Kaisar Dewa

Perubahan Keempat dari Alam Fish-dragon



Perubahan Keempat dari Alam Fish-dragon

3Zhang Ruochen kembali menggenggam Satu Pedang dan cepat-cepat membacanya lagi. Ketika ia mengangguk, maka saat itu ia sudah memahami sesuatu. Bahkan, setiap tulisan karakter yang terekam di dalam sana seakan-akan telah berubah menjadi pedang di dalam benaknya sendiri.     

Selama beberapa hari setelahnya, maka ia masih melatih Kitab Empryan Kaisar Ming selama enam jam setiap harinya, lalu menghabiskan waktu sisanya untuk melatih Satu Pedang.     

Tiga bulan kemudian, ia sudah berhasil menguasai level empat di Satu Pedang, setelah berhasil menembus empat batasan berturut-turut.     

Bahkan, Cyan-robed Emissary – yang berada di Perubahan Ketujuh dari Alam Fish-dragon – hanya mampu menguasainya sampai level empat. Akan tetapi, wanita itu telah menghabiskan waktu 10 kali lipat lebih lama daripada Zhang Ruochen.     

Lelaki itu sudah mengasingkan diri demi pemurnian di dalam Dunia Lukisan selama setengah tahun. Sehingga, ia sudah berhasil memperkukuh tingkat pengolahannya, dan Tenaga Chi di dalam tubuhnya juga menjadi sangat murni. Alhasil, tingkat pengolahannya sekarang ini sudah mencapai titik tertingginya.     

"Sekarang, setidaknya aku sudah punya persentase keberhasilan sebesar 70% ketika hendak mencoba membuka Holy Meridian yang pertama."     

Meskipun hal itu masih cukup berbahaya, namun ia tetap memutuskan untuk mencobanya.     

Ia menghabiskan waktu selama satu hari untuk benar-benar mempersiapkan kondisi dirinya. Lelaki itu belum melakukan proses penembusan, sampai ia benar-benar merasa rileks.     

Sementara itu, Holy Meridian sendiri adalah suatu pondasi bagi seorang pertapa, sebelum nanti ia akan menjejakkan kakinya di Jalan Suci.     

Tiga tingkat pertama di Alam Fish-dragon adalah tentang olah raga fisik, yang mana ketiganya merupakan suatu persiapan tersendiri dalam membuka Holy Meridian pertama. Karena itulah, seorang ksatria biasa tidak akan pernah mampu bertahan dari serangan Chi Suci.     

Hanya ketika seseorang sudah berhasil mencapai Perubahan Keempat dari Alam Fish-dragon dan membuka Holy Meridian pertama, maka ia sudah layak dianggap sebagai seseorang yang menapakkan kakinya di Jalan Suci.     

Di sisi lain, Holy Meridian yang pertama disebut sebagai "Yinjiao Holy Meridian". Hal itu dimulai dari Lautan Chi – yang berada di dahi – pertapa, lalu melewati separuh tubuhnya, dan terhubung pada kaki sebelah kiri, sebelum akhirnya menembus titik zhaohai di bawah telapak kaki sebelah kiri.     

Setelah berhasil membuka "Yinjiao Holy Meridian", maka separuh tubuh sang pertapa tersebut akan terbebas dari belenggu, dimana hal itu akan sangat bermanfaat dalam meningkatkan kecepatan latihannya.     

Zhang Ruochen mulai memobilisasi Chi Naga Suci yang terkandung di dalam Mutiara Naga. Kemudian, energi tersebut mulai keluar dari hatinya dan berkumpul di dalam Lautan Chi. Setelah itu, ia memulai proses penembusan pintu Holy Meridian yang pertama, dengan menggunakan keterampilan olah raga level lima dari Kitab Empryan Kaisar Ming.     

"Boom!"     

"Boom!"     

...     

Setiap kali Chi Naga Suci itu menghantam pintu belenggu, maka seketika itu pula terdengar suara halilintar yang bergemuruh di kedua telinganya.     

Para pertapa lain bisa mengandalkan seorang Setengah-Biksu untuk membukakan Holy Meridian pertama mereka, yang mana hal tersebut relatif cukup sederhana. Akan tetapi, Zhang Ruochen hanya bisa melakukan hal tersebut dengan mengandalkan kekuatannya sendiri.     

Setelah mengalami benturan sebanyak 200 kali, saat itu ada sebuah jejak darah di ujung bibir lelaki tersebut. Kala itu, tubuhnya terlihat gemetar hebat, namun ia masih belum sanggup menembus pintu belenggu tersebut.     

Tanpa sama sekali keinginan untuk menyerah, maka ia segera menenggak Darah Wood Spirit untuk menyembuhkan luka-lukanya. Setelah itu, ia kembali membolisisasi Chi Naga Suci dan kembali membenturkan dirinya.     

Setelah mengalami benturan sebanyak 1.300 kali, maka ia pun akhirnya berhasil menciptakan suatu celah di pintu masuk Holy Meridian pertamanya. Setelah itu, ia mulai mengendalikan Chi Naga Suci-nya, untuk perlahan-lahan mendorong pintu tersebut.     

Meskipun Chi Naga Suci hanya bergerak satu inci, namun saat itu ia merasa kalau tubuhnya seperti baru saja diremukkan.     

Lelaki itu menghabiskan setengah hari lamanya, namun ia hanya berhasil membuka 10% dari Yinjiao Holy Meridian. Sekarang ini, butiran-butiran darah mulai keluar dari balik pori-porinya, dan membuat tubuhnya menjadi bengkak.     

Bagaimanapun juga, membuka Holy Meridian pertama harus diselesaikan dalam satu kali hentakan. Sebab, kalau hal itu sampai tidak selesai dalam satu hentakan, atau sang pertapa menjadi pingsan di tengah proses yang sedang berjalan, maka seketika itu pula Chi Suci yang berada di dalam tubuhnya akan menjadi kacau, hingga membuatnya terkena senjata makan tuan.     

Dalam hal ini, kalau seorang pertapa itu tidak mati, maka ia akan kehilangan seluruh tingkatan bela dirinya.     

Zhang Ruochen sendiri enggan menyerah. Kemudian, sambil menggunakan kekuatan inginnya yang sangat besar, maka ia pun akhirnya berhasil menembus setengah dari Yinjiao Holy Meridian.     

Lelaki itu sampai mati rasa karena harus terus menerus bertahan dari rasa sakit. Di waktu yang bersamaan, butiran-butiran darah juga masih keluar secara konstan. Darah-darah itu menetes dari dahinya, lehernya, lengannya, dan sampai berhasil mengubah pakaiannya menjadi berwarna merah.     

Rasa sakit itu, adalah sesuatu yang teramat sangat, hingga seakan mampu menghancurkan kekuatan inginnya sendiri. Ketika merasakan sakit yang seperti itu, maka orang lain pasti ingin segera menyerah, jika tidak, maka ia pasti ingin cepat-cepat mati.     

Benar, bahkan mati pun masih lebih baik, sebab tidak ada seorangpun yang ingin menderita kesakitan.     

"Aku harus bertahan dan tak boleh menyerah. Aku pasti bisa."     

Zhang Ruochen menggertakkan giginya, hingga sekujur tubuhnya pun sampai menjadi kaku. Di waktu yang bersamaan, ia terus mendorongnya tanpa jeda, dan tetap melanjutkan proses penembusan Holy Meridian pertamanya.     

Ketika ia hampir membuka 90% Holy Meridian, maka seketika itu pula kulit-kulit yang berada pada tubuh bagian kiri mulai bergemeretak, dan menciptakan celah-celah retakan seperti keramik yang hendak pecah.     

Yang jelas, itu adalah sesuatu yang cukup mengkhawatirkan, mengingat ia bisa mati dan meledak kapan saja.     

Sambil berdiri di samping lelaki tersebut, saat itu Mu Lingxi hanya mampu menahan nafasnya sendiri dan sama sekali tidak berani bersuara. Wanita itu benar-benar merasa gugup, karena ia takut jikalau sampai terjadi kecelakaan pada lelaki tersebut, pada momen dimana ia sedang berusaha untuk membuka Holy Meridian pertamanya.     

"Dia pasti sanggup melakukannya."     

Mu Lingxi menggertakkan gigi putihnya dan menatap lelaki tersebut – dengan kedua mata cantik dan bulatnya – lekat-lekat, tanpa sama sekali mengedipkan mata.     

"Boom!"     

Tiba-tiba, aliran Energi Chi dari langit dan bumi di sekitar Zhang Ruochen menjadi semakin kencang. Setelah itu, energi tersebut mulai mengalir ke dalam titik zhaohai, lalu melewati Yinjiao Holy Meridian, dan masuk ke dalam Lautan Chi-nya.     

Ketika energi itu melewati Yinjiao Holy Meridian, maka seketika itu pula energi tersebut berubah menjadi suatu gumpalan Chi Suci yang samar. Setelah itu, energi tersebut mengalir melewati 36 Jalur Aliran Chi di sekujur tubuhnya.     

Perlahan-lahan, garis-garis berdarah di tubuh bagian kirinya pun berangsur sembuh.     

Rasa sakit yang luar biasa itu juga akhirnya menghilang, dan mulai digantikan oleh rasa nyaman yang sulit digambarkan.     

Lelaki itu telah berhasil membuka Holy Meridian pertamanya, yakni Yinjiao Holy meridian.     

Pada akhirnya, ia sudah berhasil mencapai Perubahan Keempat dari Alam Fish-dragon.     

Yinjiao Holy Meridian sendiri bukan hanya mampu menyerap Energi Chi dari langit dan bumi melalui titik zhaohai dan mengubah Tenaga Chi-nya menjadi sebuah Chi Suci, melainkan juga bisa mengalir Tenaga Chi itu ke dalamnya, dan mengubahnya menjadi sebuah Chi Suci.     

Semenjak ia sudah berhasil membuka Holy Meridian yang pertama, maka semenjak itu pula ia sudah mampu memperagakan teknik-teknik bela diri dengan memanfaatkan Chi Suci.     

Yang jelas, hal itu cukup membuatnya penasaran, terhadap bagaimana hasilnya ketika ia melepaskan teknik bela diri dengan memanfaatkan Chi Suci.     

"Tungku Naga dan Gajah."     

Zhang Ruochen melompat dari tanah dan terbang ke udara. Kala itu, sekujur tubuhnya tampak seperti batangan besi yang sangat panas, yang memancarkan maskulinitas.     

Di waktu yang bersamaan, ia mulai melepaskan pukulan dan menciptakan cetak tanda pukulan sepanjang 23 meter. Serangan itu menembus langit dan berhasil mengguncang awan.     

"Swoosh!"     

Kala itu, ia melihat tangannya sendiri dan berkata riang, "Melepaskan teknik bela diri dengan menggunakan Chi Suci ternyata mampu meningkatkan kekuatannya sampai dua kali lipat."     

Akan tetapi, seorang pertapa di Perubahan Keempat dari Alam Fish-dragon hanya mampu membuka satu buah Holy Meridian. Sehingga, Chi Suci yang berada di dalam tubuhnya masih sangat tipis. Barusan tadi, ia hanya melepaskan satu serangan pukulan, namun hal itu sudah hampir membuatnya kehabisan Chi Suci di dalam tubuhnya.     

Hanya ketika ia menggunakan keterampilan olah raga dan mengubah Tenaga Chi-nya menjadi Chi Suci, maka seketika itu pula ia mampu melepaskan kekuatan yang brutal.     

Kecuali kalau ia sudah berada di Perubahan Kelima dari Alam Fish-dragon dan membuka Holy Meridian yang kedua. Jika demikian, maka waktu transformasi yang diperlukan untuk membentuk Chi Suci akan menjadi jauh lebih cepat.     

"Selamat! Selamat! Zhang Ruochen, kekuatan inginmu benar-benar tinggi. Cukup menakjubkan saat kau berhasil membuka Holy Meridian pertama hanya dengan mengandalkan kekuatanmu sendiri."     

Mu Lingxi memperlihatkan ekspresi riang dan mulai mendekatinya dengan cara yang sangat anggun. Wanita itu berjalan lurus ke arah Zhang Ruochen, sambil samar-samar memancarkan aroma wangi.     

Lelaki itu menatap ekspresinya yang aneh. Setelah itu, ia berkata sambil tersenyum, "Saudari senior seperguruan Duanmu, kau juga sudah berhasil menembus Perubahan Keenam dari Alam Fish-dragon. Jadi, kau juga pantas mendapatkan selamat. Selain itu, aku juga mengagumi kecepatan berlatihmu."     

Akan tetapi, Mu Lingxi malah memperlihatkan ekspresi marah dan berkata, "Sebelumnya, aku sudah berada di puncak Perubahan Kelima dari Alam Fish-dragon. Lalu, setelah mendapatkan Holy Source, maka aku juga telah mengasingkan diri untuk pemurnian di dalam Dunia Lukisan selama setengah tahun. Kalau aku sampai belum berhasil menembus Perubahan Keenam, maka itu akan menjadi hal yang sangat aneh.     

"Yang jelas, jika kau benar-benar berfokus pada latihanmu, maka tingkatan pengolahanmu pasti akan benar-benar mampu mengungguliku."     

Meskipun lelaki itu juga mengasingkan diri untuk pemurnian, namun ia menghabiskan sebagian besar waktunya untuk berlatih Swift Swordsmanship dan mempelajari Satu Pedang. Jadi, ia tidak punya waktu untuk meningkatkan pengolahannya.     

Meski demikian, Zhang Ruochen tidak peduli dengan hal tersebut, dan langsung memilih untuk tersenyum, "Entah itu bicara tentang Jalan Suci atau Tao pedang, namun keduanya sama-sama mudah dipelajari ketika sudah berhasil menemukan sela-selanya."     

"Keterampilan olah raga dan teknik-teknik bela diri adalah suplemen bagi satu sama lain. Selanjutnya, mungkin aku akan menghabiskan banyak waktu untuk melatih Tao pedang dan mempelajari teknik-teknik bela diri," kata Mu Lingxi.     

Wanita itu tiba-tiba berhenti tersenyum dan langsung terlihat muram. "Apa yang akan kau lakukan selanjutnya? Aku dengar dari Blackie jikalau kau ingin mengubah dirimu sendiri menjadi Lin Yue, seorang murid dari Sekte Yin Yang. Kau melakukan itu karena ingin memeriksa sesuatu, benar begitu?"     

Zhang Ruochen menjawab jujur, "Ya, benar."     

Mu Lingxi memberinya peringatan, "Ada begitu banyak master di dalam Sekte Yin Yang. Meskipun kau menggunakan teknik penyamaran kelas top, namun aku masih khawatir bahwa semua itu masih belum mampu mengelabui para Setengah-Biksu yang ada di sana. Apa kau akan mempertaruhkan banyak hal hanya demi melakukan itu?"     

Zhang Ruochen tertawa dan berkata, "Jangan khawatir, aku bisa melakukannya. Jika aku tidak punya keyakinan sebesar 70% untuk berhasil melakukan ini, maka aku juga tidak akan pernah berjudi dengan nyawaku sendiri."     

Bagaimanapun juga, lelaki itu adalah sosok yang bisa diandalkan. Jadi, ketika melihat lelaki itu sangat percaya diri, maka seketika itu pula Mu Lingxi berpikir kalau mungkin lelaki tersebut memiliki beberapa keterampilan tingkat lanjut – yang mampu mengelabui Setengah-Biksu, atau bahkan juga seorang Biksu. Oleh karena itulah, ia tidak lagi khawatir terhadap keselamatannya.     

Mu Lingxi pun tertawa sambil memperlihatkan kedua matanya yang cerah dan gigi-giginya yang putih. "Okay! Aku juga akan pergi ke Sekte Yin Yang untuk mencarimu pada tanggal 9 September."     

"Apa sekarang ini kau hendak pergi?" Zhang Ruochen langsung merasa sedikit terkejut.     

Wanita itu adalah sosok yang sangat optimistik dan ceria. Entah mengapa, namun ketika ia sedang bersamanya, maka ia selalu merasa nyaman – sesuatu yang sulit dijelaskan.     

Sebab, setiap kali ia bertemu dengan bahaya atau sedang membutuhkan bantuan, tidak peduli seberapa tangguh musuhnya, namun tidak diragukan lagi kalau wanita tersebut pasti akan datang dan menghadapi bahaya tersebut bersama-sama dengan dirinya.     

Tampaknya, wanita itu selalu berada di sisinya dan sedang mengamati setiap pergerakannya. Sebab, pada saat ia membutuhkan dia, maka wanita itu pasti langsung akan muncul di hadapannya.     

Baginya, wanita itu adalah sosok kepercayaan yang mampu menepis segala keragu-raguan di dalam hatinya, sekaligus juga teman yang setia – yang bisa diandalkan dan punya kapabilitas untuk selalu berada di sisinya ketika sedang bertempur.     

Bahkan, seorang pria berhati baja pun, pasti masih akan tersentuh, apalagi ketika wanita tersebut sudah menunjukkan perhatian yang semacam itu.     

Alhasil, ia pun merasa sangsi ketika harus berpisah dengannya, dan merasa seperti baru saja kehilangan sesuatu. Akan tetapi, ia memilih untuk menyimpan semua pikiran-pikiran itu sendirian.     

Sebaliknya, Mu Lingxi mengedipkan matanya pelan, sambil menatap Pohon Suci Utama yang berada di dekatnya. "Dunia Lukisan di dalam Grafik Kayu Yin Yang adalah Tanah Suci yang sempurna untuk berlatih. Jika aku bisa memilih, maka aku lebih memilih untuk tinggal di dalam sini. Akan tetapi, aku bukanlah seorang pertapa, yang menolak uang dan popularitas. Sebaliknya, aku adalah sang Biksuni dari Sekte Bulan Penyembah Setan. Lagipula aku sudah berada di luar untuk waktu yang sangat lama. Maka dari itu, aku harus segera kembali!"     

Yang jelas, wanita itu bahkan jauh lebih sentimental daripada lelaki tersebut. Bahkan, diam-diam ia juga sedang menyembunyikan perasaannya sendiri di dalam hati.     

"Sepertinya hal-hal baik akan segera berakhir."     

Zhang Ruochen hanya mampu memperlihatkan senyuman kecut, sambil diam-diam menghela nafas panjang. Akan tetapi, tidak lama setelahnya, maka ia langsung terlihat seperti baru saja terpikirkan tentang sesuatu. Seketika itu juga, ia langsung mengernyitkan dahi dan bertanya, "Apa kau juga akan pergi ke Sekte Yin Yang pada tanggal 9 September?"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.