Permaisuri Kembali ke Sekolah

Feng Hanli sama sekali tidak bisa membantah atau menyangkal semua ejekan itu, karena Yin Wushuang memang kuat dan semua orang mengakui hal itu!     

[Tuan, keadaan lao Li di sana tidak terlalu baik.]Mo Baobao melihat keadaan pertarungan Lao Li dan raut wajahnya sedikit berubah,[Tubuh jenderal prajurit tengkorak itu beracun dan jauh lebih mematikan daripada jamur raksasa. Lao Li sudah menghisap banyak racun, tapi jenderal prajurit tengkorak itu malah sama sekali tidak memberikan kesempatan untuk Lao Li menggunakan obat Dan.]     

[Dia benar-benar berada dalam situasi yang sulit untuk dihadapi.]Mata bulat Jin Mao si tikus pencari harta karun itu juga sedang melihat ke arah Lao Li,[Jika ini terus berlangsung, Lao Li akan kalah.]     

[Kekuatan Lao Li adalah Da Luo Jin Xian level 7, tapi kekuatan jenderal prajurit tengkorak itu sepertinya sekitar Da Luo Jin Xian level 8 atau level 9, ia sedikit lebih kuat daripada Lao Li]Mata Yin Huo terlihat menjadi lebih tajam.     

"Yin Wushuang memang menang, tapi Lao Li…" Di dalam penghalang, ada murid yang terlihat khawatir, "Jendral prajurit tengkorak itu adalah monster kuat di kelas deretan atas di dunia peri."     

Di dunia peri ada banyak keluarga yang tinggal di dalamnya, orang yang kuat juga banyak, tapi monster yang ada di deretan atas hanya ada beberapa dan jenderal prajurit tengkorak itu adalah salah satu monster yang kuat itu.     

Jenderal prajurit tengkorak itu biasanya berada di bagian terdalam Dong Hua Zhao Ze dan tidak akan keluar, tapi kali ini ia keluar dan itu membuat semua orang terkejut.     

Lao Li adalah seorang master obat Dan, kemampuan bertarungnya bukanlah yang terbaik. Jadi saat menghadapi jenderal prajurit tengkorak, ia memang mengalami kesulitan.     

"Tunggu saja setelah aku pulang nanti, aku akan melaporkan tentara bayaran itu yang sudah memberikan kita tugas yang tidak sesuai!" Ada juga murid yang marah, "Kita beruntung masih mendapatkan perlindungan dari Lao Li, jika tidak maka sekarang kita semua pasti sudah mati!"     

Meskipun yang mengajukan permintaan adalah penduduk desa, tapi pihak dari tentara bayaran itu seharusnya memastikan tugas yang mereka dapatkan itu benar atau tidak.     

Terjadinya kesalahan seperti ini memang merupakan kesalahan dari pihak tentara bayaran.     

"Benar! Jika penduduk desa datang untuk mengambil bahan obat kemari, maka penduduk desa pasti meninggal dan tidak mungkin bisa meminta bantuan kepada tentara bayaran kan? Pihak tentara bayaran yang sudah menipu kita!" Ada yang setuju.     

"Aku hanya berharap Lao li akan mengalahkan jenderal prajurit tengkorak itu, jika tidak, jangankan penduduk desa, orang yang akan mati terlebih dahulu adalah kita…" Ada juga orang yang berdoa di dalam hati.     

Tidak lama kemudian Lao Li ditendang oleh kuda perang tengkorak dan terjatuh ke sebuah labuh raksasa. Tulang rusuknya patah, ia muntah darah dan wajahnya terlihat pucat.     

Racun telah masuk ke dalam tubuhnya dan membuat pandangannya menjadi buram, ia tidak bisa melihat dengan jelas.     

"Cepat pergi!" Lao Li memindahkan pelindung yang ia buat dan menggunakan kekuatan untuk menahan yang tadi ia gunakan untuk menahan para muridnya, ia berteriak tanpa melihat ke arah mereka.     

Dalam hati Lao Li memiliki firasat buruk… ia merasa bahwa tempat ini akan menjadi kuburan baginya.     

Tapi ia tahu bahwa ia tidak boleh terbunuh di sini. Ia tidak boleh membuat para muridnya terbunuh bersama dengannya, karena itu ia mau mengulur waktu agar para muridnya bisa keluar dari bagian luar Dong Hua Zhao Ze ini. Karena setelah mereka semua keluar dari Dong Hua Zhao Ze, maka jenderal prajurit tengkorak tidak akan bisa melakukan apapun kepada mereka karena semua monster jahat tidak akan bisa keluar dari Dong Hua Zhao Ze!     

[Gawat, Lao Li terluka!]Raut wajah Mo Baobao berubah drastis.     

"Lao Li!"      

Para murid tidak langsung pergi, mereka tidak tahan melihat semua ini dan ada yang ingin pergi membantu. Bagaimanapun juga tidak ada orang yang ingin melihat guru yang berjasa bagi mereka meninggal di depan mata mereka!     

Saat melihat pedang panjang jenderal prajurit tengkorak mau menusuk jantung Lao Li, Yin Wushuang melemparkan pedang phoenix yang ada di tangannya dan berteriak dengan suara keras, "Perisai phoenix!"     

Dengan perintah itu, pedang phoenix berubah menjadi perisai phoenix dan melindungi Lao Li, terdengar suara benturan antara pedang dan perisai, Lao Li berhasil selamat.     

Tanpa berpikir panjang Yin Wushuang melangkah maju, dan di saat yang sama ia mengeluarkan unsur emas dan meninggalkannya di tempatnya tadi.     

Kemudian unsur emas itu langsung membentuk sebuah penghalang kuat yang memisahkan antara para murid dan Yin Wushuang, Lao Li, serta jenderal prajurit tengkorak.