Perubahan Ketujuh dari Alam Fish-dragon
Perubahan Ketujuh dari Alam Fish-dragon
Dengan menggunakan keterampilan olah raga, saat itu darah, tulang, organ-organ inti Zhang Ruochen mulai menyerap Cahaya Setengah-Biksu, dimana hal tersebut terus-menerus terkondensasi dan semakin menstabilkan kekuatannya.
"Roar!"
Tiba-tiba, terdapat cahaya khusus yang menyeruak di dalam benak Zhang Ruochen, sebelum akhirnya berubah menjadi ingatan dan pengetahuan. Layaknya ombak di lautan, saat itu Zhang Ruochen merasa bahwa kepalanya langsung menjadi banjir, dimana ia merasa seakan-akan hampir tenggelam oleh ingatan dan pengetahuan-pengetahuan tersebut.
"Ini adalah... ingatan Qi Hong dan pengetahuannya."
Ekspresi wajah Zhang Ruochen menjadi bercahaya.
Sebab, begitu sang Setengah-Biksu mati, maka seketika itu pula ingatan di dalam Jiwa Suci-nya pasti akan menghilang dalam periode yang sangat singkat.
Alasan mengapa ingatan Qi Hong masih muncul di benak Zhang Ruochen adalah karena lelaki tersebut segera mengambil Cahaya Setengah-Biksu Qi Hong, tepat sesaat setelah pria tersebut meregang nyawa. Maka dari itu, akhirnya ia bisa mendapatkan ingatan dan pengetahuan milik Qi Hong.
Sebenarnya, itu mustahil bagi para pertapa lain untuk mendapatkan ingatan dan pengetahuan milik Setengah-Biksu, meskipun mereka sudah memurnikan Cahaya Setengah-Biksu.
Akan tetapi, Zhang Ruochen adalah pengecualian, sebab ia mempelajari "Kitab Empryan Kaisar Ming" dan berhasil membuka "Bejana Jiwa," yang menjadi salah satu dari 36 Jalur Aliran Chi.
Hal itu terjadi karena Zhang Ruochen memiliki Bejana Jiwa, hingga ia mampu mendapatkan ingatan dan pengetahuan Qi Hong tersebut melalui Bejana Jiwa, dimana ingatan dan pengetahuan itu masuk ke dalam benaknya saat ia sedang memurnikan Cahaya Setengah-Biksu.
Hanya ada sedikit ksatria yang mampu membuka Bejana Jiwa tersebut. Di kehidupan pada masa 800 tahun silam, Zhang Ruochen sendiri gagal membuka itu.
Setelah hidup selama ratusan tahun, maka Qi Hong memiliki begitu banyak ingatan yang berharga. Yang jelas, pengetahuan-pengetahuannya bernilai sangat bernilai tinggi. Beberapa di antara pengetahuan tersebut, di sana terdapat persepsi mengenai latihan dan pemahamannya terhadap Jalan Suci, sekaligus juga pemahaman-pemahaman rahasia terkait dengan Tao pedang.
Akan tetapi, sebagian besar ingatannya tidak berguna. Maka dari itu, Zhang Ruochen tidak perlu menyerapnya, karena selain tidak ada gunanya, mungkin hal itu juga bisa menyakit dirinya.
Dengan Kekuatan Batin-nya yang sudah mencapai level tinggi, maka untuk sementara waktu, Zhang Ruochen akhirnya memilih untuk menyegel cahaya – yang mengandung ingatan dan pengetahuan – tersebut.
Setelah itu, ia memutuskan untuk menunda proses penyerapannya - sementara waktu - terkait pengetahuan Qi Hong, dimana ia masih bisa melakukannya ketika sudah keluar dari peninggalan kuno ini, dan mencari-cari pesan tersembunyi yang ditinggalkan oleh ingatan Qi Hong.
Selama tujuh hari berikutnya, Zhang Ruochen menyerap sebagian besar Cahaya Setengah-Biksu tersebut. Hal ini membuatnya mampu membuka "Yang Holy Meridian", dimana itu adalah Holy Meridian keempat. Oleh karena itulah, ia pun akhirnya berhasil menembus Perubahan Ketujuh dari Alam Fish-dragon.
Sekarang ini, ia sudah berhasil membuka empat Holy Meridian, dimana empat Holy Meridian tersebut menyebar di empat bagian tubuhnya.
Pada akhirnya, tingkat pengolahannya kembali berkembang pesat.
Sebagaimana Zhang Ruochen sedang duduk bersila, saat itu ia bisa merasakan dengan jelas bahwa empat Holy Meridian itu mulai mengalir bersama ke dalam Lautan Chi yang terdapat di dahinya, dan menopang Lautan Chi tersebut layaknya empat buah pilar.
"Swoosh!"
Empat Holy Meridian itu mulai berputar secara bersamaan, dan membentuk sirkulasi daya hisap yang kuat.
Dalam tiga tarikan nafas, empat Holy Meridian itu langsung menyerap sisa-sisa Cahaya Setengah-Biksu yang terdapat di dalam Auspicious Vase. Energi yang terkandung di dalamnya baru bisa diubah menjadi Chi Suci oleh Zhang Ruochen setelah proses pemurnian satu hari penuh.
"Perubahan Ketujuh dari Alam Fish-dragon terlihat seperti sebuah pembatas. Namun, ketika seseorang berhasil menembusnya, maka Chi Suci di dalam tubuhnya akan meningkat 10 kali lipat lebih besar daripada saat mereka berada di Perubahan Keenam dari Alam Fish-dragon."
Berdasarkan pada kekuatan Chi Suci di dalam tubuh Zhang Ruochen sekarang ini, setidaknya ia bisa berubah wujud selama enam bulan lamanya, tanpa pernah kehabisan Chi Suci.
Dalam kata lain, ia tidak perlu khawatir kalau identitasnya terbongkar karena kekurangan Chi Suci. Selain itu, dengan tingkat pengolahannya yang sudah naik level dan Chi Suci-nya yang cukup melimpah, maka Zhang Ruochen juga bisa mengendalikan 36 Perubahan Bentuk dengan lebih akurat dan sempurna.
Perubahan Ketujuh, Kedelapan dan Kesembilan dari Alam Fish-dragon adalah batasan-batasan bagi para pertapa di Jalan Suci.
Perubahan Ketujuh dari Alam Fish-dragon dapat membuat Holy Meridian mengalir ke empat anggota tubuh. Pada saat Chi Suci itu mengalir pada kedua lengan dan kedua kakinya, maka kecepatannya pasti akan meningkat pesat, yang mana ia juga dapat melepaskan Chi Suci dengan lebih mudah.
Yang jelas, semenjak ia sudah berhasil naik ke level baru, maka Chi Suci di dalam tubuhnya pun semakin bertambah banyak. Alhasil, ia dapat memanfaatkan Chi Suci tersebut untuk melepaskan kekuatan penuh dari suatu Senjata Suci, atau bahkan Pedang Suci-nya sendiri.
Sementara itu, Chi Suci di dalam tubuh seorang pertapa di Perubahan Keenam dari Alam Fish-dragon berada sangat jauh bila harus dibandingkan dengan tingkatannya yang sekarang. Sebab, saat berada di tingkatan sebelumnya, maka ia masih belum mampu melepaskan kekuatan penuh dari Senjata-senjata Suci tersebut.
Sementara itu, Perubahan Kedelapan dari Alam Fish-dragon adalah hambatan lain bagi seorang pertapa. Sebab, di sana terdapat Holy Meridian terakhir yang mesti dibuka, yakni "Spirit Boosting Saintly Being". Jika itu sudah dibuka, maka Chi Suci di dalam tubuhnya akan berkumpul bersama dan menyelesaikan evolusi terakhirnya. Setelah semua proses selesai, maka kapabilitas seorang pertapa tersebut – sekali lagi – pasti akan berkembang pesat.
Perubahan Kesembilan dari Alam Fish-dragon adalah tingkatan yang memberikan jenis kualitas fisik baru bagi seorang pertapa, yakni "Glazed Treasured Body". Ketika harta karun fisik ini berhasil dikuasai, maka itu pasti akan sangat bermanfaat bagi mereka. Selain itu, rentang hidup mereka akan berkembang menjadi 50 tahun lebih lama.
Akan tetapi, bagi para Perangai Biksu dan para pertapa lain – dengan kualitas fisik spesial – maka Glazed Treasured Body tidak terlalu signifikan.
"Berdasarkan pada tingkat pengolahanku sekarang, mestinya aku sudah bisa menghadapi Setengah-Biksu level pertama." Zhang Ruochen tersenyum tipis.
Alam Setengah-Biksu sendiri adalah tingkatan yang sangat mistis. Lebih tepatnya, di dalam sana penuh dengan misteri-misteri.
Bahkan untuk para Setengah-Biksu sendiri, sebab perbedaan antara mereka yang kuat dan mereka yang lemah benar-benar signifikan, apalagi saat mereka sedang berada di dalam pertempuran. Sebagaimana misal, beberapa orang yang sudah berhasil mencapai Alam Setengah-Biksu level pertama bisa menjadi jauh lebih kuat daripada mereka yang baru saja menembus alam tersebut.
Pada umumnya, bahkan para Perangai Biksu yang berhasil mencapai Alam Setengah-Biksu, mereka hanya bisa menyeberang satu atau dua tingkatan alam, ketika mereka sedang berada di dalam pertarungan antar Setengah-Biksu. Maka dari itu, hal ini menunjukkan betapa signifikannya perbedaan kekuatan di antara mereka yang lemah dan yang kuat.
Zhang Ruochen, dengan tingkat pengolahannya yang sekarang ini, sudah mampu bertarung melawan sosok Setengah-Biksu di level pertama. Akan tetapi, ia harus melarikan diri jikalau ia bertemu dengan Setengah-Biksu di puncak level pertama.
Berbekal Cahaya Setengah-Biksu milik Qi Hong, maka Zhang Ruochen pun akhirnya berada di tengah-tengah Perubahan Ketujuh dari Alam Fish-dragon. Di waktu yang bersamaan, Kekuatan Batin-nya juga meningkat pesat, dan sudah berada di puncak level 44.
Akan tetapi, sebelum Zhang Ruochen sempat merayakan pencapaiannya tersebut, maka ia sudah lebih dulu mendengar suara ledakan di tepi Sungai Bangkai. Terdapat gelombang suara pertempuran yang keras, yang sedang masuk ke dalam telinganya. "Akhirnya kami menemukanmu, Lady Siant. Apa kau masih ingin terus bersembunyi?"
Qi Yun sedang berdiri di tepi sungai dan mulai memobilisasi Chi Suci dari sekujur tubuhnya, dan memfokuskan itu ke ujung jarinya. Kemudian, ia mulai menudingkan jarinya ke arah sungai – tempat dimana Skyrocketing Boat berada.
"Whiz!"
Terdapat riak-riak Chi Suci yang keluar dari ujung jarinya, hingga menyebar sampai 333 meter di sekitarnya. Setelah itu, terdapat ledakan pedang Chi – setebal mangkuk – yang melesat keluar dari Chi Suci tersebut.
Apa yang sedang digunakan oleh Qi Yun adalah Pedang Gelombang Sepuluh Jalur.
Meskipun itu hanya sebuah teknik bela diri kelas superior dari Tingkatan Ruh, namun teknik itu memiliki daya ledak yang luar biasa, apalagi ketika dilepaskan oleh sosok Setengah-Biksu.
Pedang Gelombang itu menciptakan kolom udara yang mendorong permukaan air di Sungai Bangkai, hingga permukaan air tersebut sampai terbelah ke sisi kanan dan kiri.
Qi Yun sendiri tidak yakin apakah Lady Saint benar-benar bersembunyi di tengah Sungai Bangkai atau tidak. Sebab, ia hanya merasakan fluktuasi Chi Suci yang tipis di sekitar area tersebut.
Maka dari itu, serangan ini hanyalah sebuah uji coba untuk membongkar keberadaannya.
Zhang Ruochen tahu bahwa fluktuasi Chi Suci tersebut terjadi karena ia baru saja menembus Perubahan Ketujuh dari Alam Fish-dragon, dimana hal itu membuat mereka ketahuan. Yang jelas, sekarang ini musuh mereka sudah berhasil menemukan lokasi persembunyiannya.
"Pedang Gelombang Tengah."
Zhang Ruochen merentangkan tangan kirinya dan memusatkan semua Chi Suci di dalam tubuhnya untuk dialirkan ke jari tengah, sebelum akhirnya ia melepaskan energi tersebut.
"Roar!"
Dua Pedang Gelombang itu berbenturan dan menyebabkan air di sekitar Sungai Bangkai menjadi berombak, hingga sampai setinggi 10 meter.
"Pedang Gelombang Sepuluh Jalur yang lainnya."
Qi Yun mengernyitkan dahi, karena ia tidak tahu kalau ada sosok master lain di sisi Lady Saint.
Hanya dengan satu kali serangan tersebut, maka itu sudah menunjukkan bahwa serangan Zhang Ruochen mampu mengimbangi Qi Yun.
Mungkinkan para superior dari istana kekaisaran sudah tiba di sini untuk menyelamatkan Lady Saint?
Kala itu, tidak perlu ada lagi yang ditutup-tutupi semenjak mereka telah ketahuan. Seketika itu juga, Zhang Ruochen segera bangkit berdiri. Lalu, hanya dengan satu kali ayunan tangannya, maka ia sudah berhasil menyingkirkan Shooting Star Invisible Cloak.
Di waktu yang bersamaan, Skyrocketing Boat berwarna biru – yang berada di tengah Sungai Bangkai – kembali muncul.
Lady Saint berjalan ke arah buritan perahu. Kemudian, sambil membawa kipas lipat di tangannya, maka wanita itu tampak benar-benar tenang. Sambil melirik ke tepi sungai, saat itu ia berkata, "Berani-beraninya kau menyerangku, Qi Yun. Tampaknya, Keluarga Qi memang sedang cari mati. Tunggu saja, saat aku keluar dari Pemakaman Dewa ini, maka aku pasti akan menghancurkan seluruh Keluarga Qi."
Qi Yun tersenyum dingin dan berkata, "Keluarga Qi adalah Keluarga Aristokrat dari Abad Pertengahan, dan murid-murid kami sudah tersebar luas di seluruh Wilayah Timur. Bahkan, sang Permaisuri sendiri tidak berani menyentuh kami. Apa kau pikir dirimu mampu menghancurkan keluarga kami hanya dengan kata-katamu? Ternyata nyalimu benar-benar tinggi."
Terdapat senyuman menghina di wajah Lady Saint, sebagaimana ia berkata, "Faktanya, Keluarga Qi tidak terlalu penting di mata Yang Agung. Jangan terlalu percaya diri."
"Kau..."
Kedua mata Qi Yun sedang terbakar oleh api amarah, sebagaimana ia juga sedang mengepalkan tinjunya erat-erat. Seketika itu juga, cahaya Chi Suci terlepas dari ujung kepalanya dan membentuk awan Chi Suci – dimana energi tersebut berhasil menghancurkan banyak Chi Demon Sly di sekitarnya.
"Apa kau ingin bertarung melawanku? Kurasa kau tidak akan mampu melakukan itu," kata Lady Saint.
Blackie tertawa dan mengirimkan gelombang suara kepada Zhang Ruochen, "Lady Saint ini sudah kehilangan kekuatannya, namun dia masih sangat meyakinkan. Kurasa, Qi Yun sedang ketakutan karena kata-katanya."
Zhang Ruochen membalas dengan menggunakan gelombang suara. "Qi Yun adalah seorang Setengah-Biksu. Kalau dia sampai gentar dengan kata-kata Lady Saint, maka itu adalah hal yang bagus. Jika tidak, maka pertarungan sengit pasti akan terjadi."
Tepat pada saat itu, terdapat bola cahaya raksasa yang menggelinding ke arah mereka.
Bola cahaya itu – yang ukurannya sama seperti bukit – berwarna separuh putih dan separuh hitam. Bola cahaya itu memancarkan aura yang dahsyat. Sementara itu, kemanapun bola cahaya itu menggelinding, maka di sana selalu ada nisan-nisan yang hancur, hingga menciptakan lubang-lubang raksasa pada bagian-bagian yang dilaluinya.
Di waktu yang bersamaan, terdengar suara serak khas orang tua dari dalam bola cahaya dua warna tersebut, "Yang Mulia, Qi Yun tidak pantas bertarung melawan Anda karena dia masih terlampau muda. Maka dari itu, saya bertanya-tanya, bisakah saya yang menggantikannya untuk mengambil kehormatan tersebut?"
Bola cahaya dua warna itu pun terpecah dari bagian tengahnya. Setelah itu, bola cahaya tersebut terbuka dan berubah menjadi tanda Tai Chi berukuran 10 mil – yang juga sedang berotasi pelan.
Seorang Elder berdiri di tengah tanda Tai Chi tersebut. Saat itu, baik rambut dan tubuhnya terpisah menjadi dua warna, yakni hitam dan putih.
"Qi Qiankun."
Lady Saint berteriak kencang menyebut namanya.
Di tempat lain, ekspresi wajah Qi Yun menjadi berbinar ketika ia menyaksikan kedatangan Qi Qiankun. Setelah itu, ia pun mendesah lega.
Di sisi lain, ekspresi wajah Zhang Ruochen langsung berubah menjadi murung.
Bagaimana tidak, nama Qi Qiankun sudah terkenal di seluruh Wilayah Timur. Dia adalah seorang kepala sekolah dari Demon Seal Yard di dalam Sekte Yin Yang, dan sudah hidup selama 300 tahun, hingga akhirnya berhasil mencapai Alam Biksu.
Lady Saint mungkin bisa mengalahkan semua penguasa tangguh jikalau kekuatannya sudah pulih. Akan tetapi, sekarang ini, Lady Saint masih kehilangan kekuatannya.
Sementara itu, identitasnya sebagai sang Sage Metafisika mungkin mampu membuat Qi Yun merasa gentar, namun hal itu jelas tidak berlaku pada Qi Qiankun.