Permaisuri Kembali ke Sekolah

Tengkorak Api



Tengkorak Api

2Suasana menjadi sedikit panas, orang yang bisa berpikir secara rasional dapat melihat bahwa Cui Liu adalah pelayan terkuat dan mereka merendahkan Yin Wushuang karena Yin Wushuang tidak memiliki kekuatan selain harta karun yang dia miliki. Selain itu Yin Wushuang tadi juga terlihat seolah menghalangi jalan Cui Liu untuk mendapatkan hadiah.     

Bagi seorang kultivator perempuan, obat Dan yang digunakan untuk merawat kecantikan adalah benda yang sangat berharga.     

Selain itu, karena banyak dari mereka yang melibatkan hubungan mereka dengan Cui Liu, mereka tidak mau membela Yin Wushuang.     

Lalu ada juga yang mulai merasa antusias karena merasa perempuan yang berkelahi adalah hal yang paling menyenangkan.     

"Sudah." Lao Li memecah suasana dan menunjuk ke depan, "Yang tidak mau menyerah bisa ikut denganku masuk semakin dalam. Ingat, kalian harus bersikap lebih hati-hati dari sebelumnya, karena di dalam sana lebih berbahaya!"     

Ada orang yang menelan air liurnya lalu tangannya yang menggenggam pedang mulai bergetar.     

Saat berjalan semakin ke dalam, maka mereka bisa bertemu dengan monster yang kekuatannya di atas Di Xian tingkat akhir, atau bahkan ada juga yang memiliki kekuatan Tian Xian, atau mungkin Jin Xian atau bahkan Da Luo Jin Xian…     

Jika sampai mereka bertemu dengan monster Da Luo Jin Xian maka…     

Saat murid itu merasa tegang, ia mendengar suara teriakan yang sangat pelan dari sebelah kirinya.     

Seketika ia pun langsung menggerakkan kekuatan spiritualnya dan berteriak dengan keras, "Prajurit tengkorak malam terakhir datang! Di sebelah kiriku!"     

Lao Li yang terbang di udara seketika langsung berhenti, raut wajahnya berubah dan ia pun langsung berteriak dengan suara yang keras, "Semuanya berpencar!"     

Lao Li dalam benaknya berkata, 'Ini prajurit tengkorak yang terakhir!'     

Dengan adanya perintah dari Lao Li, semua murid belum sempat berpencar dan merasa bahwa tanah di bawah kaki mereka bergerak. Setelah itu satu per satu prajurit tengkorak malam muncul dari bawah tanah.     

5, 10, 20, 50… mereka terus muncul dan mengelilingi semua orang yang ada di sana.     

"Astaga…" Feng Xiyao membuka mulutnya dan matanya terlihat sedikit takut, "Kita kan… masih belum masuk semakin dalam…"     

Mereka baru saja mau bergerak untuk masuk semakin dalam, tapi para prajurit tengkorak malam itu malah muncul dari bawah tanah!     

"Kenapa banyak sekali?!" Seorang murid perempuan berteriak, "Yin Wushuang! Yin Wushuang! Cepat keluarkan unsur api milikmu!"     

Feng Hanli menolehkan kepalanya, lalu perlahan ia mendekat ke arah Yin Wushuang dan Feng Xiyao.     

Yin Wushuang menggunakan kesadaran spiritualnya, kemudian unsur api keluar dan memutari dirinya, lalu membakar semua prajurit tengkorak malam.     

"Benar-benar mengejutkan! Untung saja ada Yin Wushuang!" Murid perempuan yang tadi berteriak itu mengangkat kepalanya, "Lao Li, bukankah ini berarti praktek lapangan kami sudah berhasil? Yin Wushuang sudah membunuh begitu banyak prajurit tengkorak malam, kita sekarang cepat pulang saja."     

Murid perempuan itu merasa semakin berbahaya jika semakin lama berada di sana, karena itu ia ingin segera pulang.     

Saat ia baru selesai bicara, murid perempuan itu merasa ada yang menahan kakinya. Kemudian rasa panas terasa dari kakinya, murid perempuan itu menundukkan kepalanya dan ia melihat kakinya ditahan oleh sebuah tangan tengkorak berapi.     

"Tengkorak api!" Lao Li mengerutkan alisnya, kemudian ia mengangkat tangannya dan menghancurkan tengkorak api itu untuk menyelamatkan murid perempuan tersebut.     

Setelah prajurit tengkorak malam dibakar oleh Yin Wushuang, sekeliling mereka muncul puluhan tengkorak api.     

"Kenapa bisa ada tengkorak api?!"     

Orang-orang yang ada di sana mulai menjadi kacau.     

"Bukankah mereka seharusnya berada di dalam bagian dalam Dong Hua Zhao Ze?!"     

"Sebenarnya ada apa dengan Dong Hua Zhao Ze?!" Ada orang yang merasa putus asa.     

Mereka adalah sekelompok petapa Di Xian yang datang untuk menyelesaikan praktek lapangan dengan melakukan tugas tentara bayaran, bukannya ingin mengantarkan nyawa mereka ke dalam pintu kematian seperti ini.     

Sedangkan tengkorak api ini adalah makhluk yang lebih kuat dibandingkan dengan tengkorak malam. Yang lebih penting lagi adalah, tengkorak api tidak takut dengan api, termasuk unsur api sekalipun!     

"Gawat, sekarang Yin Wushuang juga tidak akan bisa melakukan apapun! Lao Li, hanya Anda yang bisa turun tangan!" Xiao Wu yang ada di dalam pelindung melangkah mundur dan mengangkat kepalanya ke arah Lao Li, tapi ia malah melihat Lao Li sedang tertegun melihat ke sebuah arah.     

Karena tidak mendapatkan jawaban dari Lao Li, para murid merasa gelisah.     

Tidak lama kemudian, tiba-tiba ada orang yang berteriak, "Air… benar! Unsur air! Yin Wushuang memiliki unsur air! Api kalah dengan air!"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.