yang sama, cahaya itu melepaskan energi besar, yang menyatu dengan Blue Fang dan meningkatkan kekuatannya.     

"Matilah kau!"     

Tubuh Blue Fang berselimutkan cahaya, bagaikan raksasa yang terbuat dari karakter-karakter emas. Dia mengangkat tangan besarnya dan menekan kepala Zhang Ruochen. Armor Saint-nya adalah senjata yang luar biasa. Armornya dapat meningkatkan kekuatan Blue Fang sampai di level tertentu.     

Amazing Little Taoist merasa bahwa Zhang Ruochen tidak akan bisa bertahan dari serangan tersebut. Sehingga, dia pun berkata, "Apa kau perlu bantuan?"     

"Aku masih bisa menangani mereka."     

Zhang Ruochen berdiri tegak dan menatap tangan raksasa itu. Di waktu yang sama, dia berkata, "Energi yang dilepaskan armormu lebih besar daripada Hundred Saint Blood Armor. Kelihatannya, armor emasmu sangat mahal."     

Zhang Ruochen menyuntikkan Chi Suci dan Kebenaran Misterius ke dalam Fire God Armor.     

Seketika itu juga, sarung tangannya berselimutkan api. Apinya melingkupi pedang berat, lantas menyatu dengan Ilmu Pedang Xuangang. Lalu, dia menebaskan pedangnya dengan kekuatan besar.     

Boom.     

Ribuan kata-katanya berhamburan dan tubuh raksasanya tumbang. Energi dahsyat menyebar ke segala penjuru.     

Di Taman Tao, gelombang energinya mirip seperti badai yang baru saja terbentuk.     

Dua Assassin Puppet terpental ke belakang dan membentur dinding Taman Tao.     

Bahkan dengan kultivasi Yu Wenjing, dia masih terpental mundur beberapa langkah. Dia masih kewalahan saat menahan gelombang energinya, padahal dia sudah mengaktifkan 12 tulang dewa.     

Setelah tumbang, maka tulang-tulang Blue Fang pun remuk. Blue Fang tidak sanggup lagi berdiri dan hanya bisa berteriak geram. "Ternyata kau! Ternyata kau benar-benar Zhang Ruochen..."     

Di Lautan Kebenaran, Blue Fang pernah melihat Fire God Armor-nya Zhang Ruochen. Dari benturan serangan barusan, dia pun berhasil mengidentifikasinya.     

"Kau masih belum mati?"     

Zhang Ruochen mengernyitkan dahinya.     

Bahkan pedangnya – senjata saint Third Yao – sampai hancur setelah digunakan untuk melancarkan serangan tersebut. Sebab kini, hanya tinggal gagang pedangnya saja yang tersisa. Bisa dibayangkan, betapa kuatnya serangan itu.     

Kekuatan itu berasal dari gabungan Fire God Armor dan Kebenaran Misterius.     

Ketika Zhang Ruochen melihat Inskripsi Dewa di tubuh Blue Fang, tiba-tiba dia memahaminya. "Aku mengerti. Ternyata kau masih punya inskripsi dewa di tubuhmu. Tampaknya kau adalah salah satu keturunan dewa."     

Para Dewa memiliki umur panjang dan banyak keturunan, bahkan jumlah keturunan mereka bisa mencapai puluhan ribu.     

Dan bagi para Dewa, setiap kalinya mereka berkultivasi, maka mereka memerlukan waktu selama ratusan, atau bahkan ribuan tahun. Oleh karena itu, anak-anak mereka jarang bertemu dengan dewa.     

Hanya keturunan Dewa – yang paling bisa diandalkan – yang akan dibekali dengan inskripsi dewa.     

Yang jelas, bukan perkara mudah untuk membunuh keturunan dewa yang dilindungi dengan inskripsi dewa. Lebih jauh, apabila keturunan dewa biasa mati, maka Dewa tidak akan marah. Biasanya, Dewa itu hanya akan mengutus bawahannya untuk membereskan masalah.     

Tapi, jika kau membunuh keturunan dewa yang dibekali dengan inskripsi dewa, maka konsekuensinya akan sangat serius.     

Zhang Ruochen berkomentar, "Tampaknya aku hanya bisa membunuhmu dengan kekuatan ruang."     

Jika itu bukan Zhang Ruochen, mungkin Blue Fang akan mencibirnya. Tapi, itu adalah Zhang Ruochen yang asli. Apa dia berani melakukannya?     

"Zhang Ruochen, ini adalah God-naming Platform. Dan di depan murid dewa, apa kau berani membunuhnya secara terang-terangan?" kata Yu Wenjing dengan nada dingin.     

Zhang Ruochen berkata, "Sebagai murid dewa, kau tidak pernah bicara seperti itu ketika Blue Fang ingin membunuhku."     

Ketika itu, Yu Wenjing terdiam sejenak, lalu memicingkan matanya. Dia tidak ingin lagi bicara dengan Zhang Ruochen. Sebaliknya, dia pun mulai mengancamnya, "Aku membawa 12 tulang dewa yang dapat membekukan ruang. Apa kau masih bisa menggunakan kekuatan ruang?"